H. FAUZAN KHALID BERPAMITAN SEBAGAI BUPATI LOBAR DENGAN KEHARUAN

Gerung, Diskominfotik. Pelepasan Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, S. Ag.,M. Si., penuh haru diiringi oleh para pejabat, ASN dan Non ASN Lingkup Pemda Lobar di Aula Kantor Bupati Lobar, Kamis (2/11/2023). Selain para Pejabat lingkup Pemda Lobar hadir juga beberapa pejabat tinggi dari Pemprov NTB, insan pers dan organisasi kepemudaan.

Hampir 10 tahun mengabdikan diri untuk masyarakat Lombok Barat selama kepemimpinannya sebagai Bupati bersama Wakil Bupati Hj. Sumiatun. Pasangan yang dikenal dengan ZAITUN sudah banyak capaian-capaian yang ditorehkan baik di bidang Kesehatan, pendidikan dan pembangunan serta perbaikan berbagai macam jenis infrastruktur. Hal itu sebagai upaya atau jaminan untuk meningkatkan dan mempermudah akses bagi masyarakat banyak, terutama masyarakat Lobar.

Pada acara tersebut Bupati H. Fauzan Khalid menyapaikan sambutan sekaligus berpamitan dihadapan para tamu undangan. Selain ungkapan kata terimaksih yang sedalamnya atas kerjasama selama mengabdi. Pada pelepasan tersebut H. Fauzan Khalid tidak mau mengatakan bahwa momen ini sebagai bentuk perpisahan melainkan sebagai momen pamitan pergi untuk kembali dan selalu ada untuk Lombok Barat.

“Saya tidak mau ada perpisahan dan akan hilang. Namun saya hanya berpamitan karena akan selalu ada untuk Lobar, analoginya  anak yang pamit untuk pergi sekolah dan tetap kembali pulang kerumah”, jelasnya.

Lebih lanjut ia juga menekankan untuk terus menjaga kekompakan, kolaborasi dan bersinergi. Sebab hal itu sebagi modal utama dan kunci kesuksesan dalam membangun sebuah daerah bahkan negara. Modal inilah selama ini diterapkan dalam pembangunan bagi masyarakat Lombok Barat.

“Meskipun saya tidak menjabat lagi, mohon agar tetap menjaga semangat kolaborasi dan tetap bersinergi demi pembangunan Lobar”, ungkapnya.

Bupati yang dikenal dengan gaya kepemimpinanya jamak-jamak (apa adanya) ini juga mengungkapkan niatnya untuk melakukan kunjungan ke masing-masing OPD. Kunjungan kesemua OPD tujuannya agar bisa bersilaturrahmi kepada semua pimpinan dan stafnya. Namun karena waktu yang tidak mengizinkan hingga pada ahirnya ia mengundurkan niatnya tersebut belum terlaksana.

“Sebenarnya saya mau mengunjungi masing-masing OPD untuk pamitan, namun waktu yang tidak memungkinkan”, terangnya.

Pada kesempatan yang sama Wakil Buapti Lobar Hj. Sumiatun mengucapkan terimakasih atas dedikasi dan pengabdiannya selama menjadi partner kerja di Lobar. Dengan berakhirnya masa jabatan sebagai Bupati, ia optimis pemerintahan Lobar akan terus berjalan dengan baik. Wakil Bupati yang juga sebagai PLT. Bupati ini  mengharapkan supaya pejabat pemerintahan tetap menjaga komitment bersama demi pembangunan Lombok Barat.

“Kami harap peran para pejabat lingkup Pemkab Lobar tetap mempertahankan komitmen bersama meski tidak dipimpin lagi oleh H. Fauzan Khalid”, harapannya.

(Diskominfotik/Tim IKP)

PEMKAB LOMBOK BARAT dan PT. SARANI BUKIT ALAMI TANDATANGANI MoU PENINGKATAN AKSES JALAN KAWASAN WISATA MEKAKI

Giri Menang, Diskominfotik. Bupati Lombok Barat  H. Fauzan Khalid menerima kunjungan Direktur Utama PT. Sarani Bukit Alami Hendra Sujanto sekaligus melakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman atau MoU (Memorandum of Understanding) antara Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dengan PT. Sarani Bukit Alami di Ruang Rapat Jayengrane pada hari Senin (30/10/2023).

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Lombok Barat H. Ilham, Asisten ll Setda Lobar Rusditah dan Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Barat.

Kegiatan penandatanganan MoU kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dengan PT. Sarani Bukit Alami tersebut merupakan kerjasama terkait peningkatan akses  jalan wisata di Kawasan Teluk Mekaki Desa Pelangan Kecamatan Sekotong.

Dalam kesempatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengungkapkan bahwa MoU ini dilakukan sebagai bentuk peningkatan pembangunan di Kabupaten Lombok Barat. Hal ini tentunya akan menarik Investor lain untuk berinvestasi di Lombok Barat dan Nusa Tenggara Barat. Semua pihak juga diharapkan untuk menindaklanjuti dan menjadi tanggung jawab bersama dalam mensukseskan tujuan pembangunan di Lombok Barat.

“Dengan kesepakatan ini mudah-mudahan menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menindak lanjuti, jadi jangan sampai mandeg. Mudah-mudahan apa yang kita inginkan baik dari PT. Sarani Bukit Alami dan Pemerintah Kabupaten Lobar terwujud”, ujarnya.

H. Fauzan Khalid mengajak semua lapisan masyarakat untuk terus saling menjaga kekompakan dan kerukunan dalam pembangunan di Lombok Barat. Lebih-lebih dalam pembangunan pariwisata menjadi suatu keharusan sehingga pariwisata akan berkembang dan maju.

“Mari kita sama-sama menjaga kerukan dan keamanan dalam pembangunan pariwisata kita kedepan”, harapannya.

Direktur Utama PT. Sarani Bukit Alami Hendra Sujanto mengungkapkan bahwa akses peningkatan jalan dan akses kawasan wisata yang akan dibangun oleh PT. Sarani tersebut berlokasi di sekitar daerah Lombok Barat bagian selatan yaitu di Kawasan Teluk Mekaki. Pembangunan tersebut diharapkan berjalan lancar dan selesai tepat waktu agar bisa secepatnya dinikmati oleh masyarakat Kabupaten Lombok Barat.

“Kami akan membangun peningkatan jalan dan akses kawasan wisata di Mekaki, mudah-mudahan berjalan lancar dan selesai tepat waktu”, terangnya.

(Diskominfotik/Ria/Angga)

Pj Gubernur NTB Luncurkan Program Jumat Salam di Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik. Penjabat (Pj) Gubernur, NTB H.L. Gita Ariadi memilih Lombok Barat tepatnya kawasan wisata Kebon Ayu, Kecamatan Gerung sebagai lokasi peluncuran Jumat Salam (Jumpai Masyarakat Selesaikan Aneka Persoalan Masyarakat) dan NTB Belondong. Kegiatan peluncuran ini dilaksanakan Jumat, 27 Oktober 2023. Hadir dalam kegiatan tersebut Pj Guberbur NTB H. Lalu Gita Aryadi, Sesdirjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, Sekretaris Daerah Lombok Barat H.Ilhan, Pejabat Pemprov NTB, Pejabat Pemda Lobar dan masyarakat desa kebon ayu, Lombok Barat.

Dalam sambutannya Pj. Gubernur NTB H. Lalu Gita Ariadi menyampaikan kegiatan jumat salam dan jumat belondong merupakan metode atau cara Pemerintah Propinsi NTB untuk mendekatkan diri kepada masyarakat. Ia mengatakan bahwa kegiatan Jumat Salam ini diharapkan dapat memberikan input positif kepada Pemprov sehingga berbagai masalah di desa dapat diselesaikan. Selain itu ia juga mengatakan bahwa momen ini menjadi tempat yang efektif untuk menyerap berbagai aspirasi dan keinginan masyarakat kepada Pemerintah Daerah. “Kegiatan Jumat salam ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar kepada OPD sehingga pembangunan dapat berjalan baik dan maksimal”ujarnya.

Dalam kesempatan ini Pj. Gubernur NTB juga menyampaikan bahwa program Jumat Salam ini terinspirasi oleh program Jumat Bersih yang dilaksanakan di Lombok Barat. Menurutnya program Jumat bersih memberikan manfaat yang besar dalam pembangunan. Sehingga pihaknya meluncurkan program Jumat Salam dan Jumat Belondong di Kawasan Lombok Barat. Dalam kesempatan ini Gubernur juga menyampaikan bahwa Jumat Belondong merupakan program untuk memberdayakan UMKM lokal dan Penenun Lokal yang tersebar disemua wilayah NTB. Ia mengatakan bahwa melalui program Jumat Belondong ini semua Kepala Dinas dan Jajarannya wajib menggunakan sarung yang merupakam tenun lokal NTB. Hal ini tentu akan menggerakan ekonomi masyarakat yang ada di desa. “Saya bersama Perangkat Daerah (OPD) bergerak cepat dalam melaksanakan program kebijakan, yakni Jumat Salam dan NTB Belondong. Pada program ini, seluruh OPD lingkup Pemprov NTB akan turun ke desa/kelurahan se NTB menyapa masyarakat dan menyelesaikan sejumlah persoalan yang ada di masyarakat. Pada kesempatan tersebut semua jajaran Pemprov wajib menggunakan Sarung tenum agar ekonomi masyarakat tetap bergerak” Jelasnya.

Sementara itu ditempat yang sama sekda Lombok Barat H. Ilham menyampaikan terimakasih kepada pemerintah provinsi NTB yang mempercayakan kabupaten Lombok Barat sebagai tempat launching perdana jumat salam dan Jumat Belondong. Ia mengatakan bahwa program ini sangat positif dan diharapkan dapat disinergikan dengan program yang ada di Lobar. Ia mengatakan bahwa Pemkab Lombok Barat memiliki program Pemda menyapa Desa yang rencananya dilaksanakan di desa desa yang tersebar di 10 kecamatan di Lobar. Menurutnya program Jumat Salam ini dapat dikolaborasikan dengan program Pemda menyapa desa.

Sekda juga menjelaskan lokasi diselenggarakannya jumat salam merupakan destinasi wisata desa yang dibentuk dari kreativitas anak-anak desa, sehingga populer dengan mengedepankan agrowisata. Sekda berharap pemerintah Daerah dan provinsi bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan masyarakat agar bisa meningkatkan perekonomian masyarakat baik di kabupaten Lombok Barat maupun di daerah lain. “Kami berharap agar kita dapat bersinergi dan berkolaborasi dalam melaksanakan program ini. Karena program ini sangat penting dalam membangun daerah kita tercinta”ujarnya.

Hadir dalam launching kegiatan jumat salam antara lain sesdirjen bina pemerintahan desa Kementrian desa, anggota forkopimda, kepala OPD, camat dan kepala desa. Peluncuran progam ini ditandai dengan pemukulan kentongan. Dalam kegiatan ini juga diluncurkan program NTB Belondong. (DISKOMINFOTIK/TIM IKP)

Bupati Buka Kegiatan MTQ ke XXX Tingkat Kecamatan Gerung

Gerung, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid di dampingi Asisten lll setda Lobar M. Hendrayadi menghadiri dan sekaligus membuka kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke XXX Tingkat Kecamatan yang bertempat di Lapangan Mareje Gerung. Rabu (27/9/2023) malam.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten III Setda Lobar M. Hendrayadi, Camat Gerung H. Mulyadi, anggota DPRD Lobar, Forkopimcam Gerung, para kepala Desa dan Lurah Kecamatan Gerung, pengurus LPTQ Kecamatan Gerung, tokoh agama, tokoh masyarakat serta para kafilah.

Kegiatan MTQ Tingkat Kecamatan ini dilaksanakan selama 4 hari mulai dari tanggal 27 sampai dengan tanggal 30 September yang diikuti oleh 253 peserta dari seluruh mata lomba yang berasal dari desa dan kelurahan di Kecamatan Gerung.

Pembukaan MTQ ini diawali dengan kegiatan Pawai Ta,aruf pada sore hari dan pelantikan dewan hakam oleh Camat Gerung H. Mulyadi.

Dalam sambutannya, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh panitia penyelenggara dan seluruh pihak yang telah berusaha maksimal guna terlaksananya kegiatan ini.

Melalui momentum kegiatan MTQ ini, Saya mengajak kepada kita semua agar senantiasa meningkatkan kualitas pengembangan Al-Qur’an kegiatan seperti ini, untuk terus dilaksanakan dan terus berlangsung hingga tahun ketahun. Harapan kita semoga Al Qur’an bisa menjadi sumber motivasi, sebagai pedoman untuk kita semua dalam kehidupan.

Sehingga nantinya kita juga memiliki qori dan qoriah serta hafiz hafizhah terbaik di daerah ini yang dapat mengharumkan nama daerah untuk mewakili pada MTQ Tingkat Kabupaten dan Provinsi maupun di Tingkat Nasional.

“Mari kita dorong anak-anak kita untuk mencintai dan mempelajari Al Qur’an dan kita dorong anak-anak kita untuk menjadikan motivasi untuk terus belajar,”terangnya.

Selanjutnya, bupati dua periode ini menyampaikan setelag MTQ Kecamatan ini akan dilanjutkan dengan Musabaqoh Tilawatil Qur’an ke-XXX tingkat Kabupaten Lombok Barat yang rencananya akan dilaksanakan di Kecamatan Gunungsari pada tanggal 7 oktober mendatang. “Melalui MTQ tingkat kecamatan ini kita berharap setiap kecamatan mempersiapkan kafilahnya untuk menyambut MTQ tingkat Kabupaten”ujarnya. (Diskominfotik/Angge)

Perkuat Smart City, Pemkab Lobar Gelar Rapat Evaluasi Smart City

Gerung, Diskominfotik. Komitmen Pemerintah Kabupaten Lombok Barat dalam melaksanakan smart city dan SPBE tidak perlu diragukan lagi. Pemkab Lombok Barat melalui Dinas Komunikasi, Informatika dan statistik menggelar rapat evaluasi tahap II terhadap pelaksanaan dan perkembangan smart city Lombok Barat di Ruang Rapat Jayengrane Kantor Bupati Lombok Barat, Rabu 28 September 2023. Hadir dalam rapat ini Asisten III Setda Lobar M. Hendrayadi, Kepala Dinas Kominfotik, Ahad Legiarto, Para Kepala OPD, Para Camat se Lobar.

Asiten III Setda Lombok Barat M. Hendrayadi dalam arahannya menyampaikan tentang pentingnya smart city dalam mempermudah dan mempercepat pelayanan publik. Ia mengatakan bahwa smart city ini sangat baik dan positif bagi daerah. Karenanya ia meminta semua pihak untuk memiliki komitmen yang kuat untuk. Mengembangkan smart city.
Ia juga meminta kepada semua OPD untuk menguatkan komitmen bersama agar seluruh instansi dan camat dapat mengimplementasikan Smart City di wilayah kerja masing-masing. Menurutnya penerapan program ini merupakan sebuah keharusan untuk diimplementasikan di seluruh OPD.

“Kami sangat berharap kepada semua OPD dan Camat harus memilki konsisten untuk menyelesaikannya”, ujarnya.

Sementara itu Kadis Kominfotik Lobar Ahad Legiarto mengatakan bahwa Kota Cerdas (smart city) adalah sebuah konsep kota cerdas/pintar yang membantu dan memudahkan masyarakat yang berada di dalamnya dengan mengelola sumber daya yang ada secara efisien dan memberikan informasi yang tepat kepada masyarakat/lembaga dalam melakukan kegiatannya atau pun mengantisipasi kejadian yang tak terduga sebelumnya. Ia juga mengatakan bahwa dengan konsep ini, pemerintah bisa lebih mudah untuk terhubung dengan masyarakat, memantau infrastruktur dan fasilitas kota hingga peristiwa yang terjadi di wilayahnya secara real-time serta dapat mengambil keputusan dengan cepat berdasarkan data yang sudah tersedia. Sebaliknya, masyarakat juga akan merasakan kemudahan dalam menjalankan aktivitas dan merasakan

“Smart city ini sangat memudahkan pelayanan publik. Kami dari kominfo akan terus mendampingi semua perangkat daerah terkait pengembangan smart city” Ujarnya.

(Diskominfotik: Windi/Indra)

Lobar Raih KLA Kategori Nindya, Bupati Fauzan : Penghargaan KLA Harus Disyukuri dan Ditingkatkan Ke Depannya

Semarang, Diskominfotik. Kabupaten Lombok Barat terus menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Kali ini Kabupaten yang dipimpin oleh Bupati H. Fauzan Khalid dan Wakil Bupati Hj. Sumiatun meraih penghargaan tingkat nasional sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) kategori Nindya. Penghargaan ini diterima langsung oleh Bupati dalam acara Penganugrahan Kabupaten Layak Anak yang diselenggarakan di Semarang, Sabtu 22 Juli 2023.

Hadir dalam kegiatan ini Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Puspayoga, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid beserta Sejumlah Bupati Se Indonesia, Plt. Kepala DP2KBP3A, Erni Suryana yang turut hadir bersama Kepala Bapeda Lobar, H Ahmad Saikhu dan sejumlah tamu undangan lainnya.

Penghargaan KLA katagori Nindya ini diserahkan secara langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Puspayoga kepada Bupati Lombok Barat. Penghargaan ini menjadi peningkatan prestasi tersendiri bagi Lombok Barat karena tahun 2022 lalu Kabupaten Lombok Barat berada paka katagori Madya bersama Kota Mataram, Kabupaten Dompu dan Kota Bima. Sementara tahun 2023 Kabupaten Lombok Barat berhasil meriah KLA Katagori Nindya.

Beberapa saat setelah menerima penghargaan secara langsung dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan bahwa penghargaan ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak yang wajib untuk di syukuri. Hal ini dapat diraih dengan berbagai tahapan dan proses yang telah dilaksanakan dengan baik dan cermat oleh seluruh komponen di Lombok Barat. Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua jajaran Pemkab Lombok Barat dan berbagai pihak yang telah mendukung sehingga penghargaan ini dapat diraih. “Tentu kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak atas prestasi ini, ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi serta kebersamaan yang kita jalin selama ini. Kami harapkan hal ini memberi motivasi dan manfaat untuk daerah kita tercinta” ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati dua periode ini juga meminta kepada semua pihak khususnya Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Lobar dan dinas lainnya harus lebih terpacu lagi dalam upaya percepatan mewujudkan KLA. Tentunya dibarengi komitmen pelaksanaan penyelenggaraannya secara bersama-sama dengan seluruh elemen masyarakat serta keterlibatan semua anggota Gugus Tugas KLA dan instansi vertikal dalam mendukung penyelenggaraannya. Tidak terkecuali, terus berusaha meningkatkan partisipasi dan keterlibatan anak dalam program dan kegiatan KLA.
“Kami harapkan untuk tahun depan, kita upayakan harus naik ke KLA kategori Utama. Dengan kolaborasi dan gotong royong serta koordinasi yang baik, insyaallah kita mampu meriahnya” ungkap Fauzan dengan nada optimis. (Diskominfotik/LBNN/Rfl)

Sekda Lobar H. Ilham : Ayo Berantas Korupsi Agar Daerah Kita Aman dan Terkendali

Mataram, Diskominfotik – Rapat Dengar Pendapat Program Koordinasi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi 2023 di Ruang Kenari Kantor Walikota Mataram, Kamis (22/06/2023). Rapat ini dihadiri oleh Sekda Lobar H. Ilham, Kasatgas Korsup Wilayah V Nurul Ichsan Al Huda, Direktur Korsup Wilayah V Budi Waluyo, Korwas APD BPKP Darhilman, Para Kepala OPD Lobar, Inspektur Inspektorat Kabupaten Lombok Barat Hademan, Kepala Bagian Hukum Setda Lombok Barat serta Tim dari KPK.

Dalam sambutannya Sekda Lobar H. Ilham Mengatakan Mencegah lebih baik daripada mengobati. Mengedukasi dan memberikan sosialisasi lebih utama daripada memberikan sanksi. Monitoring Center for Prevention (MCP) merupakan sebuah aplikasi atau dashboard yang dikembangkan oleh KPK untuk melakukan monitoring capaian kinerja program pencegahan korupsi, melalui perbaikan tata kelola pemerintahan yang dilaksanakan pemerintah daerah di seluruh Indonesia. MCP memiliki 8 cakupan intervensi yaitu perizinan, pengadaan barang dan jasa, perencanaan dan penganggaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), pengawasan Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP), manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN), manajemen aset daerah, optimalisasi pajak daerah, dan tata kelola keuangan desa. “Saya kira itulah kata kunci dari program KPK yang disebut MCP”, ujarnya.

Selain itu Sekda H. Ilham menyampaikan juga bahwa Pemkab Lombok Barat telah berupaya dan terus berikhtiar mendukung program MCP KPK. Hal ini ditandai salah satunya ditunjukkan dengan meningkatnya skor MCP Kabupaten Lombok Barat dari tahun ke tahun. Pada Tahun 2018 : 69%, Tahun 2019  : 78%, Tahun 2020 : 80,73%, Tahun 2021 : 82,06 %, Tahun 2022 : 88%. Capaian Nilai MCP Kabupaten Lombok Barat ini masih diatas nilai capaian rata-rata NTB. “Pemda Lobar terus mendukung MCP KPK sebagaimana kita buktikan nilai MCP Lobar setiap tahun meningkat”, terangnya.

Sekda H. Ilham menyampaikan terkait hasil Survei Penilaian Integritas (SPI), Pemerintah Kabupaten Lombok Barat telah mengkoordinasikan semua perangkat daerah dengan menyusun rencana aksi dan segera menindaklanjuti rekomendasi hasil survei penilaian integritas KPK. “Kita ketahui bahwa korupsi telah dianggap sebagai satu kejahatan yang luar biasa. Oleh karena itu, upaya memberantasnya juga haruslah luar biasa termasuk dengan pencegahan sedini mungkin”, tutupnya.

Sementara itu Direktur Korsup Wilayah V Budi Waluyo dalam sambutannya menuturkan bahwa ini adalah kali kedua kunjungannya ke NTB, Ia berharap bahwa setiap tahapannya dapat berjalan dengan baik. Maksud dari kedatangan dan kunjungannya adalah sesuai dengan Undang-undang yaitu koordinasi dengan instansi. Baik dengan pihak Pemda atau yang bersangkutan tentang bagaimana mencegah atau memberantas korupsi. Ada juga MCP yang diperuntukan untuk mengukur tingkat keberhasilan pemerintah di wilayahnya masing-masing. “Selain itu kami juga sedang menjalankan tugas yaitu melakukan survei penilaian integritas dimana sebagai upaya pemerintah memperbaiki tata kelola pemerintahan”, ujarnya.

(Diskominfotik/Juan/Fiyan)

HUT RSUD Tripat, Bupati Fauzan Minta RSUD Terus Tingkatkan Pelayanan

Gerung, Diskominfotik. Setelah melakukan beberapa kegiatan dalam rangka menyambut hari jadi RSUD Tripat pada awal maret lalu, Hari ini, Rabu, 3 Mei 2023 RSUD Tripat Lobar menggelar acara puncak peringatan HUT ke-18 tahun 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Halaman RSUD Tripat Gerung Lombok Barat (Lobar).

Turut hadir dalam acara tersebut, Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Wakil Bupati Lobar Hj. Sumiatun, Sekda Lobar H. Ilham, Ketua DPRD Lobar Hj. Nurhidayah, Kadikes Lobar, Arief Suryawirawan, Direktur RSUD Tripat, dr. Suryadi, Dirut RSAM Narmada, Para Mantan Dirut RSUD Tripat, Para Kapus se Lobar, Ketua DWP Lobar, para kepala OPD, karyawan dan karyawati lingkup RSUD Tripat.

Bupati Lobar Dalam sambutannya mengatakan bahwa kesehatan masyarakat adalah salah satu prioritas utana dalam pembangunan di Lombok Barat. Karenanya diharapkan agar RSUD tidak berpuas diri atas capaian yang diraihnya. Melainkan agar terus mempertahankan dan meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat. “Kami berharap kedepannya RSUD Tripat semakin melengkapi infrastruktur, meningkatkan SDM, dan suasana nyaman harus dibangun di lingkungan RS”, ujarnya.

Fauzan juga menyampaikan rasa bangganya atas upaya, semangat dan kerjasama para seluruh direksi dan segenap pegawai karena telah menjadikan RSUD Tripat sebagai RS kebanggan Lobar. Disisa masa jabatannya yang tinggal beberapa bulan ke depan ia berharap supaya terus mengedepankan semangat kebersamaan dan kolaborasi sebagai modal utama dalam mewujudkan cita-cita RSUD kedepannya salah satunya ialah menjadikan RSUD Tripat sebagai Green Hospital. “Semoga apa yang menjadi cita-cita bersama agar segera terealisasikan dengan semangat kerjasama”, Imbuhnya.

Sementara itu dr. H. Suryadi dalam laporannya menyampaikan RSUD Tripat dibangun pada tahun 2004, dan mulai beroperasi pada tahun 2005, selama 18 tahun perjalanannya l itu pula RS telah banyak melakukan berbagai macam inovasi dalam upaya meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan terhadap masyarakat. Atas upaya dan kerjasama menjadikan RSUD tersebut telah banyak menorehkan berbagai macam penghargaan, baik ditingkat Kabupaten, Provinsi, hingga Nasional, hal ini tentunya sebagai buah dari hasil kerja keras bersama para pegawai dan pihak terkait untuk berjuang mewujudkan cita-cita RSUD Tripat.
“Kami Ucapakan terima kasih kepada segenap Karyawan/i lingkup RSUD Tripat, dan para mitra yang telah berkontribusi dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dalam melayani masyarakat”, ungkapnya.

Selain telah menjadi UTDRS (Unit Transfusi Darah Rumah Sakit), Sebagai upaya dalam meningkatkan pelayanan, Rencananya tahun ini RSUD akan menambah unit pelayanan bidang kesehatan “Cuci Darah” dan akan melakukan MoU bersama dengan RS Prov. NTB dan RS Kota Mataram.
“Saat ini RS telah dilengkapi dengan 229 unit tempat tidur, dengan pegawai 589 orang, dan dokter spesialis sebanyak 30 orang”, jelasnya.

Lebih lanjut ia juga mengatakan setelah mendapatkan akreditasi B di tahun 2022, dalam waktu singkat tepatnya bulan Februari 2023 lalu, RS kembali mendapatkan penghargaan berupa akreditasi paripurna dari Kemenkes RI. Oleh sebab itu ia berharap supaya supaya dapat menjaga solidaritas dan terus meningkatan kualitas pelayanan masyarakat.

Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada karyawan/i terbaik kategori Medis, Perawat, Bidan dan Kesehatan lainnya serta non Kesehatan/ tenaga administrasi, berupa voucher penginapan gratis di salah satu hotel di Senggigi, serta door price lainnya, hal ini merupakan bentuk apresiasi RSUD kepada para pegawai atas pengabdiannya dalam melayani masyarakat. (Diskominfotik: Angga/Windi)

Tradisi Lebaran Topat, Momentum Bangkitnya Pariwisata Lombok

Batulayar, Diskominfotik – Lebaran Topat atau Lebaran Ketupat adalah tradisi masyarakat sasak Lombok yang dilaksanakan satu pekan setelah hari raya idul fitri. Lebaran topat biasanya dirayakan oleh masyarakat Lombok didahului dengan roah atau berdoa di masjid kemudian ziarah ke makam penyebar agama islam di pulau Lombok dan selanjutnya santap topat di pinggir pantai sambil rekreasi.

Prosesi Lebaran topat di Lombok Barat tahun 2023 dilaksanakan Sabtu, 29 April 2023. Kegiatan prosesi lebaran topat ini dipusatkan di Kawasan Wisata Senggigi tepatnya di Pantai Duduk 3 yaitu pantai yang letaknya sekitar 500 meter dari makam Batulayar. Hadir dalam prosesi ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid bersama Istri, Wakil Bupati Lombok Barat Hj. Sumiatun, Sekda Lombok Barat, Anggota Forkopimda, Kepala OPD, Kepala Desa serta masyarakat Lombok Barat.

Kegiatan prosesi Lebaran Topat untuk wilayah Lombok Barat dimulai dengan kegiatan doa bersama di Kantor Camat Batulayar. Kemudian setelah itu Bupati dan Wakil Bupati, Forkopimda menggunakan cidomo menuju makam batu layar. Sesampainya di makam Batu Layar Bupati bersama rombongan melakukan ziarah ke makam Batulayar yang merupakan makam tokoh penyebar agama Islam di Pulau Lombok yang berasal dari Timur Tengah Syekh Sayid Duhri Al Haddad Al Hadrami. Setelahnya Bupati dan rombongan melanjutkan perjalanan menggunakan cidomo menuju Pantai duduk yang menjadi pusat proses lebaran topat. Bupati dan rombongan diiringi oleh lagu tradisional sasak dan parade gunungan ketupat yang menjadi simbol lebaran topat.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan bahwa kegiatan lebaran topat tahun ini serasa sangat spesial karena tiga tahun Lombok Barat tidak merayakan lebaran topat akibat pandemi covid19. Karenanya prosesi lebaran topat tahun ini diharapkan dapat menjadi obat rindu bagi masyarakat dalam merayakan lebaran topat. “Kami berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat menikmati lebaran topat setelah tiga tahun tidak terlaksana karena pandemi covid19” ujarnya.

Bupati Fauzan juga mengatakan bahwa lebaran topat kali ini menjadi momentum yang tepat untuk membangkitkan pariwisata Lombok Barat setelah diguncang oleh musibah gempa 2018 dan pandemi covid19. Ia berharap lebaran topat ini dapat menumbuhkan semangat untuk bangkit dan produktif dalam memajukan pariwisata Lombok Barat. Hal ini tentu dapat dilakukan dengan semangat kolaborasi dan gotong royong semua pihak untuk mendukung kebangkitan pariwisata Lombok Barat. “Melalui lebaran topat ini mari kita bangkitkan semangat kolaborasi dan kebersamaan untuk membangkitkan pariwisata Lombok Barat” ujarnya.

Dalam prosesi perayaan lebaran topat ini juga dimeriahkan oleh Lomba gunungan Topat dari berbagai Hotel di Pulau Lombok dan lomba Dulang pesaji dari semua OPD di Lombok Barat. Selain itu prosesi ini juga diramaikan oleh bazar UMKM dan panggung hiburan dari sejumlah artis lokal.

Dalam lebaran topat ini nampak masyarakat sudah mulai memadati makam Batu Layar dan sepanjang pesisir pantai senggigi Lombok Barat. Jalur menuju pantai senggigi nampak sudah dipadati oleh masyarakat yang akan menuju makam batu layar dan pantai senggigi. Petugas gabungan dari TNI, Polri, Dishub Lobar dan Pol PP nampak berjaga disepanjang jalur senggigi untuk mengatur lalu lintas agar tidak macet. (Diskominfotik/Tim IKP)

PAWAI TAKBIRAN DI LOMBOK BARAT MERIAH, RIBUAN PESERTA TUMPAH RUAH

Gerung, Diskominfotik – Usai beberapa tahun tidak dilaksanakan pawai takbiran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Barat (Lobar) Bupati Lombok Barat menggelar pawai takbiran pada malam 1 syawal 1444 hijriah yang dipusatkatkan di depan Pendopo Bupati Lombok Barat, Jumat (21/4/2023).

Turut hadir dalam gelaran tersebut Sekretaris Daerah Lombok Barat H. Ilham,  Kapolres Lobar AKBP Bagus Nyoman Gede Junaedi, SH, SIK, MAP., Kakan Kemenag RI Lobar H. Jalalussayuthy, SS.M.Pd., Ketua KNPI Lobar Mursidin. kepala OPD Lingkup Pemda Lobar. Setelah beberapa tahun berlalu tidak menggelar acara pawai takbiran 1 Syawal hari Raya Idul Fitri sebagai salah satu tradisi di Kabupaten Lombok Barat, kini kemeriahan itu kembali terasa. Pawai takbiran yang di lepas langsung secara resmi oleh Asisten lll Setda Lobar Hendrayadi di lapangan mareje gerung pada titik start.

“Patuhi aturan yang telah ditetapkan oleh aparat kepolisian sehingga pawai ini dapat berjalan dengan baik sampai selesai nanti, terima kasih atas dukungan semua pihak, utamanya Kapolres, Dandim, Dinas Perhubungan Lobar, Pol-PP Lobar, serta seluruh pihak yang ikut menyukseskan pawai takbiran ini,” ujarnya.

Pawai takbiran tersebut berjalan dengan semarak. Ribuan masyarakat dari berbagai desa di sekitar Gerung dan bahkan dari luar kecamatan Gerung turut serta. Adapun miniatur yang ditampilkan para peserta berupa Masjid, Alqur’an, Beduk, dan Ka’bah serta miniatur pembangunan simbol umat Muslim.

Pada pawai tersebut, tak kurang dari 30 kafilah dari berbagai Desa dan kecamatan tampil dengan membawa hasil karya masing-masing. Sebagian besar membawa miniature masjid yang cukup indah diiringi puluhan remaja masjid berbaris rapi seraya mengumandangkan takbir. Sementara itu di panggung  kehormatan tampak Bupati, Asisten beserta sejumlah pimpinan SKPD Lingkup Pemda Lobar yang hadir.

Bupati Lobar H. Fauzan Khalid terlihat gembira dengan kemeriahan pawai takbiran tersebut.  Menurutnya pawai kali ini jauh lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Namun demikian Bupati Fauzan berharap agar di tahun keberikutnya pawai takbiran terus ditingkatkan kualitas dan kuantitasnya.

Kegiatan pawai Takbiran di Lombok Barat juga berlangsung di masing masing kecamatan dan desa di Lombok Barat. Hal ini tentu dapat mengurai dan mengurangi kemacetan dan penumpukan masa di satu titik. (Diskominfotik/Angge)

1 2 3 53