Rapat Penertiban Cafe Ilegal, Pemda Minta Semua Taat dan Patuh Pada Aturan Yang Berlaku

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar rapat Koordinasi terkait upaya penertiban berbagai aktivitas ilegal terutama cafe-cafe ilegal di wilayah Kabupaten Lombok Barat. Rapat ini berlangsung di Ruang Rapat Jayengrana, Kantor Bupati Lombok Barat, Senin, 23 Juni 2025.

 

Rapat dipimpin langsung oleh Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini, dan dihadiri oleh Wakil Bupati Hj. Nurul Adha, Asisten II Bidang Perekonomian, para kepala OPD, camat, serta kepala desa terkait.

Dalam arahannya, Bupati menyampaikan bahwa rapat ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yang telah dibahas oleh Wakil Bupati. Fokus utama pembahasan adalah penertiban berbagai aktivitas ilegal, khususnya cafe-cafe ilegal yang beroperasi tanpa izin resmi. Bupati LAZ mengatakan semua aktivitas ilegal perlu ditertibkan sesuai dengan peraturan perundang undangan yang berlaku. Hal ini untuk menjaga ketertiban dan keamanan di masyarakat serta taat pada aturan. “Tentu upaya penertiban aktivitas ilegal serta bangunan dan usaha tidak berizin harus terus dilakukan agar semua tertib. Tentu ini harus didasarkan pada aturan yang berlaku. Selain itu kita ingin mencari solusi terbaik berdasarkan pengalaman lapangan tanpa merugikan pihak mana pun. Misalnya, bagaimana pengawasan terhadap cafe yang sudah berizin, dan apa saja yang diperbolehkan di dalamnya,” jelas Bupati.

Plt. Kasat Pol-PP Lombok Barat, Mahnan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan sejumlah tindakan penertiban sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. Namun, realita di lapangan menunjukkan bahwa masih banyak cafe ilegal yang beroperasi, bahkan mempekerjakan perempuan di bawah umur serta menjual minuman beralkohol secara ilegal. “Dari hasil penertiban, kami menemukan indikasi kuat keterlibatan cafe ilegal dalam sejumlah pelanggaran seperti yang diduga dapat menyebabkan penyebaran HIV/AIDS, hingga tindak kriminal seperti begal dan penjambretan,” ujarnya.

Dalam sesi diskusi, sejumlah kepala desa menyampaikan keluhan dan pengalaman mereka terkait keberadaan cafe-cafe ilegal di wilayah masing-masing yang meresahkan masyarakat. Meskipun pernah dilakukan penggerebekan, banyak tempat usaha tersebut kembali beroperasi dengan alasan ekonomi.

“Kami khawatir karena keberadaan cafe ilegal ini meresahkan warga. Kami sudah pernah melakukan penertiban, tapi beberapa waktu kemudian dibuka lagi dengan alasan butuh penghasilan,” ungkap salah satu kepala desa.

Mayoritas peserta rapat sepakat bahwa penertiban harus dilakukan secara tegas, bahkan jika perlu dilakukan penutupan permanen. Mereka menilai bahwa keberadaan cafe ilegal lebih banyak membawa dampak negatif dibandingkan manfaatnya, dan hanya menguntungkan segelintir pihak.

“Kami ingin cafe-cafe semacam ini dipusatkan di kawasan wisata saja sesuai dengan regulasi. Jangan sampai tersebar di desa-desa karena sangat meresahkan masyarakat,” tegas seorang kepala desa lainnya.

(Diskominfotik, Husni/Juan/Windi)

Rapat Evaluasi Percepatan realisasi Anggaran, Bupati LAZ : Jaga Akuntabilitas, Transparansi, dan Berorientasi Pada Hasil

Gerung, Diskominfotik.

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar rapat evaluasi dan percepatan penyerapan anggaran dan peningkatan persentase pelaksanaan program. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Jayengrane kantor bupati Lombok Barat, Senin 23 Juni 2025. Hadir dalam rapat ini Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha (UNA), seluruh Kepala OPD lingkup pemerintah daerah Kabupaten Lombok Barat.

Dalam arahannya Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) mengidentifikasi beberapa permasalahan yang harus segera dibenahi, mulai dari validitas perencanaan, pengelolaan aset yang belum tertib, hingga pemanfaatan aplikasi manajemen kinerja. Perbaikan diharapkan dapat meningkatkan capaian kinerja pada triwulan berikutnya. Hal ini seiring dengan upaya mempercepat pembangunan daerah secara lebih merata dan berkelanjutan. Ia juga meminta seluruh perangkat daerah memperkuat pengendalian internal dan menertibkan administrasi pelaksanaan kegiatan dan pelaksanaan APBD harus tepat waktu, tepat mutu, dan tepat sasaran. “Kita harus mengelola keuangan dan program secara optimal dengan menjaga akuntabilitas, transparansi, dan berorientasi pada hasil. Tentu hal ini untuk dapat mewujudkan pembangunan yang efektif dan efisien serta tepat sasaran,”ujarnya.

Bupati LAZ juga menekankan, ada beberapa hal penting yang harus di lakukan dalam percepatan realisasi anggaran. Hal tersebut antara lain optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD), penertiban aset dan persediaan, efesiensi anggaran, kesesuaian standar pekerjaan fisik, serta penguatan kolaborasi lintas program untuk mendukung reformasi birokrasi. Jika serapan anggaran sudah dilakukan secara optimal, maka akan menunjukkan peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, meski masih terdapat sejumlah catatan. “Mari kita optimalkan dan maksimalkan kerja kita untuk masyarakat dan daerah kita tercinta,” ujarnya.

Rapat evaluasi percepatan penyerapan anggaran dan peningkatan persentase pelaksanaan program bertujuan untuk memastikan bahwa anggaran yang dialokasikan dapat terserap secara optimal. Selain itu agar program-program yang telah direncanakan dapat terlaksana sesuai dengan target perencanaan.
(Diskominfotik/Husni/Windi/Zul)

Belanja Pegawai Lobar diatas 30 Persen, Bupati LAZ Akan Tingkatkan PAD dan Rasionalisasi Pegawai berbasis Kinerja

Gerung, Diskominfotik,

Bupati Lombok Barat melaksanakan apel pagi bersama seluruh pegawai dari setiap OPD yang ada di lingkup kantor bupati Kabupaten Lombok Barat, Senin 23 Juni 2025. Apel pagi dipimpin langsung Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ). didampingi oleh Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha (UNA), Sekda Lobar H. Ilham, Sekwan Lobar, Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Kepala Bagian, Sekdis dan di ikuti oleh seluruh ASN, PPPK dan Non ASN.

Dalam amanatnya Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) mengatakan kondisi belanja pegawai Lombok Barat berada pada posisi 38 persen atau diatas standart yang ditetapkan oleh pemerintah pusat yaitu maksimal 30 persen. Hal ini mengharuskan pemerintah daerah mengambil langkah cepat untuk mengatasi kondisi ini untuk mengurangi belanja pegawai dari 38 persen menjadi 30 persen.
Bupati LAZ mengatakan ada beberapa cara yang harus dilakukan yaitu dengan melakukan optimalisasi PAD, efisiensi anggaran dan pilihan terakhir rasionalisasi pegawai. Langkah mengoptimalkan PAD dapat dilakukan dengan cara meningkatkan PAD termasuk mencegah kebocoran dan Efisiensi Anggaran di semua lini. Pilihan terakhir yang dapat dilakukan adalah rasionalisasi pegawai berbasis kinerja dan dilakukan restrukturisasi organisasi. “Mari kita mulai hal-hal yang kecil pada diri kita untuk melakukan perubahan yang besar dan terus menggali potensi-potensi baru serta mengoptimalkan yang ada. Tentu untuk rasionalisasi pegawai adalah pilihan terakhir dan akan dilakukan berbasis kinerja. Yang memiliki kinerja baik akan bertahan sedangkan yang tidak berkinerja baik akan dirasionalisasi. Karenanya mari semua berkinerja baik,” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati Lobar yang akrab disapa LAZ itu menekankan berbagai hal terkait dengan pentingnya assessment kepada semua jenjang jabatan, agar Bupati dan Wakil Bupati punya database. Ia mengatakan semua ASN sudah saatnya untuk bekerja dengan basis kinerja. Karena ia bersama wakil bupati akan melakukan promosi dan mutasi berbasis kinerja. Pemerintah daerah dalam hal ini akan konsisten menerapkan good Governance. Tugas kita sebagai ASN adalah menjalankan amanah yg sudah dititipkan masyarakat serta menterjemahkan kebijakan dan membantu pimpinan daerah dalam melayani masyarakat. “Mari tunjukkan kinerja terbaik, dan kompetensi yang melekat pada diri kita sehingga kinerja terbaik menjadi pertimbangan utama dari sebuah perencanaan ” tandasnya

Bupati LAZ berharap, satu-satunya tolak ukur yang bisa dilakukan hanya berbasis kinerja, tunjukkan cara kerja dan kemampuan terbaik kita, karena kemampuan terbaik itulah yang akan menentukan arah kita kemana. “Mari terus bekerjasama dan menjaga kekompakan serta memiliki sudut pandang dan tujuan yang sama sehingga akan mempercepat untuk mencapai tujuan dalam membangun daerah menuju masyarakat Lombok Barat yang maju, mandiri dan berkeadilan,” harapnya.

Pelaksanaan apel pagi merupakan kewajiban bagi setiap pegawai ASN, PPPK, maupun Pegawai Kontrak Daerah. Selain untuk mendengar Arahan pimpinan, apel pagi juga bermanfaat untuk melatih kedisiplinan dan tanggung jawab bagi setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) begitu juga dengan pegawai Non ASN. Acara apel pagi ini berjalan baik dan lancar.
(Diskominfotik/Tim IKP)

CFN Ramai dan Sukses, Bupati LAZ : Kedepan CFN Akan kita Adakan juga di Narmada dan Gunungsari

Gerung, Diskominfotik –
Car Free Nite (CFN) Edisi 21 Juni 2025 tetap ramai dan meriah. Masyarakat dan UMKM memenuhi jalur panas di depan kantor Bupati Lombok Barat. Bertindak sebagai koordinator penyelenggara pada CFN kali ini adalah PT. Air Minum Giri Menang (AMGM) Perseroda dirangkai dengan hari jadinya yang ke 45 Tahun digelar di Taman Kota Giri Menang Gerung, pada Sabtu malam (21/6/2025). Pembukaan Kegiatan CFN ini dihadir oleh Bupati Lombok Barat H. Lalu Ahmad Zaini dampingi Istri tercinta Hj. Ayu Indra Rukmana dan Wakil Bupati Hj. Nurul Adha, para Kepala OPD Lingkup Pemda Lobar, Camat Gerung dengan menghadirkan penyayi ternama seperti Rosalia finalis Voice Indonesia dan Desy Natalia yang pernah menjadi Juara lll pada X-Factor Indonesia serta atraksi Seni Budaya yang menarik lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati H. Lalu Ahmad Zaini merasa bangga dan bahagia dengan adanya Car Free Nite yang terus mengalami peningkatan dalam perputaran ekonomi masyarakat. Hal ini menurutnya ditandai dengan menjamurnya lapak dan stand-stand pedagang pada setiap CFN yang digelar di gerung. Hal ini tentunya akan berpengaruh pada pendapatan UMKM dan perputaran ekonomi di Lombok Barat. “Begitu banyaknya stand maupun lapak dari UMKM yang terlibat, ini menandakan bahwa CFN ini mendapat dukungan penuh dari seluruh masyarakat dan memberi manfaat bagi semua pihak. Gerungpun mulai ramai dan hidup,” Ujarnya.

Car Free Nite ini menurutnya menjadi ruang kreasi dan hiburan bagi masyarakat dan UMKM. Untuk penyelenggaraannya tentu membutuhkan kolaborasi dengan semua pihak. Hal ibi akan menghasilkan kekuatan dan menghasilkan kegiatan yang cukup memberikan ruang hiburan untuk masyarakat di tingkat bawah. Bupati LAZ mengatakan kedepannya diharapkan kegiatan semacam ini menjadi kegiatan sepenuhnya milik masyarakat. Pemerintah daerah nantinya hanya akan bertindak untuk memfasilitasi pada saatnya, jika semua sudah mandiri.

Selain di Kota Gerung, Bupati LAZ juga akan berupaya menghidupkannya di wilayah-wilayah lain terutama di wilayah tengah dan utara yakni Kota Air Narmada dan Gunung sari. Sehingga apa yang akan lakukan agar benar-benar menjadi sebuah kegiatan masyarakat, digagas oleh masyarakat dan untuk kepentingan masyarakat. “Kedepannyan kegiatan seperti ini kita rencanakan akan diselenggarakan di narmada dan gunungsari dengan harapan agar dapat menghidupkan kecamatan,”ujarnya.

Ia juga, mengapresiasi setinggi-tingginya kepada pihak yang terlibat terutama kepada OPD atas kegiatan Car Free Nite. Namun, dia mengingatkan yang paling penting dari seluruh kegiatan tersebut diharapkan menjaga keamanan terutama kebersihan agar dapat dijaga, baik oleh penyelenggara maupun pengunjung. Pada gelaran CFN ini juga, Pemda Lobar berkolaborasi dengan pihak Kepolisian Polres Lombok Barat dengan menghadirkan pelayanan Pengurusan SIM, SKCK dan membuka stand pelayanan kesehatan. (Diskominfotik/Angge)

Rakor Optimalisasi Lahan, Bupati LAZ : Lombok Barat Siap Menjadi Lumbung Pangan Nasional

Gerung, Diskominfotik. Dalam rangka percepatan pelaksanaan program strategis nasional di bidang pertanian, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyampaikan arahan Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, mengenai percepatan optimalisasi lahan dan program cetak sawah sebagai langkah mendukung swasembada pangan nasional.
Arahan tersebut disampaikan melalui rapat koordinasi virtual (Zoom Meeting) yang dipusatkan di Kantor Kementerian Pertanian RI, Jumat, 20 Juni 2025, dan diikuti oleh seluruh kepala daerah atau perwakilan dari 24 provinsi di Indonesia, termasuk Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini, didampingi, Kadis Pertanian, Kadis PUPR, Plt Kadis Ketahanan Pangan serta beberapa perwakilan kepala OPD terkait lingkum Pemda Lobar, yang mengikuti kegiatan dari Ruang Rapat Jayengrane, Kantor Bupati Lombok Barat.


Dalam penyampaiannya, Wakil Mentri Pertanian Sudaryono menegaskan bahwa program optimalisasi lahan dan cetak sawah Tahun Anggaran 2025 ini merupakan salah satu program prioritas nasional yang secara langsung diperintahkan oleh Presiden Prabowo Subianto, melalui Menteri Pertanian. Program ini ditujukan untuk menyatukan langkah dan frekuensi seluruh kepala daerah dalam mempercepat upaya swasembada pangan, khususnya di wilayah-wilayah yang belum maksimal dalam pemanfaatan lahannya.
“Ini adalah program satu tahun yang perlu dimaksimalkan serapannya. Kita targetkan bulan September sudah tanam, dan hasil panen bisa dinikmati pada bulan Desember,” ujarnya.

Sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam mengawal program ini, monitoring dan evaluasi akan dilakukan secara berkala setiap minggu melalui pertemuan daring. Pemerintah akan terus memastikan bahwa 24 provinsi yang terlibat, termasuk Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Kabupaten Lombok Barat, menjalankan program ini sesuai target yang telah ditetapkan.
Dengan dukungan lintas sektor dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, diharapkan program ini dapat menjadi langkah konkret dalam mewujudkan kemandirian pangan nasional.

Sementara itu Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ) mengatakan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus melakukan upaya untuk meningkatkan produksi pertanian di Lombok Barat. Hal ini dilakukan melalui diversifikasi pertanian dan intensifikasi pertanian. Hal ini untuk meningkatkan produksi pertanian di Lombok Barat yang saat ini sudah swasembada pangan. “Lombok Barat siap menjadi Lumbung Pangan nasional dengan melakukana berbagai langkah untuk peningkatan produksi pertanian,”ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati LAZ juga memerintahkan Kepala Dinas Pertanian untuk menjaga ketersediaan pupuk bagi petani. Selain itu ia juga memerintahkan kadis pertanian untuk tetap membatu petani dan kelompok tani dalam upaya peningkatan produksi pertanian. Bantuan bantuan kepada petani sangat dibutuhkan untuk menjaga kelangsungan atau keberlanjutan kegiatan pertanian para petani agar hasil produksinya semakin maksimal. “Untuk mewujudkan swasembada dan menjadi lumbung padi nasional kita harus memperhatikan para petani kita mulai dari air hingga pupuk serta alat panen,”ujarnya. (Diskominfotik/Windi/Husni)

Pembukaan Peresean, Bupati LAZ Sebut Gerung Sudah Mulai Berubah dan Ramai

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat bersama PT Air Minum Giri Menang menggelar kegiatan peresean dari tanggal 18 hingga 22 Juni 2025 di taman kota gerung. Pembukaan kegiatan peresean dilakukan pada tanggal 18 Juni 2025. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Wakil Bupati Lobar Hj. Nurul Adha (UNA), Dirut PTAM Giri Menang, para kepala OPD, Pepadu dan masyarakat luas.

Dalam sambutannya Bupati LAZ mengatakan kegiatan ini dalam rangka memeriahkan HUT PTAM Giri Menang yang ke 45 tahun. Hal ini juga sebagai bentuk kolaborasi PTAM Giri Menang dengan Pemda Lombok Barat dalam menghidupkan kota gerung. “Kita apresiasi rekan rekan PTAM Giri Menang yang turut berkolaborasi dalam memajukan dan meramaikan kota gerung yang menjadi salah satu program prioritas Lazadha di tahun 2025,” ujarnya.

Lebih lanjut Bupati LAZ juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Lobar dan semua pihak sehingga kondisi kota gerung saat ini mulai ramai. Ia mengatakan keberadaan CFN setiap pekan menjadikan kota gerung ramai dan hidup. Selain itu UMKM juga merasakan berkah dari hidupnya kota gerung. Hal ini menjadi salah salah satu keberhasilan pemerintah dalam menghidupkan kota gerung. “Kami berterima kasih kepada semua masyarakat dan jajaran pemda sehingga kota gerung menjadi ramai dan hidup. Semoga ini bermanfaat bagi semua pihak,”harapnya.

Kegiatan Persesan ini dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT PTAM Giri Menang yang ke 45. Persesan ini akan menghadirkan pepadu pepadu andalan di pulau Lombok. Kegiatan ini diharapkan dapat menghibur masyarakat Lombok Barat. (Diskominfotik/windi/Husni)

Rapat Koordinasi, Bupati LAZ : Tingkatkan Kinerja Untuk Layani Masyarakat

Gerung, Diskominfotik. Pemerintah Kabupaten Lombok Barat menggelar Rapat koordinasi untuk mengoptimalkan tugas dan fungsi Pemerintah Daerah. Kegiatan ini digelar di ruang jayengrane, kantor Bupati Lombok Barat, Rabu, 18 Juni 2025. Hadir dalam rapat tersebut Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ), Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Nurul Adha (UNA), Sekretaris Daerah H. Ilham, Para asisten ,Staf ahli bupati, Kepala OPD dan direktur Rumah sakit daerah.

Bupati Lombok Barat H.L.Ahmad Zaini memerintahkan semua jajarannya untuk bergerak cepat dan bekerja keras untuk melayani masyarakat. Hal ini diperlukan agar semua target pembangunan dapat berjalan dengan cepat dan maksimal. Selain itu Bupati LAZ juga meminta agar semua kepala OPD dapat meningkatkan kinerjanya sesuai dengan perjanjian kinerja yang telah ditanda tangani. “Mari kita bekerja maksimal untuk melayani masyarakat. Semua kepala OPD dan jajarannya harus tingkatkan kinerja agar target pembangunan dapat tercapai,”Ujarnya.

Bupati LAZ juga meminta agar OPD dapat mengoptimalkan realisasi pendapatan asli daerah (PAD). Hal ini agar target pendapatan dapat tercapai sehingga pembangunan dapat berjalan dengan baik. Ia meninta agar semua OPD yang memiliki target PAD dapat melaksanakan inovasi dan terobosan yang maksimal dalam menarik PAD. “Tentu dibutuhkan adanya terobosan untuk meningkatkan realisasi PAD. Jangan sampai PAD kita tidak optimal,”ujarnya.

Sementara itu Wakil Bupati Lobar UNA (Ummi Nurul Adha) meminta agar semua jajarannya dapat menjadi humas untuk pemerintah daerah. Dapat menyebarluaskan program program pembangunan daerah di media sosial dan jaringan yang dimiliki. Dalam kesempatan ini Wabup UNA juga meminta agar semua kepala OPD dan jajarannya memperhatikan keluhan keluhan yang ada di medsos Sapa Bupati dan Wakil Bupati. Ia meminta agar semua jajarannya sigap untuk menjawab dan menindaklanjuti keluhan masyarakat secara tuntas. “Kita harus perhatikan medsos sapa bupati dan waki bupati. Harus cepat dijawab dan ditindak lanjuti sebagai bentuk respon cepat pemerintah daerah,”tekanya.

Dalam rapat koordinasi ini juga dibahas tentang kebersihan senggigi dan CFN. Selain itu dibahas juga tentang Coffe Morning di masing masing OPD untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi oleh OPD. Kegiatan ini berjalan dengan lancar. (Diskominfotik/Ria)

Ada Oknum yang ingin Pecah Belah Pasangan Lazadha, Bupati LAZ : Itu Semua Fitnah dan Masyarakat Jangan Terprovokasi

Mekkah, Diskominfotik

Setelah sukses meraih berbagai prestasi membanggakan dan berhasil melakanakan terobosan untuk membangun daerah, Pasangan LAZADHA mulai dipecah belah oleh oknum yang mengaku dari kelompok relawan yang mengatasnakan diri dengan Sunah (Solidaritas Santri Ummi Nurul Adha). Kelompok relawan ini rencananya akan mengelar aksi dengan sejumlah tuntutan. Menanggapi hal tersebut, Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ) dari tanah suci mekkah, Kamis, 29 Mei 2025 langsung memberikan klarifikasi.

Menurut Bupati LAZ semua yang disampaikan oleh orang yang mengaku sebagai kelompok relawan yang tidak terdaftar tersebut adalah tidak benar dan semuanya fitnah. Hal ini karena pihaknya tidak pernah menyampaikan tentang semua hal yang menjadi tuntuan kelompok relawan tersebut. Ia bahkan meminta kelompok relawan tersebut untuk memberikan bukti rekaman jika pihaknya pernah mengatakan hal hal yang dapat mengganggu hubungan harmonis dengan Wakil Bupati. “Semuanya adalah fitnah dari orang yang tidak bertanggung jawab, saya meminta orang yang menyebar fitnah ini segera bertaubat nasuha,”ujarnya.

Lebih lanjut Bupati LAZ meminta semua masyarakat untuk tidak terpengaruh dan tidak terprovokasi dengan isu dan fitnah yang dibuat oleh kelompok tersebut. Ia meminta semua pihak untuk tetap menjaga kondusifitas daerah. Selain itu ia juga meminta masyarakat untuk tetap konsentrasi dalam mendukung berbagai program pembangunan di Lobar. Ia menambahkan bahwa dirinya bersama wakil bupati tetap harmonis dan tetap berkomunikasi dengan lancar. “Kami minta semua masyarakat tidak terprovokasi oleh hal tersebut. Kami bersama ibu wabup terus berkomitmen untuk tetap menjaga kebersamaan dan untuk mewujudkan Lombok Barat maju, Mandiri dan Berkeadilan, sejahtera dari desa. Mari kita tetap bersatu dan berkolaborasi”ujarnya.

Sebelumnya beredar surat pemberitahuan aksi dari oknum yang mengatasnamakan diri sebagai kelompok relawan Sunnah (Solidariatas Santri Ummi Nurul Adha). Ia akan melaksanakan aksi unjuk rasa pada hari senin, 2 Juni 2025 di kantor Bupati Lobar dengan berbagai tuntutan. Dari informasi kelompok relawan ini tidak terdaftar sebagai relawan Lazadha dan tidak diketahui oleh tim dari Hj. Nurul Adha. Kelompok ini diduga kuat ingin memecah belah pasangan Lazadha yang memiliki track yang bagus dalam memimpin Lobar. Masyarakat diminta untuk tidak terpancing oleh isu isu yang tidak benar. (Diskominfotik/Tim IKP)

Bupati LAZ Sampaikan Kabar Duka, Seorang Jama’ah Calon Haji Lombok Barat Meninggal Dunia

Mekkah, Diskominfotik

Seorang Jama’ah Calon Haji asal Lombok Barat yang tergabung dalam kloter 1 Embarkasi Lombok meninggal Dunia. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Lombok Barat H.Lalu Ahmad Zaini (LAZ) dari Tanah Suci Mekah, Sabtu, 24 Mei 2025.

Bupati LAZ menyampaikan bahwa salah seorang Jama’ah Calon Haji asal Lombok Barat yang tergabung dalam Kloter 1 Lombok atas nama Sahrim Sulaiman meninggal dunia. Dari Informasi yang diperoleh Almarhum Sahrim Sulaiman berasal dari Desa Batu Putih Kecamatan Sekotong. Dalam kesempatan ini Bupati LAZ menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Jama’ah Calon Haji asal Lombok Barat. “Kami atas nama pemerintah daerah sampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya salah seorang Jama’ah Calon Haji asal Lombok Barat di tanah suci. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan,”ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati LAZ meminta jama’ah calon haji dari Lombok Barat untuk menjaga stamina dan kesehatan. Selain itu ia juga meminta agar para jama’ah calon haji dapat fokus dan konsentrasi pada ibadah utama. “Semoga semua jama’ah calon haji khususnya dari Lombok Barat diberikan kelancaran dalam beribadah dan memperoleh haji mabrur,”ujarnya.

Dari informasi di laman kementerian agama propinsi Nusa Tenggara Barat, Sahrim Sulaiman termasuk pada jama’ah calon Haji Kloter 1 Lombok. Ia termasuk salah satu jama’ah calon haji yang menggunakan kursi roda dari 5 jama’ah calon haji yang menggunakan kursi roda. Dari 384 jamaah ini sebanyak 5 orang jamaah menggunakan kursi roda atas nama 1.Sahrim Sulaiman asal Sekotong , 2. Musib Paharudin asal Gerung, 3.Le Hantik Mawardi asal Gerung,4. Dirasih Durasit asal Narmada dan 5.Inaq Saimah Janurah asal Lingsar. Rombongan Jama’ah Calon Haji yang tergabung dalam kloter 1 dilepas secara resmi pada Kamis, 1 Mei 2025. Sedangkan jadwal keberangkatan (Take off ) pada Jum’at, 2 Mei 2025 pukul 01:50 WITA Route penerbangan: LOP – MEd dengan nomor penerbangan ( Flight Numb ).GIA5101. (Diskominfotik/Tim IKP)

Mutasi Pejabat, Bupati LAZ : Mutasi ini Untuk Percepatan Pembangunan

Gerung, Diskominfotik.

Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dibawah Kepemimpinan Bupati H.Lalu Ahmad Zaini dan Wakil Bupati Hj. Nurul Adha melaksanakan mutasi perdana. Kegiatan pengambilan sumpah dan janji jabatan pejabat eselon II ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lobar, Jumat, 16 Mei 2025. Hadir dalam kesempatan ini Bupati LAZ, Wakil Bupati Ummi Nurul Adha, Sekda Lobar H.Ilham, para kepala OPD dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya Bupati LAZ menyampaikan mutasi atau rotasi adalah hal biasa dalam pemerintahan. Ia memastikan bahwa mutasi ini objektif didasarkan pada penilaian kinerja melalui Job Fit yang tim penilainya berasal dari kalangan independen. Karenanya Ia bersama wakil Bupati memastikan pergeseran ini berbasis kinerja. “Mutasi atau pergeseran ini untuk percepatan pembangunan di Lobar. Saya dan Ibu Wabup pastikan bahwa mutasi ini objektif berdasarkan hasil job fit beberapa waktu lalu yang dinilai oleh tim independen,” tekannya.

Lebih lanjut Bupati LAZ mengatakan tidak ada sama sekali unsur politis dalam mutasi ini. Hal ini ia pastikan karena sebagian besar ASN Lobar tidak ada yang mendukungnya saat pilkada lalu. Karenanya ia dan wabup tidak memiliki beban politik terhadap para ASN. Bupati LAZ mengatakan ia dan wakil Bupati bersepakat untuk menempatkan personil berdasarkan kinerja dan kemampuan yang dimiliki. Karenanya pada mutasi kali ini para pejabat diberikan kontrak kerja yang berisi angka angka yang harus dicapai selama satu tahun. Dimana angka angka tersebut berdasarkan RPJMD Lobar 2025-2029. “Kita ingin membuat budaya baru yaitu kontrak kinerja untuk semua kepala OPD sebagai target kinerja yang akan dievaluasi setiap triwulan. Kalau mencapai target bisa berlanjut dan kalau tidak mencapai target bisa mundur atau diberhentikan. Tentu ini budaya atau tradisi baru yang kita buat agar semuanya terukur dan objektif serta untuk percepatan pembangunan,”terangnya.

Bupati LAZ dalam kesempatan ini juga menyampaikan bahwa ia mulai Sabtu besok sudah cuti untuk melaksanakan ibadah haji selama sebulan. Nantinya tugas tugas pemerintahan akan dilaksanakan oleh Wakil Bupati bersama Sekda. Ia berharap agar semua jajarannya dapat bekerja nyata untuk masyarakat Lombok Barat. (Diskominfotik/Tim IKP)

Adapun nama nama pejabat yang dimutasi adalah sebagai berikut :
Daftar Mutasi Eslon II

1. H. Suherman sebagai Kadis Damkar
2. Fauzan Husniadi Sebagai Asisten Administrasi Umum
3. Baiq Yeni Satriani Ekawati sebagai Kepala Dinas Perhubungan
4. H.Lalu Najamudin Sebagai Kadis Perumahan dan Pemukiman
5. Suparlan Sebagai Inspektur
6. Maad Adnan sebagai Kadis Kominfotik
7. Arief Suryawirawan : Kepala DP2KBP3A
8. Lalu Martajaya sebagai Kadis Tenaga Kerja
9. H.Lalu Winengan sebagai Kadis sosial
10. Ahad Legiarto Kadis PUPR
11. M. Hendrayadi sebagai Kadis Pendidikan dan Kebudayaan
12. H.Lalu Muhammad Hakam Kadis Dispora
13. Hermansyah : staf ahli bidang pemerintahan hukum dan politik
14. H.Maksum : staf ahli bidang ekonomi, keuangan pembangunan
15. H.Ahmad Syaikhu Asisten Bidang perekonomi dan pembangunan
16. Mahnan Kadis PMD
17. Ramdhan Haryanto Kepala Kesbangpol

Sementara Kepala OPD yang belum terisi atau kosong adalah:
Yang kosong
1. Kepala Dinas Ketahanan Pangan
2. Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah
3. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan
4. Staf Ahli Bidang KSDM
5. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja
6. Kepala Dinas Lingkungan Hidup
7. Kepala Dinas Kesehatan
8. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan
9. Kepala Dinas Koperasi dan UKM
10. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan

1 2 3 4 36