Pemkab Lobar Berterima Kasih Atas Pengabdian Peserta Latsitardanus XLII Tahun 2022

Gerung, Diskominfotik – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat secara resmi melepas peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) tahun 2022 Satlak 4/Kijang yang telah melakukan pengabdian selama 3 minggu di Kabupaten Lombok Barat. Acara Pelepasan ini dilakukan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat, Rabu 8 Juni 2022. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan peresmian Tandon Penampung Air dusun Batulayar Utara.

Kegiatan yang ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat, Wakil Bupati Lombok Barat, Gubernur Akpol RI, Dandim 1606/Mataram, Kapolres Lombok Barat, Sekretaris Daerah Lombok Barat, Kepala OPD dan Para Camat di Kabupaten Lombok Barat.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh para taruna Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) satlak 4/kijang.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada para peserta latsitardanus yang selama kurang lebih 3 minggu mengabdikan diri kepada masyarakat melalui berbagai kegiatan yang dilakukan. Selain itu Bupati Fauzan atas nama Pemkab Lombok Barat juga menyampaikan terima kasih kepada para peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) karena telah berpartisipasi dan berkolaborasi dalam membangun sejumlah fasilitas di Lombok Barat. Bupati menyampaikan dalam program Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) satlak 4/Kijang, para taruna telah berkolaborasi bersama masyarakat untuk melaksanakan program pembangunan rumah kumuh, perbaikan jalan akses jalan dan jembatan menuju kawasan wisata cemare serta pembuatan tandon air di dusun Batulayar utara yang beberapa bulan yang lalu telah dilanda banjir.

“Kami atas nama Pemerintah Daerah menyampaikan terima kasih. Semoga apa yang dihasilkan bisa memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada masyarakat di kabupaten Lombok Barat” ujarnya.

Bupati dua periode ini juga berharap kepada para taruna dan taruni peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) tahun 2022 untuk menceritakan tentang potensi wisata dan keramahan masyarakat Lombok Barat kepada keluarga dan rekan rekannya. Selain itu ia juga berharap agar para taruna dan taruni peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) satlak 4/kijang yang terdiri dari Akpol, Akmil, dan STPDN dapat kembali ke Lombok Barat untuk menikmati liburan.

“Kami berharap agar para peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) dapat bercerita tentang potensi wisata dan keramahan masyarakat Lombok Barat sehingga wisatawan yang berkunjung ke Lombok Barat semakin banyak” ujarnya.

Sementara itu Gubernur Akademi Kepolisian lrjen. Pol. Drs. Suroto menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dan Bupati Lombok Barat berserta jajaran atas kerjasamanya dalam kegiatan Latsitardanus ke 42. Dalam kesempatan ini juga Irjen Pol Suroto menyampaikan terima kasih kepada Wakil Bupati Lobar Hj. Sumiatun yang telah dinobatkan sebagai Ibu asuh para taruna beberapa waktu lalu. Ia mengatakan bahwa Bupati Lobar dan Wakil Bupati Lombok Barat telah memberikan banyak bantuan bagi para taruna dalam melaksanakan program kegiatan Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) ke 42 tahun 2022.

“Latsitardanus ke 42 merupakan kalender tahunan akademi militer, dimana kegiatan tersebut merupakan bagian dari Tri Dharma yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dan pembauran menjadi satu kesatuan yang utuh dan kuat. Kami sampaikan terima kasih kepada Bupati, Wakil Bupati bersama jajaran Forkopimda, Sekda, Kepala OPD, Para Camat, Kepala Desa serta semua masyarakat Lombok Barat atas kerjasamanya dan kami berharap agar berbagai program tersebut bermanfaat bagi masyarakat” Tutupnya. (Diskominfotik/ria/fian/indra).

Bupati Lobar Minta Guru Berikan Yang Terbaik Untuk Lobar

Gerung, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menghadiri lamgsung acara halal bihalal keluarga besar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Lombok Barat yang di laksanakan di Bencingah Agung Kantor Bupati Lombok Barat, Senin (6/6/2022).

Kegiatan halal bihalal Guru Se Lombok Barat yang dilaksanakan dalam dua tahap dihadiri juga oleh sejumlah pihak antara lain Ketua Komisi IV DPRD Lombok Barat, Ketua Baznas Kabupaten Lombok Barat, Kepala OPD, Dosen Pascasarjana Universitas Islam Negeri Mataram, Kepala Sekolah beserta Guru dan segenap keluarga besar Dinas Dikbud Kabupaten lombok barat yang berjumlah sekitar 2.500 orang.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan kepada semua guru agar jangan melihan keberhasilan orang lain hanya di akhirnya saja. Namun perlu dilihat proses menuju keberhasilan tersebut. Sebab dalam proses tersebut terdapat berbagai tantangan dan rintangan yang dihadapai. Ia mengatakan bahwa kita harus berusaha dan belajar untuk mencapai kesuksesan. “Tentu untuk memperoleh keberhasilan membutuhkan proses dan usaha. Karenanya untuk mencapai kesuksesan kita harus berusaha dengan maksimal”ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati dua periode ini juga mengatakam bahwa saat ini Lombok Barat memiliki berbagai prestasi di bidang pendidikan dan kesehatan. Salah satunya adalah angka harapan lama sekolah dimana Lobar menjadi kabupaten yang angka harapan lama sekolahnya tertinggi di NTB. Ia berharap agar hal ini dapat terus ditingkatkan. Selain itu Fauzan Khalid juga berharap agar angka rata-rata lama sekolah di Kabupaten Lombok Barat dapat ditingkatkan. Menurutnya untuk mewujudkan ini perlu kolaborasi dan kerjasama dari beebagai pihak. Karenanya ia meminta kepada semua guru untuk terus memberikan yang terbaik bagi Lombok Barat. “Kami berharap agar guru guru di Lombok Barat terus memberikan yang terbaik untuk Lombok Barat kita tercinta”ujarnya.

Pada kesempatan yang sama Kepala Dinas Dikbud H. Nasrun menyampaikan agar seluruh kepala sekolah dan guru yang hadir di kegiatan ini untuk tetap belajar dan terus belajar walaupun sudah menjadi guru dan kepala sekolah agar dapat memajukan Kabupaten Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa Kegiatan Halal Bihalal ini bertujuan sebagai wadah untuk saling bermaafan dengan sesama dan untuk mempererat tali silaturahmi antara seluruh keluarga besar Dinas Dikbud Di Kabupaten Lombok Barat.
(Diskominfotik/Fiyan/ Indra)

Ketua TPP PKK NTB Hj Niken Zulkiflimansyah : Lombok Barat Luar Biasa

Gerung, Diskominfotik – Kunjungan kerja TP-PKK Provinsi NTB di Kabupaten Lombok Barat tahun 2022 yang dirangkai dengan kegiatan pelayanan KB, display diversifikasi pangan lokal non-beras, pemaran UP2K dan kajian bareng bunda Niken yang dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat pada hari Selasa (7/6/2022). Hadir dalam kegiatan Ketua TP-PKK Provinsi NTB Hj. Niken Saptarini Widyawati, Ketua TP-PKK Kabupaten Lombok Barat Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Kepala perwakilan BKKBN Provinsi NTB, Asisten II Daerah Lombok Barat Rusditah, Ketua TP-PKK kecamatan dan desa se-Kabupaten Lombok Barat serta pengurus organisasi wanita di Lombok Barat.

Ketua TP-PKK Lombok Barat mengatakan bahwa Road Show PKK merupakan kegiatan rutin tahunan yang memiliki tujuan untuk meningkatkan peran serta pemerintah dan swasta dalam penerapan fungsi keluarga. “Keluarga merupakan tempat pertama kalinya kita mensosialisasikan nilai-nilai kehidupan.” Tegasnya.

Hj. Khaeratun Fauzan Khalid juga menyampaikan adapun cara untuk mencapai keluarga yang sejahtera diperlukan gerakan segenap potensi yang ada, seperti kelompok-kelompok PKK yang berusaha untuk meningkatkan SDM keluarga, terutama ibu agar dapat menurunkan angka stunting.

Asisten II Daerah Lombok Barat Rusditah menyampaikan bahwa ia salut atas seluruh jasa TP-PKK Lombok Barat yang telah membuat Lombok Barat mendapatkan peringkat satu di kategori harapan lama sekolah di NTB. “Selain dari sisi pendidikan, Lombok Barat juga telah banyak berusaha dalam menurunkan angka stunting serta angka pernikahan dini.” Terangnya.

Sementara itu, Hj. Niken Saptarini Widyawati memberikan apresiasi kepada TP PKK Lobar dan Pemkab Lobar yang telah melakukan terbaik untuk masyarakat Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa langkah langkah yang dilakukan oleh Lombok Barat sangat luar bisa sehingga angka harapan lama sekolah tinggi.

Ia juga mengatakan bahwa angka harapa lama sekolah di Lombok Barat akan dapat lebih meningkat lagi jika diiringi dengan peningkatan kemampuan literasi di masyarakat. “Salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam meningkatkan literasi di masyarakat ialah dengan membuat perpustakaan desa. Dengan adanya perpustakaan desa ini tentunya dapat menarik minat masyarakat untuk belajar membaca.” Jelasnya.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan Talkshow bertajuk Kajian Bareng Bunda Nike. Tema yang diangkat tentang kerentanan ekonomi dan pernikahan dini. Pada talkshow ini Hj. Niken langsung bertindak sebagai Host atau moderator. Sementara pembicaranya antara lain Ketua TP PKK Lobar Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Asisten Daerah II Rusditah, S.Sos dan Sekretaris DP2KBP3A Lombok Barat Erni Suryana, SST, MM. Kegiatan Talkshow ini juga diikuti oleh Pengurus TP PKK Kabupaten Se Nusa Tenggara Barat melalui zoom meeting.
(Diskominfotik/Dhea/Fery/Juan).

World Surf League Sarana Promosi Wisata Kelas Dunia

Gerung, Diskominfotik – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Propinsi Jawa Timur menjadikan even WSL (World Surf League) sebagai saran promosi wisata hingga mancanegara. Even WSL seri G-Land yang digelar di banyuwangi sejak tanggal 28 Mei hingga 6 juni diharapkan menjadi momentum pemulihan ekonomi dan pariwisata banyuwangi pasca pandemi covid19.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi saat menerima rombongan Pemkab Lobar yang melakukan studi banding ke banyuwangi terkait WSL, Jumat, 3 Juni 2022.

Dalam studi banding ini rombongan terbatas Pemkab Lombok Barat dipimpin oleh Asisten 1 Setda Lombok Barat Drs. Agus Gunawan berdialog langsung dengan jajaran pemkab Banyuwangi yang menangani pelaksanaan even World Surf League (WSL) championship Tour 2022 seri G-Land.

Dalam kesempatan ini rombongan terbatas Pemkab Lobar menanyakan tentang teknis WSL dan hal yang perlu untuk dipersiapkan serta alokasi anggaran untuk pelaksanaan WSL ini. Menurut Agus Gunawan tujuan studi banding ini adalah untuk mengetahui secara jelas dan pasti terkait dengan teknis dan hal hal yang diperlukan untuk melaksanakan even WSL. Mengingat tahun depan Lombok Barat rencananya akan menggelar even WSL di Bangko Bangko.

“Jadi kedatangan kami untuk studi banding terkait teknis, anggaran serta kebutuhan yang diperlukan untuk WSL. Selain itu yang terpenting adalah mengetahui tentang efek dan pengaruhnya pada pariwsata” ujarnya.

Dalam kesempatan ini rombongan Pemkab Lobar diterima oleh staf ahli Bupati Banyuwangi H. Edy Supriono, MM, Sekretaris Dispora M. Alfin Kurniawan, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Ainur Rofiq.

Dalam kesempatan ini Sekretaris Dispora M. Alfin Kurniawan menjelaskan bahwa even WSL Championship Tour 2022 ini telah dipersiapkan sejak 2019 namun karena pandemi even ini diundur dan baru bisa digelar tahun 2022 ini. Ia mengatakan even WSL ini diback up penuh oleh Kementerian Koordinator Maritim dan investasi serta sejumlah BUMN. Hal memudahkan Kabupaten Banyuwangi sebagai tuan rumah WSL.

“Tentu koordinasi dengan Kementerian sangat diperlukan dan kita didukung penuh oleh Kementerian sehingga even kelas dunia ini dapat terlaksana” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa dalam even ini dibutuhkan jaringan listrik, internet yang kuat serta tower pemantau ditengah laut. Hal ini menjadi kebutuhan utama even ini yang harus disiapkan oleh tuan rumah sebab even ini akan disiarkan secara langsung melalui kanal resmi WSL ke seluruh dunia. Sehingga destinasi wisata banyuwangi untuk kegiatan surfing ini dikenal hingga mancanegara.

Ia mengatakan bahwa Pemkab Banyuwangi hanya konsentrasi pada even pembukaan dan even even pendukung lainnya. Sementara untuk pelaksanaan even WSL ditangani oleh pihak WSL bersama PSOI dan vendor yang ditunjuk oleh WSL. “Kita konsentrasi pada pembukaan dan even even penunjang lainnya. Kalau kompetisinya di tangani oleh WSL dan PSOI” ujarnya.

Ia melanjutkan untuk penginapan sudah tersedia camp camp yang dibangun di sekitar kawasan hutan Taman Nasional Alas Purwo. Camp camp ini sebagai lokasi istirahat para peselancar dari berbagai negara. Ia mengatakan bahwa sport surfing G-Land Pantai Plengkung ini terletak di dalam kawasan taman nasional alas purwo sehingga pengelolaan dan pembangunan camp harus seizin pihak Taman Nasional. Ia mengatakan bahwa semua OPD yang terlibat dalam even even di banyuwangi telah menyiapkan anggaran di dinas masing masing sehingga dapat bergerak dengan cepat dan efektif.

Kepala Dinas Kominfotik Lombok Barat Ahad Legiarto yang ikut dalam studi banding ini mengatakan setelah melakukan dialog dengan Pemkab Banyuwangi di Kantor Bupati Banyuwangi, rombongan melakukan kunjungan ke Lokasi WSL di G-Land Pantai Plengkung. Kunjungan lapangan ini untuk melihat secara langsung berbagai kebutuhan yang diperlukan dan penataan tempat pelaksanaan even kelas dunia ini. Di lokasi tersebut rombongan mendapatkan penjelasan yang komperhensif dan sangat teknis terkait dengan berbagai persiapan dan kebutuhan yang diperlukan untuk gelaran even WSL.

“Rombongan langsung diajak ke lokasi WSL untuk melihat secara langsung berbagai hal yang harus disiapkan. Tentu ini memberikan gambaran kepada Pemkab Lobar dalam mempersiapkan even WSL yang rencananya akan dilaksanakan di Bangko Bangko Kecamatan Sekotong tahun depan” ujarnya.

Sementara itu Anggi Yuhisita Planning and Development PSOI saat berkunjung ke Bangko Bangko beberapa waktu lalu mengatakan WSL merupakan Kompetisi selancar Dunia atau World Surf League (WSL) diikuti oleh peselancar terbaik dunia yang telah melewati sejumlah tahapan. Kompetisi Surfing Dunia ini akan disiarkan secara langsung oleh pihak WSL melalui kanal WSL ke seluruh dunia. Lebih lanjut Anggi Yuhisita mengatakan WSL championship tour merupakan ajang yang memiliki peminat yang sangat tinggi.

“Engagement sosial medianya no 3 setelah NBA dan NFL, masih di atas MotoGP yang rangking 9. Ini akan menjadi sarana promosi yang tinggi bagi tempat penyelenggaranya,” terang Anggi Yuhista.

Ia juga mengatakan bahwa even WSL ini cukup berpengaruh pada kunjungan wisata dan dampak ekonomi bagi tuan rumah even tersebut. Menurut hasil riset PSOI terhadap penyelenggaraan WSL Championship di beberapa tahun pada tahun-tahun sebelumnya, ada lonjakan kunjungan wisatawan pada tempat-tempat penyelenggaraan tersebut. (Diskominfotik/Tim IKP)

Pegawai Pemda Lobar Bersama Warga Binaan Pemasyarakatan Gotong Royong Bersihkan Hutan Kota Gerung

Gerung, Diskominfotik – Sejumlah Pegawai Pemda Lobar bersama warga binaan pemasyarakatan Lapas Kelas IIA Mataram bersama sama melaksanakan kegiatan gotong royong bersih bersih Hutan Kota Gerung Lombok Barat pada Jumat pagi, 3 Juni 2022.

“Kegiatan ini adalah kerjasama antara Pemda Lobar dengan Lapas kelas IIA Mataram yang rencananya akan diagendakan rutin di wilayah Kabupaten Lombok Barat,” ujar Sofian Kasi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik Lapas kelas IIA Mataram.

Sofian mengatakan, adapun tujuan kegiatan ini yang pertama ialah untuk Asimilasi yaitu untuk membaurkan warga binaan dengan masyarakat sekaligus juga untuk mempersiapkam mereka terjun ke masyarakat nantinya setelah bebas. Kemudian disamping itu juga tujuan kegiatan ini juga bagian kepedulian sosial warga binaan dan berpartisipasi dalam mebersihkan di wilayah kabupaten Lombok Barat.

Mereka yang ikut gotong royong adalah warga binaan yang masa tahanannya hampir habis dan segera bebas. Sebelum bebas mereka bisa beradaptasi dengan masyarakat sehingga nantinya lebih mudah diterima oleh warga lainnya.

Kegiatan ini juga, salah satu bentuk pembinaan dari Lapas kelas IIA Mataram yang bertujuan agar bisa berinteraksi dengan masyarakat luas dengan baik,” tambahnya.

Sementara itu, ditempat yang sama Kepala Bagian Umum H. Suherman atas nama pemda lobar mengucapkan terimakasih kepada Lapas kelas IIA Mataram, hasil kerjasama dengan pimpinan bisa ditindaklanjuti secara tehnis di bawah.

Pada hari ini teman teman binaan bisa berkolaborasi dan bergotong royong bersama dengan jajaran pemda Lobar yaitu Dinas Perkim, Dinas Lingkungan Hidup dan Bagian Umum.

Ia berharap kerjasama ini mudahan bisa dapat berlanjut karena kita di Lombok Barat dengan wilayah yang begitu luas tentunya masalah kebersihan ini sangat krusial, selalu ada setiap hari dan setiap waktu selalu ada pemberitaan masalah kebersihan dan sampah. Jadi, melalui kegiatan ini kami merasa sangat terbantukan dan harapan kami kedepan, kerjasama ini terus berlanjut,” harapnya.
(Diskominfotik/Agg/Fyn)

Sukses Cegah Pernikahan Dini, Lombok Barat Dapat Penghargaan Dari PLAN Internasional

Giri Menang, Diskominfotik – Lombok Barat kembali menorehkan prestasi membanggakan. Setelah menorehkan sederet prestasi yang luar biasa, Lombok Barat dibawah kepemimpinan Bupati H. Fauzan Khalid dan Wakil Bupati Hj. Sumiatun kembali meraih prestasi penting dan mengharumkan Lombok Barat. Tidak sembarangan, kali ini Lombok Barat diberikan penghargaan oleh Plan Internasional Indonesia dalam bidang Pencegahan Perkawinan Usia Anak.

Penghargaan tersebut diberikan oleh organisasi internasional yang sudah bergerak di 71 Negara di Dunia, saat acara peringatan 52 Tahun Plan Internasional Indonesia, Selasa 31 Mei 2022 di Hotel JS Luwansa, Jakarta. Kabupaten Lombok Barat memperoleh apresiasi dalam katagori Pemerintah Daerah untuk bidang Pencegahan. Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menerima secara langsung penghargaan yang diserahkan oleh Sekretaris Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri dan pihak Plan Internasional Indonesia.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid yang juga di daulat sebagai Pembicara bersama Sekretaris Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri pada peringatan 52 Tahun Plan Internasional Indonesia, bekerja Untuk Anak Indonesia.

Dalam kesempatan ini Bupati dua periode ini menyampaikan berbagai langkah yang telah dilakukan oleh Lombok Barat sehingga bisa mengurangi pernikahan anak di usia dini. Bupati Fauzan mengatakan bahwa gerakan anti merarik kodeq ini menjadi besar atas dukungan dan partisipasi semua pihak. Ia menyampaikan terima kasih pada semua pihak atas dukungannya pada gerakan dan program tersebut.

“Gerakan ini menjadi besar atas dukungan semua pihak dan tentu dengan berbagai perangkat dan regulasi yang telah disiapkan” ujarnya.

Bupati Fauzan juga mengatakan bahwa Pemkab Lombok Barat telah menyiapkan berbagai regulasi untuk mendukung gerakan tersebut. Selain itu Pemkab juga telah menyusun perangkat untuk dapat melaksanakan gerakan tersebut.

“Kita sudah siapkan regulasinya dan perangkatnya sehingga gerakan ini bisa berjalan dengan baik. Kami berharap gerakan Gamaq ini memberikan manfaat bagi masyarakat Lombok Barat” ujarnya.

Dalam kesempatan itu juga Bupati Fauzan Khalid menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada masyarakat dan semua pihak yang telah mendukung gerakan Gamaq ini. Ia mengatakan bahwa penghargaan ini sebagai hasil kerja keras dan kerja cepat serta kolaborasi yang dilakukan oleh Pemkab Lombok Barat dengan berbagai pihak. Karenanya ia berpesan agar semua pihak dapat terus menguatkan kolaborasi dan kebersamaan dalam membangun Lombok Barat. Kolaborasi, kerjasama dan kebersamaan telah membawa Lombok Barat memperoleh sejumlah prestasi membanggakan.

“Tentu ini semua buah kerja cepat, kerja keras, kolaborasi dan kebersamaan yang telah dibangun selama ini sehingga Lobar bisa meraih prestasi membanggakan. Kita bersyukur pada Allah SWT dan kita apresiasi atas langkah cepat dan taktis rekan rekan semua” ujarnya.

Sementara itu ditempat terpisah, Ahad Legiarto Kepala Dinas Kominfotik mengatakan bahwa berbagai prestasi dan penghargaan yang diraih oleh Lombok Barat ini sebagai hasil atau buah kerja keras dan kerja cepat semua pihak.

Menurutnya dengan semangat kerja keras, kolaborasi serta kebersamaan yang terus ditanamkan oleh Bupati H. Fauzan Khalid bersama Wakil Bupati Hj. Sumiatun dalam setiap kesempatan. Hal ini sebagai kunci atas berbagai prestasi dan keberhasilan yang diraih oleh Lombok Barat akhir akhir ini.

“Tentu ini buah kerja keras dan kerja cepat serta ikhtiar kita bersama sehingga kita bisa meriah berbagai prestasi membanggakan”ujarnya.

Lebih lanjut Ahad Legiarto mengatakan bahwa penghargaan dalam bidang Pencegahan Perkawinan Usia Anak ini menjadi salah satu bukti suksesnya gerakan Gamaq (Gerakan Anti Merariq Kodeq) di Lombok Barat. Ia juga mengatakan bahwa sebelumnya Lombok Barat melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB juga telah memperoleh penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) se Nusa Tenggaran Barat.

Hal ini tentu sangat membanggakan bagi masyarakat Lombok Barat. “Ini prestasi prestasi luar biasa dan tentu Pemkab Lobar menyampaikan berterima kasih dan mengapresiasi semua pihak yang telah mendukung gerakan ini sehingga dapat memperoleh penghargaan” ujarnya.

Hadir mendampingi Bupati Lombok Barat dalam kegiatan penyerahan penghargaan ini antara lain Kepala Bappeda Lobar H. Ahmad Saikhu, Sekretaris DPPKBP3A Erni Suryana dan sejumlah pejabat Lombok Barat. Penghargaan dari Plan Internasional ini menambah prestasi membanggakan yang telah ditorehkan Lombok Barat dibawah Pemerintahan Bupati H. Fauzan Khalid dan Wakil Bupati Hj. Sumiatun. Diharapkan dengan penghargaan ini Lombok Barat semakin mantap dan berprestasi. (Diskominfotik/Tim IKP)

Sekda Lombok Barat Buka Kegiatan Perkemahan Jambore Cabang IX Lombok Barat

Narmada, Diskominfotik – kegiatan Jambore Cabang IX Lobar Tahun 2022 dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat DR.H. Baehaqi, Jumat 27 Mei 2022, di Bumi Perkemahan Super Camp Lembah Madani, Desa Sedau Kecamatan Narmada melalui kegiatan upacara pembukaan jambore.

Acara pembukaan Perkemahan Jambore Cabang IX Lobar dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Lobar DR. H. Baehaqi, Ketua Kwartir Cabang Pramuka Lombok Barat Hendrayadi, Pimpinan Ponpes Nurul Haramain NWDI Narmada, Para Kepala OPD Lobar, Camat Se- Kabupaten Lobar, dan para pembina serta pendamping pramuka.

Dalam amanatnya, Sekda Lombok Barat DR. H. Baehaqi yang bertindak sebagai pembina upacara membacakan sambutan tertulis dari Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid. Dalam sambutan tertulisnya Bupati Lobar H. Fauzan Khalid mengapresiasi kegiatan jambore Cabang IX Lombok Barat ini. Menurutnya kegiatan ini sangat positif dalam menumbuhkan dan membentuk karakter generasi penerus bangsa. Ia meminta agar seluruh peserta yang hadir terutama para generasi muda, para santri dan para siswa untuk dapat mengikuti kegiatan dengan penuh semangat dan mengikuti semua kegiatan dalam jambore ini.

“Banggalah menjadi anggota pramuka, banggalah menjadi tunas-tunas muda, dan generasi emas indonesia” Kata Bupati dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Sekda Lombok Barat.

Setelah membacakan sambuta tertulis dari Bupati Lombok Barat, Sekda juga menambahkan sejumlah pesan khusus kepada semua peserta Jambore. DR.H. Baehaqi berharap agar kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan maksimal. Ia berharap para peserta dapat memperoleh nilai nilai positif dalam kegiatan ini yang kemudian dapat diterapkan dalam kehidupan sehari hari.

Ia juga menyampaikan kepada seluruh peserta bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi setiap orang untuk terus mengabdi kepada bangsa dan negara serta kegiatan ini sebagai bentuk implementasi dari Dasa Dharma dan Trisatya.

“Melalui gerakan pramuka peserta dapat memupuk mental kepribadian yang kuat, ulet, pantang menyerah dan disiplin. Kepribadian yang akan menjadikan Kabupaten kita Lombok Barat ini menjadi maju dan bangsa kita dapat sejajar dengan bangsa-bangsa lain yang telah maju”ujar Sekda.

Menurut Ketua Kwarcab Pramuka Lombok Barat M. Hendrayadi kegiatan Jambore IX Lobar ini rencananya akan dilaksanakan dari tanggal 26-29 Mei 2022. Kegiatan Jambore ini mengusung tema mewujudkan Pramuka yang kolaboratif, inovatif dan produktif menuju Lombok Barat mantap. Sementara jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 267 peserta.

“Gerakan Pramuka adalah sebuah organisasi kepanduan dalam membangun tunas-tunas muda yang memiliki watak, kepribadian, karakter, dan jati diri bangsa yang kukuh. Gerakan Pramuka dapat menjadi wadah untuk membangun karakter bangsa yang luhur dan mulia” ujarnya. (Diskominfotik/ Fiyan/Indra)

Bersatu Kembali, Warga Mareje Berpelukan dan Saling Memaafkan

Giri Menang, Diskominfotik – Harmoni dan kerukunan di Desa Mareje, Kecamatan Lembar, Kabupaten Lombok Barat benar benar terjalin dengan baik. Hal ini karena upaya dan langkah cepat dari Pemkab Lombok Barat bersama TNI/Polri melalui tim Satgas Penanganan Konflik yang dibentuk oleh Pemkab Lobar belum lama ini. Pasca konflik antar pemuda yang terjadi di Desa Mareje awal Mei lalu, Satgas Penangan Konflik yang dikomandoi oleh Sekda Lombok Barat DR.H. Baehaqi bergerak cepat untuk mempersatukan dan merukunkan kembali (rekonsiliasi) warga marje. Setelah melakukan rekonsiliasi melalui gawe rapah pekan lalu, Satgas penangan konflik melanjutkan rekonsiliasi dengan pertemuan antar warga mareje di Gedung DPRD Lobar, Giri Menang Gerung, Rabu, 25 Mei 2022.

Pertemuan untuk merukunkan kembali warga mareje ini berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan kerukunan. Warga sudah membaur dan saling berkomunikasi dengan akrab dan dekat serta lepas. Selain itu dalam pertemuan ini juga warga saling memaafkan dan berpelukan serta diwarnai dengan suasana haru dan tangis antar warga yang menyesali keributan yang dipicu oleh kesalahpahaman akibat petasan.

Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid yang juga terharu melihat warga mareje saling berpelukan dan memaafkan serta diwarnai tangis haru menyampaikan bahwa warga desa mareje pada dasarnya merupakan serumpun yang masih berkerabat sehingga harus selalu rukun dan damai.

Ia berharap agar suasana kebatinan dan kerukunan yang selama ini terbina dengan baik di Mareje dapat terus terjalin dan tidak terpengaruh oleh konflik antar pemuda yang terjadi awal mei lalu. Ia mengatakan bahwa konflik di Desa Mareje bukanlah konflik Sara namun murni konflik akibat kesalahpahaman antar pemuda serta adanya ego dan persoalan politik di desa tersebut.

“Konflik di Desa Mareje Bukan Konflik Sara tapi murni akibat kesalahpahaman antar pemuda yang ditambah oleh ego maupun persoalan politik. Warga mareje ini satu rumpun dan masih saling berkeluarga” ujarnya.

Bupati Fauzan mengatakan berbagai pihak juga telah mengatakan konflik di Mareje ini bukan konflik Sara. Seperti saat kunjungan wakil ketua dan anggota komisi VIII DPR RI senin lalu, mereka sepakat bahwa hal tersebut bukan konflik Sara. Anggota DPR RI tersebut melakukan kunjungan langsung ke mareje dan setelah itu melakukan pertemuan di Gerung Lombok Barat.

Dalam pertemuan tersebut wakil. Ketua komisi VIII menyampaikan apresiasi terhadap penanganan konflik antar pemuda yang dilakukan oleh Pemkab Lombok Barat berserta Polri/TNI dan para tokoh masyarakat sehingga konflik ini tidak meluas.

Sementara itu Ketua Satgas Penangan Konflik Kabupaten Lombok Barat yang juga Sekda Lobar, DR H. Baehaqi mengatakan bahwa rekonsiliasi ini merupakan kelanjutan dari rekonsiliasi saat gawe rapah pekan lalu. Ia mengatakan bahwa warga mareje sudah sangat berdamai dan rukun. Hal ini karena warga sudah saling memaafkan dan diwarnai dengan tangis haru dan saling berpelukan. Hal ini tentu menjadi tanda tulus warga untuk tetap hidup rukun dan harmoni sebagai warga mareje yang berasal dari satu rumpun.

“Tim Satgas ingin agar harmoni dan kerukunan di desa mareje terus terjalin selamanya. Dengan suasana kebatinan dan ketulusan hari ini kami meyakini bahwa warga akan tetap harmonis dan rukun”ujarnya.

Ketua Satgas Penanganan Konflik juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak atas langkah langkah dan upaya yang dilakukan dalam mendamaikan dan merukunkan warga desa mareje. Menurutnya hal ini bentuk kecintaan dan kepedulian kita untuk selalu menciptakan kedamaian dan ketentraman serta kerukunan di bumi patut patuh patju tercinta ini. “Kami harapkan warga tetap rukun dan damai hingga seterusnya. Akar sejarah dan budaya serta warga yang berasal dari satu rumpun menjadi modal utama desa mareje untuk tetap rukun dan damai” ujarnya.

Lebih lanjut ketua tim satgas penanganan konflik juga berterima kasih kepada aparat keamanan baik TNI/Polri yang telah menjaga keamanan dan ketertiban serta kondusifitas di Desa Mareje. Ia mengatakan bahwa hal ini menjadi salah satu kunci penting sehingga konflik tidak meluas. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua jajaran pemerintah daerah. Ia berharap agar semua pihak dapat menjaga suasana di mareje agat tetap rukun dan damai sehingga program pembangunan yang direncanakan dapat berjalan dengan baik.

Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan pemaparan dari Kapolres Lombok Barat, Dandim 1606 Mataram serta tausiah dari Ketua Baznas Lombok Barat TGH. M. Taisir. Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Anggota Forkopimda, Sekda Lombok Barat, Asisten Daerah 3, Kepala OPD, Camat Lembar, Kepala Desa Mareje, tokoh masyarakat serta warga mareje. (Diskominfotik)

Tingkatkan Kemitraan Dengan Kampus, Pemkab Lobar Kerjasama Dengan UIN Mataram

Gerung, Diskominfotik – Seteleh menjalin kerjasama dengan sejumlah kampus di Dalam daerah dan luar Daerah, Pemerintah Kabupaten Lombok Barat kembali menjalin kerjasama dengan dunia kampus. Kali ini Pemkab Lombok Barat menjalin kerjasama denga Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram. Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan bersama tentang tri Dharma Perguruan Tinggi antara Pemkab Lobar dan UIN Mataram yang dilakukan di ruang kerja Bupati Lombok Barat di Giri Menang Gerung. Kamis, 19 Mei 2022.

Penandatangan kesepakatan kerjasama ini dilakukan oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dan rektor UIN Mataram Prof Masnun Tahir. Dalam pemaparannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan bahwa pihaknya sangat terbuka dengan kalangan akademisi. Karena kalangan akademisi ini memiliki banyak ide dan gagasan yang luar biasa untuk pembangunan. Karenanya ia terus berupaya menjalin kerjasama dengan berbagai kampus untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pembangunan di Lombok Barat. Dengan merangkul dunia pendidikan diharapkan dapat muncul ide dan gagasan yang berlian yang menunjang proses pembangunan dan kualitas pendidikan di Lombok Barat. “Kalangan akademisi sangat luar biasa memiliki ide dan gagasan yang luar biasa sehingga kami harapkan dapat muncul gagasan gagasan yang luar biasa dari kalangan kampus”ujarnya.

Bupati dua periode yang sukses meningkatkan IPM menjadi posisi 4 se Nusa Tenggara Barat ini mengatakan bahwa pemkab Lombok Barat telah melakukan kerjasama dengan berbagai universitas dan kampus baik yang berasal dari dalam daerah maupun luar daerah. Hal ini tentu sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pembangunan di Lombok Barat. Sebab kalangan akademisi memiliki berbagai gagasan yang penting dan perlu dalam menunjang pembangunan. “Kami telah menjalin kerjasama dengan berbagai kampus baik di dalam daerah dan luar daerah. Ini sebagai langkah kita untuk mewujudkan Lombok Barat Mantap (Amanah, Sejahtera dan Berprestasi) dan kali ini kita jalin dengan UIN Mataram. Kami berharap kerjasama ini dapat memberikan manfaat bagi Lombok Barat dan UIN Mataram”ujarnya.

Sementara itu Rektor UIN Mataram Prof. Dr.H.Masnun Tahir M. Ag menjelaskan bahwa pihaknya memiliki komitmen untuk berkerjasama dengan Pemerintah Derah untuk meningkatkan pendidikan. Ia mengatakan bahwa kampus tidak hanya bersinergi tetapi juga menjalin kerjasama dengan pemerintah Dearah dalam berbagai aspek. Kerjasama ini tidak hanya dalam bidang pendidikan saja namun dalam berbagai aspek pembangunan seperti urusan pemerintah daerah seperti pencanangan atau perencanaan pariwisata halal. Hal ini merupakan kerjasama pertama antara Pemkab Lobar dan UIN Mataram. Selain itu kerjasama juga bisa dalam aspek sosial kemasyarakatan seperti Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. “Kami memiliki komitmen dalam peningkatan kualitas pendidikan serta akan terus berkontribusi dalam berbagai aspek pembangunan di Lobar karena kami menjalain kerjasama dengan pemkab agar dapat mensukseskan berbagai program pembangunan di daerah”ujarnya.

Masnun Tahir mengatakan bahwa kerjasama ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak. Agar proses pembanguna dapat berjalan dengan baik dan maksimal. Selain itu ia juga berharap agar kerjasama ini dapat menjadi wadah bagi UIN Mataram dan Lombok Barat dalam menjalankan tri dharma Pembangunan. Hadir dalam pertemuan yang penuh dengan suasana keakraban ini antara lain Asisten Daerah l Agus Gunawan, Kepala Dinas Perindag, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Koperasi UKM, Kepala BKD PSDM, Ketua LP2M UIN Mataram, dekan syariah, dekan dakwah dan sejumlah pejabat teras di UIN Mataram. (Diskominfotik/Bid.IKP).

Bupati Lobar Minta Masyarakat Petani Bela Negara Perangi Hoax

Gerung, Diskominfotik – Kegiatan Aksi Bela Negara dengan Masyarakat Petani di Lombok Barat dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lobar, hari Kamis (19/5/2022).

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Asisten Teritorial Panglima TNI Brigjen TNI (Mar) I Made Wahyu Santoso yang hadir sebagai perwakilan dari Asisten Teritorial Panglima TNI, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Kasdim Letkol Arhanud Yudia,  Forkopimda Lombok Barat serta masyarakat petani se-wilayah Kodim 1606/Mataram.

Wakil Asisten Teritorial Panglima TNI menyampaikan sambutan dari Aster Panglima TNI yang mengatakan bahwa TNI sangat mengapresiasi kepada para masyarakat petani yang telah melaksanakan aksi bela negara selama ini.

“Dengan mengadakan kegiatan sosialisasi ini kami berharapa agar dapat memperkuat tali silaturahmi antara TNI dengan masyarakat petani demi mewujudkan masyarakat tangguh dari segala ancaman keutuhan NKRI.” Tegasnya.

Ia juga berharap dengan adanya sosialisasi ini masyarakat petani dapat menyalurkan pengetahuan tentang aksi bela negara hingga masyarakat terpencil. Sehingga masyarakat memiliki semangat bela negara yang kuat dan NKRI dapat selalu terjaga.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menanggapi bahwa aksi bela negara tidak hanya melibatkan aksi secara fisik di medan perang, melainkan banyak hal hang dapat dilakukan sebagai aksi bela negara. Contohnya, ialah kegiatan masyarakat petani sebagai garda terdepan dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang juga dapat disebut sebagai aksi bela negara.  Karena ketahanan pangan ini menjadi bagian penting dalam menjaga NKRI.


H. Fauzan Khalid juga mengatakan bahwa saat ini kondisi Indonesia sedang banyak diserang oleh penyebaran berita-berita hoax yang salah satunya baru terjadi di Lombok Barat beberapa waktu lalu. Berita hoax ini dapat menyebabkan situasi dan kondisi di masyarakat tidak kondusif. Karenanya ia berharap masyarakat dapat memerangi berbagai informasi hoax yang beredar.

“Harapan terbesar saya kepada masyarakat petani adalah untuk dapat membantu dalam menyangkal berita-berita hoax yang menyebar di masyarakat, karena itu juga merupakan salah satu aksi untuk membela negara.” Tegasnya.

(Diskominfotik/Angga/Dhea).

1 21 22 23 24 25 70