* Tahap II Dimulai Mei
GIRI MENANG — Masyarakat Lombok Barat (Lobar) sebentar lagi memiliki tambahan rumah sakit (RS) bergengsi. Pembangunan tahap kedua RS Pratama yang kini bernama RS Awet Muda Narmada akan dimulai Mei mendatang.
“Hari ini (kemarin, Red), Bupati didampingi Kepala Dinas Kesehatan berada di Jakarta untuk kelanjutan pembangunan tahap kedua rumah sakit,” kata Sekretaris Dinas Kesehatan (Dikes) Lobar dr Aan Suryanantha, Senin (16/3).
Sesuai rencana, pembangunan tahap kedua rumah sakit yang berada di ruas jalan negara di Narmada itu akan dimulai Mei mendatang. Masa pengerjaan diperkirakan akan memakan waktu sekitar enam bulan, yakni berakhir November.“Kemungkinan akhir tahun ini atau awal 2016, RS sudah bisa dioperasikan,” ujar Aan.
Aan menyampaikan, segera setelah beroperasi, pemkab akan melakukan uji kelayakan RS Awet Muda agar mampu menaikkan kelasnya dari D menjadi C. Dan tidak menutup kemungkinan, setahun kemudian statusnya kembali diupayakan naik menjadi kelas B.
“Kami harapkan nantinya keberadaan RS ini bisa menjawab kebutuhan pelayanan kesehatan masyarakat Lobar di bagian utara. Termasuk juga warga di Kota Mataram dan Lombok Tengah yang memang lokasinya berbatasan,” terang Aan.
Konsep pembangunan RS dipastikan Aan, akan berbeda dari tahap pertama. Termasuk dari segi material yang digunakan akan jauh lebih baik.
Selanjutnya, Puskesmas Narmada yang memang lokasinya berdekatan dengan RS Awet Muda akan dimerger. Kemudian, Puskesmas Narmada akan dibangun kembali di Desa Mekar Sari. “Pembangunan puskesmas nanti bersamaan dengan RS, Mei mendatang,” imbuhnya.
Aan juga memastikan, prasarana yang akan dimiliki rumah sakit kebanggaan masyarakat Lobar ini akan terus dilengkapi. Termasuk juga dengan ketersediaan tenaga kesehatannya.
Terpisah, Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Lobar Chandra Prayudha menyampaikan pengerjaan rumah sakit tersebut ditangani pemerintah pusat melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Pembangunan RS Awet Muda memang ditujukan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Lobar, khususnya di wilayah Narmada. RS tipe D itu, diperuntukkan untuk menjawab kebutuhan pelayanan bagi pasien BPJS. Terlebih, mayoritas ruang perawatan yang disiapkan merupakan kelas tiga.
“Tetapi tidak menutup kemungkinan untuk terus kita kembangkan denghan menyediakan ruang rawat VIP,” jelas Chandra. (ida*/r6)
Sumber: http://www.lombokpost.net/2015/pembangunan-rs-awet-muda-dilanjutkan.html