Akad Massal Drive Thru KPR BP2BT Bank BTN di Lombok Barat

Gunung Sari, Diskominfotik – Akad Massal & Drive Thru KPR BP2BT Bank BTN di Perumahan Bell Park 2, Kekeri, Gunung Sari, Lombok Barat, Senin (23/11/2021).

Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten II Setda NTB H. Ridwan Syah sebagai perwakilan dari Gubernur NTB, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Ketua DPRD Lombok Barat Hj. Nur Hidayah, Direktur Remedial and Wholesale Risk Bank BTN Elisabeth Novie Riswanti, Komisaris Utama PT. Salva Inti Property Farid Amir, Direktur Utama PT. Inti Salva Property Catur Prasetyo, Direktur Utama PT. Inti Metro Lestari Pujiastuti, perwakilan dari asosiasi pengembang, dan para calon pelaksana akad massal.

Elisabeth Novie Riswanti menyampaikan bahwa berdasarkan data yang diberikan oleh menteri perekonomian menyatakan bahwa pertumbuhan ekonomi di tahun ini cukup positif yang tentunya menjadikan Bank BTN optimis dalam menyalurkan pembiayaan perumahan.

“Bank BTN telah sepakat akan tetap melaksanakan pembiayaan hingga bulan Oktober dan kami telah merealisasikan FLTP sebanyakan 119 ribu unit yang ada diseluruh Indonesia dan kuota saat ini telah habis.” Jelasnya.

Ia juga mengatakan alasan dari Bank BTN memilih Lombok, khususnya Lombok Barat ialah seperti yang telah diketahui bahwa belum lama ini Presiden RI Ir. H. Joko Widodo meresmikan Sircuit Mandalika yang tentunya dapat mendorong perekonomian masyarakat NTB dan Bank BTN akan siap mensupport pembiayaan bagi perumahan serta Hotel.

“Selain kami membiayai KPR ini, kami pun akan membuat program untuk mewajibkan bagi pemilik rumah menanam pohon disetiap unit rumahnya dengan tujuan ramah lingkungan dan akan dipasangkan kompor induksi sebagai pengganti gas LPG. Dalam rangka HUT KPR BTN ke-45 ini kami berkomitmen akan memberikan 45 ribu bibit pohon keseluruh pengembang perumahan diseluruh Indonesia.” Lanjutnya.

Selain itu, Elisabeth menyampaikan bahwa dibuatnya akad Drive Thru ialah agar dapat mempermudah proses akad selama masa pandemi ini.

Sementara itu, Bupati Lombok Barat menanggapi positif mengenai program-program yang akan dilaksanakan oleh Bank BTN seperti tidak hanya membangun rumah, melainkan juga ramah lingkungan seperti menanam pohon dan menggunakan kompor induksi.

“Pembangunan perumahan di NTB kurang lebih 50%-nya berada di Lombok Barat, khususnya di daerah Kekeri yang kebetulan berlokasi dekat dengan Kota, Hutan serta Pantai. Oleh karena itu kita penting untuk bagi kita untuk menghijaukan hutan disekitar dan mengatur minimal 5% itu harus pohon beringin karena akarnya yang kuat dalam menahan air dan akan kecil kemungkinannya untuk dicuri.” Tambahnya.

Fauzan Khalid menyatakan harapannya agar apa yang telah ia katakan sebelumnya dapat terlaksana dengan baik dengan didukung oleh kerjasama dari berbagai pihak dan ia juga berharap agar semua masyarakat di Lombok Barat dapat mendapatkan tempat tinggal yang layak dengan adanya program KPR ini.

(Diskominfotik/Dhea/Fiyan/Juan).

Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman, Komitment bersama Kabupaten Lombok Barat mencapai ODF

Senggigi, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid hadiri Penguatan Strategi Percepatan Open Defecation Free (ODF) di Kabupaten Lombok Barat yang bertempat di Hotel Jayakarta Senggigi. Senin, (22/11/2021).

Kepala Bappeda H. Akhmad saikhu dalam laporannya memaparkan bahwa melalui program pembangunan nasional Sistem Layanan Sanitasi Berkelanjutan yang diwujudkan melalui Program Percepatan Pembangunan Sanitasi Permukiman (PPSP).

Dimana Program dibagi menjadi 5 arah kebijakan yaitu:

  1. peningkatan kapasitas institusi dalam layanan pengelolaan sanitasi.
  2.  Peningkatan komitmen kepala daerah untuk layanan sanitasi berkelanjutan.
  3. Pengembangan infrastruktur dan layanan sanitasi permukiman sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan daerah.
  4. Peningkatan perubahan perilaku masyarakat dalam mencapai akses aman sanitasi dan pengembangan kerjasama.
  5. Pola pendanaan.

Diharapkan dapat memberikan manfaat yang lebih nyata dan lebih besar lagi bagi pembangunan sanitasi sesuai dengan target capaian sanitasi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 yaitu 90% akses layak air limbah (termasuk 15% akses aman), 0% Buang Air Besar Sembarangan (BABS) di tempat terbuka, dan 100% sampah perkotaan terkelola dengan baik (20% pengurangan sampah dan 80% penanganan sampah).

Fokus utama program PPSP 2020-2024 adalah kegiatan implementasi untuk peningkatan akses dan layanan sanitasi yang akan menjadi tantangan pembangunan sanitasi menuju akses aman pada tahun 2030, Serta kegiatan ini juga bertujuan sinkronisasi program strategis dari masing masing OPD dan lembaga non Pemerintah keterlibatan dunia usaha dalam isu sanitasi di Kabupaten Lombok Barat.

Pembangunan sanitasi di Kabupaten Lombok Barat juga harus diupayakan dapat dilaksanakan secara terpadu dengan dukungan dari semua pihak baik pemerintah provinsi, pemerintah pusat, leading sektor maupun sumber lainnya, agar lebih efisien dan efektif dalam memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi seluruh masyarakat, ujarnya.

Dalam persentase yang tersebar di 9 Desa yang berada di 6 Kecamatan wilayah Kabupaten Lombok Barat. Dari data terakhir yang diperoleh, terdapat 4 desa yang memiliki persentase ODF di bawah 85% yaitu di antaranya Desa Mereje, Kuripan Utara, Mereje Timur dan Sekotong Timur, sedangkan 5 desa yang lainnya sudah berada pada angka di atas 85%.

Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid dalam arahannya menyampaikan bahwa Desa-desa yang masih di bawah 100 persen ODF nya diharapkan harus berupaya maksimal dalam menuntaskan persoalan sanitasi di masyarakat sebelum Ulang Tahun NTB pada tanggal 17 Desember mendatang, dan meminta agar para Kades berkoordinasi dengan OPDA, dan stakeholder yang lain
dalam rangka memperkuat perencanaan strategi implementasi perencanaan di lapangan

Bupati juga menekankan kepada 9 Desa yang masih di bawah 100 persen agar pada tahun 2022 sesuai komitment bersama Kabupaten Lombok Barat mencapai ODF (Open Defecation Free).(Diskominfotik/Ria/Fiyan/Juan).

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat Dapat Kuota 500 Sekolah dalam Program Pelayanan Gredu

Gerung, Diskomimfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat Dapat Kuota 500 Sekolah dalam program Pelayanan Gredu
Audiensi dilaksanakan di ruang kerja Bupati Lombok Barat Senin, (22/11/2021) .

Dalam Audiensi tersebut Bupati didampingi Kepala Dinas Kominfotik Lobar Ahad Legiarto dan Kepala Dinas Dikbud Lobar H. Nasrun dan perwakilan dari PT. Sumber Kreatif Indonesia dalam rangka Program Digitalisasi Lingkungan Sekolah.

Untuk diketahui PT. Sumber Kreatif Indonesia (Gredu) adalah Perusahaan Teknologi yang bergerak di bidang edukasi untuk membantu sekolah dalam menghidupkan proses digitalisasi.
Gredu juga memiliki visi Dan misi yaitu membantu sekolah-sekolah dalam menghidupkan proses komunikasi yang lebih memberikan wawasan kepada guru, siswa dan orang tua.
Gredu sendiri mendapatkan bantuan dari perusahaan internasional untuk membantu pendidikan anak-anak sekolah khususnya yang ada di NTB, Dan Lombok barat menjadi yang pertama mendapatkan pelayanan Gredu secara gratis untuk 500 sekolah yang tersebar di kabupaten Lombok Barat.

Bupati Lombok Barat dalam audiensi menyarankan untuk melanjutkan pertemuan dengan Dinas Dikbud Lobar dan jajarannya guna melanjutkan misi Gredu kabupaten Lombok Barat.

Karena bersifat teknis dan harus terpadu dengan sistem pendidikan di Lombok Barat mama harus difasilitasi pertemuan dengan Dinas terkait atau dalam hal ini Dinas Dikbud yang berwenang, ujar Bupati. (Diskominfotik/Ria/dhea).

Menteri Koperasi dan UKM, Ajak Penonton WSBK Kunjungi Stand UMKM di Senggigi

Batulayar, Diskominfotik- Di Sela Sela gelaran World Superbike (WSBK) 2021, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki mengunjungi gerai UMKM Lombok Barat di GEM Pearls Senggigi, Lombok Barat, Sabtu 20 November 2021. Dalam kunjungan tersebut Teten Masduki disambut oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid bersama Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Lombok Barat H.M Fajar Taufik. Dalam kunjungan tersebut Teten Masduki berkeliling dari stand satu ke stand lainnya untuk memantau secara langsung gerai UMKM  dan berbagai produk yang dijual oleh UMKM Lombok Barat.

Dalam kesempatan tersebut Teten Masduki mengajak para penonton WSBK dan wisatawan untuk berkunjung ke gerai UMKM Lombok Barat di Wilayah Kawasan Wisata Senggigi, Lombok Barat. Menurutnya setelah selesai gelaran WSBK para penonton perlu untuk berkunjung ke gerai gerai UMKM untuk membeli oleh oleh khas Lombok Barat. Dalam kesempatan ini juga  Teten Masduki mengatakan bahwa kemasan produk UMKM sudah sangat memadai tidak jauh dari kemasan pabrikan.

Menteri Koperasi dan UMKM juga memberikan peluang kerjasama bagi UMKM yang bergerak di bidang makanan dan minuman herbal. Teten mengatakan bahwa Kimia Farma siap memfasilitasi UMKM yang bergerak dalam bidang Herbal. Salah satunya bentuk kerjasama yang bisa dijalin menurut Menkop UKM adalah kerjasama dalam pemasaran produk. UMKM yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman herbal dapat memasarkan produknya melalui kimia farma. “Jadi bisa dikolaborasikan agar UMKM dapat bersaing dan maju. Pemasaran produk produk makanan dan minuman herbal bisa melalui kimia farma” ujarnya.

Sementara itu Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyambut baik peluang yang diberikan oleh Menkop UKM. Hal ini menjadi peluang yang baik bagi pelaku UMKM khususnya yang bergerak dalam sektor makanan dan minuman Herbal. Hal ini tentu menjadi kesempatan bagi UMKM untuk terus mengembangkan produksinya dan pemasarannya. Fauzan berharap agar Menkop UKM dapat memberikan peluang yang lebih besar bagi pelaku UMKM  di Lombok Barat. “Kami berharap menkop UKM dapat memberikan peluang kolaborasi untuk UMKM di Lombok Barat agar tingkat produksinya meningkat dan pemasaran yang dilakukan juga baik” ujarnya.

Gerai di GEM Perals yang letaknya tidak jauj dari kawasan wisata senggigi ini menjadi terobosan baru untuk UMKM. Pelaku UMKM dapat memasarkan produknya di toko oleh oleh miliki salah seorang pengusaha. Menurut Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Fajar Taufiq hingga saat ini 40 pelaku UMKM dengan berbagai produk yang dimiliki membuka gerai di pusat oleh oleh GEM Pearls. Para wisatawan dan penonton WSBK dapat berkunjung ke gerai UMKM untuk membeli oleh oleh khas Lombok. Semua produk tersedia di pusat oleh oleh GEM Pearls ini, mulai dari produk kerajinan, mutiara, kaos lombok hingga produk produk UMKM yang menarik untuk dijadikan oleh oleh.  (Diskominfotik/rif)

Ganjar Pranowo Temui Bupati Fauzan Bahas Kuliner dan Kopi

Gerung-Diskominfotik. Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid kembali didatangi tokoh nasional. Kali ini Bupati dua periode ini dikunjungi oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang juga Ketua Umum Persatuan Radio TV Publik Daerah Se- Indonesia (Persada Indonesia). Kunjungan ini dilaksanakan Sabtu, 20 November 2021 di Kantor Bupati Lombok Barat.

Dalam pertemuan yang dirangkai dengan Talkshow Jaringan Radio TV Publik Se- Indonesia yang didukung penuh oleh Diskominfotik Lombok Barat tersebut Ganjar Pranowo nampak berbincang akrab dan dekat dengan Fauzan Khalid. Dalam salah satu segmen di talkshow yang disiarkan secara langsung oleh Diskominfotik Lombok Barat dan Radio SGM bersama jaringan radio Se- Indonesia tersebut, Ganjar Pranowo memberikan pujian khusus kepada Bupati Fauzan. Saat berbicara tentang kopi dan touring yang dilakukan Bupati Lobar ke Kebun Kopi untuk bertemu dan berdialog dengan petani kopi, Ganjar memberikan apresiasi dan pujian pada bupati Fauzan.

Menurutnya Lombok sangat beruntung memiliki Bupati seperti Fauzan Khalid yang suka touring, ketemu petani, menyapa petani dan mudah dihubungi. Hal ini patut disyukuri oleh masyarakat karena pemimpinnya memiliki perhatian pada rakyatnya. Menurutnya sebagai pemimpin baik Gubernur dan Bupati harus dekat dengan rakyat dan dapat mendengarkan rakyatnya. “Bersyukurlah memiliki bupati yang suka touring, menyapa petani dan mudah dihubungi seperti bupati Fauzan” ujarnya.

Namun demikian pemimpin itu tidak jarang juga kadang di bully. Namun bully-an tersebut harus dijadikan sebagai vitamin dan energi bagi pemimpin. Karena sebenarnya masyarakat itu tidak sedang marah namun sedang butuh perhatian atau mencari perhatian pada Pemimpinnya. Karenanya pemimpin pemimpin yang dekat dengan rakyatnya dan sering turun ke masyarakat tentu memahami situasi itu dan tidak merespon bully itu secara berlebihan. Menurutnya menjadi pemimpin itu baik gubernur dan bupati harus tangguh dan siap menghadapi bully-an. “Bully itu bukan karena rakyat sedang marah tapi karena rakyat sedang mencari perhatian. Mencari perhatian itu dilakukan dengan berbagai model ada yang bully, ada yang komunikasi langsung dan sebagainya. Karenanya pemimpin pemimpin seperti kami baik Gubernur dan Bupati terbiasa dengan bully-an tersebut dan kita jadikan sebagai vitamin dan energi” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Ganjar yang sangat akrab dengan Bupati Fauzan juga membincangkan tentang wisata kuliner dan Lombok Barat dan kopi. Menurutnya kuliner Lombok Barat sangat luar biasa dengan bumbu khas sasak yang dimiliki. Ia pun ketagihan menikmati masakan khas Lombok Barat dengan cita rasa Bumbu Sasak. “Kalau ke Lombok  saya pasti dan wajib merasakan Pelecing Kangkung Lombok Barat dan Ayam taliwang. Sambalnya itu yang sangat nikmat” ujar Ganjar.

Sementara itu Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyambut baik kedatangan Ganjar Pranowo ke Lombok Barat. Ia berharap agar kedatangan Ganjar dapat mendatangkan manfaat yang besar untuk masyarakat Lombok Barat. Ia juga mengatakan bahwa kedatangan Ganjar Pranowo ke Lombok Barat tentu dapat menjadi inspirasi bagi anak muda Lombok Barat dan Indonesia untuk terus berkreasi. Ia  pun meminta agar Ganjar sering ke Lombok Barat untuk merasakan wisata kuliner Lombok Barat dengan cita rasa bumbu khas sasak. “Selamat datang di Lombok Barat untuk pak Ganjar. Semoga kedatangan pak ganjar dapat menjadi inspirasi bagi anak anak muda di Lombok Barat dan bahkan di Indonesia untuk terus berkreasi demi Indonesia”ujarnya.

Selain menghadirkan Ganjar Pranowo dan Fauzan Khalid, kegiatan Talkshow yang disiarkan oleh Diskominfotik Lombok Barat bersama Radio SGM dan Ratusan Jaringan Radio TV Publik Daerah se Indonesia ini juga menghadirkan dua anak muda inspiratif Lombok Barat yaitu Dodi Ari Wibowo dari ETNIC Coffe Lombok dan Munajab dari Inisiator Wisata Kuliner Tanjung Bias dan Lalu Sabdi sebagai Host.  Talkshow ini menjadi menarik karena langsung di pandu oleh Ganjar Pranowo bertindak sebagai Host Tamu. Gubernur dua periode ini langsung berinteraksi dengan para narasumber dengan gaya santai dan penuh keakraban. (Diskominfotik/rif)

Hj. Sumiatun Hadiri Rapat Paripurna Penandatanganan nota kesepakatan KUA PPAS APBD Lobar tahun 2022

Gerung, Diskominfotik – Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun hadiri rapat paripurna penyampaian laporan badan anggaran sekaligus pendapat fraksi-fraksi persetujuan DPRD dan penandatanganan nota kesepakatan terhadap KUA PPAS APBD Lombok Barat tahun 2022 di ruang sidang DPRD , Kamis (18/11/2021).

Rapat Paripurna yang dihadiri oleh Ketua DPRD Hj. Nurhidayah, Wakil Ketua l Hj. Nurul Adha, Wakil Ketua ll Imam Kafali, Wakil Ketua lll Ahmad Suparman,Kepala OPD Dan Anggota DPRD kabupaten Lombok Barat.

Dalam sambutannya Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun menyampaikan terimakasih setinggi-tingginya Kepada Anggota DPRD yang dimana mau duduk bersama dalam membahas KUA PPAS tahun Anggaran 2022.

“Pada hakikatnya badan anggaran memiliki hak yang sama dalam memberikan dukungan Dan fungsi mulai dari tahap perencanaan Dan evaluasi anggaran yang dimana akan terus terjalin kerjasama yang baik walaupun dalam kondisi pandemi covid-19,” ungkapnya. ”

“Semoga dengan penandatanganan nota kesepakatan KUA PPAS tahun 2022 dapat menjadi kebijakan anggaran kabupaten Lombok Barat yang amanah, sejahtera, berprestasi yang dilandasi nilai-nilai patut patuh patju,”tutupnya” ( Diskominfotik/Ria/Angga).

City Tour, Rangkaian Kegiatan Event Welcome to Senggigi Meriahkan World Superbike 2021

Gerung, Diskominfotik – Bupati ikuti City Tour bersama beberapa rombongan motor dalam rangka Event Welcome to Senggigi. Kamis (18/11/2021).

City Tour merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari Event Welcome to Senggigi yang ditujukan dalam memeriahkan World Superbike yang akan dilaksanakan mulai tanggal 19-21 November mendatang.

Kegiatan diawali dengan penjelasan rute City Tour kepada anggota rombongan motor yaitu start dari Bencingah Kantor Bupati Lombok Barat yang kemudian dilanjutkan hingga bundaran GMS menuju ke arah Kediri hingga akan finish di Seaview Hotel Aruna Senggigi.

Kasat Lantas Polres Lombok Barat Iptu Agus Rachman menyampaikan beberapa himbauan kepada para rombongan motor demi keselamatan dari peserta City Tour dan juga pengguna jalan.
“Tidak lupa untuk menggunakan helm baik pengendara maupun yang dibonceng. Pada saat memasuki daerah kota kecepatan maksimal ialah 40 Km/h dan harus tetap mengikuti komando dari kami agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan mengingat kita melaksanakan kegiatan ini dengan menggunakan jalanan umum.” tegasnya.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan berdoa serta berfoto bersama dan kemudian ketika Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid berserta ibu Bupati Lombok Barat Hj. Khaeratun Fauzan Khalid tiba di lokasi, kegiatan langsung dimulai dengan Bapak Bupati memimpin rombongan hingga sampai di tujuan. (Diskominfotik/Dhea).

Mempererat Tali Silaturahmi, PKK Lobar Gelar Lomba Pemberian Makanan Tambahan Bagi Bayi dan Balita

Gerung, Diskominfotik – Lomba Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi bayi dan balita tingkat kabupaten Lombok Barat, yang diadakan oleh tim penggerak PKK Lobar, Rabu, (17/11/2021).

Giat yang berpusat di Aula kantor Bupati Lobar dihadiri oleh ketua PKK Lobar, Ny. Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Asisten I Setda Lobar Agus Gunawan, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lobar, Hj, Nurhikmah Baehaqi.

Tercatat sekitar 33 kelompok peserta lomba yang turut hadir mewakili Kecamatan dan Desa masing-masing, dengan membawa hasil olahan makanan yang dikemas dengan sedemikian rupa untuk menarik hati para juri, apapun kriteria masakan yang memang cocok diperuntukkan sebagai PMT untuk bayi dan balita, yakni karbohidrat, Protein, dan sayur-sayuran.

Tujuan kegiatan ini digelar untuk mengoptimalkan pelayanan posyandu keluarga, mempererat tali silaturahim antar PKK lobar, dalam hal ini juga ketua PKK menyampaiakan bahwa PMT ini adalah salah satu program PKK untuk menunjang gizi serta kualitas makanan yang di konsumsi oleh sasaran, yaitu, ibu hamil, bayi yang sudah MPASI, serta balita yang berusia dibawah 5 tahun, dengan berbasis Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) dan ini juga termasuk indicator untuk mengurangi stunting.

Ia juga meminta kepada tim penggerak PKK agar lebih meningkatkan mutu, pelayanan posyandu-posyandu yang ada di Lobar, serta mendorong agar tercapai harapan Pemda yaitu sinergitas dan berinovasi, ia juga berharap dari kegitan ini supaya lebih bermanfaat bagi seluruh masyarakat Lobar agar tercapai harapan-harapan tersebut, yakni menurunkan angka stunting.

Dari 33 peserta yang mengikuti gelaran ini, Posyandu Desa Lembuak Kecamatan Narmada dinobatkan sebagai juara pertama pada lomba tersebut, kemudian Desa Bajur Kecamatan Labuapi, meraih juara dua, dan Desa Empol Kecamatan Sekotong sebagai juara tiga.

Dikesempatan yang sama Asisten I Setda Lobar Agus Gunawan yang mewakili Bupati Lobar juga menyampaikan terimakasi dan mengapresiasi atas antusis daripada peserta, ia meminta agar para peserta tetap semangat dalam mendukung program pemerintah untuk menurunkan angka stunting melalui PMT yang bergizi dan berkualitas baik dikonsumsi, oleh bayi dan balita, “bukan persoalan kalah atau menang yang hadir disini semuanya terbaik”ungkapnya. (Diskominfotik/Angga/Windi)

 

Bupati Musi Rawas Sumatera Selatan Kunjungi Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik. Bupati beserta Wakil Bupati Musi Rawas, Sumatera Selatan kunjungi Lombok Barat, kunjungan diterima langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat di ruang rapat Jayengrane, Rabu (17/11/2021).

Adapun yang hadir dalam kunjungan tersebut, Forkopimda Kabupaten Musi Rawas, ketua FKUB Musi Rawas, Asisten lll H. Ilham, Kepala Kesbangpol Lobar H. Isnanto Karyawan, Kasat Pol PP Lobar Baiq Yeni Satriana Ekawati, Ketua FKUB Kabupaten Lobar TGH. Subki Sasaki, Perwakilan dari Kementrian Agama Lombok Barat.

Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud menjelaskan maksud dan tujuannya berkunjung ke Kabupaten Lombok Barat antara lain adalah untuk memberi bekal dan pengetahuan serta pemahaman bagi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Musi Rawas sehingga, memberi pencerahan bagi masyarakat Musi Rawas yang sesuai dengan kepercayaan dan keyakinan masing-masing melalui studi wawasan ke Kabupaten Lombok Barat,”ujarnya.

Diharapkan dengan studi wawasan akan menjadi salah satu sumber kekuatan sosial FKUB yang di ikuti dan memberi warna tersendiri dalam proses bidang keagamaan.

“yang dapat dijadikan dasar bagi Kabupaten Musi Rawas dalam membuat kebijakan-kebijakan untuk meningkatkan kehidupan sosial masyarakat yang aman,tertib dan damai menuju masyarakat yang sejahtera berlandaskan dengan studi wawasan, yang tentunya dapat lebih mempererat tali silaturahmi dan kerjasama serta peran dalam FKUB dari tingkat desa, kelurahan dan dapat disosialisasikan kepada lingkungan masyarakat,”tutupnya.

Di tempat yang sama Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyambut baik kedatangan Bupati beserta Wakil Bupati Musi Rawas beserta rombongan yang diharapkan kedepannya ada kerjasama antara Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lombok Barat (Kab. Lobar) dengan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas agar menjadi syarat utama agar Kabupaten Lombok Barat maju dan mensejahterakan masyarakat. “Mengenai kedatangan pemerintah Musi Rawas dalam halnya belajar wawasan tentang Kerukunan Umat Beragama yang mana di Kabupaten Lombok Barat sendiri terdiri dari berbagai macam agama, dengan warga masyarakat yang sangat rukun dan menghormati kepercayaan masing-masing, sehingga apabila dikemudian hari terjadi benturan itu bukan dikarenakan masalah agama akan tetapi permasalahan perseorangan”.

Fauzan Khalid juga menekankan bahwa “semua agama itu mengandung kebaikan dan dengan memperoleh semua itu tidak mungkin dengan cara yang tidak baik dan meraih kebaikan dengan cara yang baik,”ujarnya. (Diskominfotik/Ria/Dhea).

Bupati Lombok Barat dan Forkopimda Ajak Masyarakat Cegah Narkoba

Lembar, Diskominfotik-  Narkotika dan Obat Terlarang (Narkoba) menjadi musuh bersama semua pihak. Berbagai upaya dilakukan untuk mencegah peredaran narkoba di wilayah Nusa Tenggara Barat. Mulai dari edukasi berupa sosialisasi hingga penindakan yang dilakukan oleh aparat keamanan terhadap pengedar dan Bandar narkoba yang ada di wilayah NTB. Upaya terbaru adalah dengan membentuk Kampung Tangguh Anti Narkoba yang di luncurkan oleh Kapolda NTB Irjenpol  M. Iqbal melalui jaringan virtual. Kegiatan pelucuran Kampung Tangguh Anti Narkoba ini diikuti oleh Kepala Daerah bersama Forkompinda Kabupaten/Kota Se-NTB melalui Jaringan Virtual. Kapolda NTB didampingi oleh Walikota Mataram dan Forkompimda Kota Mataram menandai peluncuran Kampung Tangguh Anti Narkoba dengan memukul gong di Kota Mataram, Senin 15/11/2021.

Dalam sambutanya Kapolda NTB mengatakan bahwa Narkoba merupakan musuh bersama yang harus dicegah peredarannya di Indonesia. Hal ini karena narkoba dapat merusak masa depan generasi bangsa. Karenanya ia meminta agar pencegahan dari penggunaan narkotika dan obat terlarang dapat dimuali dari lingkungan keluarga. “Untuk melindungi generasi bangsa ini mari kita cegah penyalagunaan narkoba dari lingkungan terkecil yaitu keluarga. Peran dan fungsi keluarga dalam pencegahan terhadap narkoba ini sangatlag penting dan efekif. Keberadaan kampung tangguh anti narkoba ini juga untuk mencegah terjadinya peredaran narkoba” ujarnya.

Sementara itu kegiatan peluncuran Kampung Tangguh Anti Narkoba di Wilayah Lombok Barat dipusatkan di Ruang Wira Pratama Polres Lombok Barat. Senin (15/11/2021). Kegiatan ini dihadiri langsung  Oleh BUpati Lombok Barat H.Fauzan Khalid, Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus S Wibowo,  Kasdim 1606/Mataram Letkol Arh Yudia, Kepala Kejaksaan Negeri Mataram Drs. M. Yusuf, Ketua Pengadilan Negeri Mataram Sri Sulastri, Wakil Ketua I DPRD Lombok Barat Hj. Nurul Adha, Anggota Gerakan Pemuda Anti Narkoba (GPAN), Kepala Desa serta tokoh masyarakat dan agama.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Lombok Barat bersama jajaran Forkopimda Lombok Barat mengajak masyarakat untuk mencegah peredaran narkoba di lingkungannya. Menurut Bupati Lombok Barat, Narkotika dan Obat Terlarang merupakan musuh bangsa yang harus diperangi secara serius. Hal ini untuk melindungi generasi penerus bangsa dari kerusakan mental dan moral akibat peredaran narkotika. Karenanya menurut Bupati Fauzan keberadaan Kampung Tangguh Anti Narkoba ini menjadi salah satu upaya untuk mencegah peredaran narkona di lingkungan masyarakat. “Mari Kita perangi Narkoba untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa: ujar Bupati Fauzan.

Kegiatan launching Kampung Tangguh Anti Narkoba di Lombok Barat ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama dari jajaran Forkopimda dan tokoh masyarakat untuk mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Lombok Barat. Bupati Fauzan mengawali penandatangan Komitmen ini dan diikuti oleh Jajaran Forkopimda dan tokoh mayarakat Lombok Barat. (Diskominfotik/Dhea/Fiyan/Juan).

1 87 88 89 90 91 409