Tingkatkan Kemampuan Pengurus PKK Desa/Kelurahan, TPP PKK Lombok Barat Gelar Lomba Pidato

Gerung, Diskominfotik – Untuk meningkatkan kapasitas Pengurus TP PKK Desa Se Lombok Barat, TP PKK Kabupaten Lombok Barat menggelar sejumlah kegiatan. Kegiatan tersebut antara lain Lomba Pidato/penyuluhan Narkoba, Membaca Buku Cerita dengan Suara Nyaring dan Seleksi Inovasi Pengelolaan bagi Ketua TP PKK Desa/Kelurahan Tingkat Kabupaten Lombok Barat Tahun 2022. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Bupati Lobar Kamis, (30/06/2022) ini dihadiri oleh Ketua TP PKK Lobar Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Perwakilan BNN Provinsi NTB, Sekdis DP2KBP3A, seluruh ketua TP PKK Desa/Kelurahan Kabupaten Lombok Barat serta Tim penilai Lomba TP PKK Kabupaten Lombok Barat.

Dalam sambutannya Ketua TP PKK Hj. Khaeratun Fauzan Khalid menyampaikan kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan 10 program kerja PKK tahun 2022. Hj Khaeratun mengatakan bahwa tujuan diadakan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas Ketua dan pengurus TP PKK Desa/Kelurahan Se Lombok Barat. Selain itu ia juga mengatakan bahwa hal ini merupakan salah satu inovasi yang dapat menjadi penyemangat bagi seluruh tim penggerak PKK dalam melaksanakan kegiatan PKK. “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan Ketua dan pengurus TP PKK Desa/Kelurahan agar dapat melaksanakan berbagai program PKK dengan baik di daerah masing masing” ujarnya.

Hj Khaeratun mengatakan bahwa kegiatan tersebut sudah pernah dilaksanakan sebelumnya. Kegiatan kegiatan tersebut merupakan program PKK yang masuk dalam 10 program pokok PKK seperti Lomba cerdas cermat, Lomba paduan suara, Lomba sosialisasi PAM ( Pola Asuh Anak dan Remaja) . Namun karena adanya covid-19 dan gempa kegiatan ini terpaksa ditunda beberapa waktu karena situasi yang tidak mendukung. Kegiatan tersebut dapat dilakukan kembali tahun ini. Karenanya ia berharap kepada semua peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk memberikan yang terbaik sehingga dapat meningkatkan kemampuan dan kapasitas. “Adapun lomba yang diadakan kali ini adalah lomba pidato ibu-ibu tim penggerak PKK dari beberapa Desa yang bertemakan Narkoba dan berbagai tema lainnya. Kemudian dilanjutkan dengan lomba inovasi Pengelolaan Sampah, Lomba bercerita dengan Suara Nyaring dan Lomba-lomba yang lainnya yang melibatkan perwakilan desa desa yang ada di 10 Kecamatan dan 2 Kelurahan” ujarnya.

Selain itu dalam kesempatan ini TP PKK Lobar juga bekerja sama dengan pihak BNN Provinsi NTB demi memberantas Narkoba dikalangan masyarakat Kabupaten Lombok Barat. Hal ini dilakukan melalui kegiatan kegiatan penyuluhan dan lomba pidato. Diharapkan dengan Lombo ini tim Penggerak PKK Desa mengetahui bahaya narkoba dan dapat mensosisliasikan kepada masyarakat. Selain itu Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kemampuan dari para pengurus Tim Penggerak PKK Desa/Kelurahan agar dapat menjalankan program dengan sebaik-baiknya untuk hasil yang maksimal. “Menjadi penyemangat kita dan menjadi motivasi kita untuk melaksanakan semua 10 Program Pokok PKK. Ini semua untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas tim penggerak PKK di Desa/Kelurahan” ujarnya.

Dalam Lomba ini sejumlah tema disampaikan dalam Lomba pidato kali ini. Tema tema tersebut diantaranya mengenai narkoba, pernikahan dini dan materi lainnya. Kedepannya Ketua TP PKK Lombok Barat berharap agar ketua dan pengurus TP PKK Desa/Kelurahan dapat menyampaikan materi-materi tersebut dengan baik kepada warga di wilayahnya terutama kepada remaja.
Hj Khaeratun mengatakan bahwa materi pengarahan tersebut bisa disalurkan di area posyandu, dikarenakan di area tersebut merupakan area tempat masyarakat melakukan aktivitas mengenai pemberdayaan. Hal tersebut snagat perlu untuk dilakukan agar dapat memaksimalkan fungsi dan peran keluarga dalam berbagai sektor kehidupan baik agama, pendidikan, ekonomi, sosial dan sektor lainnya. “Diharapkan siapapun yang menang bisa memberikan sesuatu yang terbaik untuk program tersebut dan semua peserta yang mengikuti Lomba tersebut sudah sangat baik dan bagus dalam penyajian materi dan isinya. Semoga membawa perubahan terbaik kedepannya”Ujarnya. (Diskominfotik/jn/fery)

Wakil Menteri Pertanian Puji Gerak Cepat Lombok Barat

Labuapi, Diskominfotik – Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia Harvick Hasnul Qolbi melakukan pertemuan dengan kelompok tani kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di Dinas Pertanian Kabupaten Lombok Barat, Kamis 30 Juni 2022. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Pejabat Kementerian Pertanian, Kepala Dinas Pertanian Propinsi, Kepala Dinas Pertanian Lombok Barat serta sejumlah kepala OPD dan kelompok Tani Lombok Barat.

Dalam arahannya Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia Harvick Hasnul Qolbi memuji gerak cepat Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dalam menanyakan dan menjemput program di Kementerian Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa hal ini merupakan terobosan luar biasa dari Pemkab Lombok Barat khususnya pejabat dinas pertanian sehingga informasi informasi tentang program dan kebijakan cepat sampai dan diterima di Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa hal ini sangat perlu dilakukan agar daerah cepat memperoleh informasi dan dapat menerapkannya dalam bentuk program. “Lombok Barat ini luar biasa dan cepat dalam mencari informasi dan program di pusat sehingga berbagai informasi tentang kebijakan pusat cepat diketahui oleh daerah” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi meminta kepada semua daerah untuk mencontoh Lombok Barat. Hal ini karena informasi tentang berbagai program dan kebijakan pusat cepat sampai ke daerah. Tentu ia berharap agar informasi tersebut dapat ditindaklanjuti dengan program kegiatan yang dapat mensejahterakan masyarakat. Selain itu ia juga meminta agar Pemerintah Daerah dapat menyesuaikan program tersebut dengan regulasi di daerah agar dapat dianggarkan dan dilaksanakan. Ia mengatakan hal ini sangat penting sebagai dasar pelaksanaan kegiatan atau program. Dalam kesempatan ini juga wamen pertanian mengatakan bahwa pihaknya juga sangat konsen untuk mengatasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Menurutnya Kementerian Pertanian telah melakukan berbagai langkah untuk mengatasi PMK. Hal ini juga telah dilaporkan secara langsung kepada Presiden dan Wakil Presiden. “Berbagai kegiatan yang kita lakukan dalam penanganan PMK kami laporkan secara langsung termasuk kegiatan kita hari ini sudah kami laporkan kepada presiden dan wakil presiden” ujarnya.

Sementara itu Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan bahwa kedatangan wakil menteri ke Lombok Barat ini sebagai angin segar dalam pengembangan sektor pertanian. Ia mengatakan bahwa Lombok Barat tetap konsen untuk mengembangkan sektor pertanian. Salah satunya yang menjadi komoditi yang saat ini sedang dikembangkan adalah vanil. Menurutnya vanili ini memiliki nilai tambah yang baik bagi petani. Selain itu iklim di Lombok Barat sangat cocok untuk pengembangan tanaman vanili. Dalam kesempatan ini Bupati dua periode ini juga mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Barat terus berupaya mengembangkan sektor pertanian sebagai komditas unggulan. Karenanya ia berharap dukungan dari pemerintah pusat untuk mengembangkan sektor pertanian yang merupakan salah satu sektor unggulan di Lombok Barat. “Selamat datang pak wamen di Lombok Barat. Kami berharap agar Pemerintah Pusat dapat mendukung program pengembangan Pertanian di Lombok Barat” ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pertanian Lombok Barat dalam sambutannya mengatakan bahwa Lombok Barat ini merupakan satu satunya Kabupaten yang memiliki obat Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Ia mengatakan berbagai langkah cepat telah dilakukan oleh dinas pertanian untuk mengatasi PMK ini. Dalam kesempatan ini ia juga meminta dukungan dari wakil menteri Pertanian untuk mengatasi PMK di Lombok Barat. “Tentu kita akan terus berupaya mengatasi PMK ini dan tentu kami berharap pak wamen yang juga sahabat saya dan sahabat pak bupati untuk membantu kami di Lombok Barat dalam mengatasi PMK ini” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Wakil Menteri Pertanian juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada kelompok tani di Lombok Barat. Bantuan ini diharapkan dapat membantu para petani dalam meningkatkan produksi hasil pertanian. (Diskominfotik/Arief/Fian/Indra)

Perempuan TOP Diharapkan Viralkan Perdamaian dan Cegah Terorisme

Gerung, Diskominfotik – Kegiatan Seminar Perempuan Teladan, Optimis dan Produktif (TOP) viralkan perdamaian untuk mencegah terorisme dan radikalisme dilaksanakan di Bencingah Agung kantor Bupati Lombok Barat, Kamis (30/06/2022). Kegiatan ini dilaksanakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Teroriseme (BNPT) berkerjasama dengan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Nusa Tenggara Barat.

Dalam Sambutannya Perwakilan BNPT Harianto, S.Pd mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya untuk mencegah terorisme dan radikalisme melalui pendekatan keluarga khusus perempuan. Hal ini penting karena perempuan atau ibu menjadi salah satu vigur yang di dengar dan berpengaruh dalam pendidikan anak di dalam keluarga. Karenanya program Perempuan TOP menyuarakan perdamaian ini menjadi salah satu langkah untuk mencegah terorisme dan radikalisme dari media sosial dan internet. Ia mengatakan bahwa Perempuan memiliki posisi sangat vital dalam keluarga ,bahkan dalam masyarakat secara lebih luas perempuan memiliki peran strategis dalam membentengi keluarga dan masyarakat dari segala bentuk penyebaran dan ajakan kelompok radikal terorisme. “Seorang ibu bisa menjadi partner dialog bagi anaknya, sebagai seorang istri, perempuan bisa menjadi partner diskusi suaminya dalam berbagai hal sebagai contoh dalam pemahaman ajaran agama perempuan diharapkan bisa menjadi filter awal pendeteksi awal dari setiap kejanggalan yang ditemukan dalam keluarga masing-masing. Karenanya program Perempuan TOP ini menjadi instrumen penting dalam mencegah terorisme dan radikalisme”ujarnya.

Dalam kesempatan ini Perwakilan Dari BNPT Harianto S.Pd juga menyatakan bahwa kewaspadaan terhadap pertahanan ,keamanan, sosial budaya ,dan aspek-aspek lainnya perlu diterapkan dalam segala aspek kehidupan. Hal ini mengingat terorisme menjadi ancaman bagi peradaban modern,dan merupakan kejahatan terhadap perdamaian dan keamanan umat manusia yang tidak memandang suku,ras,agama dan negara. Karenanya ia mengajak semua pihak untuk terus bersama sama dan berkolaborasi untuk mencegah dan mengantisipasi terorisme dan radikalisme. “Radikalisme dan terorisme menjadi salah satu tantangan besar bagi keamanan masyarakat dan kedaulatan bangsa ini merujuk pada hasil survei yang dilakukan oleh BNPT tahun 2020 menyatakan bahwa faktor yang paling efektif dalam mereduksi potensi radikalisme secara berturut-turut adalah ,inseminasi sosial media, internalisasi kearifan lokal ,perilaku kontra radikal dan pola pendidikan keluarga pada anak “jelasnya.

Sementara itu Sekretaris Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Nusa Tenggara Barat H.Lalu Sajim Sastrawan mengatakan bahwa Nusa Tenggara Barat memiliki posisi yang sangat strategis. Hal ini karena NTB berada diantara tiga selat yang ramai dengan jalur pelayaran internasional yaitu selat makasar, selat lombok dan flores. Selain itu NTB juga dilalui oleh jalur pelayaran internasional. Hal ini tentu menjadi posisi yang sangat strategis dan juga menjadi posisi yang memiliki ancaman yang cukup tinggi. Karena jalur pelayaran internasional ini tidak hanya dilalui oleh kapal kapal komersil dan bisnis namun juga terkadang dilalui oleh sindikat sindikat kejahatan Internasional. Karenanya hal ini mengharuskan masyarakat harus memiliki kesiapan untuk mengantisipasi dan mencegah terjadinya persoalan persoalan transnasional dan transinternasional yang kerap terjadi di wilayah jalur pelayaran internasional. “Kejahatan transnasional dan transinternasional ini mulai dari terorisme hingga peredaran narkoba menjadi ancaman besar yang harus diwasapadai” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa kejahatan terorisme menjadi salah satu hal yang sangat membahayakan. Hal ini harus mendapat perhatian penting dari semua pihak salah satunya adalah kaum hawa atau perempuan. Ia mengatakan bahwa peran perempuan dalam pencegahan terorisme ini sangatlah penting. Hal ini karena perempuan merupakan orang terdekat dalam sebuah keluarga. Karenanya program Perempuan TOP menyuarakan perdamaian ini menjadi sangat penting agar perempuan dan ibu ibu dapat mencegah gejala terorisme sejak dini. Selain itu hal ini penting agar perempuan dapat menyuarakan perdamaian dalam kehidupan sehari hari melalui medsos yang dimiliki. “Karenanya melalui forum ini kami mengajak kita semua untuk terus bersama sama dan bekerjasama dalam mencegah dan menyelesaikan berbagai persoalan di masyarakat. Hal ini sebagai bentuk antisipasi dini terhadap berbagai gejala yang ada di masyarakat. Melalui kegiatan Perempuan TOP menyuarakan perdamaian ini kita juga berharap agar upaya upaya pencegahan terorisme dan radikalisme dapat terwujud” ujarnya.

Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan pemaparan dari sejumlah narasumber yang menjadi menjadi pembicara pada kegiatan ini. Seminar yang membahas tema tentang peran perempuan dalam mencegah terorisme dan radikalisme serta kampanye media sosial dan kecakapan digital ini berjalan dengan lancar. Kegiatan ini diikuti oleh organisasi wanita se NTB dan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi. (Diskominfotik/ria)

Suskseskan GERMAS, Dikes Lobar Galang Komitmen Seluruh OPD

Gerung, Diskominfotik – Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Kabupaten Lombok Barat (Lobar) diharapkan tidak hanya menjadi program kerja Dinas Kesehatan (Dikes) Lobar, namun seluruh OPD di Lobar. Guna mensukseskan GERMAS, Dikes Lobar menggelar pertemuan koordonasi dalam mendorong regulasi dan implementasi GERMAS yang dilaksanakan pada hari Kamis (30/6/2022) di Restaurant Ujung Landasan Gerung. Pertemuan ini dibuka langsung Kadikes Lobar Arief Suryawirawan, SSi, Apt, MPH dan dihadiri oleh jajaran Dikes Lobar serta seluruh OPD Lobar. Tujuannya untuk menggalang komitmen dari seluruh OPD untuk mengambil langkah-langkah instruksi dan implementasi GERMAS.

Dalam sambutannya, Arief Suryawirawan mengungkapkan bahwa pembangunan kesehatan merupakan investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis. GERMAS menjadi salah satu program prioritas Dikes Lobar selain Program Keluarga Sehat. Melalui GERMAS, pemerintah mendorong kebijakan lintas sektor untuk memperhatikan kesehatan kemudian memperkuat keluarga dalam kemandirian hidup sehat, sehingga akan terjadi penguatan pada sisi promotif (peningkatan kesehatan) dan preventif (pencegahan risiko penyakit). Hal ini diimplementasikan melalui instruksi peningkatan aktivitas fisik seperti olahraga secara rutin, perilaku hidup sehat, pencegahan dan deteksi dini penyakit, kualitas lingkungan, edukasi hidup sehat, penyediaan pangan sehat, percepatan perbaikan gizi dan penerapan protokol kesehatan covid-19.
“GERMAS merupakan tindakan yang sistematis, terencana dan dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen. Oleh karena itu keberhasilan implementasi GERMAS tergantung dari peran semua pihak, mulai dari masyarakat, Ormas dan seluruh OPD”, ujarnya.

Kadikes yang belum lama dilantik ini menambahkan, melalui Instruksi Bupati Lobar Nomor : 441.7/DIKES/63/2022 tentang GERMAS di Lobar tahun 2022, diinstruksikan kepada seluruh OPD untuk menetapkan kebijakan dan mengambil langkah-langkah sesuai tupoksinya mewujudkan GERMAS. Hal ini dimaksudkan guna mempercepat dan mensinergikan upaya promotif dan preventif untuk mewujudkan masyarakat sehat sehingga mampu meningkatkan produktivitas penduduk dan menurunkan beban pembiayaan pelayanan kesehatan akibat penyakit menular dan tidak menular, baik kematian maupun kecacatan.

Sementara itu Ketua Panitia pertemuan H. M. Abdullah, SKM.MQIH dalam laporannya menjelaskan, bahwa saat ini telah terjadi perubahan fakta kesakitan di masyarakat. Dahulu didominasi oleh penyakit menular tapi sekarang penyakit non menular seperti hipertensi, jantung dan diabetes yang sangat tergantung pada pola hidup masyarakat. Pada prinsipnya, GERMAS dilaksanakan melalui kerjasama multisektor, keluarga dan individu serta pemberdayaan masyarakat. Di sinilah seluruh OPD diharapkan segera melakukan langkah-langkah instruksi dan implementasi GERMAS melalui pemberian sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat.
“Setelah pertemuan ini diharapkan ada rencana tindak lanjut dari masing-masing OPD terkait GERMAS, baik terhadap program kerja yang telah maupun akan dilaksanakan”, imbuhnya. (Diskominfotik/Dewa Adnyana/Windi).

Bupati Lombok Barat Apresiasi Bank Syariah Indonesia Dalam Mendukung Program Pemda

Batulayar, Diskominfotik – Kegiatan Penandatanganan Kesepakatan Bersama (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dengan PT. Bank Syariah Indonesia, Tbk., Tentang Pemanfaatan Jasa dan Layanan Perbankan dan Dukungan Program Smart City dilaksanakan pada hari Jum’at, 1 Juli 2022 di Hotel Merumatta Senggigi Kec. Batulayar. Acara ini dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Asisten Daerah I Kabupaten Lombok Barat Agus Gunawan, Area Manager BSI Denpasar Sukma Dwie Priadi, Area Segmen Manager BSI Denpasar Nur Intan, Kepala OPD Lingkup Pemkab Lombok Barat, Direktur BLUD Rumah Sakit Tripat dan Direktur BLUD Rumah Sakit Awet Muda Narmada serta Kepala UPT BLUD Puskesmas Se – Lombok Barat.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan bahwa kegiatan ini terwujud dari hal yang sangat sederhana yakni keinginan untuk memberikan Calon Jamaah Haji Lombok Barat bingkisan yang berasal dari UMKM. Dengan harapan UMKM Lombok Barat bisa bangkit dan berkembang sehingga muncul inisiatif menghubungi Bank Syariah Indonesia. Menurutnya hal tersebut memberikan inspirasi dan motivasi bagi BSI untuk berkontribusi membantu berbagai program Pemerintah Daerah. Karenanya acara hari ini dapat terwujud dalam situasi yang sangat bersahabat. “Ini bermula dari Pemikiran untuk menghidupkan UMKM yang berhubungan dengan Musim haji. Akhirnya pihak BSI dihubungi dan kita sampaikan mau tidak lambang BSI dibawa tawaf, caranya BSI berikan jamaah haji Lobar kopiah buatan UMKM Lobar bagi yang laki-laki dan mukenah bagi jamaah perempuan. Alhamdulillah disetujui. Tentu ini langkah sederhana yang menginspirasi bagi BSI dan Pemkab untuk berkolaborasi lebih jauh dan lebih besar lagi” terangnya.

Bupati dua periode ini juga menjelaskan bahwa satu-satunya Kabupaten/Kota di NTB yang melaksanakan sistem BLUD menyeluruh di Puskesmas adalah Lombok Barat. Oleh karena itu, diharapkan pengelolaan manajemen BLUD dikelola dengan baik dan akuntabel dalam jangka panjang dan berpikir sistemik. Sehingga dengan manajemen yang baik dan akuntabel maka hasilnya yang diperoleh akan lebih baik. Karenanya Bupati Fauzan meminta agar acara Penandatanganan MOU yang dirangkai dengan workshop ini dapat diikuti dengan baik dan serius agar para pengelola BLUD dapat mengelola BLUD dengan lebih baik lagi. “Kita satu-satunya Kabupaten yang telah melaksanakan sistem BLUD menyeluruh di Puskesmas Se – Lombok Barat. Jadi, dengan adanya workshop ini saya harapkan kepada seluruh Kepala BLUD untuk mengikuti workshop ini dengan baik dan serius sehingga dapat melaksanakan dan mengelola manajemen dengan baik dan akuntabel,” jelasnya.

Bupati Lombok Barat yang sukses dengan berbagai macam prestasi dalam periode kepemimpinannya mengapresiasi Bank Syariah Indonesia, Tbk., yang telah mendukung berbagai program Pemda Lombok Barat diantaranya sinergi UMKM Lobar, workshop pengelolaan keuangan BLUD dan Program Smart City. Ia juga menyampaikan bahwa kita juga memiliki tanggung jawab moral dan psikologis untuk ikut membesarkan Bank Syariah Indonesia karena Wakil Komisaris Utama BSI adalah putra asli Lombok NTB yakni Tuan Guru Bajang Dr. TGH. Zainul Majdi, MA sekaligus mantan Gubernur NTB dua periode. Karenanya kita harus berkolaborasi dan bekerjasama dalam membesarkan BSI. “Terima kasih kami sampaikan kepada BSI atas dukungannya. Saya juga menyampaikan bahwa kita memiliki tanggung jawab kepada BSI secara moral dan psikologis untuk ikut membesarkan BSI. Karena Wakil Komisaris Utama adalah Putra Lombok NTB yakni TGB mantan Gubernur NTB.” tutupnya.

Sementara itu Area Manager BSI Denpasar Sukma Dwie Priadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa Bank Syariah Indonesia akan mendukung berbagai program kebijakan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat baik secara kelembagaan dan masyarakat. Ia juga menyampaikan bahwa BSI hadir ditengah masyarakat sebagai sahabat finansial yakni jasa keuangan, sahabat sosial yakni program CSR UMKM dan BUMDES serta sahabat spiritual yaitu program haji, zakat dan lain lajn. Karenanya ia mengajak semua pihak untuk terus berkolaborasi dalam membesarkan dan mendukung BSI sehingga BSI menjadi lebih unggul lagi. “Kami dari BSI berkomitmen akan selalu mendukung program kebijakan Pak Bupati sebagai sahabat finansial, sosial dan spiritual” terangnya.

Kegiatan penandatangan kesepakatan bersama (MoU) ini dirangkaikan dengan acara Workshop Pola Pengelolaan Keuangan BLUD Yang Lebih Akuntabel selama 2 (dua) hari mulai tanggal, 1-2 Juli 2022 dan serah terima dana sponsorship BSI yang diserahkan oleh Area Manager BSI Denpasar Sukma Dwie Priadi kepada Pemerintah Kab. Lombok Barat yang diterima oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid. Diharapkan kehadiran BSI dapat menjadi mitra dan patner kerja Pemerintah Daerah dalam melaksanakan pembangunan di Lombok Barat. (Diskominfotik/Hamzah)

UNICEF PERWAKILAN NTB-NTT MINTA PROKES 3M TETAP DIGALAKKAN DALAM PENCEGAHAN COVID-19

Mataram, Diskominfotik – Lokakarya Pengelolaan Monitoring 3M dan Pendataan Hasil Monitoring 3M Untuk Pemerintah Desa Di Provinsi NTB dilaksanakan di Hotel Fave Mataram pada hari Kamis (30/6/2022). Hadir dalam kesempatan ini Rostia La Ode Kepala Kantor UNICEF Perwakilan NTT-NTB, Kabid Kesmas Dikes Provinsi NTB Hj. Tuti Herawati, Penanggung Jawab YKMI NTB Yuni Erawati, Kepala OPD serta Perangkat Desa dan Kader Posyandu Kab. Lombok Barat, Lombok Utara dan Lombok Timur.

Kepala Kantor UNICEF Perwakilan NTT-NTB Rostia La Ode via daring menyampaikan bahwa hak-hak anak harus tetap terjamin selama masa pandemi Covid-19. Hal ini dapata dilakukan dengan menjaga protokol kesehatan 3M yakni mencuci tangan dengan sabun, memakai masker dan menjaga jarak baik di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. “Kita perlu untuk selalu memastikan bahwa anak-anak kita haknya tetap terjamin selama masa pandemi Covid-19 ini” jelasnya.

Rostia La Ode mengharapkan semua elemen Pemerintah untuk terus meningkatkan kolaborasi untuk tetap menggalakan prokes 3M. Kolaborasi ini sangat penting dilakukan dalam menangani pandemi Covid-19. Masing masing dinas seperti Dinas Kesehatan, DPMPD dan Dinas Kominfotik Provinsi/Kabupaten harus terus berkolaborasi dalam menerapkan protokol kesehatan. Salah satu bentuk kolaborasi terebut seperti melaksanakan kegiatan pelatihan sanitarian di Kabupaten Lombok Barat, Lombok Utara dan Lombok Timur. Diharapkan kolaborasi dan pelatihan yang dilakukan dapat menghasilkan satu data yang akurat untuk disampaikan kepada masyarakat. “Kami mengharapkan kepada kita semua baik Dikes, DPMPD dan Diskominfotik untuk terus berkolaborasi dalam berbagai kesempatan agar target target dalam menangani Pandemi covid19 dan sektor kesehatan lainnya dapat tercapai sesuai dengan indikator yang ada,”tegasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB yang diwakili oleh Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Hj. Tuti Herawati meminta semua masyarakat untuk konsisten menjaga protokol kesehatan 3M dalam melaksanakan berbagai kegiatan. Hal ini menurutnya sebagai salah satu langkah efektif dalam mencegah penularan dan penyebaran Covid-19. Hal ini tentu memudahkan kontrol dan pengawasan dari instansi terkait dalam penanganan covid19. “Kontrol dan pengawasan akan dengan sangat mudah dilaksanakan apabila kita semua istiqomah dan tetap berikhtiar menjaga kesehatan dengan tetap menerapkan prokes 3M dalam berbagai kesempatan,” jelasnya.

Sementara itu Yuni Erawati selaku penanggung jawab Yayasan Kemanusiaan Madani Indonesia (YKMI) NTB mengatakan bahwa kegiatan ini mendapat dukungan penuh sejak 2020 sampai sekarang dari UNICEF. Hal ini menjadi bagian penting dalam upaya mensosialisaikan berbagi pesan pesan kesehatan di masyarakat. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui berbagai sosialisasi yang dilakukan. Selain itu pada kesempatan ini juga dibahas tentang pengelolaan data yang harus akurat dan sampai ke jenjang terbawah yakni Desa. Dalam kesempatan ini Yuni Erawati Penanggung Jawab YKMI mengapresiasi Dinas Kominfotik Kab. Lombok Barat dan Lombok Utara telah memiliki dashbord data desa yakni sistem aplikasi satu data. Ia berharap data tersebut dapat selalu diupdate dan disinkronkan sehingga data terbaru tetap tersedia. “Dinas Kominfotik Kab. Lombok Barat dan KLU sudah bagus pengelolaan data melalui aplikasi desanya, kami apresiasi langkah langkah yang dilakukan oleh Kominfo Lombok Barat dan KLU”jelasnya. (Diskominfotik/Hamzah)

Berikan Motivasi, Ketua TP PKK Lombok Barat dampingi langsung Kafilah Lombok Barat Saat Pembukaan MTQ XXIX

Masbagik, Diskominfotik Lobar – Ketua TP PKK Lombok Barat Hj Khaeratun Fauzan Khalid memberikan semangat dan motivasi secara langsung kepada kafilah Lombok Barat yang akan berlomba pada MTQ XXIX Tingkat propinsi yang diselenggarakan di Kecamatan Masbagik, Kabupaten Lombok Timur. Saat acara pembukaan MTQ tingkat Propinsi yang diselenggarakan di Lapangan Gotong Royong Masbagek Lombok Timur, Kamis, 30 Juni 2022, Hj Khaeratun Fauzan Khalid lebih memilih untuk duduk bersama dengan kafilah Lombok Barat daripada duduk di tenda VIP yang disedikan khusus untuk tamu VIP Bupati/walikota berserta ketua TP PKK Propinisi dan Kabupaten/Kota Se NTB.

Hal tersebut menurut Hj. Khaeratun Fauzan Khalid sebagai bentuk motivasi dan perhatian yang diberikan oleh Ketua TP PKK Lombok Barat terhadap kafilah dari Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa dirinya ingin memberikan semangat dan dukungan secara langsung kepada peserta dari Lombok Barat sehingga dirinya lebih memilih duduk bersama dengan kafilah Lombok Barat saat acara pembukaan. Menurutnya ini sebagai upaya untuk membangkitkan semangat peserta MTQ dari Lombok Barat agar dapat berlomba dengan baik di MTQ XXIX Tingkat Propinsi NTB. “Ini adalah bentuk dukungan kami kepada para peserta atau kafilah Lombok Barat. Saya ingin agar mental dan semangat kafilah Lombok Barat tetap kuat sehingga dapat berlomba dengan baik” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut nampak Hj. Khaeratun berdialog dan bercanda dengan para peserta yang tergabung dalam kafilah Lombok Barat. Istri Bupati Lombok Barat ini terlihat sangat akrab dengan peserta dan official pendamping dari Lombok Barat. Dalam kesempatan tersebut Hj Khaeratun menanyakan tentang berbagai kebutuhan para peserta yang belum tersedia dan perlu dilengkapi untuk menunjang kafilah dari Lombok Barat. “Kami ingin agar para peserta memiliki Motivasi dan rasa percaya diri yang tinggi dalam membaca, menghafal dan menterjemahkan Al-Qur’an sehingga dapat berlomba dengan baik dan lancar” ujarnya.

Ia berharap agar kafilah Lombok Barat dapat memberikan yang terbaik dalam MTQ XXIX ini. Ia mengatakan bahwa ini bukanlah pertandingan yang harus mengalahkan lawan. Namun ini adalah perlombaan dimana para peserta memberikan yang terbaik dalam membaca, menghafal dan menterjemahkan Al Qur’an. Ia berharap dengan semangat dan motivasi serta ikhtiar yang dilakukan kafilah Lombok Barat dapat memberikan yang terbaik sehingga dapat memperoleh Juara dalam MTQ XXIX. “Kami berharap agar kafilah Lombok Barat dapat memberikan yang terbaik dalam MTQ XXIX sehingga Lombok Barat bisa memperoleh juara pada MTQ Tingkat Propinsi yang dilaksanakan di Lombok Timur” ujarnya.

Ia mengajak semua pihak untuk memberikan dukungan dan doa kepada kafilah Lombok Barat. Menurutnya dukungan dan doa dari semua masyarakat Lombok Barat menjadi kekuatan penting bagi kafilah Lombok Barat untuk berlomba pada MTQ XXIX di Lombok Timur ini. Karenanya ia mengajak semua masyarakat Lombok Barat untuk terus berdoa dan memberikan dukungan semangat dan moril kepada kafilah Lombok Barat sehingga dapat berlomba dengan baik di MTQ XXIX ini. “Mari kita semua berdoa dan mendukung kafilah Lombok Barat sehingga dapat memberikan yang terbaik bagi Lombok Barat pada MTQ XXIX ini” ujar Ketua TP PKK Lobar ini.

Pada MTQ XXIX tingkat Provinsi NTB tahun 2022 jumlah peserta kurang lebih sebanyak 850 orang yang terdiri dari peserta, pendamping dan official dari semua Kabupaten/Kota Se- NTB. Sementara itu Kafilah Lombok Barat berjumlah sebanyak 81 orang yang terdiri dari 54 peserta, 2 pendamping, 6 pelatih, 15 pendamping peserta dan 4 orang official.
(Diskominfotik/Tim IKP)

Pembukaan MTQ XXIX Tingkat Propinsi NTB Bupati Fauzan : Al Qur’an Memberikan kita Kesejukan dan Kedamaian

Masbagik, Diskominfotik – Pembukaan Musbaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIX tingkat propinsi tahun 2022 dilaksanakan di Lapangan Gotong Royong, Kecamatan Masbagek Kabupaten Lombok Timur, Kamis, 30 Juni 2022. Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur NTB DR Zulkiflimansyah, Forkopimda NTB, Bupati Lombok Timur H. Sukiman Azmi, Wakil Bupati Lotim H. Rumaksi, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah se NTB, Kepala OPD dan Kafilah serta pendamping Kafilah Kabupaten/Kota Se NTB.

Ditemui saat acara Pembukaan MTQ XXIX Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan bahwa MTQ ini merupakan momentum untuk menguatkan kebersamaan dan persatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bupati Fauzan juga mengatakan bahwa melalui MTQ ini kita dapat membumikan Al Qur’an agar dapat menjadi pedoman hidup kita sehari hari. “Melalui MTQ ini marilah kita jadikan Al Qur’an sebagai pedoman hidup dan kita konsisten dalam mengamalkan Al Qur’an dalam kehidupan kita” ujarnya.

Bupati dua periode yang berhasil membawa Lombok Barat memperoleh sejumlah prestasi ini mengatakan bahwa Al Qur’an memberikan kita kesejukan dan kedamaian. Dengan membaca dan mengamalkan kandungan yang terdapat dalam Al Qur’an dalam kehidupan, kita akan merasa damai dan tentram. Ia juga mengatakan bahwa Al Qur’an menjadi sumber inspirasi dan petunjuk dalam melaksanakan berbagai hal didalam kehidupan kita sehari hari. “Banyak ajaran dan kandungan yang terdapat dalam Al Qur’an yang dapat menjadi pedoman dan tuntunan dalam kehidupan kita. Al Qur’an memberikan kesejukan dan kedamaian bagi kita semua” ujarnya.

Bupati Lombok Barat yang akrab disapa HFK ini juga berpesan kepada semua kafilah bahwa MTQ ini bukanlah ajang untuk saling mengalahkan lawan. Namun MTQ merupakan sebuah perlombaan untuk menjadi yang paling baik dalam membaca, menerjemahkan dan menghapal firman Allah SWT. Karenanya ia meminta agar semua kafilah Se NTB khususnya kafilah Lombok Barat untuk memberikan yang terbaik dalam MTQ ini. “MTQ bukan tempat untuk saling mengalahkan lawan melainkan menjadi tempat untuk berlomba menjadi yang terbaik dalam membaca, menghafal dan menerjemahkan firman Allah SWT” ujarnya.

Ia meminta kepada semua Kafilah Lombok Barat bisa tetap istiqomah dan tidak bersikap sombong atau meremehkan kafilah lainnya.
Hal ini menjadi kunci penting agar kafilah Lombok Barat bisa kembali meraih juara. “Salah satu sifat yang harus dihindari pada saat membaca firman Allah SWT ialah sifat sombong kepada lawan, karena sifat sombong tersebut dapat membuat diri kita sendiri rugi,” jelasnya.

Sementara itu Bupati Lombok Timur H. Sukiman Azmy dalam sambutanya mengatakan bahwa MTQ XXIX tingkat propinsi ini melaksanakan 6 agenda utama. Pertama adalah Malam Ta’aruf yang dihadiri oleh Wakil Gubernur NTB, Pawai Ta’aruf sepanjang 2 Km dari Selong menuju Masbagek, pembukaan MTQ, pelaksanaan MTQ, Sidang Pleno dewan Hakam dan Penutupan MTQ. Bupati Sukiman Azmy menyampaikan selamat berjuang bagi semua peserta untuk memberikan yang terbaik dalam MTQ ini. Ia juga berharap agar MTQ ini dapat berjalan dengan lancar dan baik Selain itu ia juga berharap agar semua masyarakat dapat membaca, menghafal dan mengamalkan dan menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman dalam kehidupan sehari hari. “Kami berharap agar dengan MTQ ini, semua masyarakat dapat membaca, menghafal dan mengamalkan Al Qur’an dalam kehidupan kita sehari hari” ujarnya.

Acara Pembukaan MTQ XXIX yang berlangsung di lapangan Gotong Royong Kecamatan Masbagek, Lombok Timur ini dihadiri oleh ribuan orang yang terdiri dari masyarakat, pejabat dan kafilah MTQ dari masing masing Kabupaten/Kota se NTB. Pembukaan diawali oleh penampilan tari kolosal dari Lombok Timur kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya, Pembacaan ayat Suci Al Qur’an, Sambutan Bupati Lombok Timur, Pelantikan dewan Hakim, Sambutan Gubernur NTB DR Zulkiflimansyah sekaligus membuka secara resmi MTQ XXIX Tingkat Propinsi yang diselenggarakan di Kabupaten Lombok Timur.

Pada MTQ XXIX tingkat Provinsi NTB tahun 2022 jumlah peserta kurang lebih sebanyak 850 orang yang terdiri dari peserta, pendamping dan official dari semua Kabupaten/Kota se NTB. Sementara itu Kafilah Lombok Barat berjumlah sebanyak 81 orang yang terdiri dari 54 peserta, 2 pendamping, 6 pelatih, 15 pendamping peserta dan 4 orang official.
(Diskominfotik/Tim IKP)

Pembukaan MTQ XXIX Tingkat Propinsi NTB Bupati Fauzan : Al Qur’an Memberikan kita Kesejukan dan Kedamaian

Pembukaan Musbaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIX tingkat propinsi tahun 2022 dilaksanakan di Lapangan Gotong Royong, Kecamatan Masbagek Kabupaten Lombok Timur, Kamis, 30 Juni 2022. Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur NTB DR Zulkiflimansyah, Forkopimda NTB, Bupati Lombok Timur H. Sukiman Azmi, Wakil Bupati Lotim H. Rumaksi, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah se NTB, Kepala OPD dan Kafilah serta pendamping Kafilah Kabupaten/Kota Se NTB.

Ditemui saat acara Pembukaan MTQ XXIX Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan bahwa MTQ ini merupakan momentum untuk menguatkan kebersamaan dan persatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Bupati Fauzan juga mengatakan bahwa melalui MTQ ini kita dapat membumikan Al Qur’an agar dapat menjadi pedoman hidup kita sehari hari. “Melalui MTQ ini marilah kita jadikan Al Qur’an sebagai pedoman hidup dan kita konsisten dalam mengamalkan Al Qur’an dalam kehidupan kita” ujarnya.

Bupati dua periode yang berhasil membawa Lombok Barat memperoleh sejumlah prestasi ini mengatakan bahwa Al Qur’an memberikan kita kesejukan dan kedamaian. Dengan membaca dan mengamalkan kandungan yang terdapat dalam Al Qur’an dalam kehidupan, kita akan merasa damai dan tentram. Ia juga mengatakan bahwa Al Qur’an menjadi sumber inspirasi dan petunjuk dalam melaksanakan berbagai hal didalam kehidupan kita sehari hari. “Banyak ajaran dan kandungan yang terdapat dalam Al Qur’an yang dapat menjadi pedoman dan tuntunan dalam kehidupan kita. Al Qur’an memberikan kesejukan dan kedamaian bagi kita semua” ujarnya.

Bupati Lombok Barat yang akrab disapa HFK ini juga berpesan kepada semua kafilah bahwa MTQ ini bukanlah ajang untuk saling mengalahkan lawan. Namun MTQ merupakan sebuah perlombaan untuk menjadi yang paling baik dalam membaca, menerjemahkan dan menghapal firman Allah SWT. Karenanya ia meminta agar semua kafilah Se NTB khususnya kafilah Lombok Barat untuk memberikan yang terbaik dalam MTQ ini. “MTQ bukan tempat untuk saling mengalahkan lawan melainkan menjadi tempat untuk berlomba menjadi yang terbaik dalam membaca, menghafal dan menerjemahkan firman Allah SWT” ujarnya.

Ia meminta kepada semua Kafilah Lombok Barat bisa tetap istiqomah dan tidak bersikap sombong atau meremehkan kafilah lainnya.
Hal ini menjadi kunci penting agar kafilah Lombok Barat bisa kembali meraih juara. “Salah satu sifat yang harus dihindari pada saat membaca firman Allah SWT ialah sifat sombong kepada lawan, karena sifat sombong tersebut dapat membuat diri kita sendiri rugi,” jelasnya.

Sementara itu Bupati Lombok Timur H. Sukiman Azmy dalam sambutanya mengatakan bahwa MTQ XXIX tingkat propinsi ini melaksanakan 6 agenda utama. Pertama adalah Malam Ta’aruf yang dihadiri oleh Wakil Gubernur NTB, Pawai Ta’aruf sepanjang 2 Km dari Selong menuju Masbagek, pembukaan MTQ, pelaksanaan MTQ, Sidang Pleno dewan Hakam dan Penutupan MTQ. Bupati Sukiman Azmy menyampaikan selamat berjuang bagi semua peserta untuk memberikan yang terbaik dalam MTQ ini. Ia juga berharap agar MTQ ini dapat berjalan dengan lancar dan baik Selain itu ia juga berharap agar semua masyarakat dapat membaca, menghafal dan mengamalkan dan menjadikan Al Qur’an sebagai pedoman dalam kehidupan sehari hari. “Kami berharap agar dengan MTQ ini, semua masyarakat dapat membaca, menghafal dan mengamalkan Al Qur’an dalam kehidupan kita sehari hari” ujarnya.

Acara Pembukaan MTQ XXIX yang berlangsung di lapangan Gotong Royong Kecamatan Masbagek, Lombok Timur ini dihadiri oleh ribuan orang yang terdiri dari masyarakat, pejabat dan kafilah MTQ dari masing masing Kabupaten/Kota se NTB. Pembukaan diawali oleh penampilan tari kolosal dari Lombok Timur kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya, Pembacaan ayat Suci Al Qur’an, Sambutan Bupati Lombok Timur, Pelantikan dewan Hakim, Sambutan Gubernur NTB DR Zulkiflimansyah sekaligus membuka secara resmi MTQ XXIX Tingkat Propinsi yang diselenggarakan di Kabupaten Lombok Timur.

Pada MTQ XXIX tingkat Provinsi NTB tahun 2022 jumlah peserta kurang lebih sebanyak 850 orang yang terdiri dari peserta, pendamping dan official dari semua Kabupaten/Kota se NTB. Sementara itu Kafilah Lombok Barat berjumlah sebanyak 81 orang yang terdiri dari 54 peserta, 2 pendamping, 6 pelatih, 15 pendamping peserta dan 4 orang official.
(Diskominfotik/Tim IKP)

Wakil Presiden Apresiasi Penanganan PMK di Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik – Lombok Barat kembali mendapat apresiasi dan pujian. Kali ini Lombok Barat dipuji oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Prof. Dr.(H.C) K. H. Ma’ruf Amin saat berkunjung ke Lombok Barat. Wakil Presiden RI K.H Ma’ruf Amin berkunjung ke Kelompok Tani Reyan Baru di Kelurahan Gerung Selatan, Kecamatan Gerung, Lombok Barat. Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Menteri Pertanian, Gubernur NTB, Kapolda NTB, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Wakil Bupati Hj. Sumiatun, Kepala Dinas Pertanian Lobar H. Lalu Winengan, Kapolres Lobar, Ketua Kelompok Tani Reyan Baru H. Sudirman.

Kunjungan Wakil Presiden RI ini bertujuan untuk memantau Kelompok Tani Reyan yang telah terkena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). K.H Mah’ruf Amin menyampaikan bahwa ia sangat kagum atas usaha para peternak dan tenaga kesehatan yang telah berhasil menangani PMK hingga mencapai 100% kesembuhan. Ia juga mengapresiasi langkah cepat Pemkab Lombok Barat dalam menanagani PMK sehingga sapi yang terkena PMK bisa sembuh seratus persen. “Keseluruhan sapi disini telah terkena PMK, tetapi dapat 100% sembuh karena pemerintah daerah Lobar telah tanggap dalam memberikan suntikan obat sehingga dapat terselesaikan selama 14 hari,” tegasnya.

Mantan Ketua MUI ini mengatakan bahwa Dirjen Pertanian akan kembali memantau hewan ternak dalam jangka waktu 6 bulan kedepan. Hal ini untuk memastikan agar sapi sapi ini tetap sehat. Selain itu hal ini juga perlu dilakukan agar masyarakat atau kelompok ternak mendapat perhatian dari Pemerintah. “Selain mengobati sapi-sapi yang telah terkena, kita juga harus memvaksin sapi-sapi yang sehat agar pada saat Lebaran Idul Adha nanti tidak ada sapi yang sakit. Sementara itu, jika di daerah tersebut tidak memiliki sapi yang dapat diqurban maka bisa mengambil hewan ternak lain yang dapat diqurban dari daerah lain,” jelasnya.

Sementara itu Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid bersama Wakil Bupati Lobar yang bersama sama menerima kedatangan Wakil Presiden RI mengatakan bahwa kedatangan wapres ke Lombok Barat sebagai semangat dan motivasi bagi daerah dan para peternak dalam menanngani wabah PMK. Menurutnya para peternak akan tetap tangguh dan kuat serta bersemangat dalam menghadapi penyakit Mulut dan Kuku. Ia mengatakan bahwa Pemerintah Daerah akan terus memberi perhatian kepada peternak dalam mengatasi penyakit PMK. Ia berterima kasih atas perhatian dan apresiasi yang diberikan oleh Wapres. “Kami berterima kasih atas perhatian dari wakil presiden. Ini menjadi suntikan semangat bagi kami dalam menangani wabah PMK. Dibutuhkan kolaborasi dan kerjasama yang baik antara pemerintah dan kelompok ternak dalam mengatasi PMK ini”ujarnya.

Kepala Dinas Pertanian menambah bahwa Pemda Lobar telah mengeluarkan dana untuk menangani PMK sebesar 500 juta. Dana tersebut berasal dari bantuan bernagai pihak yang peduli pada peternak. Selain bantuan berupa dana, Lombok Barat juga telah mendapatkan bantuan obat-obatan serta vaksin dari pemerintah pusat. “Alhamdulillah Lombok Barat telah banyak mendapat bantuan dari berbagai pihak serta dari pemerintah pusat, bahkan pada kunjungan ini Wakil Menteri Pertanian juga memberikan obat-obatan serta vaksin kepada kami,” terangnya.

H. Lalu Winengan juga mengatakan bahwa kesediaan hewan qurban di Lobar sekitar 16 ribu ekor. Ia mengatakan bahwa hewan Qurban ini dapat diperiksa secara gratis oleh petugas dinas pertanian Lombok Barat. Selain itu sapi milik masyarakat juga dapat diperiksa oleh petugas secara gratis dengan syarat pemilik sapi melaporkan kepada petugas agar segera diperiksa. (Diskominfotik/Angga/Dhea/Latief/Angge).

1 64 65 66 67 68 409