Kembangkan Program Kesehatan Berbasis Digital, Summit Institute for Development dan Pemda Lobar Gelar FGD

Gerung, Diskominfotik – Kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) diselenggarakan oleh Yayasan Institut Pengembangan Suara Mitra atau yang dikenal dengan Summit Institute for Development (SID) dengan mitra Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Dinas Kesehatan Kab. Lombok Barat pada hari Jum’at (16/9/2022). Acara ini dihadiri oleh Chief Project Officer SID Yuni Dwi Setiyawati, instansi mitra yakni Dikes Lobar, Diskominfotik Lobar, DP2BKP3A Lobar, BAPPEDA Lobar, Bapelkes Mataram, DPMPD Lobar, Puskesmas Kediri dan Puskesmas Penimbung.

Chief Project Officer SID Yuni Dwi Setiyawati menyampaikan sejarah berdirinya Yayasan Institut Pengembangan Suara Mitra atau Summit Institute for Development (SID) merupakan lembaga nirlaba berstandar global. SID memulai kegiatan sejak tahun 2000-2004 di Lombok dengan pemberian tablet multiple mikronutrien (MMS) kepada 42.000 ibu hamil. SID resmi berdiri pada tahun 2007 untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak. “Kami telah memulai riset dan kegiatan sejak tahun 2000 di Lombok untuk kesehatan ibu dan anak”. Jelasnya.

Yuni Dwi Setiyawati mengatakan bahwa program SID bersama mitra Pemda Lombok Barat yakni pengembangan sistem informasi kesehatan. Pengembangan dan pelaksanaan program kesehatan ibu dan anak berbasis digital. Serta program peningkatan pengetahuan dan keterampilan tenaga kesehatan. “Program yang kami laksanakan yakni peningkatan kesehatan ibu dan anak dan pengembangan SDM kesehatan dan non kesehatan”. Ungkapnya.

Sementara itu Subkor Seksi Kesehatan Keluarga Dikes Lombok Barat Fri Noviani menyampaikan Dikes Lobar menyambut dengan terbuka program yang ditawarkan oleh SID. Ini program yang sangat bagus dalam menopang kerja tenanga kesehatan kedepannya. Mengingat kedepan tenaga kesehatan harus bisa bekerja dalam era digitalisasi. “Sesungguhnya ini program yang bagus dan mau tidak mau kita harus bisa beralih dan bergeser ke era digital”. Jelasnya.

Fri Noviani berharap kepada seluruh tenaga kesehatan yang akan menjadi proyek percontohan agar mendukung dan terbuka terhadap digitalisasi. Karena seperti yang diketahui kemajuan Lombok Barat khususnya bidang kesehatan sangat banyak dibantu oleh NGO contohnya SID. SID kedepan akan memperhatikan pengembangan SDM tenaga kesehatan dan akan memfasilitasi perlengkapan kerja terkait program ini. “Harapan kami kepada setiap nakes mendukung program ini dan semoga mendapat ilmu yang terupdate”. Tutupnya.

Bapelkes Mataram Khaerul Anwar melalui daring menyampaikan bahwa Bapelkes Mataram dan SID telah bekerjasama dalam rangka peningkatan kapasitas SDM bidan. Bentuk kerja sama yang dilaksanakan dalam peningkatan kapasitas SDM bidan yakni dalam penyusunan kurikulum kesehatan ibu dan anak. Dengan adanya kerjasama ini diharapkan digitalisasi kesehatan ibu dan anak bisa membantu tenanga kesehatan dan pemerintah dalam mengambil kebijakan. “SID telah memiliki aplikasi sangat bagus untuk kesehatan ibu dan anak dan kami telah bekerja sama dalam penyusunan kurikulum”. imbuhnya.
(Diskominfotik/Hmzh)

Ketua LASQI Lobar : Festival LASQI Hasilkan Bakat Bakat Luar Biasa

Gerung, Diskominfotik – Ketua umum Lembaga Seni Qasidah Indonesia (LASQI) Lombok Barat (Lobar), Hj. Khairatun Fauzan Khalid menutup Festival Lasqi tingkat Kabupaten Lombok Barat tahun 2022. Kegiatan ini dilaksanakan di aula kantor Dikbud Lobar, Selasa (13/09/2022). Hadir dalam acara tersebut Ketua Umum LASQI Hj. Khairatun Fauzan Khalid, Ketua DWP Lobar Hj. Nurhikmah Baehaqi, Kepala Bidang GTK Dikbud Lobar H.Suja’i, Pengurus Lasqi dan PKK Kabupaten Lobar, Dewan Juri LASQI dan Para peserta.

Dalam sambutannya Ketua umum LASQI Lobar Hj. Khairatun Fauzan Khalid menberikan apresiasi kepada para peserta yang telah menunjukan penampilan terbaiknya dalam festival LASQI ini. Ia mengatakan bahwa masing masing kecamatan memiliki perwakilan yang berbakat. “saya bersyukur semua kecamatan yang berjumlah 10 kecamatan semuanya memiliki bibit-bibit berbakat, dan juga saya juga bangga dan apresiasi kepada semua kecamatan yang telah berpartisipasi dalam LASQI ini” terangnya.

Hj Khairatun mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan dari LASQI Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini menghasilkan bibit bibit berbakat yang dimiliki oleh Lombok Barat dalam bidang seni islami. Ia mengatakan bahwa nantinya hasil festival ini akan mewakili Lombok Barat dalam festival di tingkat yang lebih tinggi. Ia juga mengatakan LASQI Kabupaten Lombok Barat akan terus membina peserta yang berbakat untuk memunculkan generasi-generasi berbakat sehingga dapat mengharumkan nama kabupaten Lombok Barat. Salah satunya pada event Festival LASQI tingkat privinsi NTB yang akan berlangsung pada bulan oktober yang bertempat di kabupaten Lombok Tengah. “Festival LASQI tingkat kabupaten Lobar ini resmi kita tutup, kita berharap para juara ataupun yang terpilih dapat mengharumkan nama Lobar pada Festival LASQI tingkat provinsi NTB”, Tutupnya.

Dalam kesempatan ini Ketua LASQI Lobar juga mengatakan bahwa kegiatan ini dapat terselenggara dengan kerjasama dan kolaborasi semua pihak. Ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung terlaksananya kegiatan atau program ini. “Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini” ujarnya.

(Diskominfotik/IDR)

Sekda : Guru Akan Berperan Sebagai Agen Dalam Merubah Masa Depan Bangsa dan Negara

Senggigi, Diskominfotik – Konferensi kerja III PGRI Kabupaten Lombok Barat tahun 2022. Kegiatan dilaksanakan di Hotel Aruna Senggigi, Lombok Barat pada hari Selasa (13/9/2022). Kegiatan dihadiri oleh Sekertaris Daerah Lombok Barat DR. H. Baehaqi, Ketua DPRD Lobar Hj. Nurhidayah, Kepala Dinas Pendidikan dan Budaya H. Nasrun, Ketua PGRI Kabupaten Lombok Barat Tajuddin, Ketua PGRI Kota Mataram H. L. Kaharudin, Ketua Dewan Pendidikan Ahyar Fadly serta pengurus PGRI Kabupaten Lombok Barat.

Sekertaris Daerah Lombok Barat DR.H. Baehaqi menyampaikan bahwa kapasitas kelembagaan PGRI akan melahirkan sebuah manajemen dalam rangka meningkatkan kinerja guru. “Kita harus memberikan apresiasi kepada guru-guru dan juga pengurus PGRI yang dimana nantinya mereka akan berperan sebagai changing agent atau agen dalam merubah masa depan daerah dan negara melalui pengajaran kepada murid-murid mereka. Saya pernah mendengar sebuah kalimat yang tepat dengan topik ini, yaitu dimana seorang pemenang tidak akan pernah menyerah dan guru pun tidak akan pernah menyerah dalam menjadi changing agent demi masa depan bangsa,” jelasnya.

Selain itu ia juga mengatakan bahwa seorang guru adalah orang yang sangat menginspirasi anak-anak muridnya, maka dari itu cukup mudah bagi seorang guru untuk memberikan pengaruh positif kepada murid-muridnya. “Sering kali anak kita tidak mau mendengarkan cara kita mengajarkan mereka dan lebih memegang teguh akan ajaran yang telah diberikan oleh guru mereka. Hal ini pun terjadi kepada saya, karena anak saya lebih memilih untuk setia atas ajaran gurunya dibandingkan mencoba menggunakan ajaran saya,” terangnya.

Ketua DPRD Lobar menyampaikan bahwa ini adalah kali pertamanya ia hadir dalam acara PGRI dan ia merasa sangat antusias karena disaat ia berdiri didepan semua guru yang hadir di ruangan ia masih merasa seperti seorang murid, walaupun usia sudah tidak muda lagi. “Ketika berdiri didepan para guru ini saya tetap merasa seperti seorang murid, karena saya sangat menghormati jasa-jasa yang telah dilakukan oleh para guru,” tegasnya.

ia menambahkan bahwa peran seorang guru sebagai changing agent bukanlah peran yang mudah, karena tentu saja dalam menjadi changing agent akan banyak rintangan yang harus dihadapi. “Seorang guru adalah seseorang yang senantiasa akan ditiru oleh murid-muridnya, sehingga dalam menjadi changing agent para guru harus mulai dari diri mereka sendiri,” terangnya.

Ketua PGRI Lobar mengatakan bahwa PGRI sebagai changing agent bertujuan untuk memulihkan kembali pendidikan yang ada di Kabupaten Lombok Barat setelah tiga tahun ini mengalami banyak rintangan, salah satunya wabah COVID-19 dan banjir serta longsor yang menimpa Kecamatan Batulayar dan Gunungsari. “Guru yang mengajar di sekolah adalah motor penggerak bagi masyarakat, karena dengan mengajarkan para murid mereka dapat membantu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dimasa yang akan datang,” tegasnya.

(Diskominfotik/Dhea).

TPID Lobar Raih Juara Terbaik Dalam Ajang TPID Kabupaten/Kota Berprestasi

Surabaya, Diskominfotik – Kabupaten Lombok Barat kembali menorehkan prestasi membanggakan. Kali ini Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Lombok Barat menjadi yang terbaik dalam penilaian TPID Berpresrasi untuk wilayah Nusa Tenggara, Maluku dan Papua. Hal ini diberikan secara langsung kepada Bupati Lombok Barat pada Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah Dalam rangka pengendalian inflasi Tahun 2022, Rabu, 14 September 2022 di Surabaya. Hadir dalam kegiatan ini sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, Gubernur Se Indonesia, Bupati dan Walikota se Indonesia.

TPID Lombok Barat menjadi yang terbaik dan juara dalam Ajang TPID Berprestasi Wilayah Nusa Tenggara, Maluku dan Papua dengan program unggulan SI Tebel (Silaq Te Belanje Elek Batur Mesak). Dengan program ini Kabupaten Lombok Barat berhasil mengalahkan Kabupaten/Kota lain di wilayah Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.

Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid mengatakan bahwa prestasi ini adalah hasil kerja dan kolaborasi semua pihak. Ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dan maksimal sehingga dapat meraih prestasi membanggakan bagi Lombok Barat. “Tentu ini adalah prestasi membanggakan bagi kita semua di Lombok Barat. Ini adalah hasil dan wujud nyata dari kolaborasi dan kerjasama serta kerja keras yang dilakukan oleh semua pihak sehingga kita dapat meraih prestasi membanggakan ini”ujarnya.

Bupati Fauzan juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus mendukung pedagang kecil dan UMKM. Salah satunya melalui program Si Tebel. Program ini mengajak masyarakat dan semua pihak untuk belanja di pedagang kecil, pedagang lokal dan UMKM. Hal ini sebagai bentuk keberpihakan Pemkab Lombok Barat pada pedagang kecil dan UMKM di Lombok Barat. “Melalui si Tebel, Pemkab Lombok Barat mengembangkan usaha kecil dan UMKM. Program ini juga telah dilengkapi dengan payung hukum berupa peraturan Bupati. Ini adalah bentuk keberpihakan kita pada pedagang kecil dan UMKM.”ujarnya.

Bupati Fauzan juga menyampaikan bahwa Pemkab Lobar terus melakukan langlah langkah untuk mengendalikan inflasi dan harga. Hal ini penting agar harga kebutuhan pokok khususnya pangan dapat terkendali. Salah satunya adalah dengan melakukan operasi pasar dan pasar murah di semua kecamatan di Lombok Barat. Hal ini dimaksudkan agar masyarakat tidak kesulitan dalam membeli kebutuhan pokok. “Kami terus berupaya untuk mengendalikan inflasi dan harga khususnya kebutuhan pokok. Ini semua menjadi komitmen kami di Lobar dalam mensukseskan program dan kebijakan Pemerintah Pusat”ujarnya.

(Diskominfotik/Tim IKP)

Maksimalkan Perencanaan Pembangunan, Diskominfotik Lobar Gelar Sosialisasi Satu Data Indonesia

Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik menggelar Sosialisasi Satu Data Indonesia Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa, 13 September 2022 di Aula Diskominfotik Lombok Barat dan diikuti secara virtual oleh seluruh OPD di Lombok Barat. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Kominfotik Lobar Ahad Legiarto, Perwakilan Badan Pusat Statistik Drs. Sapirin, Kepala Bidang Statistik Sektoral Anni Wahyu Ningsih, S.KM dan Kepala Bappeda Lobar H. Akhmad Saikhu,SE, Perwakilan OPD yang mengikuti secara virtual.

Dalam sambutannya Kepala Dinas Kominfotik Lobar, Ahad Legiarto, ST. M.Eng. mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini snagat diperlukan agar data data yang ada di Lombok Barat dapat sinkron dan update. Selain itu ia juga mengatakan bahwa data data ini diperlukan sebagai bahan dasar dalam menyusun perencanaan pembangunan baik target pembangunan maupun hasil pembangunan. Dengan adanya data yang akurat maka perencanaan pembangunan akan semakin mudah dilakukan. Selain itu hal ini juga akan memudahkan Pemerintah dalam melakukan evaluasi terhadap target pembangunan yang telah dilakukan. “Data ini sangat penting sebagai bahan dasar dalam perencanaan pembangunan di Lombok Barat. Karenanya saya mengajak semua OPD untuk beraama sama serius dalam membangun dan melaksanakan satu data indonesia ini”ujarnya.

Ahad Legiarto menambahkan bahwa tentang pentingnya data bagi suatu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Selain itu data juga diperlukan pada pengendalian suatu program kerja bagi pembangunan. Ia mengatakan bahwa perencanaan dan kegiatan yang baik haruslah diawali dari data yang berkualitas, akurat, valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Sebab hal ini sangat menentukan keberhasilan dalam pembangunan. Dalam kesempatan itu juga, kepala Dinas Kominfotik nenegaskan tentang tugas dan fungsi Diskominfotik selaku walidata sehingga ia meminta semua pihak untuk serius dalam mengisi data.

Sementara itu Kepala Bappeda H. Akhmad Saikhu, SE., MM dalam pemaparan materinya menyampaikan tentang pentingnya data bagi perencanaan pembangunan. Ia mengatakan data ini harus update dan valid agar perencanaan pembangunan di Lombok Barat benar benar maksimal. Ia mengatakan apabila data tidak valid maka perencanaan pembangunan tentunya tidak akan maksimal dan bisa keluar dari target yang telah ditetapkan. “Data harus akurat agar perencanaan matang karena fungsi data bagi perencanaan sangat penting. Karenanya semua pihak dan OPD harus melakukan perencanaan dari data yang valid dan akurat agar Lombok Barat semakin mantap”ujarnya.

Selanjutnya, Drs. Sapirin, Statistisi Ahli Madya selaku narasumber dari Badan Pusat Statistik Lombok Barat memberikan materi tentang Standar Data Dalam Satu Data Indonesia. Ia memberikan penjelasan tentang pentingnya metadata dengan standar baku. Sebab hal ini sangat mempengaruhi kualitas suatu data. “sehingga diharapkan untuk masing-masing produsen data untuk bisa memberikan data beserta dengan metadata yang telah memenuhi standar baku, sehingga data yang disampaikan benar-benar menjadi suatu data yang valid, berkualitas, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan secara teknis” ujarnya.

Sementara itu Anni Wahyu Ningsih, SKM Kepala Bidang Statistik Sektoral menjelaskan secara terperinci tentang Satu Data Indonesia, yang didukung oleh Peraturan Presiden, Peraturan Menteri maupun peraturan Bupati Lombok Barat. Dalam kesempatan ini ia juga menjelaskan tentang kedudukan Diskominfotik selaku walidata yang memiliki wewenang untuk mengumpulkan, menganalisa serta menyebarluaskan data, serta kewajiban masing-masing OPD selaku produsen data untuk menyediakan data yang telah diverifikasi oleh atasan masing- masing. “Kami minta semua OPD mengisi data ini dengan valid dan update”ujarnya.
(Diskominfotik/LBNN/Ermn)

Perkuat Keamanan dan Ketertiban Wilayah, Pemkab Lobar Gelar Rapat Bersama Forkopimda

Gerung. Diskominfotik – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Rapat Koordinasi untuk membahas keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di di Ruang Rapat Bupati, Selasa, 13 September 2022. Hadir pada Rapat tersebut adalah Bupati Lobar H Fauzan Khalid, Asisten 1 Setda Lobar Drs. Agus Gunawan, Kapolres Lobar AKBP Wirasto Adi Nugroho, Perwakilan dari Kodim 1606, Kaban Kesbangpol Lobar Sahrudin, Ketua Pengadilan Agama Giri menang, Kepala BPN, Perwakilan dari Kapolresta Mataram dan Perwakilan dari Kejaksaan Negeri Mataram.

Bupati Lombok Barat mengatakan bahwa kemanan dan ketertiban di wilayah Lombok Barat menjadi sangat penting. Hal ini untuk menunjang program pembangunan di Lombok Barat. Selain itu keamanan dan ketertiban ini harus terus diperhatikan agar dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat untuk beraktivitas. Karenanya ia meminta semua pihak untuk memperkuat kolaborasi dan koordinasi dalam menjaga situasi dan kondisi di Lombok Barat. “Mari kita terus menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kita agar masyarakat tetap nyaman dan tenang dalam beraktivitas dan melaksanakan kegiatan” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati Lobar juga mengatakan bahwa situasi dan kondisi yang aman dan damai akan menarik minat investor untuk berinvestasi di Lombok Barat. Selain itu dengan situasi yang tenang dan aman tentunya akan mendatangkan wisatawan mancanegara dan domestik berkunjung ke Lombok Barat. Karenanya ia meminta kepada semua pihak untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban di tengah tengah masyarakat agar ekonomi dan pariwisata Lombok Barat semakin ramai dan berkembang. “Tentu situasi dan kondisi yang aman iklim investasi dan pariwisata akan semakin baik dan tentu ini berpengaruh pada semua sektor yang ada di masyarakat. Ayo kita jaga keamanan agar tetap aman dan kondusif” ujarnya.

Sementara itu dari Polres Mataram menyampaikan bahwa pihaknya bersama jajaran serta semua pihak terus berupaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polres Mataram. Ia mengatakan bahwa pihaknya juga akan terus memantau masalah miras dan perjudian di wilayah Suranadi yang dikeluhkan sejumlah warga. Ia mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai langkah untuk mengatasi hal ini. “Jumlahnya sudah mulai berkurang dan kita akan tetap memantau dan bergerak untuk mengurangi terjadinya hal tersebut” ujarnya.

Sementara itu Kapolres Lombok Barat AKBD Wirasto Adi Nugroho mengatakan bahwa pihaknya terus berupaya untuk menjaga kemanan dan ketertiban di wilayah Lombok Barat. Ia mengatakan dibutuhkan kerjasama semua pihak agar situasi dan kondisi keamanan tetap kondusif dan terjaga. Dalam kesempatan ini pihaknya juga mendorong adanya komunikasi dan musyawarah untuk menyelesaikan berbagai persoalan di masyarakat. Menurutnya hal ini sangat efektif dalam menyelesaikan berbagai masalah di masyarakat. “Dialog dan musyawarah menjadi salah satu langkah paling efektif dalam menyelesaikan berbagai masalah di masyarakat. Hal ini sangat dibutuhkan dan efektif” ujarnya
(Diskominfotik/Ria/fian).

Hj. Khairatun : Festival Ini Untuk Menyaring Potensi Seni Qasidah Masyarakat Lobar

Gerung, Diskominfotik – Ketua umum LASQI (Lembaga Seni Qasidah Indonesia) Lombok Barat Hj. Khairatun Fauzan Khalid membuka Festival Lasqi tingkat Kabupaten Lombok Barat tahun 2022. Kegiatan ini dilaksanakan di aula kantor Dikbud Lombok Barat, Senin (12/09/2022). Hadir dalam acara tersebut Ketua Umum Lasqi Hj. Khairatun Fauzan Khalid, Ketua DWP Lobar Hj. Nurhikmah Baehaqi, Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Dikbud Lobar Panca Surya, Kepala Bidang GTK Dikbud Lobar H.Suja’i, Pengurus Lasqi dan PKK Kabupaten Lombok Barat, Dewan Juri LASQI dan Para peserta.

Dalam sambutannya Ketua umum LASQI Lombok Barat Hj. Khairatun Fauzan Khalid mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi ajang untuk mencari potensi potensi atau bakat unggul yang dimiliki Lombok Barat dalam Seni dan Qasidah. Ia mengatakan melalui Festival inj diharapkan dapat menghasilkan juara yang kompeten dan terbaik dalam seni vokal islami. Selain itu diharapkan festival ini dapat melahirkan bakat bakat potensial yang dapat mengharumkan Lombok Barat. “Melalui festival ini kita harapkan dapat melahirkan bakat bakat yang potensial yang dapat mengharumkan nama Lombok Barat pada kompetisi kompetisi di tingkat Propinsi bahkan nasional” ujarnya.

Hj Khairatun mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan dari LASQI Lombok Barat. Hal ini dapat terselenggara dengan kerjasama dan kolaborasi semua pihak. Ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung terlaksananya kegiatan atau program ini. Ia berharap agar Festival LASQI ini dapat terlaksana dengan baik dan lancar. “Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Kami juga berharap agar kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses” ujarnya.

Festival LASQI ini akan berlangsung sejak tanggal 12 hingga 14 September 2022.
Peserta kegiatan ini berasal dari perwakilan sejumlah kecamatan dan sekolah dia wilayah Kabupaten Lombok Barat. (Diskominfotik/IDR)

Jadi Tuan Rumah HKGN 2022, Bupati Lobar Ajak Siswa Rajin Sikat Gigi

Gerung, Diskominfotik – Peringatan Hari Kesehatan Gigi Nasional (HKGN) tahun 2022 untuk Wilayah Nusa Tenggara Barat dipusatkan di Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Lapangan Kantor Bupati Lombok Barat pada hari Senin (12/9/2022). Hadir dalam kegiatan Wakil Gubernur NTB Hj. Sitti Rohmi Djalilah, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Forkopimprov NTB, Asisten I Daerah Prov. NTB, para Asisten Daerah Setda Lobar, Sekertaris Daerah Lombok Barat H. Baehaqi, Forkopimda Lobar, perwakilan dokter gigi dan guru-guru SD serta perwakilan siswa dari 14 SD di Kab. Lobar.

Dalam memperingati Hari Kesehatan Gigi Nasional dilaksanakan kegiatan Sikat Gigi Bersama (Sigiber). Adapun latar belakang dari diadakannya kegiatan ini ialah karena kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering diabaikan dan berdasarkan hasil survei mengatakan bahwa sakit gigi dan mulut menduduki nomor urut pertama untuk 10 penyakit yang dikeluhkan oleh masyarakat dengan prevalensi 61%. Kegiatan Sigiber ini adalah kegiatan yang diinisiasikan oleh Menteri Kesehatan bersama PDGI Indonesia yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dan dipantau secara langsung melalui zoom di Gelora Bung Karno Jakarta.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid memberikan apresiasi atas kegiatan HKGN yang dipusatkan di Lobar. Ia juga mengucapkan terimakasih atas dipilihnya Kabupaten Lombok Barat sebagai pusat dilaksanakannya HKGN 2022 untuk Wilayah NTB. “Kami berterimakasih karena telah memilih Kabupaten Lombok Barat sebagai pusat dilaksanakannya kegiatan dan kami berharap agar hal ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat khususnya anak anak kita,” tegasnya.

Bupati dua periode ini juga mengatakan bahwa senyum merupakan salah satu hal yang dapat berkontribusi besar dalam menjaljn hubungan sosial dengan masyarakat. Ia mengatakan bahwa kesehatan gigi dan mulut ini menjadi penting untuk dijaga agar masyarakat tetap sehat dan bugar. Dalam kesempatan ini Bupati mengajak semua siswa untuk tetap menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan rajin sikat gigi. “Senyum biasanya akan memberikan dampak positif kepada orang yang kita berikan senyuman dan tentunya pada saat kita tersenyum hal yang pertama akan terlihat adalah gigi, oleh karena itu kita harus memiliki gigi yang sehat dan bersih agar tidak memberikan dampak negatif kepada orang yang kita berikan senyum. Saya mengajak kepada semua siswa untuk terus menjaga kesehatan gigi dengan rajin sikat gigi,” jelasnya.

Sementara itu Wakil Gubernur NTB DR. Hj. Rohmi Siti Djalilah mengatakan bahwa kesehatan gigi dan mulut merupakan sumber dari kesehatan tubuh, karena jika gigi dan mulut sehat maka lambung kita akan sehat. Karenanya ia meminta semua pihak untuk rajin menjaga kesehatan gigi dan mulut. “Oleh karena itu kami berharap dengan diadakannya kegiatan ini dapat menjadi awal dari semakin maraknya kegiatan Sigiber pada anak TK dan SD kedepannya,” harapnya.

Wagub mengatakan bahwa kegiatan peringatan HKGN di Provinsi NTB dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dan disaksikan melalui zoom. Untuk di wilayah NTB kegiatan dipusatkan di Kabupaten Lombok Barat. “Alasan dipilihnya Kabupaten Lombok Barat ialah karena Kabupaten Lombok Barat merupakan kabupaten yang dapat berkoordinasi dengan cepat dengan berbagai pihak,” jelasnya.

Ketua panitia HKGN 2022, dr Yuanita menambahkan bahwa jumlah siswa yang mengikuti Sigiber di Lombok Barat berjumlah 8.134 siswa dengan 2002 siswa yang hadir langsung di Kantor Bupati Lombok Barat dan siswa-siswa yang akan melaksanakan Sigiber di 19 Puskesmas se-Kab Lobar dengan jumlah 200-400 siswa/puskesmas. “Alasan dari dipilihnya siswa SD ialah karena siswa SD adalah kelompok yang strategis dalam menanggulangi masalah kesehatan gigi dan mulut. Pada usia 8-11 tahun adalah usia yang sangat kritis terhadap terjadinya masalah gigi permanen, karena pada usia tersebut adalah masa pergantian dari gigi ke gigi dewasa sehingga sangat penting untuk diberikan perhatian dan pengetahuan mengenai cara memelihara kesehatan gigi dan mulut yang baik,” jelasnya.

(Diskominfotik/Angga/Dhea).

Pemkab Lobar dan Bea Cukai Mataram Gelar Asistensi dan Sosialisasi Penggunaan DBHCHT

Gerung, Diskominfotik – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus berupaya memaksimalkan penggunaan dana DBHCHT (Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau) Salah satunya dengan menggelar asistensi dan sosialisasi penggunaan dana DBHCHT pada bidang penegakan hukum dengan Kantor Bea Cukai Mataram. Kegiatan ini dilaksanakan Selasa, 13 September 2022 di Kantor Bupati Lombok Barat. Hadir dalam kegiatan ini Asisten II Setda Lobar Rusditah, S.Sos, Kepala Bagian Ekonomi Agus R Hidayat, Sekretaris Pol PP Ketut Rauh, Kepala Bidang Promisi Pariwisata Hj Marlina, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Arief Rachman,. S. IP, Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Mataram Adi Cahyanto dan tim dari Bea Cukai.

Dalam kesempatan ini Asisten II Setda Lobar Rusditah,S.Sos mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Barat saat ini terus mengoptimalkan penggunaan dana DBHCHT sesuai dengan ketentuan dalam peraturan menteri keuangan. Ia mengatakan bahwa DBHCHT ini terdiri dari beberapa bidang seperti Kesejahteraan, kesehatan serta penegakan hukum. Rusditah mengatakan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus berupaya untuk meningkatkan produksi tembakau di Lobar. Ia juga mengatakan bahwa Pemkab juga terus membina perajin rokok rumahan di Lobar dan mendorong perajin rokok untuk menggunakan cukai. “Kami terus melakukan pembinaan terhadap petani tembakau dan perajin rokok rumahan sehingga maju dan berkembang. Selain itu kita juga mendorong perajin rokok rumahan untuk menggunakan pita cukai” ujarnya.

Rusditah menambahkan bahwa tembakau rajang dari Lombok Barat sangat diminati oleh pengusaha rokok untuk dijadikan campuran. Hal ini karena tembakau rajang Lombok Barat memiliki aroma dan cita rasa yang luar biasa. Dalam kesempatan ini Rusditah juga menambahkan bahwa dalam bidang penegakan, Pemkab bersama bea cukai mataram terus melakukan sosialisasi untuk gempur rokok ilegal. Selain itu Pemkab juga terus melakukan penegakan terhadap rokok ilegal melalui operasi gabungan di semua kecamatan. “Tentu kami terus mendorong agar penegakan hukum melalui sosialisasi dan operasi terhadap rokok ilegal. Kami harapkan hal ini dapat menekan peredaran rokok ilegal” ujarnya.

Sementara itu Adi Cahyanto, Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Mataram mengatakan bahwa untuk penggunaan dana DBHCHT pada bidang penegakan hukum harus mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan. Ia mengatakan bahwa kegiatan yang dibiayai oleh dana DBHCHT untuk penegakan memiliki beberapa kegiatan Pembinaan Industri, seperti Sosialisasi ketentuan di bidang cukai, pemberantasan BKC ilegal. Ia berharap agar program dan kegiatan yang diajukan dalam rencana kerja anggaran dapat memperhitungkan point point yang ada dalam bidang penegakan. Ia mengatakan bahwa sejauh ini program kegiatan yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Lombok Barat sesuai dengan aturan dan memenuhi perhitungan point yang tercantum dalam surat edaran. Ia berharap agar program kerja yang telah disusun dapat dikoordinasikan dengan pihak bea cukai mataram sebelum pelaksanaannya. Hal ini untuk memudahkan monitoring yang dilakukan. “Sejauh ini program program yang direncanakan dalam RKP Perubahan ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kami berharap pelaksanaan kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan kegiatan penegakan hukum ini dapat meningkatkan penerimaan cukai untuk negara” ujarnya.
(Diskominfotik/Tim IKP)

Bupati Lobar Apresiasi Mini Soccer Penimbung Cup 2

Gunungsari, Diskominfotik – Penutupan Event Mini Soccer Penimbung Cup 2 yang berlansung di Lapangan Desa Penimbung, Kec. Gunungsari dilakukan Jumat (09/09/2022). Kegiatan penutupan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Camat Gunungsari dan Kepala desa Penimbung Abdul Haris serta sejumlah tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid menyampaikan bahwa event Mini Soccer ini adalah turnamen yang memakan waktu cukup lama hingga kurang lebih satu bulan. Ia mengatakan bahwa hal ini tentu menjadi pertandingan yang menarik bagi masyarakat untuk dinikmati atau ditonton. Bupati Fauzan juga menyampaikan apresiasi atas terlaksananya event atau pertandingan mini soccer ini. Ia mengatakan bahwa kerja keras dan kolaborasi panitia dan pihak desa menjadi salah satu kunci penting dalam menyukseskan pelaksanaan kompetisi. “Tentu ini menjadi perhatian kita bersama agar semuanya bisa berjalan dengan baik dan lancar” ujarnya.

Selain itu Bupati Lobar dalam kesempatan tersebut menyampaikan selamat kepada klub yang memperoleh juara dalam event mini soccer Penimbung Cup yaitu Club Perwakilan dari Penimbung Utara. Ia juga memberikan motivasi bagi klub lain yang belum juara untuk terus berlatih lebih giat lagi. Bupati meminta agar turnamen turnamen sepak bola rutin diadakan agar dapat mencari pemuda atau pemain bola yang yang potensial dan unggul. “Sebab dari turnamen turnamen yang diselenggarakan tentu akan memudahkan bagi semua pihak untuk mencari pemain pemain potensial” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Penimbung, Abdul Haris mengatakan bahwa kegiatan atau event ini dilaksanakan untuk membangkitkan jiwa olahraga generasi muda yang berada di Desa penimbung kec. Gunungsari. Selain itu kegiatan ini juga sekaligus untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia yang ke-77. Kades Juga menyampaikan bahwa event ini juga dilaksanakan untuk mencari bibit ungul dan potensial. Ia mengatakan bahwa warga yang menonton sangat anusiasi menyaksikan pertandingan final hari ini. “Hal ini sebagai salah satu langkah untuk mencari pemain bola potensial sehingga dapat di diorbitkan menjadi pemain profesional” ujarnya.

(Diskominfotik/JN/IDR)

1 49 50 51 52 53 89