SEJUMLAH DESA DI KECAMATAN SEKOTONG TERKENA DAMPAK BANJIR 2021

Sekotong, Diskominfotik; Sejumlah Desa di Kecamatan Sekotong terkena bencana banjir, Dari pantauan di Lapangan sejumlah Desa di wilayah Kec. Sekotong yang terkena dampak Bencana Banjir antara lain: Desa Taman Baru, Desa Sekotong, Desa Cendi Manik, Desa Sekotong Barat, Desa Buwun Mas, Desa Pelangan, Desa Batu Putih :Tidak terdampak bencana banjir. Hanya di lalui banjir (Sumber Posko Bencana Kecamatan Sekotong)

Banjir yang terjadi pada hari Sabtu pukul 20.30 wita merusak Fasilitas umum seperti fasilitas  Pendidikan  dan tempat Ibadah, Talud drainase sungai telaga lebur, bronjong pesisir Tanjung Batu (Sumber Posko Bencana Kecamatan Sekotong).

Bupati Lombok Barat bersama Forum pimpinan daerah, meninjau lokasi banjir sekaligus menyerahkan bantuan kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat Minggu, 31/01/21

Ikut dalam rombongan Bupati, Dandim 1606/Lobar,Kolonel Arm Gunawan, Kapolres Lombok Barat AKBP Bagus Satrio Wibowo, Sekretaris Daerah H Baihaqi, para asisten, Kepala Dinas PUTR, Kepala Dinas Sosial, Kepala BPBD, Kepala Satpol PP, Kepala BPKAD langsung menuju lokasi banjir di Dusun Sekotong 2 Desa Sekotong Tengah.

Seusai meninjau Lokasi Bupati beserta rombongan menuju Aula Kantor Desa Sekotong Tengah yang merupakan posko bencana untuk sementara waktu. Melakukan pertemuan dengan masyarakat yang terdampak

Dalam arahannya Bupati menyampaikan keprihatinannya atas musibah banjir yang terjadi dan selalu berprasangka baik terhadap Allah SWT, karena musibah ini juga merupakan anugerah untuk bisa mengevaluasi diri yang mungkin saja kita kurang menjaga lingkungan seperti menebang pohon dan membuang sampah sembarangan.

“Alhamdulillah, walaupun di tengah bencana dan musibah yang menimpa, namun kita harus tetap bersyukur karena musibah atau bencana yang menimpa belum sebanding dengan nikmat dan karunia yang di limpahkan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa,” ucap H.Fauzan Khalid.

Dalam kesempatan tersebut Bupati menyerahkan bantuan secara simbolis berupa sembako, selimut dan obat-obatan yang di terima oleh Kepala Desa Sekotong Tengah, Lalu Sarappudin.

Usai meninjau lokasi banjir, rombongan kemudian menuju kediaman Wakil Bupati Lombok Barat,Hj.Sumiatun,yang rumahnya juga terdampak banjir di Dusun Sekotong 1.

Di hari yang sama Gubernur Nusa Tenggara Barat H. Zulkiflimansyah turut meninjau lokasi banjir langsung menuju Kantor Desa Sekotong Tengah untuk menyerahkan bantuan sembako kemudian menuju kediaman Wakil Bupati Lobar Hj. Sumiatun dan sholat magrib di tempat tersebut.(Diskominfotik/ivan/yani)

BUPATI H. FAUZAN KHALID LANGSUNG TINJAU LOKASI BENCANA DI 3 KECAMATAN DI LOMBOK BARAT.

Sekotong- Diskominfotik; 3 kecamatan di Lombok Barat terkena dampak hujan yang terjadi Sabtu malam kemarin seperti banjir dan longsor yaitu Batulayar, Lembar dan Sekotong.

Bupati Lombok Barat H Fauzan Khalid turun langsung meninjau lokasi bencana di 3 kecamatan tersebut. Minggu 31/01/21

Di Kecamatan Batulayar Tugu Senggigi Beach View terjadi longsor mengakibatkan sebagian badan jalan menjadi miring dan dipasangkan Police Line. Sementara di Kecamatan Lembar dan Sekotong terjadi banjir.

Dalam kunjungannya di Kecamatan Sekotong Bupati beserta rombongan yang terdiri dari Forkompinda, Sekretaris Daerah H Baihaqi, para Asisten, Kepala Dinas PUTR, Kepala Dinas Sosial, Kepala BPBD, Kepala Satpol PP, Kepala BPKAD, seusai ke lokasi bencana mengadakan pertemuan dengan masyarakat yang terdampak banjir.

Dalam arahannya Bupati menyampaikan bahwa musibah ini dijadikan untuk bermuhassabah dan berkhusnudzon kepada yang Maha Kuasa karena bagaimanapun musibah ini juga merupakan anugerah untuk bersama-sama mengevaluasi diri yang mungkin saja musibah ini diakibatkan dari prilaku kita sendiri yang kurang memperdulikan lingkungan seperti membuang sampah, menebang pohon secara sembarangan, dan lain sebagainya.

“Pemda Lombok Barat  bersama Forkompinda akan selalu bersama masyarakat untuk berusaha menjaga itu semua. Untuk kemarin bersama Jajaran TNI dan Polri, Pemda melakukan restorasi pendangkalan sungai ini bisa kita bayangkan kalau seandainya sungai itu tidak kita restorasi mungkin dampak yang ditimbulkan dari banjir ini akan jauh lebih besar bahkan daya rusak akan luar biasa.” Ungkap Bupati.

Bupati mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan terutama masalah sampah karena ini kewajiban bersama.

Dalam kesempatan tersebut Bupati menyerahkan bantuan secara simbolis yang selanjutnya BPBD akan menyalurkan bantuan dari Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lombok Barat disusul kemudian dari Dinas Sosial Kabupaten Lombok Barat.

Bupati memerintahkan kepada Dinas Kesehatan untuk membuka posko kesehatan agar pelayanan kesehatan terhadap masyarakat terdampak banjir segera tertangani.

Seusai memberikan pengarahan Rombongan Bupati menuju kediaman Wakil Bupati Hj. Sumiatun yang juga terkena banjir di Dusun Sekotong  Desa Sekotong Tengah.(Diskominfo/ sumber : KIM Sekotong)

Suntik Vaksin Tahap Ke Dua Bupati Lobar H. Fauzan Khalid Lansung Beraktivitas Normal

Gerung – Diskominfotik. Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid bersama Sekertaris Daerah (Sekda) Lobar H. Baehaqi, Asisten II Lobar Rusditah, Pimpinan Forkopimda, dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) kembali di suntik vaksin Covid-19 tahap ke dua di Pendopo Bupati, Jalan Soekarno Hatta, Giri Menang, Gerung, Kamis, (28/1/2021).

Usai divaksin dan menunggu observasi selama 30 menit, Bupati dan Sekda yang telah disuntik vaksin Sinovac kembali melakukan aktivitas normal.

“Sejauh ini Alhamdulillah tidak ada hal-hal yang perlu dikhawatirkan. Artinya tidak ada efek samping yang membahayakan, semua fungsi berjalan dengan baik, aman, dan sehat,” ujar Fauzan.

Fauzan mengatakan, saat ini memang prioritas vaksin untuk 2.488 sasaran Tenaga Kesehatan (Nakes) di Kabupaten Lombok Barat  yang terdaftar di Sistem Informasi Sumber Daya Kesehatan, sekitar 65 persen diantaranya sudah disuntik vaksin dan akan terus berjalan hingga akhir januari ini.

Sementara dari jumlah 2.488 sasaran ini terdapat tenaga kesehatan yang tidak lolos skrining karena penyintas, memiliki komorbid dan lainnya.

“Khusus untuk nakes ini bisa saja dimanfaatkan untuk masyarakat lain,” katanya.

Ia mengatakan, usai suntik vaksin tenaga kesehatan rampung, sembari menunggu instruksi lebih lanjut dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan  akan mempersiapkan lokasi vaksin untuk vaksinasi Covid-19 dengan sasaran TNI, Polri, PNS dan ASN yang langsung melayani publik.

Menurutnya, masyarakat tidak perlu ada keraguan datang ke tempat yang sudah disiapkan pemerintah untuk mendapatkan vaksin Covid-19.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Lobar drg. Hj. Ambaryati, Melalui dr H. Ahmad Tufiq Fatoni Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit Menular mengatakan, suntikan vaksin ke dua untuk Bupati, dan pejabat di Kabupaten Lobar berjalan lancar.

Setelah diobservasi 30 menit, tidak ada keluhan yang dirasakan, itu artinya semua sehat.

Pejabat yang menerima vaksin tahap ke- adalah Bupati Lobar, Sekda, Ketua DPRD Lobar Hj. Nurhidayah, Direktur Utama PDAM Giri Menang H. Lalu Ahmad Zaini. , Kapolres Lobar AKBP Bagus Satrio Wibowo dan Kepala Kejaksaan Negeri Mataram Yusuf. Diskominfotik/Fiyan/Juan/YL

KETUA DAN PENGURUS DHARMA WANITA PERSATUAN LOBAR TELUSURI KEBERADAAN TAMAN KANAK-KANAK DHARMA WANITA LOBAR

Sekotong, Diskominfotik – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Lombok Barat (Lobar) Ny.Hj. Nurhikmah Baehaqi Bersama Sekretaris I Ny. Anni Nanang Sigit, Sekretaris II DWP Ny. Fitriati Edy Sadikin, Ketua Bidang I (Bidang pendidikan) Ny Hj. Sri Wahyu M.Taufik, dan Ny. Silviana Ma’ad  anggota Bidang Pendidikan serta didampingi oleh Ketua DWP Kecamatan Sekotong mengunjungi Taman Kanak-kanak (TK) Dharma Wanita (DW) yang berada di Jalan Raya Pelangan, Kecamatan Sekotong, Lobar, Rabu (27/1/2021)

TK DW Sekotong ini berdiri sejak Tahun 1995 namun ijin operasionalnya baru keluar tahun 2005. Pada tahun 2014, TK ini  diubah menjadi TK Negeri namun hanya sebagian guru dan wali murid yang setuju mengingat lokasi TK Negeri tersebut berlokasi di Dusun Empol Desa Cendimanik Kecamatan Sekotong yang jaraknya cukup jauh dari lokasi semula. Sisa sebagian guru dan murid inilah yang tetap bertahan dan melanjutkan kegiatan belajar mengajar sampai saat ini . TK  ini merupakan salah satu TK DW yang masih eksis dalam memberikan pendidikan kepada anak-anak sekitar.

Dalam kunjungan ini Ketua DWP, Pengurus dan Anggota yang didampingi Kasi Peserta Didik Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Pendidikan Non Formal (PNF) Hamka, dan Kasi Manajemen dan Kelembagaan Bidang PAUD PNF Lalu Hendri Cahyadi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lobar bersilaturrahmi kepada Kepala Sekolah dan Guru TK tersebut.

Kunjungan ini bertujuan untuk melaksanakan program kerja bidang pendidikan yaitu memantau perkembangan pendidikan TK DWP Lobar. Sebagai langkah awal yaitu memverifikasi data TK binaan DW di Kab Lobar dan menginventarisir permasalahan yang dihadapi oleh TK DW tersebut,  agar dapat diberikan solusi terbaik. 

Ketua DWP Kabupaten Lombok Barat Ny. Hj. Nurhikmah Baehaqi mengatakan dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan  dapat lebih memperkuat rasa kebersamaan dan bangga terhadap organisasi serta bentuk partisipasi dan kontribusi terhadap program pemerintah guna mempertahankan tradisi belajar sejak usia dini untuk anak-anak sekitar.

“Hari ini kami mengunjungi TK DW, Semoga dengan adanya kunjungan ini, apalagi kami ajak dari DIKBUD juga, dapat memberikan semangat kepada guru dan kepala sekolah serta memberi motivasi belajar kepada murid-murid TK yang mulai menempati gedung baru sejak 2018”, ujar Ny. Nurhikmah.

Selanjutnya Ny. Hj. Nurhikmah Baehaqi berharap, semakin banyak dan rutin melakukan berbagai kegiatan dan memberikan kontribusi dalam salah satu program pembangunan keluarga ini.

Kepala sekolah TK DW Baiq Suprayatni mengatakan sangat berterima kasih kepada DWP Kabupaten Lobar karena telah mengunjungi dan memberikan masukan untuk Guru dan pengurus TK.

“Semoga kegiatan ini dapat rutin diadakan dan kami sangat berharap mendapatkan bantuan utk operasional TK demi kemajuan TK kami untuk ke depannya,” pungkas Suprayatni. Diskominfotik/YL

PENGURUS DHARMA WANITA PERSATUAN (DWP) KABUPATEN LOMBOK BARAT LAKSANAKAN RAPAT KERJA DALAM RANGKA PEMBAHASAN AGENDA PROGRAM KERJA TAHUN 2021.

Gerung,Diskominfotik- Dalam rangka pembahasan agenda program kerja tahun 2021 Pengurus Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lombok Barat gelar rapat kerja yang laksanakan di  Ruang Rapat Umar Maya, Kompleks Gedung Putih Kantor Pemerintahan Kabupaten Lombok Barat,  Jum’at  (22/1/2021).

Rapat kerja dipimpin Ketua DWP Kabupaten Lombok Barat Hj. Nurhikmah Baehaqi, dan ikuti oleh seluruh para pengurus DWP Kabupaten Lombok Barat, membahas berbagai hal terkait dengan program kerja DWP Kabupaten Lombok Barat.

Beberapa program kerja DWP Lombok Barat Tahun 2021 antara lain *di bidang Pendidikan  yakni Tracing sekaligus pembinaan TK DWP yang berada di Lombok Barat serta di bidang Sosbud yakni Anjangsana ke tiga orang anggota yang telah purna tugas.

Hj. Nurhikmah Baehaqi dalam arahannya menyampaikan, Raker ini sangat penting dilaksanakan karena bertujuan untuk menyusun program kerja DWP Kabupaten Lombok Barat Tahun 2021 sekaligus evaluasi program kerja yg telah dilaksanakan di tahun 2020.

“Mengingat saat ini sudah memasuki awal tahul 2021, karenanya pengurus diminta segera menyusun program kerja tahun 2021 dan juga bagian ini akan disampaikan dalam laporan tahunan DWP tahun 2020, sedangkan program kerja tahun 2020 sudah sudah terealisasi dengan baik,”sampainya.

Selanjutnya Hj. Nurhikmah Baehaqi mengatakan, DWP Kabupaten Lombok Barat memiliki tiga bidang sturuktur yakni bidang pendidikan, bidang Ekonomi, dan bidang sosial budaya, sehingga pengurus diharapkan dapat menyesuaikan diri dan menyusun program kerja berdasarkan bidangnya masing-masing.

“Tetapi juga tidak menutup kemungkinan dari bidang pendidikan misalnya, memberikan usul, saran dan masukan ke bidang yang lain. siapa tahu ada program kerja/kegiatan yang baik untuk dilaksanakan oleh bidang yang lainnya,” ujarnya.

Lebih jauh Hj. Nurhikmah Baehaqi, mengharapkan agar pengurus DWP Kabupaten Lombok Barat dapat lebih aktif dan mendokumentasikan serta mengarsipkan setiap kegiatan atau pertemuan yang dilakukan.

“Agar setiap kegiatan pada masing-masing bidang terdokumentasi dengan baik dan ada bukti fisiknya, apalagi sekarang DWP sudah bekerjasama dengan Dinas Komunikasi Informatika Lombok Barat dalam dalam hal publikasi, dokumentasi kegiatan guna mengoptimalkan penyampaian informasi kepada publik mengenai program dan kegiatan. Dokumentasi kegiatan dapat berupa surat menyurat, notulen rapat, daftar hadir, foto-foto kegiatan dan lain sebagainya dapat disampaikan kepada Humas DWP yang nantinya dapat mengolah file dokumentasi untuk di dapat dipublikasikan,” pungkasnya. Humas DWP/YL

RAPAT KOORDINASI DAN PELANTIKAN PENGURUS PERSERIKATAN BUMDES INDONESIA KABUPATEN LOMBOK BARAT

Gerung Diskominfotik, Sekitar 30 peserta yang tergabung dalam Pengurus Serikat BUMDES Indonesia hadir dalam Rapat koordinasi sekaligus pelantikan pengurus Serikat BUMDES Indonesia Kabupaten Lombok Barat di aula kantor Bupati Lombok Barat Rabu 27/01/21.

Menurut Kepala Dinas PMD Hery Ramdhan Pelantikan ini dilatarbelakangi adanya keinginan untuk berserikat dan bersatu dalam wadah Perserikatan BUMDES Indonesia (PBI), yang diniatkan sebagai sarana Birokrasi, Literasi dan Informasi baik untuk internal anggota maupun untuk eksternal masyarakat dan Pemerintah Daerah.

“Wadah Perserikatan BUMDES Indonesia diinisiasikan untuk  membahas isu-isu penting yang berkaitan dengan BUMDES serta solusi-solusi yang baik dalam menyelesaikan persoalan terkait dengan BUMDES” ungkapnya.

Acara pelantikan ini dihadiri oleh Wakil Bupati lombok barat, Asisten ll, Kepala Dinas PMD, Dewan Pengurus PBI NTB Dan para Pengurus yang akan dilantik.

Sementara itu Ketua Dewan Pengurus DPD Perserikatan BUMDES Indonesia (PBI) NTB Putri Munira mengatakan  sejak dikukuhkannya Dewan Pengurus Daerah PBI NTB, Lombok Barat adalah kabupaten pertama yang melaksanakan pelantikan di Provinsi NTB.

“Kami menyampaikan ucapan terima kasih dan rasa bangga kepada Kabupaten Lombok Barat yang merupakan kabupaten Pertama di NTB melantik Pengurus PBI Kabupaten.” ucapnya.

Dengan berlandaskan UU no 6 tahun 2014 tentang desa serta UU no 11 tahun 2020 tentang cipta kerja PBI hadir sebagai wadah dan Wahana komunikasi dan informasi, representasi,konsultasi, fasilitasi, Dan advokasi pengelola BUMDES se Indonesia dengan tujuan memperkuat persatuan BUMDES Indonesia  serta sebagai sarana komunikasi Dan informasi mengenai isu dari BUMDES.

Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun dalam sambutannya dalam pelantikan tersebut mengatakan  bahwa pelantikan Pengurus BUMDES bukan sekedar seremonial atau formalitas saja tetapi harus ada kreativitas dan efektivitas dalam kepenguruan , pengurus harus berjuang agar BUMDES menjadi penggerak ekonomi di Desa.

“Kedudukan Pengurus  bukan jabatan Seremonial dan formalitas karena itu harus ada kreatifitas dan efektivitas, berjuanglah agar BUMDES menjadi kreatif dan Inovatif,  identifikasi dan gali potensi yang ada di desa masing-masing seperti dibidang ekonomi, SDM, Pertanian, Perikanan, perkebunan dan hasil bumi lainnya agar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat serta memiliki nilai tambah untuk mensejahterakan masyarakat.” Ungkapnya. (Diskominfotik, ria/fiyan)

KETUA TIM PENGGERAK PKK KABUPATEN LOMBOK BARAT HJ. KHAERATUN FAUZAN KHALID RESMIKAN POSYANDU KELUARGA KECAMATAN BATULAYAR

Batulayar – Diskominfotik. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK)  Lombok Barat (Lobar)  Hj. Kaheratun Fauzan Khalid bersama Kepala UPT BLUD Puskesmas Meninting Zenal Launching 10 Posyandu Keluarga Wilayah Kerja Puskesmas Meninting Kecamatan Batulayar di Dusun Lembah Sari, Desa Lembah Sari, Senin, (25/01/2021).

Acara yang di awali dengan bacaan Solawat bersama yang di pimpin oleh kepala desa setempat, dengan harapan 10 Posyandu Keluarga nantinya bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat setempat, serta mampu meningkatkan pola hidup sehat. Posyandu Keluarga yang menjadi program prioritas pemerintah pusat, Provinsi dan khususnya lagi Pemerintah Daerah Kabupaten Lobar, dengan adanya giat tersebut nantinya agar masyarakat rutin memeriksakan diri dan giat ini diperutukan bagi semua usia baik bayi hingga lansia, dan untuk semua kalangan.

Dalam laporan Kepala Puskesmas (Kapus) Meninting Zaenal, tercatat 10 lokasi Posyandu yang ada di kecamatan Batulayar yang sudah diresmikan sebagai Posyandu Keluarga, seperti di Desa Meninting Posyandu keluarga di Dusun Pelempat, di Desa Sandik Dusun Medas, Bengkaung Dusun Bengkaung Lauk, Lembah Sari Dusun lembah, Desa Senteluk Dusun Senteluk Daye, Desa Batulayar Dusun Teloke, Desa Batulayar Barat Dusun Batulayar Utara, dan Desa Senggigi Dusun Kerandangan. Zaenal juga memaparkan mengenai kasus Covid-19 wilayah kerja Puskesmas Meninting, tiga diantaranya menggal dunia, 72 orang yg sembuh dari penularan covid-19, serta tiga yg masih dalam penanganan pihak medis, total keseluruhan adalah 78 orang yang sudah terpapar covid-19 di wilayah Kecamatan Batulayar. Zaenal berharap semoga dengan ini masyarakat sadar dan terhidar dari paparan virus tersebut, betapa pentingya menerapkan Pola Hidup Sehat dan Protokol Kesehatan, seperti jangan kendor menggunakan masker. Kapus juga mengapresiasi acara tersebut yang tetap menerapkan protkol kesehatan, seperti penyediaan wadah cuci tangan dan menggunakan masker, serta menjaga jarak. Kapus juga mensosialisasikan mengenai manfaat Vaksin, dan menghibau kepada masyarakat agar tidak ragu untuk mendaftarakan diri sebagai perserta yang mendapatkan vaksin, serta menghindari Hoax atau berta bohong mengenai vaksin.

Ditempat yang sama ketua TP PKK Hj. Khaeratun Fauzan Khalid berharap agar peran pemuda di Desa setempat lebih di perhatikan untuk menginovasikan hal-hal yang baru, demi kemajuan desa.

Khaeratun juga menghimbau kepada masyarakat bahwa dengan diresmikannya Posyandu Keluaraga ini bagi masyarakat agar tidak sungkan untuk selalu memerikasakan diri, menerapkan pola hidup sehat di lingkungan masing-masing, serta tetap patuh terhadap protokol kesehatan, meskipun sudah di vaksin.

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Desa wilayah Kerja Puskesams Meninting, Plt. Camat Batulayar, Anggota PKK Kecamatan Bayulayar, tokoh agama, dan tokoh masyarakat. Diskominfotik/Windi/Fian/YL

Wakil Bupati Hj. Sumiatun membuka forum konsultasi rancangan awal RKPD tahun 2022.

Batulayar, Diskominfotik- Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun yang didampingi oleh Sekda Lobar, DPRD, Kepala Bapeda NTB, para Camat dan sejumlah perangakat daerah, serta DWP Lombok Barat membuka forum konsultasi rancangan awal RKPD tahun 2022 di selenggarakan di Hotel Aruna Sengigi, Kamis 21/01/21.

Pelaksanaan forum konsultasi tersebut dilakukan berdasarkan amanat pasal 80 ayat 1 bahwa rancangan awal RKPD dibahas bersama sama dengan kepala perangkat daerah dan selaku pemangku kepentingan untuk memperoleh masukan, saran penyempurnaan, kemudian disepakati bersama dan ditandatangani oleh Kepala Bappeda dan Kepala perangkat daerah serta perwakilan dari masyarakat yang hadir dalam acara tersebut.

Kepala Bapeda Lobar, diwakili Kepala Bidang Litbang Renbang Bappeda Lombok Barat Deny Arif Nugroho ST  menjelaskan bahwa tujuannya diadakan forum konsultasi publik rancangan awal RKPD tahun 2020 ini bertujuan untuk mewujudkan Pembangunan Daerah dalam rangka meningkatkan dan meratakan pendapatan masyarakat, kesempatan kerja, lapangan usaha, dan meningkatkan akses kualitas pelayanan publik sertadaya saing daerah.

Dengan ditetapkan Permendagri 86 tahun 2017 tentang tata cara perencanaan pengendalian dan evaluasi pengembangan Daerah. Tata cara evaluasi Rancangan peraturan daerah tentang RPJPD dan RPJMD sekaligus tata cara perubahan RPJM dan RPJM serta RKPD. Maka tahapan proses penyusunan perencanaan harus disesuaikan.

Ditempat yang sama Sekda Lobar Dr. H. Baehaqi mengatakan konsultasi publik ini sebagai bentuk layanan pemerintah kepada masyarakat supaya RKPD nantinya memiliki konsisten dengan kebutuhkan masyarakat dan dokumen, lebih lanjut Sekda mengatakan bahwa RKPD 2022 yang nantinya akan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah untuk APBD 2022, Oleh sebab itu perlu dingat bersama bhwa RKPD telah memiliki spesifikasi khusus untuk tahun 2022, RKPD sudah tidak lagi mengacu kepada RPJMD 2019-2024, sebab terjadi beberapa perubahan mengenai indikator kinerja utama, seperti bencana Alam (gempa, covid-19) serta adanya perubahan struktur perekonomian daerah, baik regional maupun Nasional, hal tersebut tentunya sangat berpengaruh pada pembiayaan.

Lebih lajut Sekda juga menekankan bagi seluh kepala OPD agar memahami SPM apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab pokok masing masing OPD. Jika SPM sudah dipahami dengan baik kemudian menyesuaikan dengan indikator kunci yang dipegang kemudian di driver dengan kinerja indikator utama, jika semua sudah dilakaulan besar kemungkinan akan menghasilkan konsistensi serta konektifitas antra renstra OPD, dengan rencna kerja OPD dan RPJMD Kabupaten, Provinsi, dan Nasional bisa menjadi Sinkron. Dalam arahanya Sekda menyampaikan pesan Bupati agar tahun ini lebih baik dari tahun lalu.

Sementara itu Wakil Bupati Lombok Barat Hj.Suamitun dalam sambutannya menyapaikan bahwa saat ini regulasi pemerintah berubah dengan sangat cepat, sebab itu dibutuhkan kemampuan yang sangat tinggi untuk menyesuaikan agar tidak melanggar rambu-rambu yg sudah dibuat. Selain itu Hj. Sumiatun menjelaskan mengenai kenerja indikator tahun lalu yang belum tercapai yaitu mengeanai IKM atau pusat-pusat yang terhubung dengan Perekonomian dan persentasi PAD terhadap pemdapatan Daerah. Dalam kesempatan ini Wabup berharap agar peserta menyampaikan masukan keritik dan saran demi tercapai harapan atau cita cita bersama di tahun 2024 nanti. (Diskominfotik/Yani/Windi)

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Lobar melakukan pengecekan dan pemantauan situasi malam Tahun Baru 2021 di Kabupaten Lobar

Gerung, Diskominfotik;  Bupati  Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda)  Lobar melakukan pengecekan dan pemantauan situasi malam Tahun Baru 2021 di Kabupaten Lobar mulai dari Pelabuhan Lembar, Kecamatan Kediri, Kecamatan Narmada, dan Kecamatan Batulayar, Kamis (31/12/2020).

Turut mendampingi Bupati Kapolres Lobar AKBP Bagus Satrio Wibowo, Komandan Kodim 1606 Kolonel Arm Gunawan, Sekretaris Daerah Lobar H.Baehaqi, Direktur Utama PDAM Giri Menang H L Ahmad Zaini, Kepala Kejaksaan Tinggi Mataram KETUT SUMEDANA, Kepala Dinas Perhubungan H. Najib, Kepala Satuan Pol PP Lobar Baiq Yeni Satriani Ekawati, serta Kepala Syahbandar Pelabuhan Lembar dan Kepala BMKG Lombok Barat.

Di hadapan media yang mengikuti rombongan dalam pemantauan kesiapan pasukan pengamanan, Bupati  Lobar H. Fauzan Khalid   mengucapkan Selamat Tahun Baru 2021.

“ Saya menghimbau kepada semua masyarakat Lobar yang akan merayakan malam pergantian tahun, tetap mematuhi protokol kesehatan dengan mengedepankan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, dan Menjaga Jarak Minimal 2 Meter) Plus (Iman : Menjalankan Ibadah Sesuai Agama, Aman : Disiplin Protokol Kesehatan dengan Pakai Masker, Jaga Jarak, Hindari Kerumunan, dan Cuci Tangan, dan Imun : Tingkatkan Kekebalan Tubuh dengan Olahraga Teratur, Istirahat Cukup, Tidak Panik, Makan Makanan Bergizi) dan saya berharap masyarakat Lobar tetap menjaga Protokol Kesehatan (Prokes) dan tetap di rumah, “ ujar Bupati H. Fauzan Khalid  .

Lebih jauh Bupati H. Fauzan Khalid meminta masyarakat agar berdo’a semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir agar aktivitas masyarakat bisa kembali pulih dan normal, sehingga program-program pemerintah dapat berjalan sesuai rencana.

“ Saya selaku Bupati  Lobar juga sangat bersyukur, selama ini Kamtibmas di Lobar ini terjaga dengan baik sebagaimana mestinya. Itu Berkat Pak Kapolres dan Pak Dandim yang terus bekerja keras dalam mempersiapkan pengamanan malam pergantian tahun ini, “ ucap Fauzan.

Usai melakukan pengecekan di Pelabuhan Lembar, rombongan Forkompinda melanjutkan pemantauan Pos PAM Tahun Baru 2021 di Tiga Kecamatan yang berpotensi terjadinya kerumunan (Kecamatan Kediri, Narmada, dan Batulayar).

Di Setiap Pos PAM tersebut, Bupati, Dandim dan Kapolres memberikan bingkisan kepada petugas yang berjaga, sekaligus memberikan motivasi kepada para personil agar tetap semangat dalam menjalankan tugas PAM.

Kapolres  Lobar AKBP Bagus Satrio Wibowo menyampaikan, malam Tahun Baru 2021 di wilayah hukum Poles Lobar berlangsung aman kondusif dan masyarakat yang hendak merayakan agar tetap di rumah dan tetap menerapkan Prokes walaupun bersama keluarga.

Menyinggung PAM penyambutan Tahun Baru 2021, termasuk antisipasi kemacetan lalu lintas, Polres  Lobar bersama TNI khususnya Kodim 1606 dan Pemerintah Daerah telah membentuk Pos PAM dalam rangka Operasi Lilin Nataru 2020 yang tersebar di berbagai tempat.

“ Kita telah membentuk Empat Pos PAM dan Pos Yan bersama Kodim 1606 dan Pemerintah Daerah. Pos ini akan memantau dan melayani setiap kegiatan masyarakat, termasuk memantau kepadatan lalu lintas, “ tutur Kapolres. (Diskominfotik/YL).

KNPI Lombok Barat Gelar Refleksi Akhir Tahun dan Santuni Anak Yatim

Giri Menang Diskominfotik- Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Lombok Barat gelar acara Refleksi Akhir Tahun dengan thema “Pemuda dan Tantangan Masa Depan” di Aula Utama Kabtor Bupati Lombok Barat, Sabtu 19/12/2020.

Acara yang dihadiri oleh Anggota KNPI se Kabupaten Lombok Barat ini diisi dengan pemberian santunan kepada 100 anak yatim yang diserahkan secara simbolis oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat H. Baihaqi yang didampingi oleh Ketua DPD KNPI Lobar H. Ari Suhaimi, Sekretaris DPD KNPI Provinsi NTB, Rektor Universitas Qamarul Huda Bagu Dr. H. Ahyar Fadly, Ketua FKUB Lobar TGH. Subki Sasaki.

Dalam kesempatan tersebut Ketua DPD KNPI Lobar H. Ari Suhaimi mengatakan, acara refleksi akhir tahun ini dirangkai dengan pemberian santunan kepada 100 anak yatim yang ada di Lombok Barat masing-masing Kecamatan diambil 10 anak yatim, serta zikir dan doa bersama untuk Lombok Barat Mantap.

“Acara ini, semoga ini menjadi awal langkah kita untuk menjadikan Kabupaten Lombok Barat dan KNPI lebih solid dan kuat dengan penuh kebersamaan, di tengah pendemi Covid-19 melalui para pemuda, kami (KNPI, red) ikut membantu dalam bentuk sosial dan doa,” katanya.

Dikatakan sama Ari KNPI Lobar selama satu tahun ini menjadi satu bagian yang ikut mendukung pemerintah dalam mencegah penyebaran pandemi Covid-19, karena Covid-19 ini sangat menghantam negara bahkan dunia.

Ari menambahkan, dengan adanya kegiatan refleksi akhir tahun ini ia ingin menyatukan kembali persepsi para pemuda di Lombok Barat ini.

“Kami berharap melalui refleksi ini, kami ingin menumbuhkan kekuatan, kesolidan serta kebersamaan di kepengurusan, ke depan kami juga ingin memberikan sebuah kegiatan yang sangat positif dan produktif untuk para pemuda,” imbuhnya.

Dia meminta kepada pengurus KNPI untuk selalu produktif ke depan dengan berwirausaha, misalnya untuk berternak, bertani dan lain sebagainya, ke depannya bisa terealisasi dengan program dari pemerintah daerah dengan satu jalur menuju pemuda yang produktif.

Sementara itu Sekretaris Daerah H. Baehaqi dalam sambutannya mengatakan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat tahun ini tidak melaksanakan refleksi akhir tahun dan tidak ada acara menyambut tahun baru 2021, karena kondisi pandemi covid-19, sebagai upaya dalam penegakan protokol Covid-19.

“Alhamdullilah atas kerjasama kita semua dan peran dari pada KNPI Lombok Barat juga luar biasa dan tidak terlepas dari upaya tim pencegahan Covid-19 kita bisa menekan angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lombok Barat,” kata Baehaqi.

Baehaqi melanjutkan, dua bulan terakhir sampai dengan hari ini angka positif Covid-19 sudah menurun bahkan hampir tidak ada dan Tiga bulan terakhir tidak ada yang meninggal karena Covid-19, namun karena masalah pelaporan Lombok Barat masih orange.

Pemerintah Daerah berharap kepada semua segenap anggota KNPI agar bisa menempatkan diri sebagai humas untuk selalu mengingatkan agar menggunakan 3 M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan) supaya Covid-19 segera berlalu.

” Bangsa yang kuat adalah bangsa yang pemudanya kuat dan berkualitas, saya mengucapkan selamat semua jajaran KNPI Lombok Barat untuk melaksanakan refleksi akhir tahun 2020. Semoga nanti hasil refleksi ini bisa menjadi masukan-masukan bagi Pemerintah Daerah.” Ucapnya.

Terinspirasi dengan ucapan yang kerap kali disampaikan oleh Bung Karno dulu “Berikan saya seribu orang tua akan saya cabut semeru dari akar-akarnya. Berikan saya sepuluh pemuda akan saya guncang dunia”. Betapa besarnya potensi bagi pemuda dan betapa strategisnya pemuda dalam pembangunan termasuk sumber daya manusia.

“Oleh sebab itu, maka pemuda kita tidak hanya merupakan pelaku pembangunan, juga tidak hanya sebagai penonton di dalam pembangunan, tetapi pemuda di samping sebagai pelaku dia juga penggerak di dalam pembangunan itu sendiri,” imbuhnya.

Baihaqi menambahkan, pemuda harus berpikir driver bagaimana untuk mengendalikan, sehingga dalam pembangunan pemuda nantinya bisa mengambil perannya untuk menuju tujuan dari pada pembangunan yang meliputi pembangunan sumber daya manusia, fisik, sosial dan yang lainnya.

“Pemuda kita banyak yang kreatif. Inovasi-inovasi pemuda dalam dunia usaha supaya segera untuk dikomunikasikan. banyak yang harus kita lakukan dalam bidang pembangunan, bidang perternakan, bidang pertanian. Pemuda yang bakat di bidang peternakan, pertanian buat kelompok dan kita kolaborasikan dengan Pemda melalui Dinas Pertanian,” tutupnya. (Diskominfotik/zul/ Sumber :Andy-ProKoPi Lobar)

1 49 50 51 52 53 71