Batulayar, Diskominfotik – Desa Senggigi sebagai desa destinasi wisata kembali menoreh prestasi kali ini dalam bidang keterbukaan informasi publik. Ini berdasarkan penunjukan Komisi Informasi Provinsi NTB untuk mewakili Kabupaten Lombok Barat mengikuti Lomba PPID Desa Tingkat Provinsi NTB Tahun 2022. Persiapan terus dimatangkan oleh PPID Desa bersama Diskominfotik dan Dinas PMD Kab. Lombok Barat sejak tanggal 1-5 Agustus 2022, penilaian akan dilaksanakan pada bulan September 2022.

Kepala Desa Senggigi Mastur, SE menerangkan bahwa desanya yang dikenal sebagai destinasi wisata baik bagi wisatawan lokal dan mancanegara harus bisa membuka diri secara luas. Keterbukaan itu salah satunya dengan memberikan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat. Segela informasi baik potensi desa, hasil pembangunan dan kegiatan masyarakat diberikan kepada khalayak melalui website desa. “Kami selama ini terus memberikan informasi secara terbuka kepada masyarakat melalui website desa tidak ada yang kami tutupi” terangnya.

 

Kepala Desa Senggigi merasa bersyukur dan bangga atas ditunjuknya Desa Senggigi sebagai salah satu wakil Kabupaten Lombok Barat untuk mengikuti Lomba PPID Desa Tingkat Provinsi NTB Tahun 2022. Dalam mengikuti lomba ini terus mempersiap diri secara maksimal bersama Ketua PPID Desa bersama jajaran dibawah bimbingan Dinas Kominfotik Kab. Lombok Barat. “Kami bersyukur dan merasa bangga ditunjuk sebai wakil Lombok Barat untuk ikut Lomba PPID ini”. imbuhnya.

Kepala Desa yang juga Ketua APDESI NTB ini berharap dengan persiapan yang dilakukan bisa memberikan hasil yang terbaik. Harapan seluruh masyarakat Desa Senggigi tentu bisa menjadi Desa yang paling informatif dari seluruh peserta. Sehingga Desa Senggigi bisa membawa nama harum Lombok Barat di tingkat provinsi bahkan nasional. “Harapan kami semoga bisa mendapat juara sehingga bisa membawa nama harum Lombok Barat”. tutupnya.

Camat Batulayar Afgan Kusuma Negara, S.IP menyampaikan agar desa diseluruh wilayah Kecamatan Batulayar dapat menerapkan keterbukaan informasi publik. Hal ini bisa dilakukan dengan memaksimalkan website desa yang sudah ada. Serta bisa studi banding ke Desa Senggigi bagaimana cara mengelola keterbukaan informasi publik.
“Dengan adanya lomba ini kita harapkan desa-desa lain juga bisa meniru Desa Senggigi dalam hal keterbukaan informasi publik”.

Camat yang dikenal luas dengan KOMDAK (Komedi Dakwah) ini berharap Desa Senggigi bisa mendapat prestasi yang terbaik. Sehingga bisa menjadi kebanggaan masyarakat Kecamatan Batulayar secara umum. “Harapan kami semoga Desa Senggigi mendapat yang terbaik dalam lomba ini”. harapnya.

Sementara Ketua PPID Desa Senggigi Juwaedi Achsan, S.Pd berkomitmen terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Peningkatan sarana dan prasarana untuk pelayanan keterbukaan informasi publik akan ditingkatkan. “Kami berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sarana dan prasarana kami tingkatkan”. jelasnya.

Tim dari Dinas Kominfotik dan PMD Kabupaten Lombok Barat berkolaborasi melaksanakan pembinaan PPID Desa. Menurut Kepala Dinas Kominfotik Lobar Ahad Legiarto melalui Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfotik Lobar Arief Rachman, S.IP sebagai upaya untuk menjalankan amanah UU no 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Pihaknya bersama Dinas PMD akan terus melakukan pembinaan terhadap PPID Desa. Kabid IKP juga mengatakan bahwa pembinaan PPID ini merupakan kolaborasi semua bidang di Diskominfotik serta Dinas PMD dan pihak Desa. Hadir dalam kegiatan pembinaan PPID desa ini antara lain pejabat fungsional pranata humas dan sejumlah tim liputan diskominfotik Lombok Barat.
(Diskominfotik/Tim IKP)