Berhasil Tuntaskan 5 Pilar STBM, Bupati Fauzan diberikan Penghargaan Oleh Gubernur NTB

Senggigi, Diskominfotik. Pemerintah Kabupatan Lombok Barat berhasil menuntaskan 5 Pilar STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) dan menjadi Kabupaten tercepat dalam menuntaskan STBM bersama 2 kabupaten/Kota lainnya di NTB. Keberhasilan dan Prestasi ini mendapat pengakuan khusus dari Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Propinsi NTB. Karena keberhasilan ini Gubernur NTB memberikan piagam penghargaan kepada Bupati Lombok Barat yang telah menuntaskan 5 Pilar STBM. Penghargaan ini diberikan oleh Wakil Bupati NTB saat acara deklarasi Tuntas 5 Pilar STBM Kabupaten Lombok Barat di Hotel.

Kegiatan Deklarasi dan pemyerahan piagam penghargaan ini dihadiri oleh Wakil Gubernur Hj. Sitti Rohmi Djalilah, Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Pj. Sekda H. Ilham, Asisten, Anggota Forkopimda, kepala OPD dan Camat se Kabupaten Lombok Barat.

Dalam Sambutannya Bupati Lobar Menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Propinsi NTB atas dukungannya dalam upaya menuntaskan 5 Pilar STBM. Menurutnya hal ini bisa dicapai dengan cepat karena semangat kebersamaan dan kolaborasi. Ia mengatakan bahwa Kolaborasi ini menjadi sangat penting karena akan memudahkan semua pihak dalam menyelesaikan berbagai tugas dan pekerjaan yang ada. “Semangat kebersamaan dan kolaborasi ini menjadi kunci utama dalam menuntaskan 5 Pilar STBM. Tentu Pemerintah Daerah tidak bisa jalan sendiri dalam menyelesaikan STBM ini, sehingga dengan kolaborasi dan kebersamaan hal ini dapat diselesaikan dengan cepat”ujarnya.

Bupati Fauzan menambahakan bahwa komitmen yang dicanangkan tidak hanya sekedar komitmen melainkan diimplementasikan dalam sebuah kebijakan dan kegiatan secara berkelanjutan di masyarakat. Ia juga mengatakan bahwa tujuan dari deklarasi untuk meningkatkan motivasi, pengetahuan dan pemahaman masyarakat dalam mengelola program pembangunan, khususnya pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Sehingga masyarakat bisa memahami dan melakukan perilaku higienis dan sanitasi yang sehat serta dapat menjadi contoh bagi desa lain di sekitarnya.

“Dalam melaksanakan 5 Pilar STBM tidak hanya komitmen dari pemerintah melainkan peran serta tokoh agama dan tokoh masyarakat dalam mensukseskan pilar STBM serta mendukung pemerintah provinsi dalam mewujudkan Net zero emission 2050” Jelasnya.

Sementara itu Wakil Gubernur Hj. Sitti Rohmi Djalilah menyampaikan bahwa Kelima pilar STBM itu adalah stop buang air besar sembarangan, cuci tangan pakai sabun, pengolahan makanan dan minuman rumah tangga, pengamanan sampah rumah tangga dan pengelolaan limbah cair rumah tangga. Lombok Barat menjadi salah satu Kabupaten/Kota tercepat dalam menyelesaikan 5 Pilar STBM ini bersama 2 Kabupaten/Kota di NTB. Karenanya Pemerintah Propinsi menyampaikan apresiasi atas keberhasilan Lombok Barat dalam menuntaskan 5 Pilar STBM ini.

“Di NTB sendiri baru tiga Pilar yang sudah mencapai seratus persen namun secara nasional baru satu Pilar yang sudah direalisasikan, dengan demikian maka target di tahun 2023 adalah lima Pilar harus segera diselesaikan agar NTB bisa menjadi pioner bagi daerah lain dalam menerapkan STBM” jelasnya.

Wagub melanjutkan bahwa tujuan utama di selenggarakannya deklarasi untuk semua dusun, desa dan kecamatan adalah untuk menguatkan komitmen OPD terkait dalam peningkatan kualitas dan kuantitas sarana sanitasi di Lombok Barat, Meningkatnya kualitas dan keterampilan masyarakat dalam menerapkan PHBS, serta Menurunnya status penyakit berbasis lingkungan. Kegiatan ini berlangsung dengan lancar. Dalam acara ini juga dibacakan secara langsung deklarasi Kabupaten Lombok Barat Tuntas 5 Pilar STBM oleh para camat se Kabupaten Lombok Barat yang dipimpin oleh Camat Gerung. (Diskominfotik/ria/indra/fian)

Bupati Fauzan : Semangat Moderasi STQH XXVII, Cerminan Pluralisme dan Toleransi di Lombok Barat

Lembar, Diskominfotik – Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid secara resmi membuka Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) ke XXVII Tingkat Kabupaten Lombok Barat. Kegiatan ini dilaksanakan di arena utama STQH XXVII yakni halaman Kantor Camat Lembar, 27 Nopember 2022. Hadir dalam kegiatan ini Bupati Lobar H. Fauzan Khalid, Forkopimda Lombok Barat, Ketua LPTQ Propinsi NTB, Pj Sekda Lobar H. Ilham, Kepala OPD, Camat Se Lombok Barat, Kepala Desa Se Kecamatan Lembar, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, Kafilah dari masing masing kecamatan dan masyarakat umum.

Dalam sambutannya Bupati Fauzan Khalid menyampaikan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan STQH ini. Menurutnya dengan tema menuju masyarakat Lombok Barat yang Qur’ani, Moderat, maju dan religius ini memiliki makna mendalam. Kata moderat ini menurut Bupati Fauzan memberikan inspirasi dan dorongan bagi semua masyarakat untuk tetap bersatu dan menguatkan semangat kebersamaan. Ia mengatakan bahwa tema ini sangat tepat dengan perkembangan zaman. “Semangat moderat ini menjadi hal yang sangat dibutuhkan untuk mewujudkan persatuan dan kebersamaan” ujarnya.

Bupati dua periode ini juga mengatakan bahwa semangat moderat ini juga terlihat dari pawai ta’aruf STQH XXVII yang mengambil tema moderasi dan diikuti oleh ribuan orang. Bupati mengatakan bahwa Pawai ini tidak hanya diikuti oleh Kontingen dari masing masing kecamatan namun pawai ini juga diikuti oleh masyarakat luas dari semua desa di Kecamatan Lembar. Bahkan dari perwakilan masyarakat budha dan hindu juga ikut berpartisipasi dalam pawai ini. Ia melanjutkan bahwa hal tersebut merupakan cerminan dari semangat pluralisme di Kabupaten Lombok Barat. “Semangat moderat telah diatur dalam Al Qur’an bahkan para peneliti Al Qur’an yang agamanya bukan islam mengatakan bahwa Al Qur’an merupakan kitab suci isinya banyak mengatur tentang sikap moderat. Karenanya tentu kita berharap semangat moderat ini akan mengokohkan persatuan dan kesatuan bangsa” ujarnya.

Bupati juga menyampaikan tentang tentang peluang bagi para Qori dan Qori’ah Lombok Barat untuk memperoleh peluang kerja di Luar Negeri. Ia mengatakan saat ini banyak negara negara di Amerika, eropa dan asia yang membutuhkan qori dan qoriah yang berbakat untuk menjadi imam. Hal ini merupakan peluang yang harus terus dikawal dan ditindak lanjuti.

Sementara itu Ketua LPTQ Lombok Barat Drs. Agus Gunawan dalam sambutannya menyampaikan bahwa STQH XXVII dilangsungkan di Kecamatan Lembar. Kegiatan ini akan melombakan sejumlah cabang lomba. Kegiatan ini akan dilaksanakan di 4 arena masing masing terdiri dari arena utama di Kantor Camat Lembar. Kemudian di 3 masjid yang letaknya tidak jauh dari kantor camat lembar juga akan digunakan sebagai arena STQH yakniz Masjid Babussalam Dusun lawang Kute sebagai Lokasi atau arena ke II, Masjid Nurul Haq dusun padak sebagai arena III dan masjid Baital Aman, Dusun Lembar sebagai arena IV. Selain itu dalam laporannya Ketua LPTQ yang juga asisten 1 Setda Lombok Barat mengatakan bahwa dewan hakim berjumlah 49 orang yang tersebar di semua arena STQH. “Kegiatan STQH ini diharapkan dapat melahirkan generasi muda yang Qur’ani dan menguatkan semangat kebersamaan dan moderasi antar umat beragama” ujarnya.

Pembukaan STQH XXVII di Kecamatan Lembar ini berjalan tertib dan lancar. Pembukaan STQH ditandai dengan pemukulan bedung oleh Bupati Lombok Barat bersama Kapolres dan ketua LPTQ NTB. Kegiatan ini diharapkan dapat berjalan maksimal dan melahirkan generasi Muda yang qur’ani. Kegiatan ini juga diharapkan dapat mempererat kebersamaan dan moderasi beragama di Lombok Barat. STQH XXVII akan berlangsung sejak tanggal 27 Nopember hingga 1 Desember 2022. (Diskominfotik/Tim IKP)

Pj Sekda H.Ilham : Guru adalah Cahaya Dalam Kehidupan

Gerung, Diskominfotik – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat melangsungkan Upacara Bendera dalam rangka memperingati HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional tahun 2022. Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan Kantor Bupati Lombok Barat pada hari Jumat (25/11/2022). Hadir dalam kegiatan Pj. Sekertaris Daerah Lombok Barat H. Ilham, Kepala OPD lingkup Pemkab Lobar serta ribuan Guru yang juga anggota PGRI Kab. Lobar.

Peringatan HUT PGRI ke-77 mengusung tema “Guru Bangkit, Pulihkan Pendidikan: Indonesia Kuat, Indonesia Maju.”. Dalam kesempatan ini Pj. Sekertaris Daerah Lombok Barat H.Ilham bertindak selaku Inspektur Upacara. Dalam amanatnya H.Ilham membacakan sambutan tertulis dari Menteri Pendidikan, Budaya, Riset dan Teknologi RI yang menyampaikan tentang program merdeka belajar. Menurutnya Program merdeka belajar telah berjalan selama tiga tahun. Program merdeka belajar ini telah melalui berbagai tahapan dan kegiatan yang dilaksanakan di seluruh wilayah di Indonesia. Merdeka belajar ini mencakup ribuan pulau dari Sabang hingga Merauke. “Perjuangan kita dalam menjalan program Merdeka Belajar ini ialah karena adanya dorongan dan kemauan kita untuk merubah kebiasaan lama yang sudah tidak sesuai lagi dengan kebutuhan masyarakat saat ini,” terangnya.

H. Ilham mengatakan bahwa memang sering kali dengan adanya perubahan dapat membuat lingkungan maupun diri kita menjadi tidak nyaman. Hal ini karena perubahan terkadang memberikan sesuatu yang bertolak belakang dengan apa yang telah dilakukan selama ini. “Namun, jika kita masih merasa tidak nyaman dan mengikuti hal tersebut maka perubahan tersebut mungkin belum sepenuhnya terjadi dan memberikan dampak bagi kita semua,” tegasnya.

Selain program Merdeka Belajar dalam amanat ini juga disampaikan tentang program guru penggerak. Pihak Kemendikbud Ristek mengajak para guru untuk ikut kedalam program guru penggerak. Tujuan utama dari guru penggerak ialah untuk menghasilkan kepemimpinan pendidikan Indonesia yang baru dan berkualitas. “Para guru penggerak adalah guru yang mampu menjadi mentor serta memberika terobos-terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi murid-muridnya,” tuturnya.

Dalam kesempatan terisah Ilham mengatakan bahwa Guru merupakan cahaya dalam kehidupan. Karena guru mengajarkan semua anak bangsa dari tidak bisa menjadi bisa. Karenanya guru memiliki jasa yang sangat besar didalam mendidikan anak bangsa dan generasi penerus bangsa. “Kami sampaikan terima kasih dan penghargaan yang sebesar besarnya bagi semua guru yang telah mendidik kita semua sehingga kita bisa melangsungkan pembangunan dan mengisi kemerdekaan”ujarnya.

Apel ini berlangsung dengan hidmat. Walaupun ditengah cuaca mendung dan gerimis peserta upacara yang sebagaian besar adalah guru tetap semangat mengikuti upacara dengan hidmat.
(Diskominfotik/Hamzah/Dhea/Angga).

Pemerintah Pusat Monitoring Pencegahan Stunting di Lobar

Narmada, Diskominfotik – Kegiatan Monitoring Lokus stunting Forum Petugas Lapangan Keluarga Berencana lndonesia (FPLKBI) dilaksanakan di Kantor Desa Mekarsari , Jumat 25 Nopember 2022. Hadir dalam Monitoring tersebut, Asisten Deputi ketahanan dan kesejahteraan keluarga berencana kedeputian IV Bidang Pembangunan dan Kebudayaan, Tenaga Ahli madya kedeputian IV kantor staf presiden, Deputi KSPI BKKBN RI, Plt Kepala BKKBN Provinsi NTB, Kepala DP2KBP3A Lobar, Sekcam, Kapolsek, Danramil dan Kepala Desa Mekarsari.

Dalam Sambutannya Plt. Kepala BKKBN Propinsi NTB Drs. Sama’an menyampaikan, Strategi dan kebijakan yang ditempuh BKKBN dengan terus memberikan pemahaman yang utuh kepada masyarakat luas mengenai stunting. Selain itu petugas juga terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk menyentuh langsung masyarakat. Hal ini agar masyarakat luas diberikan pemahaman mengenai stunting. “Sinergi dan langkah ini agar masyarakat dapat mencegah stunting” ujarnya.

Ia menambahkan perbaikan status kesehatan dan gizi ibu hamil dan pra-hamil merupakan program strategis dlm meningkatkan kualitas SDM Bangsa 3 generasi kedepan. Hal ini karena kedaruratan dampak stunting terhadap Kualitas SDM Indonesia sehingga perbaikan pengetahuan yg esensial tentang gizi dan kesehatan perlu dilakukan secara sistematis dan luas. Hal tersebut mencakup berbagai kelompok target, serta dilakukan secara masif dan terus menerus. “Hal ini perlu dimulai sejak remaja karena status gizi dan kesehatan remaja puteri sebelum memasuki kehamilannya sangat penting dalam melindungi periode 1000 HPK” ujarnya.

Sementara itu ditempat yang sama Ketua Umum Federasi PLKB Indonesia Ni Ketut Adriani menyampaikan PLKB ( Petugas Lapangan Keluarga Berencana) mempunyai tugas, dan tanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan, pelayanan, evaluasi, dan Pengembangan KB ( Keluarga Berencana). Karenanya pihaknya bersama berbagai pihak terus melakukan penyuluhan ke masyarakat terkait dengan penanganan dan pencegahan stunting. Ia mengatakan pencegahan stunting ini telah dimulai sejak usia remaja dan pra hamil. “Hal ini agar remaja memiliki kondisi kesehatan dan gizi yang baik sehingga saat nikah dan hamil tetap dalam kondisi sehat dan dapat melahirkan dengan lancar” ujarnya.

Beberapa Waktu Lalu, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyampaikan bahwa pihaknya terus berikhtiar dalam penurunan dan pencegahan stunting di Lombok Barat. Saat ini jumlah stunting di lobar mencapai 18 persen dan terus menurun mendekati target nasional yaitu 14 persen di tahun 2024. Ia berharap agar stunting di Lobar pada tahun 2024 menurun hingga satu digit. “Kami terus berikhtiar agar stunting di Lobar dapat terus menurun dan di tahun 2024 kami berharap angka stunting lobar menurun hingga 1 digit” ujarnya. (Diskominfotik/ria/fian)

Ketua DWP Lobar Apresiasi Lomba Senam Three Ends antar DWP UP Lombok Barat

Gerung, Diskominfotik – Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lombok Barat Ny. Hj. Erni Zuhara Ilham, menyaksikan gelaran Lomba Senam Trhee Ends dalam rangka memeriahkan HUT DWP ke-23 tahun 2022  bertempat di Bencingah Agung Giri Menang, Jumat (18/11/2022).

Turut hadir menyaksikan Lomba Senam tersebut, Direktur RSUD Tripat Lombok Barat dr. H. Suriyadi, Sp. An., Sekretaris DP2KBP3A Lobar,Ketua Bidang  Sosbud DWP Lobar Ny. Rusta Arbain Ishak, Ketua DWP UP DP2KBP3A Lobar Ny. Sri Mustilkar dan seluruh peserta tim lomba senam Three Ends.

Dalam sambutannya, Ketua DWP Kabupaten Lombok Barat Ny. Hj. Erni Zuhara Ilham sangat mengapresiasi kegiatan lomba senam Three Ends dalam rangka memeriahkan HUT DWP yang ke 23 tahun 2022.

“Saya sangat berterimakasih atas dukungan semua pihak yang telah bekerjasama dan berkolaborasu terhadap kegiatan ini dan semoga semua ini di catat sebagai amal jariah kita,”

Mudah-mudahan kegiatan ini kami harapkan ini bukan yang terakhir, kegiatan ini akan terus kita lakukan secara rutin terus menerus bekerjasama dari waktu ke waktu berkolaborasi dengan bidang sosial budaya DWP Lombok Barat.

Sementara itu, Ketua Bidang Sosbud DWP Lobar Ny. Rusta Arbain Ishak dalam laporannya, senam dalam rangka HUT DWP Kabupaten Lombok Barat ke 23 tahun 2022 ini diikuti oleh 25 peserta tim senam dari OPD Lingkup Pemda Lobar.

Adapun penyisihan yang pertama yaitu dilakukan secara online dengan mengirimkan video melalui melalui E-mail dan setelah dilakukan penilaian oleh ke 3 dewan juri pada tanggal 15 November di kantor DP2KBP3A, dan pada hari ini ada 6 finalis yang akan melakukan lomba final secara ofline yaitu DWP UP Dispora, DWP UP RSUD Tripat, DWP UP Dikes, DWP UP Basarnas NTB, DWP UP Inspektorat dan DWP UP DP2KB P3A. Marilah kita bertanding secara sportif.

Lebih lanjut, ia menjelaskan tujuan dilaksanakannya lomba senam Three End ini adalah untuk mensosialisasikan program anti kekerasan pada perempuan dan anak dan dengan harapan tidak akan ada lagi kekerasan di dalam rumah tangga disekitar kita terutama di Kabupaten Lombok Barat. Adapun dalam lomba senam Three Ends tersebut diraih oleh Juara 1 DWP UP Inspektorat Lobar, Juara 2 DWP UP DP2KBP3A Lobar, Juara 3 DWP UP pada Dinas Kesehatan Lombok Barat. Sedangkan untuk perolehan Juara harapan diraih oleh 1 DWP UP Basarnas NTB, Juara harapan 2 DWP UP RSUD Tripat, dan Juara harapan 3 diraih oleh DWP UP Dispora Lobar (Diskominfotik Lobar/Angge)

Hut DWP Ke-23 Dharma Wanita Kabupaten Lombok Barat Gelar Lomba Karaoke

Gerung, Diskomnfotik – Dalam rangka menyambut dan memeriahkan Hari Ulang Tahun ke-23 Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lombok Barat menggelar lomba karaoke, Jumat (18/11/2022). Kegiatan ini dilaksanakan di Aula kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Barat.

Turut hadir dalam gelaran tersebut, Ketua TP PKK Lombok Barat yang juga sebagai Penasihat DWP Kabupaten Lombok Barat Ny. Hj. Khairatun Fauzan Khalid, Ketua DWP Lobar Ny. Hj. Erni Zuhara Ilham, Wakil Ketua l DWP Lobar, Sekretaris DWP Lobar dan seluruh peserta dan suporter lomba karaoke HUT DWP.

Lomba karaoke ini diikuti sebanyak 34 perwakilan DWP UP dan Kecamatan se-Kabupaten Lombok Barat, lomba karaoke dibuka langsung oleh ketua DWP Kabupaten Lombok Barat Ny. Hj. Erni Zuhara Ilham.

Dalam sambutannya, tak lupa Hj. Erni Zuhara mengucapkan selamat dan berterimakasih kepada pengurus yang telah bekerjasama dan atas kontribusi yang telah diberikan. Lomba karaoke ini dalam rangka memperingati HUT DWP dapat menjadi wadah untuk saling bersilaturahmi sekaligus dapat menggali potensi dan kreatifitas yang dimiliki para anggota yang kedepannya dapat memajukan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lombok Barat.

“Semoga dengan adanya lomba karaoke ini bisa lebih mendekatkan lagi antar anggota dan pengurus dan harapannya dapat memberikan motivasi agar lebih bisa berkarya, lebih bersinergi dan berkolabirasi baik dalam program maupun kegiatan untuk masyarakat Lombok Barat,” ucapnya.

Lebih lanjut, sebagai salah satu organisasi perempuan terbesar di Indonesia sekaligus sebagai mitra pemerintah, ia berharap DWP dapat semakin berperan aktif dan berkontribusi dalam pembangunan dan mendukung langkah kebijakan pemerintah Kabupaten Lombok Barat.

Terlihat kemeriahan dalam lomba karaoke ini. Selain menghadirkan dewan juri yang berkompeten dibidangnya juga sorak para para penonton lomba karaoke ini.

Setiap peserta membawakan 1 lagu bebas dan di perbolehkan membawa suporter serta yel yel untuk menambah semangat peserta lomba.

Adapun dalam lomba tersebut Juara 1 diraih oleh DWP UP Dinas Kesehatan Lombok Barat, Juara 2 DWP UP Dinas PUPR Lombok Barat dan Juara ke 3 diraih oleh DWP Kecamatan Labuapi. (Diskominfotik/Angge)

Peduli Pendidikan, Lombok Barat Dipercaya Menjadi Lokasi Magang Mahasiswa Luar Negeri

Gerung, Diskominfotik – Lombok Barat memang patut dibanggakan. Setelah dipercaya menjadi lokasi KKN dan Magang berbagai kampus kampus di Indonesia, kini Lombok Barat mulai dilirik oleh kampus Luar Negeri untuk Lokasi KKN dan magang. Hal tersebut terlihat dalam penerimaan mahasiswa luar negeri Universitas College of MAIWP Internasional (UCMI) Malaysia sekaligus penandatanganan MoU di ruang rapat Jayengrana lantai ll, Kantor Bupati Lombok Barat pada hari Senin (21/11/22). Hadir dalam kegiatan Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid, Asisten I Daerah Agus Gunawan, Kepala Dinas Kesehatan Lombok Barat Arief Suryawirawan, Direktur Politeknik Medika Farma Husada Mataram Syamsuriansyah, dosen-dosen dan 12 mahasiswa dari UCMI.

Inbound Mobility Program and Community Service atau P3MD adalah program yang dilaksanakan oleh 12 mahasiswa dan 4 orang dosen. Kegiatan akan dilaksanakan di 12 desa yang ada di Kabupaten Lombok Barat.

Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyambut dengan antusias atas kedatangan mahasiswa serta dosen dari UCMI dengan tujuan memperoleh ilmu dari masyarakat Kabupaten Lombok Barat. Hal ini merupakan sebuah kepercayaan yang luar biasa dari kampus luar negeri kepada Lombok Barat. Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak dan manfaat positif bagi warga. “Kami Kabupaten Lombok Barat tentunya sangat senang atas datangnya mahasiswa dari UCMI Malaysia, bahkan jika jumlah mahasiswa yang datang lebih banyak pun kami juga akan menyambutnya dengan tangan terbuka,” tegasnya.

Bupati dua periode ini meminta kepada mahasiswa yang akan menjalankan P3MD untuk membantu mensosialisasikan mengenai pola hidup sehat di masyarakat. Hal ini menjadi fokus utama yang perlu dilakukan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam menjalankan pola hidup sehat. Ia berharap hal ini dapat terlaksana dengan baik agar masyarakat nemiliki gambaran terhadap prilaku dan pola hidup sehat. “Tujuan saya meminta hal ini ialah karena kebetulan P3MD yang akan dilaksanakan berbasis kesehatan dan biasanya juga masyarakat desa akan lebih mendengarkan perkataan dari kalangan terpelajar seperti Tuan Guru, dosen, dan guru serta mahasiswa yang terpelajar dan masyarakat juga sangat terbuka dan mendengar saran dari para ahli” jelasnya.

Sementara itu Direktur Politeknik Medika Farma Husada Mataram Syamsuriansyah mengatakan bahwa kegiatan P3MD yang dilaksanakan di 12 desa yang terfokus kepada dua Kecamatan, yaitu Labuapi dan Kediri. “Program ini memiliki lima program besar yang direncanakan akan dilaksanakan hingga tanggal 30 November mendatang. Program tersebut ialah Goes to School, Community Awareness, Go Green, Art dan Sport,” tuturnya.

(Diskominfotik/Angga/Dhea).

Jambore Kader Kesehatan Dikuti Ribuan Kader, Bupati Fauzan : Kita Ikhtiarkan Tahun 2024 Angka Stunting Lobar 1 Digit

Narmada, Diskominfotik – Peringati Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2022 Dinas Kesehatan (Dikes) Lombok Barat menyelenggarakan Jambore Kader Kesehatan di Lapangan Suranadi, Kecamatan Narmada, Sabtu (19/11/2022). Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 2.300 kader kesehatan se Lombok Barat.

Hadir dalam pembukaan Jambore tersebut, Bupati Lombok H. Fauzan Khalid, Ketua DPRD Lombok Barat Hj. Nurhidayah, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB H. Lalu Hamzi Fikri, Pj Sekda Lobar H.Ilham, Ketua TP-PKK Lombok Barat Ny. Hj. Khairatun Fauzan Khalid, Forkopimda Lobar, para Kepala OPD Lingkup Pemda Lobar dan ribuan para kader kesehatan se Kabupaten Lombok Barat.

Acara Pembukaan Jambore Kesehatan tahun 2022 ini diawali dengan penyerahan  sertifikat 5 pilar Sanitasi Total Besrbasis Masyarakat (STBM) tahun 2022 dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB kepada Bupati Lombok Barat didampingi Kepala Dinas Kesehatan Lombok Barat.

Mengawali sambutannya, Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid secara khusus menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada semua kader posyandu se-Kabupaten Lombok Barat. Karena para kader memiliki sangat banyak prestasi dan sangat banyak pengorbanan yang sudah diberikan dalam bidang kesehatan. Bupati juga menyampaikan rasa syukur dan bangga karena posyandu di Lobar sudah 100 persen bebasis keluarga dan bahkan beberapa posyandu sudah terintegrasi dengan lembaga lembaga yang ada di tingkat desa seperti Paud dan lain lain.

“Hari ini, bertepatan di Hari Kesehatan Nasional saya mendapatkan sertifikat dari Kepala Dinas Provinsi NTB, Lombok Barat sudah memenuhi syarat 5 Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di bidang kesehatan, ini artinya Lombok Barat Kabupaten/kota ke 3 se Nusa Tenggara Barat yang sudah memenuhi 5 pilar itu dari 10 Kabupaten/kota, semua ini tidak mungkin bisa kita penuhi tanpa jasa dan peran serta dari para kader posyandu,” jelasnya.

Bupati dua periode ini menyebutkan bahwa Kabupaten Lombok Barat saat ini sedang berjuang bersama sama untuk menurunkan angka stunting, semoga pada tahun 2024 nanti angka stunting berada di bawah 14 persen. Karenanya ia mengajak semua pihak untuk terus bekerjasama dan berkolaborasi dalam menurunkan angka stunting di Lombok Barat.

“Saya yakin dengan kemampuan, kesungguhan dan loyalitas dengan kebersamaan kita bergerak bersama dan di dukung para kader pada tahun 2023 angka stunting kita berada di bawah 14 persen, syukur kalau bisa kita wujudkan cita-cita kita di tahun 2024 angka stunting di Lombok Barat bisa 1 digit. Saya yakin dengan dengan kita bergerak bersama berkolaborasi itu pasti bisa, karena melihat loyalitas dan totalitas dari para kader posyandu kita,” tegas bupati.

Bupati juga menyampaikan rasa bahagianya karena terkahir kegiatan Jambore Kader ini dilakukan tahun 2019. Tahun ini pihaknya dapat mengadakan kegiatan ini lagi setelah pandemi Covid 19. Hal ini tentu menjadi kesempatan untuk menguatkan solidaritas dan kebersamaan antar kader kesehatan sehingga dapat memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat “Semangat dari para kader bukannya padam tetapi semakin menggebu-gebu, ini Luar Biasa dan menambah optimisme kita semua untuk menjadikan Kabupaten Lombok Barat sehat jasmani dan rohani itu bisa karena para kader posyandu di Lombok Barat ini adalah Kader yang hebat-hebat” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Lombok Barat Arief Suryawirawan mengatakan bahwa kegiatan Jambore Kader Kesehatan ini dirangkai dengan Peringatan Hari AIDS Nasional yang jatuh pada tanggal 1 Desember. “kita sangat ingin berkolaborasi kedepannya ingin eliminasi HIV AIDS di tahun 2030 Kabupaten Lombok Barat terbebas dari HIV AIDS,” terangnya.

Dikatakannya, Kegiatan Jambore ini dilaksanakan selama 2 hari yaitu dari tanggal 19 sampai dengan tanggal 20 November dan diikuti oleh 2300 kader kesehatan yang ada di masing masing puskesmas dan Alhamdulillah bisa dihadirkan.

“Kami yakin dengan semangat para kader ini, program Bupati Lombok Barat yaitu menuntaskan angka Stunting di bawah 14 persen di tahun 2024 bisa cepat kita capai dan ini tentunya berkat bantuan dari para kader kader posyandu,” jelasnya.

Kegiatan Jambore ini diawali dengan beberapa lomba yaitu lomba yel yel, lomba penumbuhan dengan tema bagaimana penurunan angka stunting, PHBS, TBC, dan STBM, ada juga lomba lari jarung dan lomba hula hup. Intinya dari lomba lomba ini adalah untuk mempererat  silaturahim antar kader yang ada di Kabupaten Lombok Barat.

Pada kesempatan itu juga Bupati memberikan apresiasi piagam penghargaan kepada 5 Kader Kesehatan yang sudah mengabdi selama 30 tahun dan menyerahkan motor ambulans kepada 5 puskesmas kemudian menggunting pita balon 5 pilar STBM yang dilakukan oleh Bupati Lombok Barat, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB, Penjabat Sekda Lobar dan Ketua TP-PKK Kabupaten Lombok Barat.

(Diskominfotik/Angge/Juan)

Pj Sekda H. Ilham : Sinergi Eksekutif dan Legislatif menjadi Kunci Penting Pembangunan

Gerung, Diskominfotik – Rapat Paripurna DPRD dengan agenda jawaban kepala daerah atas tanggapan fraksi-fraksi DPRD terhadap Raperda Nota Keuangan dan RAPBD Kabupaten Lombok Barat tahun anggaran 2023 dilaksanakan di Ruang Sidang Utama DPRD Lobar, Rabu (16/11/2022).

Rapat Paripurna dihadiri oleh Ketua DPRD Lombok Barat Hj. Nurhidayah, Wakil Ketua Hj. Nurul Adha, Ahmad Suparman dan anggota DPRD. Sedangkan dari eksekutif hadir Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Barat H. Ilham, Para Asisten, Staf Ahli dan kepala OPD.

Dalam Jawaban Kepala Daerah atas tanggapan fraksi fraksi DPRD yang di sampaikan oleh Pj. Sekda Kabupaten Lombok Barat H. Ilham menjelaskan bahwa APBD merupakan Pokok utama dalam Keberhasilan Pembangunan Daerah. Hal ini karena segala kegiatan dan progam pembangunan tertuang dalam APBD. Dalam pembahsan dan pelaksanaanya hingga pertanggung jawabannya tentu harus tetap mengacu pada aturan perundang undangan yang berlaku.

“Dengan mengacu pada undang-undang yang ada maka perlunya eksekutif dan legislatif untuk terus bersinergi dalam hal membangun Kabupaten Lombok Barat untuk kesejahteraan masyarakat” Jelasnya.

Ia juga menyampaikan bahwa tata kelola pemerintahan yang baik menjadi salah satu faktor pendukung dalam keberhasilan pembangunan suatu daerah. Karenanya perlu untuk terus menguatkan tata kelola dan administrasi proses pembangunan yang ada di Lombok Barat. H.Ilham menyampaikan bahwa Pemerintah Daerah terus melaksanakan pembangunan dengan menguatkan sinergi dan kolaborasi dengan berbagai pihak sehingga proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar dan maksimal. “Begitu juga dengan pelaksanaan APBD tentu Pemerintah Kabupaten Lombok Barat mengacu pada aturan perundang undangan dalam rangka mewujudkan pembangunan berkelanjutan dan tata kelola pemerintahan yang baik dan kolaborasi dengan berbagai pihak sangat dibutuhkan agar pembangunan dapat berjalan dengan baik” terangnya.

Dalam Rapat paripurna DPRD yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Hj. Nurul Adha, Kepala Daerah melalui Pj Sekda menyampaikan jawaban atas 23 pertanyaan dari fraksi fraksi DPRD. Pertanyaan tersebut antara sebagaian besar tentang pengelolaan PAD dan Pengelolaan APBD 2023. Untuk peningkatan PAD Pemerintah Daerah telah melakukan sejumlah hal mulai dari pemantauan atau monitoring rutin, Pendataan ulang dan penyesuaian objek PBB hingga digitalisasi sistem retribusi. Rapat paripurna DPRD ini berlangsung dengan lancar.

(Diskominfotik/Ria/Fian)

Kapal Pesiar Kembali Sandar di Lombok Barat

Lembar, Diskominfotik – Pelabuhan Gili Mas, Lembar kembali di singgahi Kapal Pesiar Cruise Ms Regatta. Kedatangan Kapal Pesiar ini membawa Wisatawan mancanegara yang berjumlah kurang lebih 600 Wisatawan.

Dalam acara penyambutan wisatawan mancanegara ini yang berlangsung di Dermaga Gili Mas, Senin, 14 Nopember 2022 ditampilkan berbagai atraksi budaya seperti Gendang beleq dan tari adat Lombok. Wisatawan yang turun dari kapal langsung diberikan atau dikalungkan selendang songket khas Lombok sebagai ucapan selamat Datang di Lombok Barat. Hal tersebut dilakukan Selain sebagi simbol keramahan warga Lombok, juga sebagai bentuk kehormatan atas kunjungannya ke Lombok Khusus di Lobar.

Kapal yang mengangkut wisatawan mancanegara ini disambut oleh Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid yang diwakili langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Lobar H. M Fajar Taufik. Menurut Fajar Taufik kedatangan wisatawan mancanegara melalui Kapal Pesiar ini diharapkan dapat membangkitkan ekonomi masyarakat. Tentunya para wisatawan akan turun dari kapal pesiar untuk kemudian berkeliling di pulau Lombok.

Sementara itu General Manager (GM) PT Pelindo Baharuddin saat diwawancarai mengungkapkan bahwa tujuan para penumpang kapal Pesiar Regatta menuju Lombok ini bukan sekedar singgah namun mereka akan berkeliling di sejumlah lokasi di pulau Lombok. Selain itu wisatawan mancanegara tentunya akan melihat kondisi Lombok baik dari segi keamanan dari kasus covid19 dan pelayanan yang diberikan oleh berbagai pihak selama mereka berad di pulau Lombok. “Jika wisatawan merasa aman dan nyaman tentu kita berharap kapan pesiar lainnya akan singgah kembali di dermaga gili mas” ujarnya.

Baharudin juga menyampaiakan bahwa sampai akhir tahun ini diperkirakan ada 4 kapal pesiar yang akan bersandar di Gili Mas. Untuk hari ini jumlah penumpang pada kapal pesiar Regatta kurang lebih sekitar 600 orang yang datang dari berbagai negara di Dunia. Para wisatawan nantinya akan di angkut kembali menggunakan Bus yang sudah disiapkan sebanyak 7 Unit. Pada saat sesi traveling nantinya para wisatawan akan diajak berkeliling menuju sport wisata di pulau Lombok.

“Tujuan penumpang Kapal Regatta ini nantinya akan mengikuti program dan arahan dari treveller yang sudah menyiapkan beberapa titik lokasi yang akan di tuju, seperti Lobar, Maratam dan Lombok Tengah kemudian akan kembali lagi ke kapal pada pukul 20:00 Wita tepatnya nanti malam. Kami berharap Lombok sebagai tuan ruamah dapat memberikan pelayanan yang terbaik, karna mereka akan kembali dengan membawa nama baik pulau Lombok”, ungkapnya.

Bersandarnya kapal pesiar yang membawa ratusan wisatawan ini diharapkan dapat membangkitkan berbagai sektor kehidupan di Lombok Barat. Diperlukan adanya atraksi atraksi budaya yang terjadwal sehingga wisatawan dapat menikmati atraksi budaya yang ditampilkan oleh masyarakat dan pemuda Lembar melalui karang taruna gerbang sasak dan berbagai pihak yang mendukung kegiatan ini.
(Diskominfotik, Fery, Windi)

1 15 16 17 18 19 70