Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun 2024

INDEKS PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH (IPKD)

IPKD atau Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah adalah suatu aturan yang udah ditetapin dalam Permendagri Nomor 19 Tahun 2020 yang akan membuat tata kelola keuangan daerah menjadi lebih baik. Pengelolaan keuangan daerah yang benar akan mendorong peningkatan ekonomi daerah kamu. Terdapat 6 (Enam) Dimensi yang digunakan yaitu :

  • Kesesuaian dokumen perencanaan dan penganggaran (Dimensi 1),
  • Kualitas anggaran belanja dalam APBD (Dimensi 2),
  • Transparansi pengelolaan keuangan daerah (Dimensi 3),
  • Penyerapan anggaran (Dimensi 4),
  • Kondisi keuangan daerah (Dimensi 5),
  • Opini Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) (Dimensi 6).

Adapun Dokumen Pendukung adalah sebagai berikut:

 No. Dokumen (Tahun 2024) Link
1 Informasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/rpjmd-perubahan-kabupaten-lombok-barat-2019-2024
2 Informasi Ringkasan Dokumen RKPD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/dokumen-penetapan-perubahan-rkpd-kabupaten-lombok-barat-2024
3 Informasi Rencana Kerja Perangkat Daerah (RENJA-PD) https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/arenja-perangkat-daerah-2024
4 Informasi Kebijakan Umum Anggaran https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/kebijakan-anggaran-umum-kua-kabupaten-lombok-barat-tahun-2024
5 Informasi Prioritas dan Plafon Anggaran https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/rencana-pagu-anggaran-sementara-ppas-kabupaten-lombok-barat-tahun-2024
6 Informasi RKA SKPD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/ringkasan-apbd-murni-kabupaten-lombok-barat-tahun-2024
7 Informasi RKA PPKD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/rka-perubahan-bpkad-kabupaten-lombok-barat-tahun-2024
8 Informasi Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/rancangan-peraturan-daerah-tentang-apbd-ta-2024
9 Informasi Peraturan Daerah tentang APBD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/perda-7-tahun-2023-tentang-apbd-2024
10 Informasi Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran APBD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/perbup-76-tahun-2023-tentang-penjabaran-apbd-2024
11 Informasi DPA SKPD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-keuangan-pemerintah-daerah-lkpd-kab-lobar-th-2024
12 Informasi DPA PPKD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/ringkasan-dpa-skpd-bpkad-kabupaten-lombok-barat-tahun-2024
13 Informasi Realisasi Pendapatan Daerah https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-keuangan-pemerintah-daerah-lkpd-kab-lobar-th-2024
14 Informasi Realisasi Belanja Daerah https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-keuangan-pemerintah-daerah-lkpd-kab-lobar-th-2024
15 Informasi Realisasi Pembiayaan Daerah https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-keuangan-pemerintah-daerah-lkpd-kab-lobar-th-2024
16 Informasi Rancangan Perubahan APBD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/rancangan-perda-apbd-perubahan-2024-evaluasi-provinsi
17 Informasi Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/perda-apbd-perubahan-no-3-tahun-2024
18 Informasi Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran Perubahan APBD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/penjabaran-apbd-perubahan-2024
19 Informasi RKA Perubahan APBD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/rka-perubahan-bpkad-kabupaten-lombok-barat-tahun-2024
20 Informasi Rencana Umum Pengadaan https://sirup.lkpp.go.id/sirup/home/swakelolaSatkerRekap?idKldi=D307
21 Informasi Pejabat Pengelola Keuangan Daerah https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/sk-penunjukan-pejabat-pengelola-keuangan-daerah-th-2024
22 Informasi Kebijakan Akuntansi https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/perbup-no-38-tahun-2024-tentang-perubahan-kedua-atas-perbup-no75-tahun-2022-tentang-kebijakan-akuntansi
23 Informasi Laporan Arus Kas https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-arus-kas-pemda-audited-2024
24 Informasi Realisasi Anggaran Seluruh SKPD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-keuangan-pemerintah-daerah-lkpd-kab-lobar-th-2024
25 Informasi Realisasi Anggaran PPKD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-keuangan-pemerintah-daerah-lkpd-kab-lobar-th-2024
26 Informasi Neraca https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-keuangan-pemerintah-daerah-lkpd-kab-lobar-th-2024
27 Informasi CaLK Pemerintah Daerah https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/laporan-keuangan-pemerintah-daerah-lkpd-kab-lobar-th-2024
28 Informasi Keuangan BUMD/Perusahaan Daerah https://lombokbaratkab.go.id/laporan-bumd-kabupaten-lombok-barat-tahun-2024/
29 Informasi Akuntabilitas dan Kinerja Tahunan https://sirup.lkpp.go.id/sirup/home/swakelolaSatkerRekap?idKldi=D307
30 Informasi Penetapan Perda Pertanggunjawaban APBD https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/raperda-pertanggungjawaban-pelaksanaan-apbd-ta-2024
31 Informasi Opini BPK RI https://ppid.lombokbaratkab.go.id/detail-data/opini-kabupaten-lombok-barat-atas-lk-2024

Transformasi Digital, SPBE Berganti Wajah Menjadi Pemerintahan Digital (PEMDI) di Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Bidang Aplikasi dan Informatika (APTIKA) Dinas Kominfotik Lombok Barat menggelar acara Penerapan Strategi, Rencana, dan Aspek Teknologi Digital serta Pemerintahan Digital Tahun 2025″ di Aula Resto Ujung Landasan, Senin (6/10/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Dinas Kominfotik Lombok Barat H. Iswarta Mahmuluddin, Kepala Bidang APTIKA Sumirah beserta jajaran Bidang APTIKA dan para peserta pelatihan.

Pada kesempatan tersebut Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Lombok Barat, H. Iswarta Mahmuluddin menyampaikan bahwa transformasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) kini resmi berubah menjadi Pemerintahan Digital (PEMDI). Hal tersebut merujuk pada Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018.

“Melalui regulasi ini, SPBE resmi bertransformasi menjadi PEMDI,” ungkap Iswarta dalam arahannya.

Ia menegaskan, Aparatur Sipil Negara (ASN) memiliki peran penting dalam empat pilar utama pemerintahan, yakni pelayanan publik, tugas administrasi, implementasi kebijakan, dan pengambilan keputusan.

Lebih lanjut, Iswarta menjelaskan bahwa Diskominfotik Lombok Barat akan mempresentasikan penerapan transformasi digital melalui Contact Center, sehingga integrasi ini diharapkan mampu mempercepat adaptasi teknologi di tingkat lokal.

“Kami akan bahas bagaimana seseorang bisa mengambil kebijakan dengan mengintegrasikan data dan informasi ke seluruh aspek organisasi. Ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam pelayanan kepada masyarakat,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Bidang APTIKA Sumirah menegaskan bahwa kegiatan ini berfokus pada aspek strategis dalam penerapan pemerintahan digital. Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan kelanjutan dari Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang kini resmi bertransformasi menjadi Pemerintahan Digital (PEMDI). Transformasi ini didasarkan pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 83 Tahun 2025 tentang Komite Pemerintahan Digital. Ia menyampaikan SPBE sebelumnya memiliki empat domain dengan delapan sub-domain, sedangkan PEMDI kini mencakup sembilan aspek yang lebih komprehensif,

“Perubahan ini menandakan evolusi yang lebih matang dalam penerapan teknologi digital di lingkungan pemerintahan, sekaligus memperkuat arah transformasi menuju birokrasi yang lebih efisien, transparan, dan terintegrasi.” Jelasnya.

Kegiatan ini menjadi wadah diskusi mendalam mengenai transformasi sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) menjadi Pemerintahan Digital (PEMDI), seiring perkembangan regulasi nasional.
Acara ini berjalan lancar yang diikuti oleh berbagai stakeholder pemerintahan daerah, dengan tujuan memperkuat komitmen Lombok Barat dalam mewujudkan visi pemerintahan digital nasional untuk mengadopsi teknologi secara berkelanjutan.

(Diskomimfotik)
Penulis : Irma/Olive
Fotografer : Husaini
Editor : Zul

Menuju Pemerintahan Berbasis Data, Diskominfotik Lobar Gelar Pelatihan Statistik untuk Tingkatkan Kapasitas Pengolah Data Daerah

Gerung, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Bidang Statistik Sektoral (BSS) Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Lombok Barat menggelar pelatihan kemampuan pengolah data perangkat daerah dalam mengelola dan menyajikan data statistik yang akurat dan berkualitas secara Daring, berlangsung di Ruang PHDT Rumah Sakit Patut Patuh Patju (Tripat) Gerung Kabupaten Lombok Barat, Senin (6/10/2015).

Kegiatan ini dihadiri dan buka secara resmi oleh Kepala BPS Provinsi NTB yang di wakili Ketua Tim Sektoral dan Reformasi Birokrasi Wini Widiastuti. Turut hadir Kepala Dinas Kominfotik Kabupaten Lombok Barat Maad Adnan, Kepala Dinas Kominfotik Provinsi NTB Yusron Hadi, Kepala BPS Lobar, Kepala Bappeda Lobar Dirut Rumah Sakit Tripat Gerung, Para Narasumber dari Pusat Pendidikan dan Pelatihan BPS RI, dan Kepala Bidang Statistik Sektoral (BSS) Hj. Anni Wahyu Ningsih, beserta jajaran Bidang BSS Lobar, dan para peserta dari berbagai stakeholder pemerintahan daerah.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kominfotik Kabupaten Lombok Barat Maad Adnan dalam arahannya menyampaikan terima kasih pada pihak RSUD Tripat dan Spheres, dan juga kepada Nara sumber, Moderator dan penguji dari Pusdiklat BPS RI, serta kepada segenap panitia dari BSS Diskominfotik Lombok Barat yang telah menyelenggarakan kegiatan yang sangat baik ini. Ia menegaskan, kegiatan ini adalah kebutuhan akan data statistik yang akurat untuk perencanaan dan evaluasi pembangunan, serta kurangnya pemahaman pengolah data perangkat daerah dalam pengelolaan data statistik.

“Tujuan pelatihan adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pengolah data dalam menganalisis dan menyajikan data statistik, meningkatkan kemampuan penggunaan metode statistik untuk pengambilan keputusan, serta mendorong budaya kerja berbasis data.” Ujarnya.

Ia juga mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan keluaran berupa peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di bidang statistik, terjaminnya ketersediaan data yang akurat, serta hasil analisis yang mampu mendukung proses perencanaan dan evaluasi berbagai program pembangunan.

“Dengan adanya peningkatan kapasitas SDM dan pengelolaan data yang lebih baik, pemerintah daerah akan memiliki landasan yang kuat dalam mengambil kebijakan yang tepat sasaran dan berbasis pada data yang valid.” harapnya.

Sementara itu, Kepala BPS provinsi NTB yang diwakili oleh Ketua Tim Sektoral dan Reformasi Birokrasi Wini Widiastuti menegaskan pentingnya menjaga integritas dan kualitas data dalam setiap proses perencanaan pembangunan, sebagaimana yang kita inginkan bersama, dalam perencanaan pembangunan ada satu hal yang tidak bisa dilepaskan, yaitu data yang berkualitas. Menurutnya, kegiatan pelatihan penguatan kapasitas sumber daya manusia di bidang statistik ini dilaksanakan di Kabupaten Lombok Barat menjadi langkah penting dalam memastikan pembangunan daerah berjalan berbasis data yang valid dan terpercaya. Ia mengatakan, keadaan di lapangan menunjukkan bahwa masih terdapat tantangan dalam hal konsistensi dan integrasi data antar perangkat daerah. Oleh karena itu, penguatan pemahaman terhadap 8 (delapan) prinsip pengelolaan data menjadi hal yang mutlak diperlukan, yaitu: relevansi, akurasi, aktualisasi, ketepatan waktu, aksesibilitas, komunikatif, keandalan, dan konsistensi.

“Penerapan 8 (delapan) prinsip tersebut diharapkan mampu menjamin kualitas data yang dihasilkan, sehingga dapat menjadi dasar pengambilan keputusan yang tepat sasaran, sehingga keberhasilan pembangunan di Kabupaten Lombok Barat dapat terukur dan berkelanjutan,” ungkapnya.

Kegiatan pelatihan teknis statistik dasar yang diikuti oleh 57 peserta dari masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), dan menggunakan metode pertemuan yang meliputi paparan materi, sesi tanya jawab melalui platform E-Learning, serta penugasan mandiri bagi para peserta. Pelatihan yang dilaksanakan secara daring ini berlangsung dari tanggal 6 hingga 14 Oktober 2025. Seluruh rangkaian acara berjalan dengan baik dan lancar, mencerminkan antusiasme peserta dalam meningkatkan kompetensi serta komitmen penyelenggara untuk menjamin kualitas pelatihan di bidang statistik.

(Diskominfotik)
Penulis : Linda/Ria
Potografer : Husni/Yudi
Editor : Zul

Bupati LAZ : HKG PKK ke-53, Momentum Perkuat Struktur PKK Hingga Tingkat Kecamatan

Gerung, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 Tahun 2025 di Aula Kantor Bupati Lombok Barat, Jum’at (3/10/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha (UNA), Ketua TP PKK Provinsi NTB Sinta M. Iqbal, Ketua TP PKK Lombok Barat Hj. Ayu Indra Rukmana Zaini, Jajaran Forkopimda, Kepala OPD , Camat, para Ketua PKK Kecamatan, Serta Kader PKK se Lombok Barat.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) menyampaikan apresiasi atas kiprah PKK yang dinilai telah berperan aktif sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendukung berbagai program pembangunan. Menurutnya, PKK memiliki kontribusi besar terutama di bidang pemberdayaan keluarga dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Peran PKK dengan 10 program pokoknya sangat penting karena langsung bersentuhan dengan kehidupan masyarakat sehari-hari,” ujarnya.

Lebih lanjut, Bupati LAZ menyampaikan bahwa melalui 10 program pokok PKK, organisasi ini memiliki kekuatan untuk menggerakkan berbagai sektor strategis, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga pelestarian lingkungan. PKK Lombok Barat diharapkan tidak hanya hadir sebagai pelengkap, tetapi menjadi penggerak perubahan positif yang nyata dirasakan masyarakat. Ia mengingatkan agar seluruh jajaran PKK terus berinovasi, memperkuat kolaborasi dengan pemerintah maupun stakeholder lain, serta memastikan setiap program menyentuh langsung kepada kebutuhan masyarakat di tingkat keluarga.

“PKK harus terus menjadi jembatan antara pemerintah dan masyarakat, sehingga program pembangunan yang kita jalankan dapat lebih tepat sasaran dan membawa manfaat bagi keluarga di Lombok Barat,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua TP-PKK Lombok Barat Hj. Ayu Indra Rukmana Zaini menyampaikan bahwa pelantikan Ketua TP-PKK Kecamatan yang digelar bertepatan dengan peringatan HKG PKK ke-53 menjadi momentum penting untuk memperkuat struktur organisasi PKK di tingkat kecamatan. Menurutnya, dengan adanya kepengurusan baru, program-program PKK dapat dijalankan lebih optimal dan mampu menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. .

“Dengan kepengurusan baru ini, kami berharap PKK tidak hanya lebih solid, tetapi juga mampu menciptakan inovasi dan memperluas kolaborasi, baik dengan pemerintah maupun stakeholder lainnya, dengan tujuan untuk mempercepat terwujudnya keluarga sejahtera di Lombok Barat,” harapnya.

Acara berlangsung khidmat dan penuh kebersamaan, Kegiatan ini dirangkaikan dengan pelantikan Ketua TP-PKK Kecamatan Sekotong, Lembar, Gerung, Kuripan, Kediri, Labuapi, Narmada, dan Gunungsari, dilanjutkan dengan penyematan PIN PKK oleh Ketua TP PKK Kabupaten Lombok Barat, Seluruh rangkaian kegiatan ditutup dengan doa bersama dan foto bersama sebagai simbol komitmen untuk terus menggerakkan PKK Lombok Barat sebagai mitra pemerintah dalam membangun daerah.

(Diskominfotik)
Penulis : Zul
Poto : Fery/Husni

PENGUMUMAN HASIL SELEKSI TERBUKA JABATAN PIMPINAN TINGGI PRATAMA KEPALA DINAS KESEHATAN DAN KEPALA DINAS KELAUTAN & PERIKANAN KABUPATEN LOMBOK BARAT TAHUN 2025

Sosialisasi Kebijakan Pelayanan Publik 2025, Sekda Lobar Ilham: Pelayanan Publik Harus Inovatif, Cepat, dan Ramah untuk Tingkatkan Kepercayaan Masyarakat

Senggigi, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Sosialisasi Kebijakan Pelayanan Publik Tahun 2025 pada Rabu (2/10/2025) di Hotel Aruna Senggigi Kecamatan Batulayar Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Barat, H. Ilham, dan dihadiri oleh Asisten III Setda Lobar H. Fauzan Husniadi, Analis Kebijakan Publik Agus Suryawan, Kepala OPD, Camat, Kepala Bidang Aplikasi Informatika (APTIKA) Diskominfotik Lobar, Perwakilan Biro Organisasi, Sejumlah Puskesmas, serta Dinas penyelenggara layanan publik lainnya.

Dalam arahannya, Sekda Lombok Barat H. Ilham menegaskan bahwa pelayanan publik yang prima tidak hanya bergantung pada ketersediaan infrastruktur, tetapi juga pada inovasi, kecepatan, ketanggapan, serta sikap ramah tamah sesuai adat ketimuran. Ia menyoroti sektor kesehatan dan pendidikan sebagai layanan mendasar yang wajib terus diperkuat, sekaligus menekankan pentingnya perbaikan berkelanjutan pada seluruh layanan publik sehingga menjadi indikator utama dalam menilai kualitas pelayanan, ujarnya.

Lebih lanjut, Ilham memberikan perhatian khusus pada pelayanan administrasi kependudukan yang setiap tahun menunjukkan perkembangan positif. Ia menegaskan, meski sudah ada kemajuan, kita tetap harus bekerja keras agar layanan administrasi semakin cepat, efisien, dan ramah. Peningkatan di sektor ini sangat menentukan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

“Kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan publik adalah hal yang harus terus dijaga dan ditingkatkan. Dengan kerja keras bersama, kualitas layanan kita bisa memenuhi harapan masyarakat sekaligus meningkatkan citra baik Lombok Barat di mata dunia,” tegasnya.

Sementara itu, Analis Kebijakan Publik Agus Suryawan dalam laporannya menekankan bahwa peningkatan kualitas pelayanan publik harus menjadi prioritas bersama. Ia menjelaskan, sosialisasi kebijakan pelayanan publik ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat sistem layanan di Kabupaten Lombok Barat. Ia berharap kegiatan ini dapat mendorong lahirnya pelayanan publik yang lebih inovatif, cepat, responsif, dan ramah.

“Keberhasilan peningkatan layanan akan tercermin dalam naiknya indeks pelayanan publik daerah, sehingga masyarakat benar-benar merasakan manfaat berupa pelayanan yang semakin optimal, mudah diakses, dan memuaskan” harapnya.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman bahwa peningkatan pelayanan publik berhubungan langsung dengan indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dan indeks smart city, yang menjadi tolak ukur kemajuan transformasi digital daerah, serta peningkatan kualitas pelayanan publik di seluruh sektor, sekaligus memperkuat transformasi menuju pemerintahan digital yang lebih efisien, transparan, dan terpercaya.

Seluruh rangkaian acara berlangsung interaktif dan lancar dan ditandai dengan pembukaan secara resmi oleh Sekda Lobar, sebagai simbol dimulainya langkah kolaboratif dalam memperbaiki pelayanan publik di Kabupaten Lombok Barat.

(Diskominfotik)
Penulis : Sumirah
Poto : Yara
Editor : Zul

Pengukuhan Pengurus Pokdarkamtibmas, Asda I Akhkam : Pokdarkamtibmas Dinilai Mitra Strategis Kepolisian hingga ke Desa.

Gerung, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menghadiri pelantikan dan pengukuhan Pengurus Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdarkamtibmas) Bhayangkara Polres Lombok Barat periode 2025–2029, berlangsung di Mapolres Lombok Barat Kecamatan Lembar, pada Rabu (1/10/2025). Kegiatan dihadiri Bupati Lombok Barat yang diwakili oleh Asisten I Setda Lombok Barat H. Saeful Akhkam, Kapolres Lombok Barat AKBP Yasmara Harahap, Staf Ahli Bupati H. Maksum, para Camat, beserta jajaran kepolisian Polres Lombok Barat.

Dalam arahannya, Asisten I Setda Lobar Saeful Akhkam, memberikan apresiasi atas terbentuknya kepengurusan baru Pokdarkamtibmas Bhayangkara Polres Lombok Barat. Ia menilai keberadaan kelompok ini sangat penting sebagai mitra strategis kepolisian, tidak hanya di tingkat kabupaten, tetapi juga hingga ke kecamatan dan desa.

Menurutnya, Pokdarkamtibmas tidak sekadar berfungsi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keamanan dan ketertiban, melainkan juga berperan dalam mendeteksi secara dini berbagai potensi gangguan kamtibmas.

“Kita bersyukur dengan adanya Pokdarkamtibmas ini. Fungsinya bukan hanya untuk sadar kamtibmas, tetapi juga bisa mendeteksi secara dini hal-hal yang terkait dengan keamanan dan ketertiban masyarakat. Kita berharap koordinasi dapat berjalan baik dengan Polsek dan Bhabinkamtibmas di setiap desa. Dengan demikian Pokdarkamtibmas dapat benar-benar menjadi garda terdepan dalam mendukung stabilitas dan keamanan wilayah Lombok Barat.” harapnya.

Sementara itu, Kapolres Lombok Barat AKBP Yasmara dalam sambutannya menegaskan bahwa keberadaan Pokdarkamtibmas memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban. Menurutnya, tantangan yang dihadapi pengurus ke depan adalah bagaimana membagi waktu antara aktivitas pribadi dengan pengabdian di masyarakat, namun ia optimistis seluruh anggota mampu menjalankan amanah tersebut dengan baik. Ia berharap Pokdarkamtibmas juga bisa dibentuk di setiap Polsek sehingga semakin mengakar ke masyarakat.

“Pentingnya memperluas keberadaan Pokdarkamtibmas agar semakin dekat dengan masyarakat di tingkat bawah, sehingga fungsi pencegahan dan deteksi dini potensi gangguan kamtibmas dapat berjalan lebih efektif.” Tegasnya.

Pengurus Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Pokdarkamtibmas) Bhayangkara Polres Lombok Barat periode 2025–2029 resmi dilantik di Mapolres Lombok Barat, Lembar. Dengan pengukuhan ini, Pokdarkamtibmas Bhayangkara Polres Lombok Barat diharapkan mampu memperkuat sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah setempat. Acara ini berjalan aman dan lancar.

(Diskominfotik)
Penulis : Husaini Malik
Fotografer : Tim PKL UIN
Editor : Zul

Momentum Hari Kesaktian Pancasila, Lombok Barat Kokohkan Semangat Persatuan

Gerung, Diskominfotik.
Dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar upacara pada Rabu, 1 Oktober 2025 di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat. Upacara ini dipimpin langsung oleh Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) selaku inspektur upacara. Pelaksanaan upacara berlangsung sederhana namun penuh khidmat. Kegiatan tersebut dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para pejabat struktural, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non-ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Barat.

Pada upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2025 di Kabupaten Lombok Barat, rangkaian kegiatan dilaksanakan dengan sederhana tanpa amanat upacara maupun pengibaran bendera. Meski demikian, suasana tetap berlangsung khidmat ketika Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) memimpin jalannya upacara.

Salah satu inti dari rangkaian acara tersebut adalah pembacaan ikrar Hari Kesaktian Pancasila. Dalam ikrar tersebut ditegaskan bahwa bangsa Indonesia tidak akan pernah goyah oleh rongrongan ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila. Dengan semangat kebersamaan yang berlandaskan nilai-nilai luhur Pancasila, bangsa Indonesia diyakini mampu terus memperkokoh keutuhan serta menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Upacara Hari Kesaktian Pancasila ini diharapkan menjadi momentum pengingat akan pentingnya menjaga persatuan, memperkokoh semangat kebangsaan, serta mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Rangkaian kegiatan ditutup dengan doa bersama untuk para pahlawan yang telah gugur dalam mempertahankan ideologi bangsa. Seluruh prosesi berjalan lancar, tertib, dan penuh khidmat.

(Diskominfotik)
Penulis : Olive
Potografer : Tim IKP
Editor : Zul

Optimalisasi Potensi Daerah Jadi Fokus Bupati LAZ Tingkatkan PAD

Gerung, Diskominfotik.
Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) menggelar dan sekaligus memimpin rapat evaluasi capaian realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan rencana target Tahun Anggaran 2026 di Ruang Rapat Jayengrane Kantor Bupati Lombok Barat, Selasa (30/9/2025). Rapat evaluasi ini turut dihadiri Sekda Lombok Barat H. Ilham, para asisten, Inspektur Kabupaten Lombok Barat, serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) penghasil PAD.

Dalam arahannya, Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) menegaskan bahwa rapat evaluasi bukan sekadar formalitas, melainkan langkah penting untuk memastikan target PAD tercapai. Ia menyoroti bahwa capaian PAD hingga triwulan ketiga masih belum maksimal, sehingga perlu ada upaya percepatan dan penyelesaian masalah yang dihadapi OPD penghasil PAD.

“Seluruh target PAD harus dapat dipenuhi sebelum akhir tahun anggaran. Ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk mendorong kinerja OPD lebih optimal, menggali potensi pendapatan daerah, serta mencari solusi konkret atas berbagai hambatan yang ada.” Ujarnya.

Bupati LAZ menambahkan bahwa pemerintah daerah tidak hanya mengejar pencapaian target PAD dari sumber yang sudah berjalan, tetapi juga akan mengoptimalkan potensi retribusi daerah lain yang selama ini belum tergarap maksimal. Selain itu, ia menekankan pentingnya efisiensi anggaran di semua sektor agar pengelolaan keuangan daerah lebih efektif dan berdampak langsung pada peningkatan pendapatan.

“Dengan langkah ini, alokasi anggaran tidak lagi banyak terserap untuk hal-hal yang kurang prioritas, melainkan benar-benar diarahkan untuk mendukung produktivitas daerah, dan masih ada ruang besar untuk meningkatkan kontribusi PAD jika potensi lokal dapat dimaksimalkan dengan baik,” tegasnya.

Selain membahas evaluasi realisasi PAD, rapat tersebut juga menyoroti rencana penerapan Smart Tax di kawasan Lombok Barat. Sistem ini dinilai penting untuk memperkuat tata kelola pajak dan retribusi daerah secara lebih transparan, akuntabel, dan berbasis teknologi. Dengan penerapan Smart Tax, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat berharap dapat meningkatkan efektivitas pemungutan, memperluas basis pajak, serta pada akhirnya mendorong peningkatan PAD demi mendukung pembangunan daerah. Rapat evaluasi ini berjalan khidmat dan lancar.

(Diskominfotik)
Penulis : Ria
Fotografer : Fery
Editor : Zul

Membuka MPLS Sekolah Rakyat, Bupati LAZ : Sekolah Rakyat Hadir untuk Cetak Generasi Unggul Menuju Indonesia Emas 2045

Gunungsari, Diskominfotik,
Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menghadiri dan secara resmi membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Sekolah Rakyat (SR), kegiatan yang diintegrasikan dengan pemeriksaan kesehatan gratis ini digelar di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Lombok Barat Gunungsari, Senin (29/09/2025). Turut hadir dalam kegiatan ini Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Kepala Dinas Sosial Provinsi NTB Dra. Nunung Triningsih, Wakil Ketua I DPRD Lombok Barat Tarmizi, Anggota DPRD Dapil Gunungsari-Batulayar Saeun, Kepala Dinas Sosial Lobar H. Lalu Winengan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Lobar M. Hendrayadi, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Lobar Yassinta Ben Katarti Latiffa Dinar, serta Kepala SKB Lobar dan Kepala Sekolah Rakyat.

Dalam sambutannya, Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) memaparkan strategi percepatan realisasi Sekolah Rakyat Dasar. Meski pembangunan gedung permanen belum selesai, penerimaan siswa sudah dilakukan terlebih dahulu agar program ini bisa segera berjalan. Untuk mempercepat proses pembangunan, Pemkab Lombok Barat juga telah menyiapkan anggaran khusus. Ia juga menyampaikan, saat ini Sekolah Rakyat (SR) di Lombok Barat masih menempati dua lokasi sementara, yaitu SMP di Sentra Paramita Kuripan dan SD di SKB Lombok Barat Gunungsari. Kedua lokasi ini nantinya akan digabung dan dipusatkan di gedung utama SR yang sedang dibangun di Kecamatan Kuripan. Dan setelah pembangunan rampung dan definitif seluruh siswa akan dipindahkan ke lokasi tersebut sebagai pusat kegiatan belajar mengajar.

“Kehadiran Sekolah Rakyat (SR) ini sejalan dengan visi pemerintah pusat dalam mencetak sumber daya manusia (SDM) yang unggul, berdaya saing, dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045. Melalui sekolah rakyat ini, kami berharap dapat melahirkan generasi baru yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berkarakter dan memilki keterampilan hidup serta siap membangun bangsa di masa depan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Bupati LAZ berpesan kepada para siswa agar benar-benar memanfaatkan masa orientasi sebaik mungkin. Menurutnya, masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan sarana penting untuk membangun kedekatan, memahami aturan, serta menumbuhkan semangat belajar sejak awal.

“Ini adalah kesempatan bagi siswa-siswi untuk saling mengenal, memahami aturan sekolah, dan meningkatkan kemampuan. Dengan demikian, proses belajar mengajar ke depan dapat berjalan sesuai harapan kita bersama,” pungkasnya.

Kegiatan MPLS yang dirangkaikan dengan pemeriksaan kesehatan gratis ini tidak hanya menjadi titik awal tahun ajaran baru, tetapi juga mempertegas komitmen Pemkab Lombok Barat dalam menghadirkan layanan pendidikan dan kesehatan yang merata, inklusif, dan berkualitas bagi seluruh masyarakat. Acara yang berlangsung khidmat dan lancar ini sekaligus menjadi wujud kerja nyata pemerintah dalam memajukan pendidikan serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

(Diskominfotik)
Penulis : Irma Nuraini
Potografer : Husni, Tim PKL UIN
Editor : Zul

1 2 3 4 438