Gerung, Diskominfotik- Keluarga khususnya para orang tua memiliki peran penting dan strategis dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. Hal itu menjadi materi pokok yang dibahas pada Seminar Pendidikan Keluarga dan Pembentukan Pendidikan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI) yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dinas Dikbud) Kabupaten Lombok Barat (Lobar), hari ini (10/01/2022) di Giri Menang Gerung.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, dihadiri oleh Asisten I Setda Lobar Drs. Agus Gunawan, Bunda PAUD Lobar Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, jajaran Dinas Dikbud Lobar serta para Kepala Sekolah dan guru TK dan PAUD se Lobar.
Ketua Panitia yang sekaligus Kepala Bidang PAUD, Pendidikan Non Formal (PNF) dan Pendidikan Masyaraka (Dikmas) Dikbud Lobar Nur Aini Syafi’i melaporkan bahwa pada tahun 2021 jumlah peserta didik PAUD di Lobar mencapai kurang lebih 68.000 anak. Kegiatan ini sekaligus sebagai wujud penerapan Peraturan Menteri pendidikan dan Kebudayaan (Permen Dikbud) RI Nomor 30 Tahun 2017 tentang Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan.
Ditambahkannya, sejak 20 Mei 1950 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Lobar telah bersinergi dengan Dinas Dikbud Lobar dalam mensukseskan program PAUD.
Namun secara mendasar keberhasilan pendidikan itu tidak terlepas dari peran penting keluarga khususnya orang tua dan masyarakat itu sendiri, jelasnya.
Kita harus mampu mewujudkan generasi emas Lobar yang sehat, cerdas dan bebas stunting, tegasnya.
Bupati Fauzan berharap, tidak hanya Dikbud dan Dikes Lobar, namun semua pihak dapat bekerja sama untuk mewujudkannya sesuai tupoksinya.
Saya telah meminta Sekda dan Dikes untuk membentuk Satgas Stanting, sehingga tahun 2024 kasus Stanting di Lobar bisa dicegah dan prosentasenya hanya 1%, ujarnya. (Diskominfotik Lobar/Dewa Adnyana/Ria/Dhea)