Gerung, Diskominfotik – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan meluncurkan mesin roasting kopi berbasis android.

Karya inovativ IKM Binaan Disperindag Lombok Barat ini di lounching oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid di halaman kantor Dinas Perdagangan dan Perindustrian Lombok Barat Jumat 26/03/21.

Menurut Kepala Dinas Perindag Lobar H. Sabidin, Mesin roasting ini merupakan mesin roasting pertama di NTB yang memiliki teknologi yang standar untuk pengolahan kopi dan mesin ini asli buatan IKM binaan Disperindag Lombok Barat.

“Disperindag Lombok Barat menginisiasi untuk menggabungkan IKM logam binaanya dengan ahli IoT Inovasion Team TTG SMK 2 kuripan, dan Praktisi kopi dalam melakukan pengembangan pembuatan mesin roasting kopi ini.” Ungkapnya saat dikonfirmasi

Mesin roasting kopi ini memiliki keunggulan karena menggunakan kontroler android.  untuk mengoperasikan mesin bisa menggunakan smartphone yang terkoneksi ke mesin via bluetooth.

Lebih lanjut Sabidin menjelaskan Teknologi mekanis mesin ini di rancang sebaik mungkin sehingga dapat menghasilkan kualitas kopi yang baik,

“keunggulan lain mesin ini adalah dapat di operasikan dengan daya listrik yang sangat rendah yaitu sekitar 50 watt dan dapat beroperasi menggunakan baterai backup yang tersedia di panel kontrol, hal ini untuk mengantisipasi ketika jaringan listrik mendadak mati sehingga proses roasting tidak terganggu.” Jelasnya

Sabidin menambahkan Fitur kontroler mesin ini tergolong lengkap, mulai dari kontrol panel manual, kontrol android, hingga kontrol melalui artisan yang bisa terhubung ke laptop.

“jadi data roasting semua bisa tersimpan di dalam laptop, hal itu untuk memudahkan seorang roaster (org yg roasting) dalam melakukan proses roasting kopi.” Terangnya.

Saat ditanya tentang ide awal pembuatannya Sabidin menjelaskan diawali saat diadakannya pameran IKM Logam binaan Disperidag Lobar beberapa waktu lalu di Wadon, ini pengembangan dari hasil pameran tersebut khususnya mesin-mesin pengolah industri agro belum memiliki standar, atas inisiasi Dinas Perindag mengumpulkan 3 praktisi yaitu praktisi mesin, praktisi IT dan praktisi Kopi untuk dikolaborasikan sehingga menghasil mesin roasting ini.

“Nanti kita akan mendaftarkan mesin ini untuk mendapatkan hak kekayaan intelektual asli buatan Lombok Barat.” Ungkapnya.

Di tempat yang sama Dodi Adi Wibowo Parktisi Kopi Nusa Tenggara Barat yang juga ikut berkecimpung mengembangkan mesin roasting ini mengatakan mesin roasting ini sendiri bergaya personal yang mudah digunakan mampu bisa beradaptasi dengan berbagai jenis tipe kopi dari yang pop hingga glamour.

Mesin Roasing Controller Android “Semi Hot Air” dari mesin roasting ini, didesain oleh gabungan tiga element yakni Parktisi Kopi Nusa Tenggara Barat Dodi Adi Wibowo, Pengembangan Tekhnologi Idham, dan Desain mesin Epol.

“Untuk mewujudkan Mesin Roasing Controller Android, kami menciptakan keseimbangan antara estetika kualitas dan fungsi sehingga kebutuhan user dan konsumen dapat terpenuhi. Mesin Roasing Controller Android memiliki desain yang mewah dan mudah digunakan dengan dua controller yakni melalui smartphone dan controller karena bisa menghemat energi dan biaya,” terang Dodi

Sementara itu Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid yang didampingi Kepala Disperindag H. Sabidin menyampaikan “Terimakasih kepada Tim Ahli Internet Optik dan Mesin dalam berkreasi menciptakan mesin roasting berbasis android ini dari beberapa kali penelitian dan akhirnya kita saksikan untuk proses lounchingnya.” Ungkapnya.

Mesin ini memudahkan para pengusaha kedai kopi dalam mengolah dan menciptakan citaras kopinya. Kalau dulu hanya orang dewasa saja yang dapat menikmati kopi, kini anak-anak muda menjadi segmentasi terbesar yang menggandrungi minuman satu ini. Tidak hanya ramai dikonsumsi, kini industri kedai kopi dinilai juga sangat menjanjikan bagi para investor.

“dari segi harga alat roasting ini sangat terjangkau dan dari sisi lainnya memiliki keistimewaan dari alat roasing pada umumnya,” Tutupnya. (Diskominfotik/Fiyan/YL)