Wujudkan Daerah Bersih dan Hijau, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Berkolaborasi Dengan Pihak Ketiga

Giri Menang, Diskominfotik – Komitmen Pemerintah Kabupaten Lombok Barat untuk mewujudkan program ijo nol dedoro (Hijau, Bebas Sampah-red) tidsk perlu diragukan lagi. Berbagai upaya telah dilakukan sejak beberapa tahun terkahir untuk mengimplementasikan program ijo nol dedoro. Terbaru Pemkab Lobar dalam hal ini Dinad Lingkungan Hidup Kabupaten Lombok Barat bergerak cepat dalam mengatasi persoalan persampahan di Lombok Barat. Dinas Lingkungan Hidup rencananya akan melakukan kolaborasi bersama PT. Evogaia Karya Indonesia yang akan menanagani sampah dari desa desa di wilayah Lombok Barat. Hal tersebut disampaikan dalam rapat Ekspose PT. Evogaia Karya Indonesia terkait Pengolahan sampah dan Limbah di Lombok Barat di Ruang Rapat Jayengrana Kantor Bupati Lombok Barat Kamis, 23 Juni 2022.

Dalam kesempatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah Lombok Barat menyambut baik langkah langkah yang akan dilakukan oleh PT. Evogaia Karya Indonesia dalam mengelola sampah di Lombok Barat khususnya daerah wisata Senggigi. Menurutnya upaya ini sebagai ikhtiar untuk mewujudkan Lombok Barat yang bersih dan hijau. Hal ini tentu membutuhkan proses agar memperoleh hasil yang maksimal. “Tentu ini sebagai salah satu upaya dan langkah serta ikhtiar dalam mewujudkan Lombok Barat bersih dan Hijau” ujarnya.

Bupati Lobar yang akrab dengan sapaan HFK (H.Fauzan Khalid) ini mengatakan bahwa pihaknya juga akan mensosialisasikan tentang program ini kepada para pelaku wisata dan pemilik hotel. Hal ini agar para pelaku wisata dan pemilik hotel dapat berkolaborasi dalam program ini sehingga Lombok Barat bersih dan Hijau dapat terwujud. Ia mengatakan bahwa pihaknya secara rutin bertemu dengan pelaku wisata dan pemilik hotel setiap bulan sekali. “Melalui forum pertemuan sebulan sekali itu nantinya saya akan sampaikan tentang program ini agar semua bisa terlibat dan berkolaborasi sehingga Lobar menjadi bersih, Sehat dan Hijau” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Budi Darmajaya mengatakan bahwa Pemkab Lobar bersama PT. Evogaia Karya Indonesia akan melakukan sosialisasi dan pendampingan dalam pengolahan sampah secara modern. Hal ini sebagai upaya untuk mengurangi populasi sampah di Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini akan dimulai dari desa-desa di Lombok Barat khususnya desa wisata. Kadis Lingkungan Hidup ini mengatakan bahwa rencananya kegiatan ini akan di fokuskan pada 4 titik desa wisata bagian utara lombok barat, yakni desa wisata senggigi, desa meninting, desa batu layar, dan desa lembah sari. “4 titik yang di maksud ini akan dijadikan sebagai wilayah percontohan sebelum di tindak lanjuti penanda tanganan MOU bersama PT. Evogaia Karya Indonesia dalam pengolahan sampah dan Limbah” ujarnya.

Budi Darmajaya melanjutkan bahwa giat ini akan berjalan pada awal Juli mendatang. Kegiatan ini akan berlangsung selama 6 bulan secara bertahap, dimulai dari sosialisasi, implementasi edukasi hingga pendampingan masyarkat dalam mengolah sampah dan limbah. Terkait hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengundang PT. Evogaia Karya Indonesia turut serta sebagai koordinator dalam pengolahan sampah-sampah di lokasi yang dimaksud.

Sementara itu David dari Pihak PT. Evogaia Karya Indonesia menyampaikan kesiapan pihaknya dalam melakukan berbagai tahapan menuju pengolahan sampah dan Limbah secara modern. Tahapan ini akan dilalui dengan baik agar memperoleh hasil maksimal. Ia mengatakan bahwa pihaknya akan membangun rumah singgah di 4 titik lokasi untuk mendukung pengolahan sampah dan limbah. Ia juga mengatakan bahwa nantinya pihaknya berkolaborasi dengan DLH dan pihak lainnya untuk memanfaatkan sampah sampah tersebut agar sampah sampah yang telah dipilah dapat diolah di TPS Senteluk. “Kami akan bekerja maskimal untuk mendukung upaya pemerintah daerah dalam mewujudkan Lombok Barat bersih dan hijau” ujarnya. (Diskominfotik/Dewa/Jn/Idr/Indi)

Sekda Lombok Barat : Pemerintah Daerah Telah melakukan sejumlah langkah untuk meningkatkan PAD Tahun 2021

Giri Menang, Diskominfotik – Rapat Paripurna DPRD dengan agenda jawaban kepala daerah atas Tanggapan fraksi-fraksi terhadap Raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Lombok Barat tahun anggaran 2021 dilaksanakan Kamis, 23 Juni 2022 di Ruang Sidang Utama DPRD Lobar.

Rapat Paripurna ini dihadiri oleh Ketua DPRD Lombok Barat dan anggota DPRD. Sementara dari eksekutif hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat DR. H. Baehaqi, Para Asisten, Staf Ahli ,dan kepala OPD.

Jawaban Kepala Daerah atas tanggapan fraksi fraksi DPRD yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat DR H.Baehaqi ini mengatakan bahwa APBD sebagai instrumen utama dalam Pembangunan Daerah tetap mengacu pada aturan perundang undangan yang ada. Ia juga menyampaikan bahwa tata kelola pemerintahan yang baik menjadi salah satu kunci keberhasilan pembangunan daerah. Karena ia menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah terus melaksanakan pembangunan dengan tetap mengacu dan berpegang pada aturan perundang undangan yang berlaku. “Begitu juga dengan pelaksanaan APBD tentu Pemerintah Kabupaten Lombok Barat mengacu pada aturan perundang undangan dalam rangka mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan tata kelola pemerintahan yang baik” ujarnya.

Dalam tanggapannya terhadap pertanyaan tentang program unggulan yang dilakukan oleh yang dilakukan Pemerintah Daerah dalam meningkatkan Pendapatan. Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah Lombok Barat yang mempopulerkan branding FASTI untuk motivasi profesionalitas ASN Lobar ini menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah telah melakukan berbagai upaya dan program dalam meningkatkan pendapatan. Program unggulan yang sudah dilakukan oleh pemerintah daerah Kabupaten lombok Barat dalam meningkatkan pendapatan di tahun 2021, antara lain Kegiatan Pemutahiran data subjek dan objek pajak (PDSOP) PBB-P2, membuat system aplikasi mandiri “ Si Jempol Jari” system informasi manajemen pelayanan online pajak dan retribusi yang bekerjasama dengan dinas diskominfo, memperluas mitra kerjasama dengan pihak perbankan PPOB yang berbasis online,non tunai untuk pembayaran pajak daerah dan retribusi daerah, melakukan pemasangan alat taping box pada beberapa wajib pajak potensial sebagai bentuk pengawasan secara online system dan melakukan upaya pemanggilan langsung terhadap wajib pajak yang kurang taat dalam pembayaran kewajiban perpajakannya serta melakukan kegiatan pelayanan pembayaran pada komplek-komplek perumahan secara langsung pada hari libur yakni Sabtu minggu. “Inilah yang dilakukan Pemerintah Daerah dalam meningkatkan pendapatan tahun 2021″ujarnya.

Selain itu, Sekda Juga menyampaikan jawaban terhadap pertanyaan tentang langkah Pemkab dalam meningkatkan transfer dari pemerintah pusat. Menurut DR Baehaqi bahwa Pemerintah Daerah teleh melakukan berbagai langkah dan terobosan untuk mencari anggaran dan meningkatakan transfer anggaram dari Pemerintah pusat. Hal ini dilakukan salah satunya dengan penyusunan APBD
tepat waktu sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan dalam peraturan
pengelolaan keuangan, dan penyampaian laporan-laporan ke pemerintah pusat dilakukan secara tepat waktu serta pengajuan proposal terkait kegiatan DAK. “Sementara untuk Dana Bagi Hasil tentu sesuai dengan besaran pendapatan yang diterima oleh Pemerintah propinsi dan sesuai dengan mekanisme perhitungan dari Propinsi serta dengan mempertimbangkan kontribusi Pemkan dalam menunjang pendapatan dari Pajak Kendaraan”ujarnya.

Setelah selesai menyampaikan jawaban kepala Daerah, Sekda menyampaikan bahwa untuk memperdalam jawaban yang telah disampaikan dapat dilakukan pada rapat rapat pada tahap berikutnya. Rapat Paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD Lombok Barat Hj. Nurhidayah. Rapat Paripurnan ini berjalan dengan lancar dan tertib. (Diskominfotik/Ria/Fiyan)

Kapal Cepat Padangbai-Senggigi Diluncurkan, Akses menuju Pariwisata Lobar Semakin Mudah

Senggigi, Diskominfotik Lombok Barat –  Kapal Cepat Rute Padangbai Bali-Senggigi Lombok Barat resmi diluncurkan kamis 23 juni 2022. Kegiatan peresmian dan peluncuran Kapal Cepat ini dilaksanakan di Dermaga Senggigi Kecamatan Batulayar, Lombok Barat. Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Asisten I Agus Gunawan, Kepala Dinas Perhubungan H. M Najib, pelaku wisata dan pemilik Kapal Eka Jaya.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid meninjau langsung Kapal Eka Jaya yang akan melakukan penyebrangan perdana. Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam sambutanya mengatakan bahwa Pemkab Lombok Barat terus berupaya untuk mengembangkan pariwisata Lombok Barat. Salah satunya dengan terus meyakinkan para pengusaha pariwisata dan pengusaha kapal untuk mengembangkan pariwisata Lombok Barat. Hal ini sebagai upaya untuk mewujudkan visi Lombok Barat Mantap. Upaya terus menerus dari Pemkab Lobar akhirnya berbuah manis. Sejumlah pengusaha pariwisata dan pengusaha kapal cepat mulai melirik kawasan wisata di Lobar untuk dijadikan rute kapal cepat. “Alhamdulillah ini benar-benar kejutan bagi kami dimana Kapal Cepat EKA Jaya sudah mulai operasi hari ini. Ini sangat positif untuk pariwisata Lombok Barat dimana kapal ini nantinya akan melayani rute Padangbai -Senggigi dan sebaliknya.”pungkasnya.

Bupati dua periode ini mengatakan dengan dibukanya rute baru ini diyakini akan membawa pengaruh besar bagi dunia Pariwisata Lombok Barat. Ia berharap hal ini dapat mempermudah akses bagi wisatawan untuk berwisata ke Lombok Barat. Selain itu kapal cepat ini akan mempersingkat waktu bagi wisatawan menuju Lombok. Waktu tempuh diperkirakan 75 menit. “Kapal cepat ini akan mempercepat mobilitas wisatawan karena waktu tempuhnya diperkirakan hanya 75 menit. Hal ini kami harapkan dapat mengembangkan pariwisata Lobar dimana pelaku wisata dan para wisatawan menjadi nyaman untuk berwisata” ujarnya

Dalam kesempatan ini Bupati Lobar juga menyampaikan Pengalaman saat mencoba kapal cepat rute Senggigi-Gili Gede-Nusa Penida Bali. Menurutnya hal tersebut merupakan pengalaman yang sangat menakjubkan karena waktu tempuhnya hanya 90 menit. Hal ini mempermudah akses menunju Lokasi wisata di Lombok Barat. “Saat ini Lombok Barat mulai ramai dan adanya kapal cepat ini akan menjadi daya tarik bagi wisatawan karena akan mempermudah dan mempercepat mobilitas atau perjalanan menuju lokasi wisata di Lombok Barat”ujarnya.

Pada kesempatan ini sejumlah pelaku wisata dan wisatawan mencoba langsung kapal cepat rute Senggigi -Padangbai dan sebaliknya. Perjalanan ini berlangsung nyaman dan menyenangkan. Jarak tempuh kapal dari senggigi-padangbai sekitar 75 menit. Sementara tiket untuk Rute Senggigi-Padangbai sebesar 385 ribu rupiah. (Diskominfotik/Angga/Dea)

Bupati Fauzan : Lombok Barat adalah satu-satunya Kabupaten di dunia yang menjadi anggota CoST

Batulayar, Diskominfotik- Pelatihan CoST Assurance untuk anggota Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) Kabupaten Lombok Barat dilaksanakan pada hari Kamis (23/6/2022). Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Jayakarta, Senggigi. Pelatihan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Ketua FLLAJ Kab. Lobar H. Muh. Najib, penasehat teknis CoST Internasional Hemis Guldi Scot serta seluruh anggota FLLAJ.

Pelatihan CoST Assurance merupakan kegiatan dengan tujuan meningkatkan kemampuan peserta dalam menyusun laporan CoST. Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan bahwa CoST ini berfungsi untuk memasukkan seluruh data infrastruktur ke dalam sistem sehingga dapat dilihat oleh seluruh masyarakat dan anggota CoST. Ia juga menambahkan bahwa salah satu kelemahan di daerah sering kali hanya bisa membangun tanpa diikuti oleh pemeliharaan yang teratur dan pendataan menyeluruh. “Dengan dimasukkannya data tersebut tentunya kita akan mendapatkan feedback dan feedback tersebut akan dapat kita gunakan untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada dari data tersebut,” tegasnya.

Bupati dua periode ini juga mengatakan bahwa ia bangga karena Kabupaten Lombok Barat merupakan satu-satunya Kabupaten di dunia yang menjadi anggota CoST. Fauzan menuturkan, bahwa Lombok Barat sudah resmi menjadi anggota CoST sejak Oktober 2019 lalu. Yang mana CoST ini merupakan organisasi dunia yang meliputi empat benua. Bahkan, perwakilan dari Pemda Lobar pun pernah hadir dalam pertemuan anggota CoST di Abu Dhabi pada kala itu. Fauzan mengatakan bahwa hal ini sebagai bentuk keseriusan Lombok Barat dalam mengelola dan melakukan pencatatan terhadap berbagai infrastruktur yang telah dibangun. Ia juga mengatakan bahwa program dari CoST ini sangat membantu Lombok Barat. “Kita berharap agar CoST dapat membantu Lombok Barat dalam membangun infrastruktur yang berkelanjutan”ujarnya.

Sementara itu, Ketua FLLAJ Lobar menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini berlangsung selama satu hari pada tanggal 23 Juni 2022 dengan jumlah keseluruhan peserta pelatihan ialah 40 orang. Anggota FLLAJ berasal dari sejumlah OPD dan organisasi yang ada di Lombok Barat. Kegiatan CoST ini diharapkan dapat memperlancar pembangunan di Lombok Barat.
(Diskominfotik/Angga/Dhea).

Peserta Lombok Travel Mart, Senang Berkunjung ke Desa Wisata Kebon Ayu

Gerung, Diskominfotik – Penerimaan Peserta Lombok Travel Mart yang dilaksanakan di Desa Wisata Kebon Ayu, Kecamatan Gerung, Kamis (23/06/2022). Acara ini dihadiri oleh Sekda Lobar DR H. Baehaqi, Kepala OPD, Kepala Desa Kebon Ayu serta Anggota ASPPI Lobar.

Dalam sambutannya Sekda Lombok Barat menyampaikan selamat datang bagi peserta Lombok Travel Mart di Kabupaten Lombok Barat Khususnya di Desa Wisata Kebon Ayu, Kecamatan Gerung. DR Baehaqi menyampaikan bahwa Desa Kebon Ayu ini merupakan salah satu Desa Wisata unggulan Lombok Barat pada sektor Agro Wisata. Ia mengatakan bahwa desa wisata ini sebagai wujud nyata Lombok Barat dalam melanjutkan kebijakan Nasional untuk menciptakan Wisata yang ramah Lingkungan dengan memproduksi oksigen. “Selamat datang para peserta Travel Mart di Lombok Barat. Kedatangan Bapak/Ibu ke Desa Wisata ini menjadi harapan besar Lombok Barat (Lobar) untuk membangkitkan pariwisata Lombok Barat”ujarnya.

DR Baehaqi mengatakan bahwa Lombok Barat memiliki banyak potensi wisata. Mulai dari pantai, air terjun atau pemandian, budaya dan kuliner. Potensi wisata ini tersebar di semua wilayah di Lombok Barat. Bahkan saat ini salah satu desa wisata Lombok Barat yaitu Desa wisata Buwun Sejati masuk 50 besar Anugrah Desa Wisata Indonesia (ADWI). Ia mengatakan keindahan alam dan kuliner menjadi salah satu daya tarik wisata di Lombok Barat. “Alhamdulillah kami memiliki banyak potensi wisata yang menarik untuk dikunjungi dengan keindahan alam dan kuliner yang dimiliki. Salah satu desa wisata kami yaitu buwun sejati masuk dalam 50 besar ADWI” ujarnya.

Sementara itu Kepala Desa Kebon Ayu, Jumarsa menyampaikan terimakasih kepada ASPPI Lobar yang telah memilih kebun ayu untuk salah satu lokasi travel mart. Ia juga meyampaikan terima kasih atas bantuan dan dorongan dari ASPPI kepada Desa Kebun Ayu sehingga bisa menjadi Desa Wisata Unggulan. “Kami berterimakasih atas dukungan dan bantuan yang diberikan dalam membangkit pariwisata Lombok Barat khususnya Desa Wisata Kebon Ayu” Ucapnya

Selain itu peserta Lombok Travel Mart Aida Oujeh asal Thailand mengatakakan bahwa pihaknya bahagia dan senang melihat keindahan alam Lombok Barat. Selain itu ia juga sangat bahagia ketika melihat Adat Tradisional dan Makanan Tradisional yang disajikan di desa wisata kebun ayu. Ia mengatakan bahwa pihaknya belum pernah melihat hal ini Thailand maupun di Malaysia
“Kami merasa surprise karena masyarakat mengembangkan tempat Wisata dengan melestarikan adat istiadat dan makanan Tradisional yang disajikan. Sehingga kami bisa menikmati makanan Tradisional sambil menyaksikan kesenian tradisional yaitu Peresean” ujarnya.
(Diskominfotik/Jn/Indra)

Sekda Lombok Barat Sampaikan Penjelasan Kepala Daerah tentang Raperda Laporan APBD 2021

Giri Menang, Diskominfotik – Rapat Paripurna DPRD tentang Penjelasan Kepala daerah Laporan APBD 2021 dilaksanakan di Ruang Sidang Utama DPRD kabupaten lombok barat Senin (20/06/2022). Rapat Paripurna ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Lombok Barat Hj Nurul Adha. Rapat Paripurna ini diikuti oleh Anggota DPRD, Sekda Lombok Barat dan Para asisten serta Kepala OPD Lingkup Pemkab Lombok Barat.

Dalam penjelasan kepala daerah terhadap Raperda Laporan APBD 2021 yang dibacakan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat H.Baehaqi dipaparkan bahwa kondisi APBD tahun 2021 masih terdampak oleh Pandemi covid19. Pada tahun 2021 terhadi sejumlah refocusing dan realokasi anggaran yang sangat berdampak pada APBD tahun 2021. Banyak program program yang tidak dapat berjalan karena anggarannya terkena refocusing. ” Pada tahun 2021 beberapa kali kita melakukan refocusing anggaran untuk mengantisipasi dan menekan dampak Pandemi Covid-19, baik itu melalui berbagai program penanganan kesehatan, jaring pengaman sosial dan pemulihan ekonomi Secara umum”ujarnya.

Lebih lanjut Sekda menyampaikan bahwa pendapatan dan belanja daerah di Tahun Anggaran 2021 mengalami penurunan. Hal ini karena pengaruh dari pandemi covid19 yang melanda dunia di tahun 2021. Hal ini menurutnya menjadikan fiskal daerah menurun dalam membiayai berbagai program pembangunan. Selain itu kondisi ekonomi di tahun 2021 yang lesu dan sepi berdampak pada Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Lombok Barat. “Kondisi anggaran tahun 2021 menyebabkan beberapa kegiatan tidak dapat berjalan karena adanya sejumlah refocusing dan menurunmya Pendapatan Asli Daerah Akibat covid19″ujarnya.

Sekda juga memaparkan realisasi APBD tahun 2021 lalu. Ia mengatakan bahwa
Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021 dilaksanakan berdasarkan Perda Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021. Dalam perjalanannya APBD tahun 2022 mengalami perubahan dengan Peraturan Daerah
Nomor 3 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2020 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021. Adapun laporan realisasi anggaran pada APBD tahun 2021 dapat diuraikan sebagai berikut : Realisasi Pendapatan Daerah secara keseluruhan dari anggaran sebesar 1 trilyun 761 milyar 638 juta rupiah lebih, terealisasi sebesar 1 trilyun 709 milyar 674 juta rupiah lebih atau sebesar 97,05% dengan rincian sebagai berikut :
1. Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari anggaran sebesar 314 milyar 918 juta rupiah lebih terealisasi sebesar 294milyar 901 juta rupiah lebih atau sebesar 93,64 %.
2. Pendapatan Transfer dari anggaran sebesar 1 trilyun 370 milyar 24 juta rupiah lebih terealisasi sebesar 6
trilyun 340 milyar 148 juta rupiah lebih atau sebesar 97,82 % .
3. Lain-lain Pendapatan yang Sah berupa
Pendapatan Hibah dari anggaran sebesar 76 milyar 694 juta rupiah lebih ,terealisasi sebesar 74 milyar 624 juta rupiah lebih atau sebesar 97,30 %.
B. BELANJA DAERAH
Realisasi Belanja Daerah secara keseluruhan dari anggaran sebesar 1 trilyun 756 milyar 995 juta rupiah lebih ,terealisasi sebesar 1 trilyun 661 milyar 844 juta rupiah lebih atau sebesar 94,58%.

Rapat Paripuran DPRD Lobar berjalan dengan lancar walau diwarnai dengan intrupsi dari anggota DPRD. Rapat paripurna selanjutnya akan membahas tanggapan fraksi terhadap penjelasan kepala daerah tentang raperda Laporan APBD Tahun 2021. (Diskominfotik/Ria/indra).

HUT PT AMGM ke 42, Bupati Lobar Apresiasi Lomba Desa Sehat

Senggigi, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid menghadiri acara tasyakuran PT. AMGM (Air Minum Giri Menang) ke-42 yang dirangkai dengan pengumuman pemenang lomba desa sehat berbasis akses air bersih dan sanitasi layak tingkat kabupaten Lombok Barat tahun 2022. Kegiatan ini dilaksanakan di Ballroom Hotel Aruna, Senggigi pada hari Rabu (15/6/2022). Turut hadir dalam kegiatan Ketua DPRD Lombok Barat H. Nurhidayah, Direktur Utama PT. AMGM L. Ahmad Zaini, Asisten III Daerah Kota Mataram, staff PT. AMGM serta seluruh kepala desa dan camat se-Kabupaten Lombok Barat.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan selamat atas HUT ke 42 PT AMGM. Ia berharap agar PT AMGM dapat lebih maju dan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik lagi bagi pelanggan. Dalam kesempatan ini Bupati Fauzan juga menyampaikan apresiasinya kepada PT AMGM yang telah menyelenggarakan Lomba Desa Sehata berbasis akses air bersih dan sanitasi layak. Menurutnya Lomba ini sangat baik karena dapat menumbuhkan kepedulian pada akses air bersih dan sanitasi layak dari desa. Selain itu Lomba ini juga dapat memotivasi masyarakat desa untuk terus menerapkan pola hidup bersih dan sehat di lingkungan sekitar. “Lomba desa ini sangat baik karena dapat menumbuhkan dan memotivasi masyarakat desa untuk hidup sehat” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati dua periode ini juga berharap agar Lomba ini dapat mencapai kawasan yang lebih luas lagi karena dapat memicu dan memotivasi masyarakat. Selain itu melalui Lomba ini juga diharapkan dapat mempengaruhi penurunan kasus stunting di Lombok Barat. Sebab sekitar 60% penyumbang terbesar dalam kenaikan kasus stunting adalah kurangnya air bersih dan sanitasi yang tidak terawat. Diharapkan dengan adanya Lomba ini dapat menyadarkan masyarakat untuk menjaga air bersih dan sanitasi sehingga dapat menurunkan kasus stunting. “Karenanya saya mengajak kepada semua pihak mari kita perhatikan air bersih dan sanitasi kita supaya selalu terjaga sehingga kasus stunting dapat diturunkan” ujarnya.

Sementara itu Dirut PT. AMGM menyampaikan bahwa selama 42 tahun PT. AMGM telah melalui banyak rintangan hingga bisa sampai disaat ini. “Total pelanggan PT. AMGM sejak awal berdiri hingga sekarang adalah sekitar 151.000 dan saat ini sudah semakin sulit untuk mendapatkan pelanggan baru karena sudah hampir seluruh wilayah dijangkau oleh pelayanan PT. AMGM,” jelasnya.

Ia mengatakan bahwa meskipun saat ini telah sulit mendapatkan pelanggan baru, tetapi PT. AMGM akan tetap berusaha untuk meningkatkan pelayanan kepada para pelanggan. “Selain itu, kami juga akan berinovasi pada pengolahan tinja rumah tangga, karena saat ini pengolahan tinja rumah tangga masih belum begitu baik,” tambahnya.

PT. AMGM selama dua tahun masa pandemi selalu dapat mencapai target mereka hingga 100% dan PT. AMGM pada tahun ini mengadakan lombok desa sehat yang dimana telah dimenangkan oleh Desa Gegelang, Kec. Lingsar sebagai juara satu, Desa Kuripan, Kec. Kuripan sebagai juara dua, Desa Saribaye, Kec. Lingsar sebagai juara tiga, Desa Midang, Kec. Gunung Sari sebagai juara harapan satu, Desa Lingsar, Kec. Lingsar sebagai juara harapan dua dan Desa Penimbung, Kec. Gunung Sari sebagai juara harapan tiga.
(Diskominfotik/Dhea/Indra).

Bupati Lobar Ajak Masyarakat Teladani TGH Mustafa Umar

Gunung Sari, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid menghadiri peringatan Haul TGH. Mustofa Umar Abdul Aziz & Hj. Fauziah Shaleh yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-Aziziyah Kapek Gunung Sari. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa (14/6/2022). Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Camat Gunung Sari, Para Tuan Guru, Pimpinan Umum Ponpes dan Kepala Lembaga Tahfizhul Qur’an.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengajak semua yang hadir dalam kegiatan ini untuk meneladani TGH Mustofa Umar Abdul Aziz dalam kehidupan. Ia mengatakan bahwa banyak hal dari Alm TGH Mustofa Umar Abdul Aziz yang dapat dijadikan contoh oleh masyarakat. Karenanya ia mengajak semua pihak untuk menerapkan rasa kagum kepada Alm. TGH. Mustofa Umar Abdul Aziz dengan cara mencontoh apa yang telah di lakukan dan di alami oleh almarhum. Sehingga kita semua semoga dapat menjadi orang- orang yang alim, shaleh dan dapat bermanfaat bagi daerah bahkan negara. “Mari kita semua mencontoh dan meneladani alm TGH Mustofa Umar Abdul Aziz dalam kehidupan sehingga kita bisa menjadi orang orang yang shaleh dan bermanfaat bagi bangsa dan negara serta shaleh” ujarnya

Dalam kesempatan ini juga Bupati Fauzan menyampaikan terima kasih atas berbagai dedikasi dari Alm TGH Mustofa Umar dalam membangun generasi Al Qur’an di Indonesia Bahkan Dunia. Dalam kesempatan ini juga
H. Fauzan Khalid juga memberikan selamat kepada 12 santriwan yang sudah maraton menghafal Al-Qur’an selama 14 jam. “ Hal ini perlu kita dorong sebagai bagian menjaga Al-Qur’annul karim” tuturnya.

Kegiatan haul ini diisi dengan tausiyah rohani dan khataman kubro dan sughro hafalan Al-qur’an 30 juz yg diikuti oleh 58 santriwan. Selain itu kegiatan ini juga diisi dengan pembacaan doa khotmil qur’an yang di pimpin oleh pimpinan umum pondok pesantren Al-Aziziyah Kapek Gunung Sari. Dari 58 santriwan khataman, ada 12 orang yang sudah menyelesaikan khataman ( satu kali duduk ) dimulai dari setelah subuh sampai dengan jam 20.00 wita atau sekitar 14 jam. Serta di tempat yang sama dilakukan pula pemberian syahadah dan piagam penghargaan dari lembaga Tahfizhul Qur’an PP Al-Aziziyah Kapek, Gunung Sari.
(Diskomimfotik/ Fiyan/ Indra)

Tahapan Pemilu 2024 Dimulai, KPU Lobar Gelar Nonton Bareng Forkopimda

Gerung, Diskominfotik – Jajaran Forkopimda Kabupaten Lombok Barat, tokoh masyarakat dan media menyaksikan bersama peluncuran tahapan pemilu 2024 secara daring di Aula Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lombok Barat, Selasa malam (14/6/2022).

KPU memulai acara seremoni peluncuran Pemilu Serentak 2024 di Kantor KPU RI yang diikuti via zoom dari penjuru tanah air dan peluncuran tahapan penyelenggaran Pemilu 2024 ditandai dengan menekan sirine.

Acara tersebut menjadi penanda secara resmi dimulainya tahapan-tahapan Pemilu, yakni Pemilu serentak pada 14 Februari 2024 dan Pilkada serentak pada 27 November 2024.

Mendagri Tito Karnavian menyampaikan arahan presiden Joko Widodo bahwa pemerintah mendukung penuh KPU dalam mempersiapkan seluruh tahapan Pemilu dan Pilkada 2024. “Pemerintah mendukung penuh seluruh pelaksanaan tahapan jadwal Pemilu dan Pilkada yang sudah ditetapkan tahapannya dimulai 14 Juni tahun 2022 hingga pemungutan suara Pemilu 14 Februari 2024, dan Pilkada serentak November 2024,” ujarnya

Kemudian Jokowi menambahkan KPU harus meningkatkan kualitas Pemilu 2024 dan menjadi rujukan dunia. “KPU betul-betul menjaga dan meningkatkan kualitas Pemilu dan Pilkada Serentak tahun 2024 dan Indonesia menjadi rujukan dunia dalam penyelenggaraan Pemilu,” imbuhnya.

Tito menambahkan, KPU dapat meningkatkan partisipasi pemilih hingga memberikan pendidikan politik kepada masyarakat. “Karena itu dorong partisipasi pemilih yang tinggi termasuk di antaranya memberikan pendidikan politik secara masif. Pendidikan politik dalam arti agar masyarakat paham tentang hak-haknya dalam election pemilihan karena menentukan perjalanan bangsa ke depan,” harapnya.

Hasyim Asy’ari selaku Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menyampaikan, pada malam hari ini, tanggal 14 Juni 2022, kalau dihitung mulai dari 14 Februari 2024 hari pemungutan suara dihitung mundur, pada hari ini tepat 20 bulan sebelum hari pemungutan suara.

“Menurut mandat Konstitusi, dan mandat undang-undang, pada hari ini tanggal 14 juni 2022 adalah hari dimulainya tahapan pemilu tahun 2024,” katanya

Setelah tahapan awal Pemilu 2024 resmi dibuka, nantinya KPU baik RI, Provinsi, Kabupaten dan Kota merancang perencanaan program, kegiatan dan menyusun peraturan pelaksanaan penyelenggaraan pemilu.

Tahun 2024 akan menjadi tahun politik yang sangat ramai. Tidak hanya pemilu, pemilihan presiden dan kepala daerah serentak juga akan dilakukan di tahun yang sama.

Dalam sambutan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Puan Maharani menekankan agar bersama-sama menjaga semangat Pemilu sehingga menjadi hal baik yang bisa menciptakan persatuan dan kesatuan Indonesia bukan malah membelah Indonesia. “Tahun 2024 pemilu harus dilakukan dan tidak ada penundaan,” tegasnya.

Di Kabupaten Lombok Barat kegiatan zoom peluncuran ini diselenggarakan di Aula KPU Lombok Lombok Barat yang diikuti oleh Wakapolres Lobar, perwakilan Dandim 1606 Mataram, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Lobar, Kepala Kesbangpol Lobar, Ketua KPU Lobar, Sekretaris Pol PP Lobar, Awak media dan peserta partai politik. (Diskominfotik/Agg)

Rapat Pimpinan, Bupati dan Wakil Bupati Lobar Perintahkan Pejabat Gerak Cepat dan Berkolaborasi

Giri Menang, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat dan Wakil Bupati kompak menghadiri Rapat Pimpinan II Kabupaten Lombok Barat Bulan Juni 2022. Kegiatan Rapat pimpinan ini juga dirangkai dengan sejumlaj agenda pemaparan dari sejumlah dinas dan penyerahan tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya ASN. Turut hadir dalam kegiatan Sekertaris Daerah Lombok Barat DR. H. Baehaqi, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Mataram Timur Iteng Warih Patriani, para Asisten Daerah, Kepala OPD se-Kab Lobar serta seluruh camat se-Kab Lobar.

Dalam Arahannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid yang didampingi oleh Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun menyampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh kepala OPD dan semua jajarannya. Bupati Fauzan meminta kepada semua jajarannya untuk bergerak cepat dan tepat dalam melaksanakan berbagai program pembangunan. Selain itu ia juga meminta jajarannya untuk bergerak cepat dalam merespon berbagai problem dan perkembangan yang ada di masyarakat. Hal ini sebagai bentuk dan wujud tanggung jawab kita kepada masyarakat.

“Saya minta kepada semua kepala OPD dan jajarannya untuk gerak cepat dan respon cepat sehingga masyarakat terlayani dengan baik. Salah satunya pada kasus PMK dimana kita menangani ini dengan membentuk satgas PMK” ujarnya.

Dalam kesempatan ini juga Bupati dua periode ini mengajak semua pihak untuk berkolaborasi dalam melaksanakan pembangunan. Menurutnya kolaborasi ini akan memberikan kemudahan dalam membangun Lombok Barat. Dengan kebersamaan dan kolaborasi proses pembangunan akan berjalan lancar. Salah satunya adalah dalam mengatasi defisit anggaran dimana jumlah pendapatan lebih rendah dari belanja daerah. Ia meminta agar hal ini dapat diatasi dengan kerjasama dan kolaborasi semua pihak untuk meningkatkan PAD Lombok Barat. Ia mengatakan hal ini dapat dilakukan dengan membentuk Satgas PAD.

“Untuk meningkatkan PAD diperlukan adanya Satgas PAD yang diharapkan dapat berkolaborasi meningkatkan PAD Lombok Barat” ujarnya.

Dalam kesempatan ini juga disampaikan sejumlah pemaparan dari beberapa pihak antara lain Kepala Kantor Pajak Pratama Mataram Timur Iteng Warih Patriani dan beberapa kepala OPD terkait dengan KUA PPAS Perubahan APBD 2022 yang disampaikan oleh Kepala BPKAD Fauzan Husniadi. Sementara terkait perkembangan Penyakit Mulut dan Kuku pada hewan ternak disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian H. Lalu Winengan.

Dalam kesempatan ini Kepala Kantor Pajak Pratama Mataram Timur memberikan sosialisasi tentang Program Pengungkapan Sukarela (PPS). Iteng Warih Patriani menyampaikan bahwa PPS memiliki fungsi untuk menyamakan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dan SPT tahunan agar jika suatu ketika dibutuhkan tidak ada keraguan apakah keduanya memiliki perbedaan dibagian isinya. “PPS ini dapat dilakukan secara online, sehingga tidak perlu datang ke kantor pajak. Kami juga telah menyediakan bagian helpdesk yang dapat digunakan jika terdapat hal-hal yang kurang dipahami,” jelasnya.

Sementara itu Kepala BPKAD Lobar Fauzan Husniadi menerangkan tentang rancangan Kebijakan Umum Perubahan Anggara PPAS 2022. Ia mengatakan bahwa saat ini jumlah defisit anggaran daerah masih kecil. Dimana jumlah pendapatan lebih kecil dibandingkan jumlah belanja daerah. Karenanya ia meminta kepada semua OPD untuk dapat memilih program program prioritas yang akan di dahulukan. “Sejauh ini berdasarkan sejumlah usul yang disampaikan oleh OPD, kami telah memilah mana hal-hal yang bersifat wajib terlebih dahulu untuk diselesaikan,” tegasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian H. Lalu Winengan menjelaskan perkembangan virus PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) di Kabupaten. Lobar. Ia mengatakan bahwa saat ini jumlah sapi di Lombok Barat sekitar 130.000 dengan kasus positif PMK sekitar 350/hari. Sementara untuk tingkat kesembuhan mencapai 30 Persen “Hingga saat ini sapi yang telah terkena belum ada yang terkena kembali. Selain itu daging sapi yang terkenal virus PMK aman untuk dikonsumsi dengan syarat diolah selama 30 menit dan suhu diatas 70°C,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini Kadis Pertanian juga mengatakan bahwa virus ini tidak menyebabkan hewan ternak mati jika cepat dilaporkan dan ditangani. “Biasanya kasus sapi yang mati itu adalah karena telah dilapor dan akhirnya sapi mati kelaparan. Virus PMK ini membuat gusi kaku sehingga sulit bagi mereka untuk makan,” terangnya.

Selain itu dalam kegiatan Rapim ini juga dilakukan Penyerahan tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya ASN 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun. Anugrah ini diberikan secara simbolis oleh Bupati dan Wakil Bupati Lobar kepada tiga orang ASN, yaitu Yung Savitri selaku Kasubbag Pengelolaan Barang dan Jasa Bagian PBJ Setda Lobar 10 tahun, H. Subardi selaku Kabag Organisasi Setda Lobar 20 tahun dan I Made Artadana selaku Kepala Dinas PUPR Lobar. Jumlah ASN Lombok Barat yang menerima Anugrah tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya tahun 2021 ini sebanyak 87 orang yang terdiri dari 39 orang menerima
tanda kehormatan Satyalencana Karya Satya 10 Tahun, 23 orang untuk masa pengabdian 20 tahun serta 25 orang untuk masa pengabdian 30 tahun. Kegiatan Rapat Pimpinan II bulan juni ini berlangsung lancar. Bupati dan Wakil Bupati Lombok Barat berharap agar Rapim ini dapat meningkatkan kebersamaan dan kekompakan serta Kolaborasi sehingga berbagai program pembangunan dapat berjalan dengan baik. (Diskominfo/Dhea/Latief).

1 20 21 22 23 24 70