Narmada, Diskominfotik-Pemerintah Provinsi NTB terus berupaya mewujudkan masyarakat NTB yang sehat dimasa pandemi covid-19. Untuk itu, Tim Penggerak PKK Provinsi bersama TP-PKK Kabupaten sebagai salah satu mitra utama pemerintah melaksanakan pemantauan di Posyandu Dusun Tatar Tengah, Desa Lebah Sempage Kecamatan Narmada, Selasa (25/8/2020).

Diawali dengan senam  pagi bersama para lansia di Dusun Tatar Tengah Desa Lebah Sempage.

Ketua TP-PKK Kabupaten Lombok Barat Hj. Khaeratun Fauzan Khalid dalam laporannnya mengatakan, Tim Penggerak PKK Lombok Barat di dalam membantu program pemerintah daerah  terus berupaya untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat khususnya dimasa pandemi  sekarang melalui posyandu yang baru saja dimulai kembali pada bulan ini .

Dikatakannya, di Posyandu  Desa Lebah Sempage ini dilaporkan ada 30 sasaran dan ada 4 ibu hamil insyaallah selanjutnya posyandu ini akan menjadi posyandu keluarga,”ungkapnya.

“Banyak sekali yang sudah dilakukan TP-PKK Lombok Barat di 10 Kecamatan dalam mendukung program pemerintah untuk melakukan kegiatan pemeliharaan kesehatan masyarakat khususnya bayi, balita dan ibu hamil yang ada di Lombok Barat , dan TP-PKK Lombok Barat juga terus melaksanakan kegiatan tersebut. Bahkan saat mulai pandemi  Covid-19 sudah turun di 10 Kecamatan yang ada di wilayah Lombok Barat untuk memberikan bantuan sarana PHBS guna mencegah penularan virus covid 19″tutupnya.

Ketua TP -PKK Provinsi NTB dalam kunjungannya ke Dusun Tatar Tengah, Desa Lebah Sempage, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Ketua TP-PKK Provinsi Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah sangat mengapresiasi PKK Kabupaten Lombok Barat yang sudah berhasil menarik hati warga untuk ikut dalam berbagai kegiatan posyandu.

“Kami senang dan bahagia sekali, melihat ibu-ibu membawa anak-anaknya ke posyandu. Nenek-nenek olahraga dengan semangat, dan remaja juga ada di Posyandu. Mereka bahagia,” ujarnya.

Dikatakannya, ada dua alasan untuk datang mengunjungi Desa Lebah Sempage ini, yang pertama, karna untuk memastikan dan memantau langsung Posyandu di Lombok Barat yang sudah mulai kembali dilaksanakan dengan protokol covid. Dan yang kedua, dalam rangka monitoring program stunting dan gizi buruk yang di inisiasi oleh SOBAT NTB (LSM) yang  beberapa waktu lalu telah melakukan kegiatan pelatihan bagaimana  mendeteksi awal  anak-anak yang menderita Gizi Buruk ataupun Stunting,   dengan menggunakan Pitalila (Alat untuk pengukur lengan atas). Bukan hanya pelatihan tetapi juga pemberian alat ukur nya. Dan memang belum semua posyandu tetapi hanya beberapa posyandu di Pulau Lombok,” jelasnya.

“Dan Alhamdulillah atas kerjasama dan kerja keras kita semua Kabupaten Lombok Barat sudah mulai meninggalkan status zona Merah dan mulai kearah kuning untuk kasus covid 19 dan tentunya ini harus dipertahankan,  jangan sampai zona kuning ini menjadi merah kembali,”imbuhnya.

Untuk itu mari kita sama-sama disiplin dan  tetap pertahankan protokol covid sehingga kita tetap bisa untuk meningkatkan kualitas kesehatan, gizi anak-anak sambil kita bebaskan Daerah kita dari Covid-19,”harapnya

Pada kesempatan itu pula, Ibu Ketua TP PKK  Propinsi NTB  dan Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Lombok Barat  memberikan Vitamin A pada balita, karena pada bulan Agustus merupakan bulan distribusi Vitamin A pada Balita.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua TP- PKK Prov. Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah , Ketua TP-PKK Kab. Lobar Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, beserta rombongan, Ketua Dharma Wanita Persatuan Lobar Hj.Nurhikmah Baehaqi, Dikes Provinsi NTB, Dikes Kab. Lobar,  Perwakilan Camat Narmada, Kepala Desa Lebah Sempage dan Seluruh sasaran  posyandu Dusun Tatar Tengah Desa Lebah Sempage. (Diskominfotik/Angge/Juan/Yani)