Membuat Sejarah, Pemuda Lobar Launching Kawasan Moderasi

Lembar, Diskominfotik – Pemuda merupakan bagian penting dalam pembangunan. Pernyataan tersebut memang tidak dapat dipungkiri. Hal tersebut terlihat nyata dari gerakan moderasi yang digagas oleh sekelompok Pemuda Lombok Barat yang diinisiasi oleh Kelompok Pemuda atau karang Taruna Gerbang Sasak Kecamatan Lembar Lombok Barat. Melalui gagasan yang luar biasa Pemuda Lombok Barat mewujudkan gerakan kawasan moderasi melalui kegiatan Lampak Lampak dan Parade Budaya Lembar Moderasi, Lembar besemeton yang dilaksanakan Ahad, 13 Nopember 2022 di Terminal Segenter, Kecamatan Lembar Lombok Barat.

Ketua Forum Komunikasi Karang Taruna Gerbang Sasak Kecamatan Lembar Faozan, M. Hum mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian pemuda terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara di Lombok Barat khususnya Lembar. Ia mengatakan bahwa Lembar moderasi diharapkan dapat menjadi semangat baru dalam membangun peradaban di era kecanggihan teknologi saat ini. Para pemuda berharap agar kegiatan ini dapat meningkatkan semangat persatuan dan toleransi di Lombok Barat khususnya di Lembar. “Kami berharap Lembar nenjadi laboratorium moderasi di Indonesia sehingga ketika berbicara tentang moderasi Lembar adalah jawabannya dan contoh nyatanya. Karenanya ini adalah sejarah baru yang ingin kita bangun di Indonesia agar Lombok Barat khususnya Lembar dapat menjadi kawasan moderasi” ujarnya.

Sementara itu Ketua Panitia Lembar Moderasi Hilman Rohadi mengatakan kegiatan ini adalah kolaborasi berbagai kelompok pemuda. Dimana pihaknya ditunjuk sebagai ketua panitia, Agus Dedi Putrawan, M.S.I, sebagai Sekertaris panitia, Salman Tarizi dan Bahtiar Kurniawan sebagai PIC acara, penanggung jawab ketua Forum Komunikasi Karang Taruna Gerbang Sasak Faozan, M.Hum, pengarah dan penasehat Camat Lembar, Kapolsek Lembar dan Kabid IKP Diskominfotik Lombok Barat. Ia mengatakan bahwa kegiatan ini mengambil tema acara Lampak-lampak “Lembar Moderasi, Lembar Besemeton”. Agenda tersebut juga sebagai dukungan atas terselenggaranya G20 di Bali dan WSBK di Mandalika Lombok Tengah.

Hilman mengatakan jumlah Kupon yang terjual kurang lebih dua ribu dengan mekanisme 200 penukar pertama diberikan harga 20.000 sedangkan seterusnya 25.000, harga kupon tersebut sebenarnya untuk harga baju putih sablon Lembar Moderasi ditambah bubuk warna-warni. Sedangkan doorpize dalam acara tersebut didukung oleh beberapa donatur yang mendukung kegiatan launching Lembar moderasi antara lain Gubernur NTB, Wakil Ketua 1 DPRD Provinsi, Bupati Lombok Barat, Wakil Bupati Lombok Barat, Dinas Kominfotik Lombok Barat, Dinas Pemuda dan Olahraga Lombok Barat, Koni Lobar, KNPI, DPRD Lombok Barat, Bawaslu Lombok Barat, Forum Kepala Desa Sekotong Lembar, Puskesmas Jembatan Kembar, Polsek Lembar, Dinas Perhubungan Lombok Barat, Forum Komunikasi Karang Taruna Kabupaten Lombok Barat, PMII, Himmah, PDPM, Pemuda Pancasila, Lakpesdam PWNU, Rumah Moderasi UIN Mataram, Rayon IkSass Lobar, Literasi Pesisir, Parisade Hindu Lombok Barat, FKUB Lombok Barat, Tokoh Budha dan Pemuda Budhayana Lombok Barat, beberapa perusahaan di lingkar pelabuhan seperti BSM, Raber, Darta, Om Agus, Bank Mandiri, AHA Media, Komunitas Teman Ngopi, Chanel Lawak Sasak, dan lain-lain. “Doorpize yang terkumpul dari support beberapa pihak tersebut berupa kulkas, sepeda, rice cooker, smartphone, voucher WSBK, mesin cuci, kipas angin, sterika, uang tunai, payung, dan bingkisan dari berbagai stakeholder.” ujarnya.

Sementara itu Agus Dedi Putrawan Akademisi UIN Mataram yang juga sekretaris Panitia mengatakan bahwa kegiatan Lembar moderasi merupakan sejarah baru yang diukir oleh para pemuda. Ia mengatakan tema moderasi sangat tepat diangkat karena sejarah perpindahan pelabuhan Ampenan ke pelabuhan Lembar menyebabkan banyaknya eksodus warga ke wilayah Lembar. Hal ini menyebabkan hampir sebagian besar warga kecamatan Lembar adalah pendatang, baik dari Ampenan sendiri, rumak, Gerung, Lombok Tengah, Sumbawa, Bima, Dompu, Jawa, Bali, Makasar dan terdapat juga warga keturunan Arab. Pada era modern ini pelabuhan Lembar melahirkan pelabuhan Gili Mas dan telah bertransformasi menjadi pelabuhan internasional yang memungkinkan orang dengan berbagai macam suku dan budaya berinteraksi satu dengan yang lain sehingga menciptakan Moderasi Budaya yang unik.

“Kecamatan Lembar terdiri dari 10 desa yang memiliki 5 desa dengan keunikan tersendiri, 5 desa tersebut adalah Desa Jembatan Gantung, Desa Jembatan Kembar dan Desa Lembar dengan corak interaksi Hindu dan Muslim, sedangkan Desa Mareje dan Desa Mareje Timur dengan corak interaksi Budha dan Muslim. Dari perbedaan dan persamaan ini masyarakat beda agama telah hidup rukun, baik secara sikap dan interaksi sehari hari di sawah, pasar, ladang dan tempat kerja. Perbedaan keyakinan ini seolah meneguhkan Moderasi Agama yang diimpikan oleh negara selama ini, yang praktik baiknya telah ada sejak lama di Kecamatan Lembar”ujarnya.

Agus Dedi Putrawan berharap dengan launching moderasi agama dan moderasi budaya tersebut provinsi NTB dan Kabupaten Lombok Barat melihat kekayaan non alam ini menjadi potensi yang dapat dimanfaatkan sebagai akselerasi pembangunan sumber daya manusia yang lebih terarah dan berkelanjutan. “Wabil khusus dalam menciptakan Kecamatan Lembar yang penuh dengan toleransi, kesetaraan dan kerjasama secara berkelanjutan”

Kegiatan Lampak Lampak ini juga menghadirkan atraksi seni dan budaya seperti Gendang Beleq dan Peresean dari sejumlah padepokan di wilayah Lembar. Kegiatan ini dihadiri oleh Inspektur Propinsi NTB Ibun Salim yang mewakili Gubernur NTB, Anggota DPRD Lombok Barat Abubakar Abdullah, H. Suherman, Camat Lembar, Kabid IKP Diskominfotik, Para Kepala Desa dan Kepala dusun di wilayah Lembar serta masyarakat dari Lombok Barat dan Mataram. (DIskominfotik/Tim IKP)

Bupati Lombok Barat Tutup Latsar CPNS Tahun 2022

Giri Menang, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat secara resmi menutup Pelatihan Dasar Bagi calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Angkatan XXll – XXlV Lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Barat Tahun 2022. Penutupan digelar di Aula kantor bupati Lobar, pada Selasa (8/11/2022).

Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi NTB Dr. H. Azhari, S.H., M.H., Penjabat Sekda Lobar H. Ilham,  Kepala BKDPSDM Kabupaten Lobar Jamaluddin, para Kepala OPD lingkup Pemkab Lobar dan segenap Panitia Latsar.

Dalam sambutannya Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh peserta Latsar yang telah dinyatakan lulus. Menurut Bupati, PNS sebagai unsur utama SDM Aparatur Sipil Negara (ASN) berperan menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan. Untuk itu, diperlukan sosok ASN yang dapat memberikan pelayanan yang berkualitas, yaitu ASN yang mampu memenuhi standar kompetensi jabatannya sehingga mampu melaksanakan tugas jabatannya secara efektif dan efisien.

“Oleh karenanya, untuk dapat membentuk sosok PNS yang berakhlak, perlu adanya pengembangan kompetensi secara maksimal bagi ASN dalam penyelenggaraan di instansi kesehatan,” kata Bupati.

Diakhir sambutannya, Bupati berharap peserta dapat segera menyesuaikan diri dengan lingkungan kerja pada instansi kesehatan di Kabupaten Lobar. Hal ini agar para PNS yang baru mengikuti Latsar dapat memberikan pelayanan terbaik dan prima kepada masyatakat. Ia menyakini para PNS yang baru mengikuti Latsar ini memiliki kompetensi dalam melaksanakan tugas tugas pelayanan kepada masyarakat.

Sementara itu, Kepala BKDPSDM Provinsi NTB Dr. H. Azhari menyampaikan bahwa Pelatihan Latsar bagi CPNS merupakan pemahaman bagi Calon ASN agar tetap menjaga kualitas diri serta komparasi dari sebuah kompetensi dan pemahaman. Ia mengatakan melalui Latsar ini diharapkan dapat membentuk karakter ASN yang melayani dan mengabdi kepada bangsa dan negara. Hal ini penting agar para ASN ini menjadi pelopor dalam proses pembangunan

“Harapan kami kedepannya bagi calon ASN agar bisa mengimplementasikan ilmu yang diperoleh selama Latsar serta mampu berkompetensi baik secara individual maupun Organisasi sehingga dapat berkontribusi positif dalam proses pembangunan di daerah ” terangnya.

Kepala BKDPSDM Lombok Barat Jamaluddin dalam laporannya menjelaskan, Latsar kali ini dilakukan di BKDPSDM Provinsi NTB dengan 103 peserta CPNS. Pelatihan ini diharapkan dapat mencetak PNS profesional, serta menguasai kompetensi teknis yang dibutuhkan sesuai dengan bidang tugasnya.

“dari 103 peserta Latsar terbagi atas 99 orang tenaga kesehatan dan 4 orang pranata tenaga teknis yang tersebar di 2 Rumah Sakit dan beberapa puskesmas yang tersebar di kabupaten Lobar. Kegiatan ini di mulai sejak 2 Agustus 2022 lalu” ujarnya.

Terkait dengan rekrutmen CPNS, Kepala BKDPSDM Lombok Barat memastikan bahwa akan terus dilakukan sesuai dengan kebutuhan organisasi yang telah tertuang dalam pemetaan jabatan di masing masing OPD. Sebab seiring dinamika organisasi, keberadaan ASN baik PNS maupun PPPK tetap dibutuhkan. Disisi lain, banyak pula ASN yang tahun-tahun mendatang memasuki masa pensiun.

(Diskominfotik/Ria/Fiyan/Angge)

Peduli Pendidikan, Lombok Barat Menjadi Favorit Perguruan Tinggi Untuk Kerjasama

Gerung, Diskominfotik – Lombok Barat terus dilirik oleh berbagai Perguruan Tinggi atau Kampus di Seluruh Indonesia untuk melaksanakan kerjasama. Salah satunya adalah Universitas Islam Malang (UNISMA) yang bertemu secara khusus dengan Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid di Ruang Kerja Bupati Lombok Barat di Giri Menang Gerung, Senin 7 Nopember 2022.

Kedatangan Tim dari Unisma Malang ini untuk melakukan penjajakan kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Barat yang sangat peduli pada Pendidikan. Hadir dalam kesempatan tersebut Direktur Eksekutif PKKM Unisma Dr. Ir. Djuhari beserta sejumlah dosen UNISMA. Sementara dari Pemkab Lobar Hadir Bupati Lombok Barat H.Fauzan Khalid, Asisten 1 Setda Lobar Drs Agus Gunawan, Kepala Bappeda H.Akhmad Saikhu, Kadis Perindag H.Muhur Zohri, Kadiskop Maad Adnan serta sejumlah pejabat lainnya.

Dalam kesempatan ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid mengatakan Lombok Barat memiliki kepedulian yang tinggi terhadap dunia pendidikan. Hal itu terlihat dari sejumlah prestasi yang diraih oleh Kabupaten Lombok Barat. Salah satunya adalah sebagai kabupaten dengan angka harapan lama sekolah tertinggi di Nusa Tenggara Barat. Bupati juga menyampaikan bahwa Lombok Barat terbuka dengan semua Kampus atau Perguruan Tinggi. Hal ini karena untuk melakukan pembangunan yang berkelanjutan dibutuhkan kerjasama dan kolaborasi dengan berbagai pihak salah satunya adalah perguruan tinggi. “Kolaborasi dan kerjasama menjadi salah satu kunci penting dalam mensukseskan pembangunan berkelanjutan”ujarnya.

Bupati yang dikenal ramah dan santun ini juga mengatakan bahwa hingga saat ini Lombok Barat telah menjalin kerjasama dengan berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta di Indonesia. Hal ini ditindaklanjuti dalam bentuk MOU kerjasama pada beberapa bidang. Ia mengatakan Pemkab Lombok Barat selalu terbuka terhadap semua perguruan tinggi di Indonesia. Hal ini karena untuk membangun dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak baik dalam hal pemikiran pemikiran para akademisi maupun pengabdian masyarakat. “Kami telah melakukan kerjasama dengan berbagai Perguruan Tinggi di Indonesia dan kerjasama ini sangat membantu kami dalam melaksanakan program pembangunan”ujarnya.

Sementara itu Direktur Eksekutif PKKM Unisma Dr. Ir. Djuhari menyampaikan maksud dan kunjungan ke Kabupaten Lombok Barat antara lain ingin menjajaki kerjasama dengan Pemerintah Lobar melalui MOU tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi. Hal ini dilaksanakan melalui pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat guna menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Lombok Barat selama ini telah menjalin kerjasama dengan berbagai universitas karena memiliki kepedulian yang tinggi terhadap pendidikan. Karenanya Unisma melakukan penjajakan kerjasama dengan Lombok Barat salah satunya dalam kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

“Kerjasama ini nantinya diwujudkan dengan dilakukannya pembukaan pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dengan Penandatanganan MOU antara UNISMA dengan Pemerintah Kabupaten Lobar” Jelasnya.

Ia menjelaskan UNISMA telah memperoleh Akreditasi Unggul dari Kemendikbud sesuatu dengan kesetaraan Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta, tentang penguatan jejaring kerjasama. Kerjasama tersebut antara lain dapat dilakukan dengan pemerintah daerah baik Pemerintah Pusat, Propinsi maupun Kabupaten. Ia mengatakan jejaring Kerjasama juga dapat dilakukan dengan dunia usaha dan dunia industri yang bisa diakses oleh mahasiswa serta, Kerjasama dengan sesama Perguruan tinggi dalam hal penelitian, pertukaran dosen maupun mahasiswa.

“Nusa Tenggara Barat adalah daerah kedua penyumbang mahasiswa terbesar di indonesia setelah Jawa Timur, dengan akselerasi penguatan kerjasama diharapkan bisa mencetak generasi yang berkualitas” Terangnya.

(Diskominfotik/Ria/Indra)

Pakar Ekonomi Nasional : Saya Takjub Lombok Barat bisa Melakukan Pemulihan Ekonomi dengan Cepat Pasca Pandemi

Gerung, Diskominfotik – Lombok Barat kedatangan tamu penting yaitu pakar ekonomi Dr. Faisal Basri, S.E., M.A. di Aula Kantor Bupati Lombok Barat pada hari Senin (7/11/2022). Dalam kesempatan ini Dr Faisal Basri memberikan kuliah umum kepada semua jajaran pejabat Kabupaten Lombok Barat. Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Pj Sekertaris Daerah Lombok Barat H. Ilham, para asisten, kepala Dinas, Sekretaris, Kepala Bagian dan Kepala Bidang seluruh OPD lingkup Pemkab Lobar.

Kuliah umum ini mengusung tema Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Daerah dan Perbaikan Sistem Pemerintahan Melalui Komputerisasi Serta Digitalisasi Manajemen Pemerintahan. Faisal mengatakan bahwa saat ini ekonomi dunia sedang diserang dari berbagai sisi, akan tetapi saat ini tingkat inflasi di Indonesia masih tergolong rendah dan kemungkinan pada tahun 2023 mendatang akan ada ancaman inflasi yang naik dan juga resiko ekonomi di Indonesia yang relatif kecil. “Hal ini disebabkan karena Indonesia tidak begitu masuk ke dalam ekonomi dunia atau bisa dikatakan persentase ekspor tidak banyak,” tuturnya.

Dosen Universitas Indonesia ini juga mengatakan bahwa ia takjub dengan recovery ekonomi di Kabupaten Lombok Barat yang sempat anjlok hingga mencapai -7% pada saat COVID-19 di tahun 2020, tetapi kemudian dapat dengan cepat kembali pulih dan berjalan pada tahun 2021. “Setelah melihat perkembangan sektor ekonomi di Kabupaten Lombok Barat, ada pun yang masih kurang ialah dari sektor industri pengolahan atau UMKM. Sejauh ini cara yang paling cepat dalam menuntaskan kemiskinan yang saya tau ialah meningkatkan industri berbasis UMKM dan jangan hanya bergantung kepada sektor jasa atau pariwisata saja,” jelasnya.

Ia juga menyarankan agar memperbaiki serta memperbanyak daerah wisata dengan hospitality, biodiversitas, terfokus pada wisata lokal, wisata berbasis kultur dan warisan daerah, outdoor tourism serta family and friend tourism. “Untuk saat ini jenis daerah wisata dengan basis itu sedang populer di masyarakat kalangan muda, karena mereka yang sering kali jenuh dengan kerjaan akan memilih untuk berlibur di daerah yang sunyi untuk menjernihkan pikirannya. Selain itu, banyak juga perkantoran yang mengadakan gathering di luar daerah,” tambahnya.

Pakar ekonomi sekaligus politik ini juga mengatakan bahwa ia juga menyarankan untuk segera mengurangi penggunaan emisi serta mulai memperbaiki perubahan iklim yang terjadi, karena telah banyak negara yang melakukan hal tersebut dan terlihat dampaknya pada perkembangan ekonomi mereka.

(Diskominfotik/Dhea/Indra/Ria)

Pemkab Lobar Tekan HIV/AIDS melalui STOP

Gerung, Diskominfotik – Rapat koordinasi pencegahan penanggulangan HIV-AIDS Kab. Lobar Tahun 2022 dilaksanakan di ruang rapat Jayangrane pada hari Rabu (2/11/2022). Hadir dalam kegiatan Asisten I Daerah Agus Gunawan, Sekertaris KPA Lobar H. Junaidi, perwakilan BNN Prov. NTB, Ketua DWP Lobar Hj. Erni Zuhara Ilham serta Forkopimda lingkup Lobar.

HIV/AIDS hingga saat ini masih merupakan masalah yang aktif ditanggulangi oleh pemerintah. Salah satu upaya yang dilakukan adalah STOP (Suluh-Temui-Obati-Pendampingan), Asisten I Daerah menyampaikan bahwa dalam melaksanakan STOP secara maksimal tentunya dibutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak. “Salah satu contoh dari kolaborasi tersebut ialah pada poin Suluh atau penyuluhan. Penyuluhan ini dapat dilakukan dengan diberikannya edukasi dini mengenai HIV/AIDS di sekolahan ataupun penyuluhan yang dilakukan oleh pemerintah desa dan kecamatan,” jelasnya.

Agus Gunawan mengatakan bahwa memang hingga saat ini HIV/AIDS masih belum ditemukan obatnya, akan tetapi poin Obati disini memiliki makna bahwa para Orang Dengan HIV/AIDS (ODA) akan diobati secara batin dimana mereka diberikan semangat agar tetap tegar ketika positif HIV/AIDS. “Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk memberi semangat para ODA ialah dengan membantu mereka menyalurkan bakat mereka dan membantu mereka mendapatkan penghasilan dari bakat tersebut,” tuturnya.

Sekertaris KPA Lobar menambahkan bahwa per-September 2022 kasus positif HIV dan AIDS berjumlah 13 dan 14 orang serta terdapat satu orang yang meninggal di Kabupaten Lombok Barat. “Jumlah ini perlu ditekan agar tidak bertambah, tentu kita harus berkolaborasi dan kerjasama dalam menekan kasus ini”ujarnya.

Ia menambahkan bahwa saat ini terdapat sebuah lembaga yang telah membimbing para ODA untuk berkreasi sehingga mereka menjadi lebih semangat untuk kembali menjalani hidup. Lembaga tersebut bernama Ikatan Perempuan Positif Indonesia (IPPI). Selain itu, Pemerintah Kab. Lobar juga telah memberikan bantuan kepada para ODA pada bulan September lalu. “Bantuan berupa sembako ini diberikan berkat kerjasama dari BAZNAS dan Banjar Dharma Praja Lombok Barat. Bantuan ini diusahakan akan rutin dilaksanakan,” terangnya.

(Diskominfotik/Angga/Dhea).

Ingin Kembangkan Digitalisasi Informasi, Diskominfo Karanganyar Kunjungi Lobar

Gerung, Diskominfotik – Rombongan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Karanganyar Provinsi Jawa Tengah (25/10/2022) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Lombok Barat (Lobar). Rombongan ini dipimpin langsung Kadis Kominfo Karanganyar Drs. Sujarno, M.Si , beranggotakan sekitar 35 orang terdiri dari jajaran Diskominfo Karanganyar dan para wartawan yang setiap harinya meliput berita di Pemkab Karanganyar. Kedatangan rombongan ini diterima langsung di Ruang Rapat Jayang Rana Kantor Bupati Lobar oleh Kadis Kominfotik Lobar Ahad Legiarto, ST.,M,.Eng didampingi seluruh jajaran Diskominfotik Lobar.

Dalam penyampaiannya Sujarno menjelaskan, maksud kedatangannya bersama rombongan adalah dalam rangka sharing informasi dan pengalaman terkait pelaksanaan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Diskominfo di bidang pelayanan informasi. Sujarno menilai selama ini Diskominfo Lobar telah berhasil mengembangkan digitalisasi informasi dalam upaya meningkatkan pengelolaan, pelayanan dan penyebarluasan informasi kepada masyarakat.“Kami ingin membangun digitalisasi informasi sebagaimana telah berhasil dilaksanakan oleh Diskominfotik Lobar”, jelasnya.

Sujarno menambahkan, dalam kesempatan tersebut pihaknya juga ingin berdiskusi dengan jajaran Diskominfotik Lobar terkait kerjasama dengan media cetak maupun online, branding daerah, pelayanan keterbukaan informasi publik melalui PPID (Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi), pengelolaan LPPL Radio Publik dan layanan aduan masyarakat.
“Di Kabupaten Karanganyar masih sebagian kecil desa yang telah memiliki website. Oleh karena itu kami ingin menimba pengalaman dan terobosan yang dilakukan oleh Diskominfotik Lobar dalam mengembangkan Website Desa”, ungkapnya.

Menanggapi hal itu Ahad Legiarto menjelaskan, Diskominfotik Lobar membangun dan mengembangkan digitalisasi informasi berdasarkan Master Plan Smart City yang dimiliki Lobar. Salah satunya dengan memfasilitasi desa untuk memiliki website sendiri. Melalui websitenya setiap desa dapat menyebarluaskan berbagai informasi dan branding wilayahnya seperti regulasi desa, pembangunan desa baik program maupun anggaran dan capaiannya, obyek wisata alam, budaya, kuliner tradisional dan hasil-hasil UMKM di desa tersebut. Masing-masing desa juga telah memiliki aplikasi layanan sehingga mempermudah dalam pelayanan administrasi kepada masyarakat. “Saat ini 119 desa dan 3 kelurahan di Lobar seluruhnya telah memiliki Website Desa yang terintegrasi dengan Website Pemkab Lobar. Hal ini baru satu-satunya di Indonesia”, jelasnya.

Diskominfotik Lobar juga membangun kerjasama yang baik dengan organisasi wartawan media cetak maupun online yang meliput berita di Lobar. Tujuannya agar semakin banyak berita-berita positif tentang Lobar yang tersampaikan ke masyarakat. Sementara itu terkait pelayanan keterbukaan informasi publik melalui PPID Ahad menambahkan, sejak tahun 2013 Diskominfotik telah membentuk PPID diawali dengan terbentuknya PPID Utama kemudian diikuti dengan terbentuknya PPID Pembantu di setiap OPD, UPT dan Desa.Pelayanan informasi publik di setiap PPID OPD melalui menu PPID di Website OPD yang terintegrsai dengan Website PPID Utama. “Saat ini sebagian besar desa di Lobar telah membentuk PPID dan memiliki Operator PPID Desa. Pelayanan keterbukaan informasi publik di setiap PPID Desa melalui menu PPID di Website Desa”, imbuhnya.

Ahad mengungkapkan, keberhasilan Diskominfotik Lobar dalam melaksanakan keterbukaan informasi publik melalui PPID telah menjadikan Lobar dinobatkan sebagai Badan Publik Informatif berturut-turut sejak tahun 2017 oleh Komisi Informasi Provinsi NTB. “Saat ini dua desa di Lobar yaitu Desa Senggigi dan Peresak sedang mengikuti penilaian keterbukaan informasi publi oleh Komisi Informasi Provinsi NTB dan diharapkan dapat mewakili NTB pada Lomba Apresiasi Desa Keterbukaan Informasi Publik Tingkat Nasional Tahun 2022”, ujarnya.

Ahad juga menegaskan, Diskominfotik Lobar terus berinovasi dalam upaya meningkatkan kapasitas SDM PPID di Lobar, baik PPID OPD maupun PPID Desa. Diantaranya melalui pembinaan PPID. Diskominfotik Lobar juga secara rutin setiap Senin melaksanakan Program “SENIN KITA” yaitu Sekolah Jurnalistik dan Kajian Berita secara daring dalam rangka meningkatkan kemampuan PPID OPD maupun PPID Desa di bidang jurnalistik. Selain itu Diskominfotik Lobar juga menyediakan aplikasi PPID Lombok Barat dan PPID Desa yang dapat diinstal melalui menu Play Store Smart Phone sehingga informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat dapat diakses dengan mudah.
(Tim Liputan Diskominfotik Lobar).

Direktur Kesehatan UNICEF Kagumi Pelayanan Kesehatan Di Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik – Sebelum mengikuti pertemuan tingkat tinggi kesehatan yang berkaitan dengan komprehensif G20 di Bali 27 Oktober 2022 mendatang, rombongan Health Programme United Nations International Children’s Emergency Fund (UNICEF) New York (25/10/2022) berkesempatan mengunjungi Lombok Barat (Lobar).

Rombongan yang berjumlah sekitar 7 orang ini dipimpin langsung direkturnya Mr. Abu Bakar Kampo. Mereka mengunjungi Rumah Sakit Patut Patuh Patju (Tripat) Gerung dan Puskesmas Narmada untuk melihat secara langsung pelayanan kesehatan masyarakat di Lobar sekaligus upaya peningkatan kesehatan masyarakat yang dilaksanakan Pemerintah Daerah dalam menurunkan angka kematian ibu dan anak. Selanjutnya rombongan ini diterima secara resmi oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid di Ruang Rapat Jayengrane laintai ll Kantor Bupati Lobar.

Bupati didampingi oleh Penjabat Sekda Lobar H. Ilham, Kadikes Lobar Arif Surya Wirawan dan beberapa kepala OPD terkait.
Pada kesempatan tersebut Director Health Programme (UNICEF) New York Mr. Abu Bakar Kampo memuji pelayanan kesehatan yang telah diterapkan oleh Pemkab Lobar, terutama pada kesehatan ibu dan anak. “Saya kagum dan sangat terkesan dengan pelayanan kesehatan khsususnya pada ibu dan anak yang saya saksikan langsung di Rumah Sakit Tripat dan Puskesmas Narmada”, ujarnya.

Menurut Kampo hal ini adalah wujud keberhasilan kolaborasi antara UNICEF dan Pemerintah Daerah. Pihaknya sangat berterima kasih dan berharap kerjasama ini tetap terlaksana dan terus ditingkatkan. “UNICEF akan selalu mendukung Pemerintah Daerah khususnya Lobar terkait dengan kesehatan ibu dan anak”, imbuhnya.

Sementara itu Bupati Lobar H. Fauzan Khalid pada kesempatan tersebut mengucapkan terima kasih atas kunjungan ini. Kedatangan rombongan UNICEF ini diharapkan dapat memotivasi semangat dan kinerja jajaran kesehatan Lobar dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat khususnya kepada ibu dan anak. “Kami juga berterima kepada UNICEF yang baru-baru telah memberikan bantuan tablet penambah darah bagi anak-anak siswa SD dan SMP”, ujarnya.

Fauzan menjelaskan, hingga Oktober 2022 ini Pemkab Lobar telah berhasil menurunkan 40% angka kematian ibu dan anak di Lobar dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini adalah keberhasilan dari berbagai program terobosan dan inovasi di bidang kesehatan yang telah dilaksanakan oleh Pemkab Lobar khususnya Dikes Lobar dalam upaya menekan angka kematian ibu dan anak. Salah satunya adalah pelaksanaan Sistem Pemantauan Kesehatan Bayi Baru Lahir Berbasis Keluarga (Si Peka Bu Siska) yang telah berkontribusi besar terhadap penurunan angka kematian bayi di Lobar sejak tahun 2019. “Inovasi ini telah memperoleh dukungan dari Dinas Kesehatan Provinsi NTB dan saat ini sedang diuji coba oleh Kemenkes RI untuk kemungkinan diterapkan secara nasional’, imbuhnya.

(Tim Liputan Diskominfotik : Dewa, Juan, Windi)

KI Provinsi NTB Nilai PPID Utama Lombok Barat Dalam Lomba Keterbukaan Informasi Publik Tingkat Provinsi

Gerung, Diskominfotik – Penilaian Visitasi dan Monev Keterbukaan Informasi Publik (KIP) 2022 terhadap badan publik di NTB dilaksanakan oleh Komisi Informasi Provinsi NTB. Kegiatan ini dijadwalkan mulai tanggal 17-24 Oktober 2022 untuk PPID Utama Kabupaten/Kota serta KPU dan PPID Desa wilayah Pulau Lombok. Sementara untuk PPID Tingkat propinsi telah dilakukan visitasi sejak 12 September hingga 16 Oktober 2022. PPID Utama Kabupaten Lombok Barat sendiri dinilai pada tanggal 19 Oktober 2022 di Sekretariat PPID Utama Kab. Lombok Barat.

Kegiatan penilaian visitasi/kunjungan lapangan terhadap badan publik yakni PPID Utama Kabupaten Lombok Barat dalam rangka lomba KIP Tingkat Provinsi NTB Tahun 2022. Hadir dalam kegiatan ini Pj. Sekretaris Daerah Kab. Lombok Barat H. Ilham, M.Pd., Ketua Komisi Informasi NTB Suaeb Qury, Wakil Ketua KI NTB Badrun, A.M., Anggota KI NTB H.M. Zaini dan Sansuri, Kepala Dinas Kominfotik Kab. Lobar Ahad Legiarto, Kepala Bidang Lingkup Diskominfotik Lobar dan Pengelola PPID Utama Pemkab Lombok Barat.

Pj. Sekretaris Daerah Kab. Lombok Barat H. Ilham, M.Pd memaparkan bahwa Pemerintah Kabupaten Lombok Barat sudah lama melaksanakan pelayanan keterbukaan informasi publik kepada masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan adanya Peraturan Bupati Lombok Barat No. 2 Tahun 2013 tentang Pedoman Pengelolaan Dokumentasi dan informasi Lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Barat. Ini menandakan bahwa Pemkab Lombok Barat memiliki komitmen yang tinggi dalam memberikan pelayanan keterbukaan informasi publik. “Kami di Lombok Barat sudah memulai dari jauh-jauh hari pada tahun 2013 untuk keterbukaan informasi publik”. Paparnya.

H. Ilham, M.Pd menyampaikan bahwa PPID selama ini sangat menunjang ketercapaian visi dan misi Lombok Barat MANTAP baik PPID Utama dan PPID Pembantu. Adanya PPID Utama dan PPID Pembantu pengelolaan informasi dan dokumentasi menjadi lebih baik dan terjaga. Sehingga masyarakat yang memerlukan informasi dan dokumen bisa terlayani dengan cepat. “Selama ini PPID menunjang tercapainya visi dan misi Lombok Barat MANTAP”. Jelasnya.

H. Ilham, M.Pd yang juga pernah menjabat sebagai Inspektur Kabupaten Lombok Barat ini menjelaskan bahwa untuk keberlanjutan pengelolaan PPID yang sudah baik saat ini harus diperhatikan terkait SDM yang handal. Kualitas SDM pengelola PPID harus terus tingkatkan baik melalui pendidikan dan pelatihan secara berkala. Sehingga walau SDM pengelola bervariatif namun kualitas harus baik. ” SDM pengelola keterbukaan informasi publik yang kita miliki bervariatif mulai S2, S1 hingga SMA namun kualitas harus baik”. Jelasnya.

Dalam pemaparan akhir Pj. Sekretaris Daerah Kab. Lombok Barat H. Ilham, M.Pd menyampaikan komitmen Pemda dalam mendukung keterbukaan informasi publik. Bentuk komitmen dan dukungan yakni pada tahun 2023 Lombok Barat akan memilik Command Center sebagai salah satu upaya menuju daerah Smart City. Ini bentuk perhatian Pemda terhadap keterbukaan informasi publik dan masuk menjadi skala prioritas daerah. “Kami komitmen untuk mendukung pengelolaan PPID. Insyaallah tahun 2023 kita sudah punya Command Center dan ini menjadi amanah Bapak Bupati untuk kami kawal”. tutupnya.

Sementara itu Ketua Komisi Informasi Provinsi NTB Suaeb Qury menyampaikan apresiasi atas pelayanan keterbukaan informasi publik di Pemerintah Kab. Lombok Barat. Ini didasari oleh banyaknya inovasi berbentuk aplikasi dan program dalam memberikan akses informasi publik kepada masyarakat. Inovasi-Inovasi yang dimaksud antara lain : Program KIBAR, SENIN KITA, LINTAS SEPATU DATA, Aplikasi Si-WARTA, PPID Mobile, dan lain-lain. “Ini inovasinya sangat luar biasa, bagus-bagus sekali”. Imbuhnya.

(Diskominfotik/Tim IKP)

Parade Defile Festival Lasqi, Kafilah Lombok Barat Menjadi yang Terbanyak dan Terpanjang

Praya, Diskominfotik – Kafilah Kabupaten Lombok Barat menjadi peserta defile terbanyak dan terpanjang dalam parade defile Festival Lembaga Seni Qasidah Indonesia (LASQI) tingkat propinsi NTB. Kegiatan ini dilaksanakan di Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Kamis, 13 Oktober 2022.

Menurut Asisten I Setda Lombok Barat Agus Gunawan kafilah Lombok Barat berasal dari semua Kepala OPD, Sekrtaris dan Kepala Bidang masing masing OPD dan Perwakilan dari 10 Kecamatan yang masing masing berjumlah 50 hingga 100 orang. Ia mengatakan bahwa jumlah kafilah Lombok Barat mencapai kurang lebih 1.000 orang. Agus Gunawan mengatakan bahwa hal ini sebagai bentuk partisipasi dan keseriusan Kafilah Lombok Barat dalam festival Lasqi tingkat Propinsi. “Ini sebagai bentuk penghormatan terhadap tuan rumah Lombok Tengah dan DPW Lasqi NTB yang telah mengadakan Festival ini” ujarnya.

Asisten I Setda Lombok Barat ini menambahkan bahwa masing masing kecamatan membawa kesenian khas dari wilayahnya. Seperti rudat, hadrah dan kesenian lainnya. Hal ini juga sebagai bentuk pemberdayaan terhadap kelompok kesenian dari masing masing kecamatan. Ia mengatakan bahwa kelompok kelompok kesenian dari masing masing kecamatan ini memeriahkan parade defile Lasqi Lombok Barat.

Dalam parade defile masing kafilah diberikan kesempatan menampilkan atraksi kesenian di depan panggung kehormatan. Dalam atraksi didepan panggung kehormatan Kafilah Kabupaten Lombok Barat menampilkan seni rudat dipadu dengan tari perang Topat. Hal ini menandakan toleransi antar umat beragama dan kedamaian di Kabupaten Lombok Barat. Penampilan kesenian dari Lombok Barat di depan panggung kehormatan mendapat sambutan hangat dari Gubernur NTB dan Bupati Lombok Tengah serta tamu undangan lainnya.

Hadir dalam kesempatan ini di panggung kehormatan Gubernur NTB Dr Zulkiflimansyah, Bupati Lombok Tengah Fathul Bahri, Penjabat Sekda Lombok Barat H. Ilham, Ketua DPW Lasqi NTB Hj Niken Zulkiflimansyah, Ketua Lasqi Lombok Tengah, Ketua Lasqi Lombok Barat Hj. Khaeratun Fauzan Khalid dan pejabat lainnya. Kegiatan Parade Defile ini dimulai dari Masjid agung praya kemudian peserta berjalan ke arah timur hingga wilayah Batuson dan Finish di Alun Alun Tastura atau lapangan muhajirin. (Diskominfotik/Tim IKP)

Pemkab Lobar Gelar Silaturahim dan Pelepasan Masa Purna Tugas Sekda Lobar DR. H. Baehaqi dan Sejumlah ASN Lobar

Gerung, Diskominfotik – Sehubungan  dengan berakhirnya masa tugas atau Purna Tugas Sekretaris Daerah DR. H. Baehaqi dan Sejumlah ASN Lobar, Pemda Lombok Barat menggelar acara Silaturrahim dan perpisahan. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kantor Bupati Lombok Barat Rabu malam (12/10/2022).

Hadir pada Kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid S. Ag, M. Si, Ketua DPRD lobar Hj. Nurhidayah, Pj. Sekda Lobar H. Ilham, Para Asisten Setda Lobar, Dandim 1606/Mataram Letkol. Arm. Arif Rahman,Perwakilan Kapolres Lombok Barat, Ketua TP-PKK Lombok Barat Hj. Khaeratun Fauzan Khalid, Ketua DWP Lobar Hj. Erni Zuhara Ilham, Anggota Forkopimda Lobar, Para Kepala OPD Lingkup Penda Lobar, perwakilan kementerian Agama, Ketua MUI, Baznas, FKUB, dan para Camat se kabupaten Lombok Barat serta Mantan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang telah purna tugas.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Lombok Barat H. Fauzan khalid dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada DR. H. Baehaqi atas dedikasi yang selama menjabat sebagai sekda menciptakan prestasi-prestasi yang luar biasa bagi kemajuan kabupaten Lombok Barat. Dalam kesempatan ini juga Bupati Fauzan menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya kepada semua ASN Lobar yang telah purna tugas khususnya sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di lingkup pemkab Lombok Barat.

“Jika menjabat suatu jabatan, hendaklah melihat figur-figur terbaik dan berprestasi sebelumnya, untuk menjadi panutan dalam melaksanakan tugas dan jabatan. Terima kasih kepada bapak Sekda DR. H. Baehaqi atas berbagai dedikasi dan prestasi yang telah diberikan kepada Lombok Barat”ujarnya.

Dalam kesempatan ini Bupati Fauzan juga memberikan pesan kepada Bapak DR. H. Baehaqi agar tetap memberikan kontribusi bagi Lombok Barat. Menurutnya pemikiran pemikiran dari DR.H. Baehaqi masih diperlukan untuk kemajuan Lombok Barat. “Walaupun masa tugasnya sudah berakhir, harapan saya jangan tinggalkan Lombok Barat karena kedepannya kita tetap menjalin kerjasama, karena kami masih mengharapkan saran dan pemikiran untuk kemajuan bersama”ujarnya.

Dalam sambutannya Bupati Fauzan juga menyampaikan rasa terima kasih dan pujiannya kepada sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lombok Barat yang telah purna tugas atas didikasi dan kontribusi yang telah diberikan kepada Lombok Barat. Diantaranya adalah mantan asisten II Setda Lobar Hj. Lale Prayatni, Mantan Asisten III H.Mahyudin, Mantan Kepala Dinas Kesehatan Hj. Ni Made Ambaryati, Mantan Kepala Dinas DPMD Alm Lalu Edi Sadikin, Mantan Kadis Ketahana Pangan Rahman Sahnan Putra, Mantan Staf Ahli Bupati Nyoman Sembah. Menurut Bupati Fauzan, para Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang memasuki purna tugas memiliki peran penting dalam membawa Lombok Barat untuk meraih berbagai prestasi. Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada semua ASN Lobar yang telah memasuki masa purna tugas. Ia mengatakan bahwa purna tugas ini bukan menjadi akhir dalam pengabdian namun merupakan awal pengabdian langsung kepada masyarakat. “Terima Kasih kepada semua ASN Lobar yang telah purna tugas atas berbagai dedikasi yang diberikan kepada Lombok Barat”ujarnya.

Sementara itu, DR. H. Baehaqi turut memberikan sambutan menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada semua pejabat maupun ASN yang dimana selama menjabat banyak kekurangan dan kekhilafan selama menjadi sekda di kabupaten Lombok Barat.

“Selama saya menjabat selama 2 tahun 9 bulan, dimana merupakan jabatan yang tidak sebentar saya pribadi dari hati yang paling dalam mengucapkan terimakasih sebesar besarnya” tutur DR. Baehaqi penuh suasana haru.

Baehaqi menyampaikan bahwa hendaknya ASN maupun pejabat agar terus bersinergi dalam menghadapi permasalahan yang muncul serta menjaga keharmonisan organisasi demi kebaikan bersama.

“Seluruh bagian di lingkup pemda lobar merupakan kesatuan sehingga harus saling menjaga keharmonisan dan jika terdapat permasalahan hendaknya selesaikan dengan cara kekeluargaan”.

Dikatakannya, seluruh ASN diharapkan selalu menjaga integritas disamping profesional dalam menjalankan tugas sesuai tugas pokok serta fungsinya agar organisasi berjalan dengan baik dan tanpa hambatan.

Di acara tersebut juga Pemda Lombok Barat memberikan cindramata kepada para mantan Asisten dan Kepala Dinas yang Purna tugas yang telah turut bersinergi dan berkolaborasi dalam membangun kabupaten Lombok Barat.

(Diskominfotik/Angge/fian/Ria).

1 16 17 18 19 20 70