Sigap Kendalikan Inflasi, PJ Bupati Pantau Harga dan Stok Bahan Pokok Jelang Idul Adha

Kediri. Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) melakukan langkah cepat mengantispasi Inflasi menjelang Hari Besar Keagamaan yaitu Hari Raya Idul Adha. TPID melakukan pemantauan secara langsung terhadap harga dan stok kebutuhan pokok di sejumlah pasar dan gudang distributor, Jumat, 7 Juni 2024. Hadir dalam kegiatan ini Pj Bupati Lobar H. Ilham, Asisten II Setda Lobar H.L Najamudin, Kadis Perindag, Kadis Pertanian, Kasat Pol PP, camat kediri dan anggota TPID lainnya.

Pj Bupati Lobar H. Ilham mengatakan kegiatan ini sebagai upaya TPID Lobar dalam mengantisipasi dan menjaga inflasi jelang hari raya idul adha. Menurutnya hal ini diperlukan agar TPID dapat mengambil langkah yang jitu dan tepat dalam mengendalikan inflasi. “Tentu turun langsung ke pasar dan Gudang Distributor sebagai upaya dan langkah kita untuk mengetahui kondisi rill di lapangan sehingga kebijakan dan langkah yang diambil tepat dan sesuai dengan kebutuhan” ujarnya.

H.Ilham juga mengatakan bahwa hal ini sebagai upaya Pemerintah Daerah dalam hal ini TPID untuk memastikan kebutuhan pokok masyarakat terjamin ketersediaannya. Ia meminta jajarannya untuk melakukan langkah strategis usai kegiatan ini agar inflasi di Lombok Barat menjelang Idul Adha terus terjaga. Ia mengatakan bahwa dari pemantauan ini TPID tentunya dapat melakukan pemetaan dan merumuskan strategi yang tepat untuk mengendalikan inflasi. “Kami harapkan inflasi di Lobar tetap terjaga dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik” ujarnya.

Kegiatan pemantauan pasar dan gudang distributor ini menyasar sejumlah lokasi seperti pasar Kediri dan Gudang Jembatan Baru dan Alfamart. Pj Bupati dan jajaran juga melakukan dialog dalam kunjungan ini. (Diskominfotik/Angga/Fery)

SIGAP Kendalikan inflasi, Pj Bupati Minta Jajarannya Perkuat Kolaborasi

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Ruang Rapat Umar Maye Kantor Bupati Lombok Barat (Lobar), Selasa, 04 Juni 2024, yang digelar secara daring oleh Kemendagri RI. Kegiatan ini diikuti oleh Pj. Bupati Lobar, H. Ilham, didampingi Asisten II Setda Lobar, H. Najamuddin bersama Inspektur Lobar, Kadis Kominfotik, Kadis Perindag, serta beberapa perwakilan kepala OPD lainnya lingkup Pemda Lobar. Rapat ini dipimpin secara virtual oleh Pj. Sekretaris Jenderal Kemendagri RI, Tomsi Tohir melalui kantor pusat Kemndagri RI.

Dalam paparannya Sekjen Kemendagri meminta semua kepala daerah untuk dapat melakukan antisipasi inflasi menjelang pelaksanaan hari raya idul adha. Hal ini perlu dilakukan agar tidak terjadi lonjakan inflasi yang berdampak pada masyarakat. Karenanya ia meminta kepada semua kepala daerah untuk melakukan langkah langkah jitu menjelang hari raya idul adha. Dalam rapat ini juga dibahas tentang kenaikan indeks perkembangan harga (IPH) yang terjadi di beberapa daerah. Hal ini menurut Sekjen Kemendagri perlu menjadi perhatian serius agar tidak memberatkan masyarakat.

Setelah mengikuti Rakor bersama Kemendagri melalui zoom, Pj. Bupati Lobar, H. Ilham, SPd., MPd. Langsung melakukan rapat lanjutan di ruang yang sama bersama peserta rapat lainnya. Dalam arahannya Pj Bupati meminta semua jajarannya untuk memperkuat kolaborasi dan kerjasama dalam mengendalikan inflasi. Ia meminta agar jajarannya dapat melakukan langkah konkret dalam mengendalikan inflasi menjelang idul adha. “Kita harus lakukan langkah konkret dan nyata untuk mengantisipasi inflasi jelang idul adha”ujarnya.

Ia meminta TPID bergerak cepat dengan melakukan beberapa hal. Antara lain pemda harus melakukan cek harga pasar menjelang idul adha, melalukan pengecekan stok Bulog dan cek distributor. Selain itu ia meminta untuk dilakukannya pasar murah, menjalin MoU antar pemerintah daerah, serta memperkuat kerjasama dengan Badan Logistik (Bulog) untuk memastikan Komoditi yang mampu di cover oleh Bulog dengan harga yang lebih terjangkau oleh masyarakat.
“Mari kita perkuat kolaborasi dalam menyelesaikan persoalan ini dengan melakukan langkah-langkah konkret agar inflasi lobar aman dan terkendali,” tegasnya.

Sejauh ini Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) telah melakukan sejumlah langkah untuk mengantisipasi inflasi. Seperti pasar murah, penguatan data, pengecekan ke gudang distributor dan beberapa langkah lainnya. Diharapkan langkah langkah dari TPID tersebut dapat mengendalikan inflasi di Lombok Barat. (Diskominfotik/Windi/fery)

Pemprov Jateng jadikan Pemkab Lobar Lokasi Visitasi Kepemimpinan Nasional

Giri Menang, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melalui Dinas BKD-PSDM Menerima peserta VKN (Visitasi Kepemimpinan Nasional) Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan Kunjungan kerja sekaligus VKN diterima langsung oleh Pj. Sekda Lobar H.Fauzan Husniadi bersama dengan Kepala BKD-PSDM Jamaluddin dan Kepala dinas koperasi dan UKM M.Hendrayadi serta Kepala DPMPTSP Hery Ramdhan di Ruang Rapat Jayengrane Selasa (4/6/2024).

Pj Sekda Lobar Fauzan Husniadi menyampaikan terima kasih kepada peserta VKN Jawa Tengah yang telah mempercayakan Lobar sebagai lokasi VKN. Ia mengatakan Lombok Barat memiliki sejumlah inovasi yang mendukung program pembangunan di Lombok Barat. Selain itu inovasi tersebut telah mempercepat program pembangunan di Lobar. “Terima Kasih kepada perserta VKN yang telah memilih Lobar untuk VKN,”Ujar Fauzan.

Lebih lanjut Fauzan meminta agar para peserta VKN dapat mengambil manfaat dari berbagai inovasi dan terobosan yang ada di Lobar. Diharapkan hal ini dapat menjadi sharing pengalaman sehingga hal hal yang positif dapat diadopsi ketika telah kembali ke daerah asal. Dalam kesempatan ini Pj. Sekda juga meminta agar peserta dapat menceritakan tentang keindahan pariwisata di Lobar. “Kami berharap bapak/Ibu peserta VKN dapat memperoleh manfaat dan pengetahuan di Lombok Barat dan dapat kembali ke Lombok Barat bersama keluarga”ujarnya

Sementara itu Kepala bidang Diklat kepemimpinan dan manajerial provinsi Jawa Tengah Sumahendro menjelaskan bahwa kegiatan Visitasi Kepemimpinan Nasional merupakan angkatan ke IV dengan jumlah peserta 30 orang yang merupakan pejabat eselon ll di Beberapa daerah di Provinsi Jawa Tengah, Pejabat Fungsional dan Para pejabat di instansi pusat dan diluar provinsi Jawa Tengah. Lebih lanjut Sumahendro Menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakannya VKN ke kabupaten lombok barat adalah untuk mengadopsi inovasi kepemimpinan di pemerintahan kabupaten Lombok Barat untuk bisa diimplementasikan di masing-masing daerah “kami berharap kegiatan ini bisa membekali peserta untuk mengaktualisasikan inovasi di lombok barat serta agar bisa sharing inovasi yang merupakan salah satu materi pembelajaran pada peserta Visitasi Kepemimpinan Nasional tingkat ke lV ini”ujarnya

Untuk Lokasi Khusus pada VKN angkatan kali ini di khususkan di Pemerintahan Kabupaten Lombok Barat dengan Fokus pembelajaran di Lokasi Khusus Di Dinas Koperasi dan UKM, dan Dinas DPMPTSP dengan Waktu pembelajaran dari tanggal 3 sampai dengan 6 Juni 2024. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi semua pihak utamanya para peserta VKN dari Kawan. (DISKOMINFOTIK/RIA/ANGGA)

Sigap Stunting, Lobar Kick Of Intervensi Serentak Cegah Stunting

Gunungsari, Diskominfotik. Dalam Upaya Penurunan angka stunting di kabupaten Lombok Barat, Pemerintah Lombok Barat bersama Pemprov dan Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan menggelar KICK OFF intervensi serentak pencegahan stunting. Kegiatan ini dilaksanakan di kantor desa Midang dan posyandu berlian yang terletak di desa Midang kecamatan Gunungsari Senin (3/6/2024).

Hadir dalam peluncuran intervensi serentak pencegahan stunting antara lain Pj Bupati Lobar H.Ilham, Pj.Ketua TP-PKK provinsi NTB, Pj.TP-PKK Lobar, Tim TPPS Pusat dari Kemenko PMK RI, Wakil ketua TPPS Provinsi beserta Kepala OPD provinsi,Pj.Sekda Lobar dan Pj.DWP Lobar ,Para Asisten,Staff ahli Bupati, Kepala OPD,dan Anggota organisasi Wanita Lombok Barat,Camat dan TPPS Kabupaten Lombok Barat,Kepala desa ,Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat desa Midang.

Dalam sambutannya Pj.Bupati Lombok Barat H.Ilham menyampaikan Intervensi serentak pencegahan stunting tersebut merupakan langkah penting dalam upaya penurunan angka prevalensi stunting, dimana akan dilakukan penimbangan, dan pengukuran pada semua ibu hamil, balita, dan calon pengantin. Intervensi juga akan diberikan sesuai permasalahan yang dialami oleh balita dan ibu hamil yang diperiksa. Hal ini menjadi upaya dan langkah sigap lobar dalam menurunkan angka stunting. “Ini menjadi langkah dan upaya kita dalam menurunkan angka stunting” ujarnya.

H.ilham juga mengingatkan bahwa stunting adalah masalah kompleks yang membutuhkan kerja sama semua pihak. Ia mengatakan bahwa setiap instansi dan organisasi harus saling mendukung dan berkoordinasi dengan baik. Karenanya semangat kolaborasi dan kebersamaan menjadi kunci penting dalam penurunan stunting di Lombok Barat. “Mari kita terus bersama sama dan berkolaborasi mengatasi masalah ini sehingga target nasional 14 persen dapat tercapai di 2024 ini,” Tandasnya.

Sementara itu di tempat yang sama Pj.TP-PKK Provinsi NTB Hj Lale Prayatni Gita Aryadi menyebut pentingnya konvergensi dalam penanganan stunting dengan mengintegrasikan berbagai program dan intervensi yang ada. Sehingga hal tersebut dapat menurunkan stunting sesuai dengan target penurunan stunting yang telah ditetapkan pemerintah pusat. “Mari kita bersama sama menyatukan langkah kita untuk mengatasi stunting” ujarnya.

Pj. Ketua TP.PKK NTB juga meminta kepada semua stakeholder agar mengecek dan menghitung ulang data stunting dengan menggunakan alat ukur terbaru yang sudah sesuai standar Kementerian Kesehatan. Ia juga berpesan kepada semua Ibu Ibu untuk dapat menjaga kadar gizi anak anak dengan mengkonsumsi makanan yang kaya gizi seperti telur, sayur dan ikan. Dengan langkah ini tentu akan mendukung upaya penurunan stunting di Lobar.

Kegiatan KICK OFF intervensi serentak pencegahan stunting dibuka dengan pemukulan gong dan dilanjutkan dengan kunjungan ke posyandu berlian yang ada di dusun Midang desa Midang kecamatan Gunungsari. (Diskominfotik/TIM IKP)

Pj Bupati H.Ilham : Mari Kita Sukseskan Pilkada Serentak 2024

Gerung, Diskominfotik. Tahapan Pemilhan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat tahun 2024 resmi dimulai. Hal itu ditandai Peluncuran Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat Tahun 2024 yang berlangsung  di Lapangan Kantor Bupati Lombok Barat Giri Menang dihadiri langsung Penjabat (Pj) Bupati Lombok Barat H. Ilham serta Komisioner KPU  dan Bawaslu Lombok Barat. Jumat (31/5/2024)

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua KPU Provinsi NTB, Forkopimda Lobar, Ketua KPUD Lobar Beserta Komisioner, perwakilan parpol dan para tamu undangan lainnya.

Penjabat Bupati Lombok Barat H. Ilham pada  Kesempatan tersebut menyampaikan rasa syukur atas peluncuran tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024. Tahapan pilkada serentak yang akan memilih bupati dan wakil bupati lombok barat secara resmi akan dimulai. untuk itu, dibutuhkan peran serta semua pihak, baik penyelenggara maupun peserta pilkada dalam mentaati seluruh ketentuan dan rambu-rambu yang telah ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan.

Terlebih sinergitas yang baik antar seluruh unsur forkopimda, pemerintah daerah, pimpinan partai politik, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan tokoh pemuda serta seluruh elemen masyarakat lombok barat dalam mensukseskan pelaksanaan pemilihan bupati dan wakil bupati Lombok Barat tahun 2024.

“Kegiatan ini bukan hanya sekedar seremonial belaka namun lebih dari itu merupakan tongkat awal untuk mendongkrak semangat partisipasi seluruh elemen terkait dalam upaya menyukseskan seluruh tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati kabupaten lombok Barat”, ucapnya.

H. Ilham berharap, peluncuran tahapan pilkada ini dapat menjadi momentum bagi semua pihak, baik sebagai penyelenggara maupun sebagai peserta pilkada, untuk membangun konsolidasi dan koordinasi yang harmonis demi mewujudkan pilkada yang demokratis berlandaskan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

Sebagai simbolis penanda dimulainya Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat tahun 2024 dilakukan dengan pemukulan Gong oleh Pj Bupati Lombok Barat. (Diskominfotik/Angge)

Peringati Hari Lahir Pancasila, Pj Bupati Lobar H. Ilham : Mari Kita Terapkan Nilai-Nilai Pancasila

Gerung, diskominfotik – Peringatan Hari Lahir Pancasila Tanggal 1 Juni ditetapkan sebagai Hari Lahir Pancasila berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2016 Tentang Hari Lahir Pancasila 1 Juni 1945. Kali ini Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2024 mengusung tema “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”. Tema ini mengandung maksud bahwa Pancasila menyatukan kita dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri dan berdaulat. Indonesia di Tahun 2045 bercita-cita menjadi negara maju, modern, dan dapat bersaing dengan negara adidaya di dunia. Untuk mencapai cita-cita menuju Indonesia Emas 2045. Pada peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini, dikenalkan pula Sandy Taru. “Sandy Taru” merupakan logo utama di hari lahir pancasila yang telah ditetapkan oleh pemerintah sebagai simbol dalam menjaga persatuan, gotong royong dan kesetaraan

Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 ini dilaksanakan di Bencingah Agung Kantor Bupati Lobar, Sabtu (1/6/2024). Yang dihadiri oleh Pj Bupati Lobar H. Ilham, Pj Sekda Lobar H. Fauzan Husniadi, Para Asisten dan Staf Ahli Pemda Lobar, Para Kepala OPD Lingkup Pemda Lobar, Direktur Rumah Sakit Tripat, Direktur Rumah Sakit Awet Muda Seluruh Camat dan Kepala Bagian Lingkup Pemda Lobar.

Dalam amanatnya Pj. Bupati H. Ilham mengucapkan Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, saya mengajak komponen bangsa di mana pun berada, untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sebagai ideologi bangsa, Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi beragam gelombang tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai dengan saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar.

“Selain itu juga mengembangkan sikap toleransi yang sesuai dengan nilai –nilai Pancasila, akan menciptakan kerukunan, menjaga stabilitas sosial , serta menjunjung tinggi keadilan dan kesetaraan antar umat beragama”. Ujarnya

Ilham juga mengatakan Perkembangan situasi global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini yang ditandai dengan masifnya penggunaan teknologi dalam mengakses informasi melalui beragam media, harus dapat dimanfaatkan secara bijaksana untuk menyiarkan konten-konten dan narasi positif yang mencerminkan aktualisasi nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

“Lebih dari itu, saya mengajak kepada seluruh komponen bangsa dan Kabupaten Lobar untuk mengarusutamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsadan Kabupaten Lombok Barat”. Ujarnya (Diskominfotik/Angge/Juan)

Pj Ketua Dekranasda Lobar, Bunda Erni Zuhara Dampingi Ibu Negara Panen Mutiara Laut dan Melepas Ratusan Tukik

Sekotong, Diskominfotik. Penjabat Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Lombok Barat, Hj. Erni Zuhara Ilham, mendampingi Ibu Negara, Hj. Iriana Joko Widodo bersama istri para menteri anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) dalam acara panen mutiara laut yang diselenggarakan di Balai Perikana Budidaya Laut (BPBL) Pantai Sekotong, Kecamatan Sekotong Lombok Barat, pada Kamis (30/5/2024).

Acara ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mempromosikan produk unggulan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Dalam acara tersebut, Ibu Negara, Hj. Iriana, berkesempatan langsung melalukan panen budidaya mutiara yang menjadi salah satu komoditas andalan hasil laut Lombok. Dikarenakan mutiara Lombok dikenal memiliki kualitas tinggi dan telah menembus pasar internasional. 

Setelah Memanen Mutiara Ibu Negara, Hj. Iriana mengungkapkan kekagumannya terhadap keindahan dan kualitas mutiara Lombok, sambil mengelilingi ibu-ibu OASE KIM memanen Mutiara. setelah itu Ibu Negara bersama Oase KIM kemudian menuju Pantai Elak-Elak untuk meninjau dan memberikan edukasi daur ulang sampah plastik dan transpalansi karang kepada siswa SD dan SMK di pantai tersebut.

Diharapkan melalui daur ulang sampah dapat memberikan nilai tambah secara ekonomi kepada masyarakat sekitar. Tak hanya itu, di tempat yang sama Ibu Negara bersama Oase KIM juga melaksanakan bersih-bersih sampah dan di akhiri dengan melepas tukik ke laut sebanyak 300 ekor ditemani puluhan siswa Sekolah Dasar. Diharapkan melalui kegiatan ekosistem laut di wilayah pantai Sekotong tetap terjaga. (Diskominfotik/Angge/Juan)

Sigap Membangun, Lombok Barat Kembali Raih WTP 10 Kali Berturut Turut

Mataram, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat kembali mengukir prestasi membanggakan. Kali ini Lobar meraih prestasi dalam Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yakni meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan. Opini WTP ini adalah yang ke 10 kali berturut turut yang diterima oleh Pemda Lobar.

Hasil Pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat diserahkan secara langsung oleh Ketua BPK Perwakilan NTB, Kamis, 30 Mei 2024 di Aula BPK NTB di Mataram. Hadir dalam. Kegiatan ini Pj. Bupati Lombok Barat H. Ilham, M.Pd bersama sejumlah jajaran, para kepala daerah se NTB, Pimpinan DPRD se NTB, Kepala BPK Perwakilan NTB Ade Iwan Rusmana dan tamu undangan lainnya.

Ditemui usai kegiatan, Pj Bupati Lobar H. Ilham menyambut gembira opini WTP dari BPK Perwakilan NTB atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun anggaran 2023. Menurutnya keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja keras dan kolaborasi semua jajarannya dalam mewujudkan pembangunan dan laporan keuangan yang sesuai dengan aturan perundang undangan yang berlaku. Ia menyampaikan terima kasih atas kerja keras berbagai pihak sehingga Lobar dapat meriah WTP 10 Kali Berturut turut. “Ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi semua jajaran sehingga opini WTP ini dapat kita raih 10 kalj berturut turut. Terima kasih atas hasil ini” ujarnya.

Ilham meminta agar semua jajarannya tetap bekerja maksimal dan sesuai aturan yang berlaku sehingga opini WTP ini dapat dipertahankan. Tentunya ini sebagai salah satu upaya nyata Pemda dalam mewujudkan Pemerintahan yang bersih dan transparan. “Tetunya kita berharap hal ini dapat terus kita pertahankan. sehingga pemerintahan dapat berjalan dengan akuntabel dan transparan yang muaranya untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat lobar” ujarnya

Sementara itu Kepala BPK Perwakilan NTB Ade Iwan Rusmana menyampaikan pemeriksaan yang dilakukan oleh tim BPK sesuai dengan mekanisme dan prosedur pemeriksaan keuangan. Ia menyampaikan bahwa tim BPK telah menyelesaikan proses pemeriksaan terhadap laporan keuangan pemerintah daerah di kabupaten/Kota di Propinsi NTB. Diharapkan proses dan hasil pemeriksaan ini dapat menjadi acuan bagi pemerintah daerah dalam mewujudkan laporan keuangan yang akuntabel dan sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku. Dalam kesempatan ini Kepala BPK Perwakilan NTB juga memuji penggunaan aplikasi pendapatan daerah yang dimiliki oleh Lombok Barat. “Ada sistem atau aplikasi yang baik dalam hal pendapatan daerah seperti yang dimiliki oleh Pemkab Lobar. Hal ini baik untuk diterapkan di Kabupaten/Kota lainnya” ujarnya.

Lombok Barat meraih opini WTP 10 kali berturut turut sejak tahun 2015. Capaian WTP ini sekaligus sebagai kado istimewa HUT Lombok Barat ke 66 yang jatuh pada tanggal 17 April 2024 lalu. (Diskominfotik/Fiyan/Arf)

Sigap Antisipasi Inflas, TPID Lobar Gelar Pasar Murah di Daerah Pelangan

Sekotong, Diskominfotik. Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Melaksanakan kegiatan Pasar Murah di Desa Pelangan, Kecamatan Sekotong, Rabu, 22 Mei 2024. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Pejabat Dinas Koperasi dan UKM, Pejabat Inspektorat, Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan H. Maksum menyampaikan kegiatan operasi pasar murah ini dilaksanakan untuk mengantisipasi inflasi harga menjelang hari besar keagamaan yaitu Idul Adha. Menurutnya banyaknya permintaan menjelang hari raya idul adha berpotensi menyebabkan terjadinya inflasi. Karenanya Pemerintah Daerah menggelar pasar murah untuk mengendalikan inflasi agar tidak melonjak. “Kegiatan ini untuk mengantisipasi terjadinya inflasi jelang idul adha” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kominfotik Lombok Barat Ahad Legiarto mengatakan kegiatan pasar murah ini menjadi salah satu strategi TPID mengendalikan inflasi di Lobar. Hal ini sebagai langkah sigap TPID untuk menjaga agar inflasi terkendali diangka yang tepat. Ia menyampaikan inflasi ini menjadi perhatian khusus Pemerintah Daerah melelui TPID karena sangat berpengaruh terhadap. Kehidupan dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu pengendalian inflasi ini menjadi salah satu tugas khusus dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah yang dipantau langsung oleh Menteri Dalam Negeri.
“Ini menjadi salah satu mandatori dari Pemerintah Pusat yang langsung dipantau oleh Menteri Dalam Negeri” ujarnya.

Dalam kegiatan Pasar murah ini masyarakat berbondong bondong membeli berbagai kebutuhan pokok untuk memenuhi kebutuhan sehari hari. Sejumlah kebutuhan pokok yang dijual seperti Beras, Cabai, Bawang, minyak Goreng, sayur dan kebutuhan pokok lainnya. Kegiatan pasar murah ini selanjutnya akan dilaksanakan di Desa Karang Bayan kecamatan Lingsar pada 28 Mei 2024 dan di Desa Rumak Kecamatan Kediri 4 Juni 2024. Kegiatan pasar murah ini diharapkan dapat mengendalikan inflasi di Lombok Barat. (Diskominfotik/Tim IKP)

Turunkan Stunting, DWP Diskominfotik Lobar Berikan Makanan Tambahan

Lembar, Diskominfotik. Komitmen Pemerintah Daerah Lombok Barat dalam mendukung program nasional penurunan stunting tidak perlu diragukan lagi. Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Dharma Wanita Persatuan Dinas Kominfotik yang memberikan makanan tambahan (PMT) kepada 35 Balita terindikasi stunting di desa Eyat Mayang, Kecamatan Lembar, Sabtu, 18 Mei 2024. Hadir dalam kegiatan ini Pj Bupati Lobar H.Ilham, M.Pd, Ketua TP PKK Lobar Ny. Hj. Erni zuhara Ilham, Asisten II Setda Lobar H.Lalu Najamudin dan Istri, Kadis Kominfotik Ahad Legiarto, Ketua DWP UP Diskominfo Ny. Pujiana Iswati Ahad, Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfotik Arief Rachman, M.Sos, Bendahara DWP Diskominfotik Ny. Baiq Indira Arief Rachman, Pengurus DWP Diskominfotik, Kepala Desa dan masyarakat.

Saat ditemui setelah acara, Ketua DWP Diskominfotik Lobar menyampaikan bahwa kegiatan ini wujud kepedulian DWP Kominfotik terhadap persoalan stunting yang merupakan program nasional. Pihaknya akan terus mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Lombok Barat. Ia menambahkan bahwa pemberian makanan tambahan ini merupakan program kerja DWP Diskominfotik yang telah dibahas saat rapat kerja beberapa waktu lalu.
Ia menyampaikan dari informasi yang diperoleh tim DWP Diskominfitik jumlah balita yang berpotensi dan terindikasi stunting di desa eyat mayang sekitar 35 balita. “Pemberian makanan Tambahan (PMT) bagi balita ini sebagai bentuk kepedulian DWP Kominfotik terhadap persoalan stunting. Mudah mudahan pemberian PMT ini dapat menurunkan angka stunting di Lobar”ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kominfotik Lombok Barat Ahad Legiarto, ST, M.Eng menyampaikan kegiatan DWP ini menjadi salah satu bentuk kolaborasi dalam upaya menurunkan angka stunting. Hal ini karena program DWP ini dilaksanakan secara bersama sama dengan program Pertunjukan Rakyat Dinas Kominfotik bersama Bea Cukai Mataram di Desa Eyat Mayang. Menurutnya hal ini sangat positif karena memiliki tujuan yang sangat baik yaitu menurunkan angka stunting di Lombok Barat. “Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Pertunjukan rakyat yang dilaksanakan untuk mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting. Ini tentu sangat positif dalam upaya menurunkan angka stunting di Lobar”ujarnya.

Kegiatan Pemberian Makanan Tambahan dari Pemda Lobar dalam hal ini DWP Diskominfotik merupakan rangkaian kegiatan Pertunjukan Rakyat yang dilaksanakan oleh Diskominfotik Lobar. Dalam kegiatan ini PMT ditandai dengan pemberian makanan tambahan secara simbolis dari Pj Bupati Lobar dan Ibu Ketua TP PKK kepada para balita. Kemudian diikuti oleh Ketua dan pengurus DWP Diskominfotik Lobar. Adapun isi PMT tersebut antara lain dua butir telur rebus, biskuit bergizi, pisang hijau dan makanan lainnya. Para balita dan orang tua balita sangat senang menerima PMT dari Pemerintah Daerah Lombok Barat. (Diskominfotik/Tim IKP)

1 8 9 10 11 12 407