Gerung, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid melakukan kunjungan ke Dinas Kesehatan (Dikes) Lobar salam rangka silaturahmi dengan kepala puskesmas se Lobar di Aula Kantor Dinas Kesehatan Lobar, Gerung, Rabu (24/2/2021).
Kunjungan kerja yang dilakukan oleh orang nomor satu di Lombok Barat ini untuk mengetahui kondisi pelayanan kesehatan dan penanganan pandemi COVID-19 di Lobar. Dalam kunjungan tersebut, Bupati Lobar didampingi oleh Kepala Dikes Kabupaten Lobar drg. Ni Made Ambaryati dan Sekretaris Dikes Arief Suryawirawan.
Dalam kunjungannya Bupati berdialog dengan kepala puskesmas se Lobar dan ingin mendengarkan kesiapan tentang vaksinasi, karna Bupati sebelumnya mendapat informasi bahwa vaksin yang kita peroleh itu tidak terbatas. Akan tetapi pada kenyataannya vaksin yang datang kurang dari 3.000 vaksin. Bupati menghimbau kepada Kepala Dikes untuk menghitung waktu yang di butuhkan, sarana prasarana dan tenaga medis yang di butuhkan untuk vaksinasi dan juga Jangan sampai kita mengabaikan masalah demam berdarah karena kita terlalu fokus kepada COVID- 19.
Bupati menyampaikan, “Dengan adanya COVID- 19, tugas dan tanggung jawab lain tidak boleh di abaikan. Salah satu kelemahan kita terkait COVID- 19 di Lobar ini adalah tidak melaporkan yang positif maupun yg sudah sembuh, masih banyak yang tidak terdata.” Ujarnya.
“Di Lobar ini tingkat kematiannya rendah, tetapi terlihat tinggi karena banyak yang tidak di laporkan yang terkonfirmasi positif maupun yang sudah sembuh. Apabila seandainya nanti ketika dilakukan tes antigen dan dianggap positif, maka tidak akan dibawa ke rumah sakit tetapi akan di minta untuk karantina mandiri. Bupati berharap kita dapat memberikan pemahaman bahwa COVID- 19 ini berbahaya tapi dapat di kendalikan dengan cara kita mematuhi protokol COVID- 19 yang sudah di ditetapkan oleh Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat,” Tambahnya.
Setelah itu, Bupati bersama Kepala Puskesmas se Lobar, berkomitmen untuk peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di masing-masing Puskesmas. Dalam pertemuan ini, Bupati menegaskan bahwa tidak perlu melakukan study banding keluar daerah untuk pelayanan kesehatan, kita bisa melakukan studi banding antar puskesmas dengan cara mengadopsi hal-hal yang baik yang ada pada puskesmas yang satu dengan lainnya.
Pada kesempatan ini, Bupati juga berpesan kepada seluruh Kepala Puskesmas dan Rumah Sakit yang ada di Lobar untuk memasang cctv di setiap puskesmas maupun rumah sakit yang ada di Lobar agar dapat melakukan monitoring dalam pengamanan lingkungan sekitarnya dan terhindar dari hal-hal yang tidak di inginkan.
“Kondisi sekarang orang lebih percaya media sosial dari pada menanyakan langsung kebenaran yang ada atau mencari sumber terpercaya dahulu sebelum melakukan penilaian. Bertahun tahun kita bekerja dengan baik akan hilang dengan satu kesalahan yang dilakukan. Bupati menghimbau Apa bila ada insiden agar cepat di selesaikan baik masalah internal maupun eksternal,” pungkasnya. Diskominfotik/Fiyan/YL


Gerung, Diskominfotik-Menutup Tahun Buku 2020 Koperasi “ Patut Patuh Patju” Lombok Barat Gelar Rapat Anggota Tahunan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat, Rabu, 24/02/2020
Lebih lanjut Bupati berharap Koperasi Patut Patuh Patju mampu menjadi koperasi ASN lingkup Lombok Barat yang mampu mensejahterakan anggotanya dengan menyediakan modal usaha dan dapat menyediakan ATK dan segala kebutuhan kegiatan di pemerintahan Lombok Barat. ”hal yang utama ditingkatkan ialah soliditas, lalu bagaimana bisa menciptkan ide kreasi sehingga kemudian koperasi itu bisa tumbuh dengan baik”tutupnya (Diskominfotik/Dhio)
Silaturahmi dan pembinaan ini merupakan program rutin yang akan mulai di terapkan DWP Lobar di bawah kepemimpinan Ny. Hj. Nurhikmah Baehaqi, dengan harapan dimasa yang akan datang TK DW bisa menjadi lebih diperhatikan dan lebih baik.

Lembar, Diskominfotik; Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Puskesmas Eyat Mayang ke tiga Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun Melounching Kampung Bebas Tubercolosis yang disingkat (Kampung Bakul) dan menyaksikan deklarasi Desa ODF (Open Defecation Free) di Puskesmas Eyat Mayang Kecamatan Lembar, Selasa (23/2/2021).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lombok Barat drg. Ni Made Ambaryati dalam sambutannya mengatakan Tujuan dibentuknya desa ODF adalah untuk menekan penurunan angka stunting di Kabupaten Lombok Barat dengan menerapkan PHBS dan memperhatikan asupan gizi seimbang, sehingga bisa menekan penurunan Tubercolosis.

Gerung, Diskominfotik; Cuaca ekstrim yang terjadi belakangan ini berupa hujan lebat sampai sedang dengan durasi yang panjang yang terjadi di Wilayah Nusa Tenggara Barat sepanjang minggu, 21 Februari 2021 hingga Selasa 23 Februari 2021 dini Hari menyebabkan sejumlah musibah dan bencana di wilayah Lombok Barat. Dari Bencana banjir, tanah longsor hingga pohon tumbang.

Giri Menang, Diskominfotik; Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Banjir di Desa Labuan Tereng Kecamatan Lembar di gelar di Ruang Rapat Jayengrana Kantor Bupati Lombok Barat yang dipimpin oleh Kepala Pelaksana BPBD Lombok Barat. Rapat Koordinasi ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat, Wakil Bupati Lombok Barat, Wakapolres Lobar, Dandim 1606 Lombok Barat, Sekda Lombok Barat, Asisten 1, Para pimpinan OPD terkait seperti Kadinsos Lobar, Kadis PUTR, Kadis Perkim, Kadis Ketahanan Pangan, Kadis Kominfotik, Camat Lembar, Kades Labuan Tereng dan para Kadusnya, pada hari Senin 22 Februari 2021,jam 14.00 sampai dengan selesai.
Wakil Bupati Lombok Barat Hj.Sumiatun mengatakan.”Pemerintah Daerah saat ini sudah sangat cepat merespon setiap kejadian yang terjadi seperti bencana banjir yang menimpa Desa Labuan Tereng Kecamatan Lembar. Lebih dari sekitar 300 rumah yang terdampak kali ini dan 50 meter jalan longsor. Jadi di harapkan agar masyarakat juga turut serta dalam membantu warga yang terdampak banjir ini. Tidak boleh masyarakat hanya berpangku tangan saja namun juga harus ikut gotong royong membangun kembali rumah-rumah yang terdampak. Demikian juga dengan Aparat Desa, Dusun hingga Ketua RT harus bahu membahu membantu Pemda memulihkan keadaan.
Gerung, Diskominfotik; Hujan yang mengguyur Lombok Barat dan Mataram sejak minggu malam 21 Februari 2021 hingga senin petang 22 Februari 2021 menimbulkan banjir dan longsor. Tingginya intensitas hujan dan durasi hujan yang cukup lama menyebabkan tebing di wilayah Pasific Senggigi kembali longsor.
Kepala Dinas Kominfo Lombok Barat Ahad Legiarto mengatakan bahwa Cuaca ekstrim berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan durasi yang lama di wilayah Lombok Barat telah menyebabkan terjadinya sejumlah bencana di Lombok Barat. Di wilayah Lembar, masyarakat Desa Labuhan Tereng, Kecamatan Lembar Kembali dilanda banjir bandang setelah sebelumnya banjir bandang terjadi jumat malam. Selain itu hujan lebat dan intensitas lama ini juga menyebabkan terjadinya longsor di wilayah Senggigi. Kali ini longsor terjadi pada tebing di sekitar Hotel Fasific Senggigi. Ahad Meminta agar masyarakat tetap waspada terhadap cuaca ekstrim yang terjadi di Lombok Barat. Sebab hujan dengan intensitas sedang hingga lebat dan durasi cukup lama ini akan terjadi beberapa hari ke depan. “Dari rilis 3 harian BMKG kondisi ini akan terjadi 3 hari ke depan dan kami mohon masyarakat tetap waspada” Ujarnya.

Lembar, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid. turun langsung meninjau lokasi banjir bandang yang melanda Desa Labuan Tereng Kecamatan Lembar dan menyalurkan bantuan kepada korban terdampak banjir, Sabtu (20/2/2021).
Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan dan berpesan kepada warga untuk tetap tenang dan bersabar dalam menghadapi ujian ini, Pemerintah Daerah akan bergerak cepat untuk segera memperbaiki kerusakan yang ditimbulkan bencana banjir ini.
Lembar, Diskominfotik;Respon Cepat Pemerintah Daerah Lombok Barat terhadap bencana yang melanda daerah terus dilakukan. Tidak menunggu esok hari, Pemda Lombok Barat yang diwakili oleh Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun langsung melakukan gerak cepat dengan mengunjungi Korban Banjir Bandang di Desa Labuhan Tereng yang terjadi sejak Jumat Sore 19 Februari 2021. Beberapa Jam setelah terjadinya banjir bandang di kawasan Dusun Songkang, Desa Labuhan Tereng, Kecamatan Lembar, Lombok Barat Hj. Sumiatun langsung meninjau lokasi banjir tersebut Jumat 19/2/21
Sementara itu Kadis Kominfo Lombok Barat mengatakan sesuai instruksi Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat, Pemerintah Daerah telah melakukan respon dan gerak cepat menangani bencana banjir yang terjadi sejak Jumat sore tanggal 19 Februari 2021. BPBD telah mengerahkan tim mengatasi musibah ini utamanya korban banjir yang mengungsi di masjid. Pemerintah Daerah dalam hal ini BPBD dan Tagana melakukan mitigasi bencana dan secepatnya mengirim logistik ke lokasi banjir untuk meringankan beban masyarakat Labuhan Tereng yang menjadi korban banjir. “Tim BPBD dan Tagana langsung bergerak sesuai instruksi Bupati dan Wakil Bupati terkait dengan mitigasi bencana” ujarnya.
Kediri , Diskominfotik . Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid bersama Sekretaris Daerah Provinsi NTB Lalu Gita Aryadi sambut kedatangan Mentri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Hj. Ida Fauziyah di Desa Gelogor Kecamatan Kediri kabupaten Lombok Barat, jumat 19/2/21.
Sementara itu Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam sambutannya menyampaikan, Pembangunan di Lombok Barat ingin mengembangkan program padat karya karena selain menyediakan lapangan kerja juga dapat memberi manfaat pada masyarakat yang memiliki pengaruh besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat “Kedepannya makin bisa ditingkatkan” harapnya.